Lihat Foto Show KOMPAS.com - Sejarah dalam bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu yang menyerap katya syajarah. Syajarah sendiri dari bahasa Arab yang artinya pohon, keturunan, silsilah, asal-usul, dan sebagainya. Kata tersebut masuk ke dalam bahasa Melayu setelah akulturasi budaya, sekitar abad ke-13. Dalam buku Ilmu Sejarah (2014) karya Dien Madjid, akulturasi yang kedua, yaitu ketika budaya Barat masuk pada abad ke-15 kemudian membawa kata historie dari belanda dan history dari Inggris. Kata tersebut berasal dari Yunani yang artinya ilmu. Dalam perjalanannya, kata sejarah dalam bahasa Indonesia lebih merujuk pada kata history. Kata sejarah memiliki arti silsilah, kejadian, dan ilmu. Sejarah merupakan cabang ilmu pengetahuan yang mengkaji secara sistematis keseluruhan perkembangan, proses perubahan atau dinamika kehidupan masyarakat dengan segala aspek kehidupan yang terjadi di masa lampau. Baca juga: Kenapa Harus Belajar Sejarah? Unsur-unsur penting dalam sejarahKajian sejarah menyangkut tiga hal penting, yaitu: Manusia menjadi sejarah karena keberadaannya memengaruhi kehidupan. Sejarah tidak akan membahas mengenai sejarahbinatang atau tumbuhan karena sudah masuk dalam kajian ilmu biologi atau zoologi. Manusia dalam sejarah diposisikan sebagai subjek dan objek dalam sejarah. Manusia sebagai subjek sejarah berartu tindakan manusia dalam menentukan arus kesejarahan. Peran ini kebanyakan dilakukan sejarawan yang meneliti dan menulis peristiwa masa lalu. Mabusia sebagai subjek sejarah cenderung bersifat subjektif. Mengapa waktu sangat penting dalam sejarah? Hal ini karena sejarah selalu berkaitan dengan kronologi dan keunikan. Baca juga: Manfaat Sejarah: Intrinsik dan Ekstrinsik Setiap peristiwa sejarah memiliki keunikan yang selalu berbeda dari waktu ke waktu. Sejarah adalah ilmu mengenai aktivitas manusia yang dilihat dari kurun waktunya.
Home/ASURANSI/jelaskan peran manusia sebagai penggerak dalam sejarah
TRENDING: elektromagnet banyak dipakai pada alat alat listrik karena
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan hidayahnya penulis bisa bisa menyusun materi pembelajaran yang nantinya digunakan peserta didik untuk menjadi salah satu media belajar. Penulis juga menenkankan pada peserta didik sumber belajar tidak hanya berasal dari guru. Sumber belajar bisa didapat dimana saja seperti sesanti yang diucapkan bapak menteri pendidikan pertama indonesia Ki Hadjar Dewantoro “ setiap orang menjadi guru dan setiap rumah adalah sekolah”. Selain itu penulis juga berharap peserta didik dapat mencari, membaca secara langsung bacaan yang terdapat di daftar pustaka yang menjadi bacaan penulis untuk menyusun materi pembelajaran ini. harapan penulisan buku ini semoga bermanfaat bagi semua pihak dan tentunya buku ini juga masih jauh dari kata sempurna sehingga perlu diberikan kritik saran yang bersifat membangun. Sekian terima kasih Nguling, 10 Juli 2019 Penulis BAB 1. MANUSIA DAN SEJARAHTujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini, siswa diharapkan mampu;
Pendidikan Karakter Tanggung Jawab
Pengertian SejarahSejarah memiliki pengertian yang luas yang dapat dijelaskan melaui asal usul kata (etimologi) maupun melaui peristilahan (terminologi) dari para ahli sejarah. Pengertian sejarah secara umum bisa dilihat di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Dalam KBBI pengertian sejarah mengandung tiga makna yaitu sebagai berikut; 1) Asal, Usul (keturunan) dan silsilah, 2) kejadian dan peristiwa yang benar-benar terjadi di masa lampau; riwayat; tambo, 3) pengetahuan atau uraian tentang peristiwa dan kejadian yang benar-benar terjadi dalam masa lampau Sedangkan secara asal usul kata (etimologi) kata sejarah berasal dari bahasa melayu syarajah yang diambil dari bahasa arab syajarotun yang mengandung arti: pohon, keturunan, riwayat, babad, tambo, dan tarikh. Selain diambil dari kata syajaratun terdapat kata yang mengandung arti yang sama dengan kata sejarah yaitu kata history (masa lampau umat manusia) dalam bahasa inggris yang diambil dari bahasa yunani istoria. Sedangkan sejarah dalam bahasa jerman disebut geschichte dan dalam bahasa belanda geschiedenis yang memiliki arti sesuatu yang terjadi kesimpulannya dari semua definisi tersebut mempunyai makna hampir sama yaitu mengenai peristiwa yang terjadi pada masa lampau umat manusia. Secara terminologi para ahli sejarah sejak sebelum tahun masehi (SM) telah berpendapat mengenai definisi dari sejarah antara lain sebagai berikut:
Berdasarkan pernyataan para ahli sejarah diatas dapat disimpulkan bahwa sejarah adalah rekonstruksi (pembangunan kembali) peristiwa masa lalu (yang bersifat penting, abadi dan unik ) yang benar,benar terjadi dan berisi segala kegiatan manusia. Rekonstruksi dibuat para sejarahwan dari hasil kesimpulan data-data yang telah teruji. Peran Manusia dalam SejarahManusia dan sejarah tidak bisa dipisahkan satu sama lain. Anugerah akal yang diberikan tuhan kepada manusia mengakibatkan manusia bisa mengingat, merefleksikan pengalaman hidupnya, serta memiliki keinginan dan cita-cita yang kemudian diwujudkan dalam tindakan nyata demi kemajuan dan perkembangan. Dalam panggung sejarah, manusia menjadi aktor /pemeran utama dari skenario perjalanan hidup peradaban ummat manusia. Manusialah yang menjadi salah satu penggerak sejarah yang mampu merubah alur perjalanan perdaban ummat manusia. Dengan kata lain sejarah adalah sejarahnya manusia atau yang berkaitan dengan manusia. Menurut R. Moh Ali sejarah meneliti dan menceritakan, riwayat dan perjalanan hidup manusia. Riwayat itu dialami oleh manusia kemudian dibaca oleh manusia dan diceritakan oleh manusia oleh karena itu manusia menjadi pencipta, pelaku, penutur dan sekaligus sumber sejarah. Coba kita lihat nama nama-nama berikut, Raden Wijaya, Sunan Ampel, Raden Patah, Sukarno, Mahatma Gandhi, Moh. Hatta. Nama –nama tersebut merupakan nama orang-orang besar yang mempunyai pengaruh dalam kehidupan banyak orang, sehingga sikap dan tindakannya pada zaman dahulu mempengaruhi jalan sejarah suatu peradaban dikenang hingga saat ini dan menjadi pembelajaran dalam kehidupan dimasa mendatang. Selain orang-orang besar yang dapat menggerakkan sejarah tidak dapat dipungkiri keterlibatan dari orang-orang kecil/biasa. Karena pada hakikatnya orang-orang besar dan orang-orang biasa ini tidak bisa dipisahkan satu sama lain. Orang besar tidak akan bisa berdiri tanpa orang kecil dan begitupun sebaliknya. Contoh sederhananya dalam perang mungkin yang tercatat dalam tinta emas sejarah adalah panglima atau pemimpin perang. Tapi coba kita bayangkan bagaimana pemimpin perang berperang tanpa melibatkan para prajurit mungkin panglima tidak akan berkutik dan bahkan gugur dalam pertempuran. Hal ini menunjukkan bahwa orang besar dan orang kecil berperan dalam menggerakan sejarah sesuai dengan perannya masing-masing Konsep Ruang dan Waktu Dalam Kehidupan ManusiaPada penjelasan sebelumnya dijelaskan bahwa sejarah pada hakikatnya berfokus pada gambaran proses perjuangan manusia menuju kemajuan. Proses perjuangan manusia menuju kemajuan semuanya pastinya berlangsung dalam ruang (tempat terjadinya) dan waktu (waktu terjadinya). Dibawah ini akan dijelaskan terkait konsep ruang dan waktu dalam kehidupan manusia. Ruang yang dimaksud pada pembahasan kali ini memiliki arti tempat berlangsungnya atau terjadinya peristiwa sejarah. ruang ini nantinya bisa digunakan untuk menjawab kata tanya “ dimana ?”. Karena adanya konsep ruang ini, para penulis sejarah kemudian mengkategorikan sejarah berdasarkan ruang (tempat) misalnya, Sejarah lokal, Sejarah daerah, Sejarah Nasional, Sejarah Dunia dan masih banyak lagi. Setelah membahas ruang, sejarah juga tidak bisa dilepaskan dari konsep waktu dibawah ini akan dijelaskan konsep dari waktu. Waktu menunjukkan kapan terjadinya peristiwa sejarah. peristiwa sejarah tidak mungkin terjadi tanpa adanya ruang dan waktu. Waktu merupakan konsep penting dalam sejarah. karena pada hakikatnya manusia tidak akan bisa lepas dari waktu. Dalam konsep waktu terdapat konsep kesinambungan dimana. Waktu masa lalu sangatlah menentukan apa yang terjadi pada masa sekarang, kemudian masa sekarang sangat menentukan apa yang akan terjadi dimasa yang akan datang Contoh sederhana. Jika hari ini malas belajar maka masa yang akan datang akan muncul kebodohan. Contoh lainnya ada dua orang dewasa menjalin hubungan kemudian hubungan itu putus dikarenakan si cewek merasa tertekan dengan cowoknya yang terlalu banyak mengatur. berjalannya waktu si cowok kemudian memikirkan masa lalunya kenapa hubungan itu bisa putus setelah melalui proses perenung si cowok mendapatkan kesimpulan bahwa sikap si cowok yang terlalu banyak mengatur mengakibatkan hubungan itu putus. Kemudian si cowok di masa kini memutuskan untuk bersikap tidak terlalu banyak mengatur kepada ceweknya kemudian hal itu berpengaruh terhadap sesuatu yang ada dimasa yang akan datang. Dua contoh diatas menunjukkan bahwa tanpa disadari bahwa fase kehidupan manusia menunjukkan konsep kesinambungan dalam kehidupan manusia dan kehidupan itu terikat oleh ruang dan waktu. “ Belajar dari sejarah akan membuat dirimu lebih bijak ” Daftar PustakaAbdillah, Fahri. 2018. Sejarah Kelas 10:Konsep Manusia dalam ruang dan waktu. [online].https://blog.ruangguru.com/bagaimana-konsep-kehidupan-manusia-dalam-ruang-dan-waktu-?hs_amp=true [diakses 10 Juli 2020]. Hapsari, Ratna & M. Adil. 2017. Sejarah Untuk SMA/MA Kelas X. Penerbit Erlangga: Jakarta. Sugiyanto. 2008. Pengantar Ilmu Sejarah. FKIP Universitas Jember: Jember. NB : Penulis berharap peserta didik dapat membaca langsung sumber-sumber yang ada dalam daftar pustaka atau sumber bacaan lain. |