Pernyataan yang tepat mengenai materi genetik adalah

Halo, Sobat Zenius! Elo sering gak sih, denger ungkapan “Coba kita cek DNA-nya!”? Kayak pernah denger di mana gitu ya? Well, soal DNA ini gak cuma permasalahan di sinetron dan judul lagu BTS aja loh ya, tapi ada penjelasannya! Kali ini, kita akan belajar materi tentang substansi genetika dan pembahasan lainnya yang gak kalah seru, tunggu apa lagi? Sikat!

Pernyataan yang tepat mengenai materi genetik adalah
Ilustrasi DNA (Dok. SerambiNews)

Substansi Genetika

Buat elo yang belum tahu, substansi genetika menjelaskan mengenai konsep gen, hubungan gen (DNA), kromosom, RNA, polipeptida dan proses sintesis protein. Sementara itu, genetika adalah cabang dari biologi yang mempelajari faktor keturunan dan suborganisme organisme (seperti virus dan prion).

Tokoh yang dikenal sebagai pelopor ilmu genetik adalah Gregor Johann Mendel yang melakukan penelitian menggunakan tanaman kacang, hal ini didasari pendapat bahwa tanaman kacang memiliki masa hidup yang cukup singkat, sehingga lebih mudah untuk dipelajari.

Gimana? Akhirnya udah tau dong, siapa tokoh pelopor ilmu genetika. Hmm, tapi gimana ya sejarah dan proses terbentuknya ilmu genetika ini? Untuk menjawab pertanyaan itu, mending kita lanjut ke pembahasan selanjutnya!

Pernyataan yang tepat mengenai materi genetik adalah
Substansi Genetika (Dok. UGM)

Sejarah Genetika

Sejarah perkembangan genetika sebagai ilmu pengetahuan dimulai menjelang akhir abad ke-19, ketika seorang biarawan Austria bernama Gregor Johann Mendel berhasil melakukan analisis dan interpretasi atas hasil-hasil percobaan persilangan pada tanaman kacang ercis (pisum satifum). 

Mendel bukanlah orang pertama yang melakukan percobaan persilangan, beberapa tokoh pendahulu sebelumnya berfokus untuk melihat setiap individu secara keseluruhan yang sifatnya kompleks. Mendel berfokus untuk mengamati pola pewarisan setiap sifat, sehingga lebih mudah untuk diikuti dan menjadi landasan utama bagi pengembangan genetika dalam cabang ilmu pengetahuan, hal ini juga membuat Mendel diakui sebagai bapak genetika.

Cukup tentang Mendel, mari move on ke tokoh-tokoh lainnya!

Definisi Genetika Menurut Ahli

Nggak lengkap rasanya kalau nggak bahas konsep genetika menurut para ahli. Siapa saja, ya, yang turut sumbang suara?

Pernyataan yang tepat mengenai materi genetik adalah
James Watson and Francis Crick (Dok. ResearchGate)

Genetika Menurut James Watson

Nah, kalau dari ahli yang pertama ini menyatakan bahwa genetika merupakan bagian dari molekul yang sangat besar di dalam inti semua sel.

Genetika Menurut Francis Crick

Sementara itu, Francis Crick menjelaskan aliran informasi yang dibawa oleh DNA dalam seri The Central Dogma dan berpendapat bahwa aliran DNA dapat diteruskan ke dalam sel serta individu lain dengan replikasi.

Secara lebih rinci, genetika menjelaskan:

  • Bahan pembawa informasi untuk diwariskan (bahan genetik)
  • Bagaimana informasi yang diungkapkan (ekspresi gen)
  • Bagaimana informasi dibagikan dari satu orang ke orang lain (warisan genetik).

Baca Juga: Biografi Maurice Wilkins, Penemu Struktur DNA yang Terlupakan (1916-2004)

Istilah-istilah dalam Genetika

Kalau sudah paham konsep dan sejarahnya, lanjut kenalan dengan istilah-istilah di dalamnya, yuk? Dalam belajar genetika, elo pasti bakal ketemu beberapa istilah. Biar bisa makin paham, gue jelasin secara singkat, ya!

  • Kromosom: Kromosom merupakan struktur dalam inti sel yang terdiri dari DNA yang terikat dengan histon dan protein lainnya.
  • Alel: Bentuk alternatif dari sebuah gen dalam suatu lokus.
  • Gen: Pewaris bagi organisme hidup.
  • Gonosom: Semua kromosom yang ada, selain kromosom kelamin.
  • Autosom: Gonosom (biasa disebut kromosom kelamin) yang hanya ada dalam sel gamet.
  • Parental (p): Alur hidup seseorang berdasarkan garis keturunan ayah/ibu atau penerus keturunan dalam setiap spesies.
  • Filial (F):  Keturunan yang diperoleh melalui perkawinan parental.
  • Haploid: Individu yang terdapat separuh jumlah genom sel normal, dilambangkan dengan x = n.
  • Diploid: Sebutan untuk sel atau individu yang memiliki sel dengan dua set genom.
  • Dominan: Gen dapat disebut dominan, apabila gen tersebut bersama dengan gen lain (gen pasangannya) akan menutup peran/sikap gen pasangannya tersebut.
  • Resesif: Gen dikatakan resesif apabila berpasangan dengan gen lain yang dominan, ia akan tertutup sikapnya. Tetapi, jika dengan gen resesif lainnya (alelanya) sifatnya akan muncul.
  • Intermediet: Sifat dari suatu individu yang merupakan gabungan dari sifat kedua induknya.
  • Genotif: Susunan gen yang menentukan sikap dasar suatu makhluk hidup dan bersifat tetap. 
  • Fenotif: Sifat yang tercipta dari suatu individu dan dapat diamati oleh panca indra, misalnya bentuk tubuh, rasa asin dan rambut keriting. 
  • Homozigot: Merupakan salah satu keadaan genotif. Individu homozigot memiliki kromosom dengan alel yang sama pada setiap lokus gen-nya.
  • Heterozigot: Satu dari kemungkinan genotif yang terjadi dalam kehidupan suatu individu. Pada heterozigot, alel-alel menempati fokus yang berbeda-beda untuk setiap kromosom.
  • Monohibrida: Persilangan dua individu sejenis dengan memperhatikan satu sifat yang beda.

Baca Juga: Prinsip Kerja Elektroforesis DNA – Materi Biologi Kelas 12

Contoh Soal Genetika dan Pembahasannya

Sekarang, gue mau tes pengetahuan kalian dalam latihan soal, siap? SIAP? Cusss, meluncur!

1. Pernyataan yang tepat mengenai struktur DNA adalah…

a. Jumlah ikatan hidrogen yang menghubungkan purin dan pirimidin berjumlah 6.

b. Basa nitrogennya merupakan campuran dari adenin, guanin, sitosin dan urasil

c. Satu nukleotida terdapat satu gula deoksiribosa, satu fosfat dan empat basa nitrogen

d. Tersusun dari dua rantai unit gula ribosa dan fosfat yang berselang-seling

e. Tersusun dari rantai ganda berpilin dan berpasangan secara paralel

Jawaban: c

2. Molekul DNA dan RNA keduanya…

a. Mengandung empat macam asam basa nukleotida yang sama

b. Merupakan polimer amino

c. Mempunyai gula pentosa yang sama

d. Mengandung gugus fosfat

e. Terdiri dari double helix

Jawaban: d

Pembahasan

  1. a. Jumlah ikatannya adalah 5, bukan 6.b. Tidak terdiri dari urasil, tapi terdiri oleh ATGC (Adenine, Thymine, Guanine, Cytosine)d. DNA merupakan deoksiribosa, bukan ribosa.

    e. Tidak paralel, DNA berpasangan secara anti paralel.

  2. Jawaban yang tepat adalah (D), DNA dan RNA mengandung gugus fosfat.
DNARNA
Basa nukleotidaA, G, C, TA, G, C, U
MonomerNukleotidNukleotida
Gula pentosaDeoksiribosaRibosa
Bentuk rantaiDouble helixTunggal
Komposisi1 nukleotida: 1P – 16 – 1 B. N= Polinukleotida1 nukleotida: 1P – 16 – 1 B. N= Polinukleotida

Buat lo yang masih pengen ngelatih nyali lo dengan soal-soal menarik dari substansi genetika, cusss langsung meluncur ke materi video pembelajaran Genetika di Zenius dengan klik banner di bawah ini ya. Pastiin lo punya akun Zenius untuk bisa akses semua video dan materi yang lengkap banget, ya! 

Pernyataan yang tepat mengenai materi genetik adalah


Sekian dulu untuk sekarang, sampai ketemu di artikel selanjutnya, sayonara!

Pernyataan yang tepat mengenai materi genetik adalah

Perbesar

Kromosom. (Carolina Biological)

1. DNA

Menurut Watson, Crick, Wilkns, dan franklin, DNA terdiri atas dua rantai yang tersusun nukleotida atau ikatan antara fosfat, gula, dan basa nitrogen. Dalam strukturnya, DNA terdiri dari molekul nukleotida yang mengandung gugus fosfat dan basa nitrogen yaitu adenine, timin, guanin, dan sitosin. Basa nitrogen adenine hanya akan terikat dengan basa nitrogen timin, sedangkan sitosin hanya akan berikatan dengan guanin.

Dilansir dari Live Science, rantai DNA sangat panjang sehingga harus digulung membentuk kromosom agar bisa masuk ke dalam inti sel. Pernyataan tentang kromosom, DNA, dan insiel yang benar adalah manusia sendiri memiliki 23 pasang kromosom dalam inti sel yang menentukan pewarisan sifat.

2. Kromosom

Dilansir dari Science, struktur kromosom terbuat dari protein dan satu molekul DNA yang berisi instruksi genetik suatu organisme yang diturunkan dari orang tua. Seperti yang dijelaskan di atas, bahwa pernyataan tentang kromosom, DNA, dan insiel yang benar adalah manusia sendiri memiliki 23 pasang kromosom dalam inti sel yang menentukan pewarisan sifat, hal ini disebut autosom. Pada manusia, hewan, dan tumbuhan sebagian besar kromosom diatur berpasangan di dalam inti sel.

3. Inti Sel

Dikutip dari buku berjudul Dasar Mikrobiologi dan Penerapannya karya Dharma Gyta Sari Harahap dkk, struktur inti sel terdiri dari membran inti atau lapisan inti, nukleoplasma, nukleolus, dan kromosom. Berikut penjelasannya:

a. Membran Inti

Membran inti adalah selaput pembungkus nukleus yang melapisi inti sel. Bagian sel ini memiliki fungsi sebagai pelindung serta pemisah dari organel lainnya. Membran inti memiliki pori pori yang berfungsi sebagai tempat keluar masuknya molekul.

b. Nukleoplasma

Nukleoplasma terdiri dari protein, enzim, air, ion dan asam inti. Dalam nukleoplasma bersifat gel, terdapat kromatin atau benang benang penyerap warna ya memiliki peran oenting pada proses pembelahan sel. Nukleoplasma adalah cairan kental dalam nukleus. Fungsinya sendiri untuk mengolah berbagai enzim.

c. Nukleolus

Nukleolus kerap disebut sebagai anak inti. Fungsi dari nukleolus ini yaitu sebagai tempat memproduksi ribosom yang tugasnya memproduksi protein dalam sel. Bentuk nukleolus sendiri bulat, padat serta berwarna gelap. Nukleolus tidak memiliki selaput pelindung di bagian luarnya.