Jelaskan apa yang terjadi jika serbuk sari jatuh ke kepala putik Namun dari tumbuhan yang berbeda jenis?

Jakarta -

Perkembangbiakan tumbuhan dapat terjadi secara generatif maupun vegetatif. Perkembangbiakan generatif atau seksual diawali dengan proses penyerbukan.

Proses penyerbukan pada tumbuhan terjadi di bunga. Penyerbukan ini melibatkan dua bagian bunga, yakni benang sari sebagai alat kelamin jantan dan putik sebagai alat kelamin betina. Kedua alat perkembangbiakan tersebut dilindungi oleh daun kelopak dan mahkota bunga.

Baca juga: Mengenal Alat Kelamin Jantan pada Bunga dan Proses Penyerbukannya

A. Pengertian penyerbukan

Dikutip dari buku Sains: Makhluk Hidup dan Proses Kehidupan yang disusun oleh Tim Biologi, penyerbukan adalah proses jatuhnya serbuk sari ke kepala putik yang mengandung sel kelamin betina. Penyerbukan dapat terjadi melalui perantara atau faktor luar yang membantu berlangsung proses penyerbukan, seperti angin, air, hewan, dan manusia.

B. Jenis Penyerbukan

Penyerbukan dibedakan menjadi empat jenis berdasarkan faktor pembantu penyerbukannya, antara lain sebagai berikut:

1. Penyerbukan Bantuan Angin (Anemogami)

Penyerbukan anemogami adalah penyerbukan yang terjadi karena bantuan angin. Biasanya terjadi pada tumbuhan yang tidak memiliki perhiasan bunga dan memiliki serbuk sari yang banyak dan ringan. Contohnya tanaman padi dan jagung.

2. Penyerbukan Bantuan Air (Hidrogami)

Penyerbukan hidrogami adalah penyerbukan yang terjadi karena bantuan air. Penyerbukan jenis ini terjadi pada beberapa tumbuhan air seperti Hydrilla.

3. Penyerbukan Bantuan Hewan (Zoidiogami)

Penyerbukan zoidiogami adalah penyerbukan yang terjadi karena bantuan dari hewan. Terdapat empat macam penyerbukan jenis ini, diantaranya penyerbukan yang dibantu oleh serangga (entomogami), dibantu oleh burung (ornitogami), dibantu oleh kelelawar (kiropterogami), dan dibantu siput (malakogami).

4. Penyerbukan Bantuan Manusia (Antropogami)

Penyerbukan juga dapat terjadi dengan bantuan manusia. Biasanya penyerbukan jenis ini dilakukan karena tidak ada faktor lain yang membantu proses penyerbukan tanaman. Contohnya adalah vanili dan anggrek.

Sementara itu, berdasarkan tempat terjadinya penyerbukan, ada empat macam penyerbukan yang terjadi pada tumbuhan. Sebagai berikut:

1. Penyerbukan sendiri, yakni terjadi pada satu bunga.

2. Penyerbukan silang, yakni terjadi pada bunga sejenis tetapi tidak pada satu tumbuhan.

3. Penyerbukan bastar, yakni terjadi pada bunga dan tumbuhan yang berlainan.

4. Penyerbukan tetangga, yakni terjadi pada bunga yang berlainan tapi masih dalam satu tumbuhan.

Baca juga: Cara Perkembangbiakan Tumbuhan secara Seksual, Yuk Simak!

C. Proses Penyerbukan

Proses penyerbukan diawali dengan jatuhnya serbuk sari di kepala putik. Di dalam setiap serbuk sari tersebut terdapat sel kelamin jantan atau spermatozoid yang akan bersatu dengan sel telur.

Setelah itu, sel kelamin jantan akan bersatu dengan sel telur di dalam ruang bakal biji. Proses ini disebut dengan pembuahan. Akhir dari proses penyerbukan ini akan menghasilkan biji yang menjadi calon tumbuhan baru.



Simak Video "Momen saat Apin BK Dibawa ke Jakarta"
[Gambas:Video 20detik]
(kri/row)


TUMBUHAN berkembang biak secara generatif dan vegetatif. Perkembangbiakan generatif adalah proses terjadi tumbuhan baru dan didahului dengan proses penyerbukan. Perkembangbiakan vegetatif adalah proses berkembang biak tanpa ada proses perkawinan. 

Kali ini kita akan membahas proses penyerbukan pada tumbuhan yang terjadi di bunga. Penyerbukan melibatkan dua bagian bunga yaitu benang sari sebagai alat kelamin jantan dan putih sebagai alat kelamin betina. Kedua bagian bunga tersebut terlindungi oleh daun kelopak dan mahkota bunga. 

Pengertian penyerbukan 

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, penyerbukan merupakan proses pembuahan atau hal melekatkan tepung sari ke kepala putik. Proses ini dapat terjadi melalui perantara atau faktor luar seperti angin, air, hewan, dan manusia.

Proses penyerbukan

Hal pertama yang terjadi dalam proses penyerbukan yaitu jatuhnya serbuk sari di kepala putik. Dalam setiap serbuk sari yang jatuh tersebut terdapat sel kelamin jantan atau spermatozoid yang nanti menyatu dengan sel telur.

Sel kelamin jantan akan bersatu dengan sel telur di dalam ruang bakal biji dalam sebuah proses yang disebut pembuahan. Berikutnya, proses penyerbukan ini akan berakhir saat pembuahan menghasilkan biji yang menjadi calon tumbuhan baru.

Jenis penyerbukan bunga    

1. Zoidiogami

Dalam jenis penyerbukan satu ini, bunga akan dibantu oleh hewan seperti serangga (entomogami), burung (ornitogami), kelelawar (kiropterogami), dan siput (malakogami) dalam pelaksanaan proses penyerbukan.

Ciri-ciri bunga yang mengalami zoidiogami yaitu memiliki mahkota dengan warna-warni menarik, memiliki bau yang harum, memiliki kelenjar madu, dan memiliki putik yang tersembunyi dan berlendir.

2. Hidrogami

Hidrogami adalah proses penyerbukan yang terjadi dengan bantuan air, yaitu pada tumbuhan yang bunganya terendam oleh air seperti Hydrilla. Proses ini terjadi ketika serbuk sari dibawa oleh aliran air dan masuk ke kepala putik. Tumbuhan yang dibantu oleh air tidak memiliki ciri yang khusus.

3. Antropogami
Penyerbukan yang terjadi karena bantuan manusia dikenal juga dengan antropogami. Jenis penyerbukan ini biasanya terjadi karena tidak ada faktor lain yang dapat membantu penyerbukan terjadi.

Ciri-ciri bunga yang mengalami antropogami yaitu bunga berumah dua/dioceus yaitu tumbuhan yang putik dan benang sari berada pada tanaman yang berbeda/ dalam satu tanaman hanya dijumpai bunga jantan atau betina saja.

4. Anemogami

Penyerbukan ini terjadi berkat bantuan angin terhadap tumbuhan seperti padi dan jagung. Ciri-ciri tumbuhan yang mengalami anemogami adalah bunga berukuran kecil, tangkai bunga mudah bergoyang, jumlah bunga banyak dan ringan, dan tidak memiliki nektar.

Macam-macam penyerbukan    

1. Penyerbukan silang    

Alogami atau penyerbukan silang adalah proses menempelnya serbuk sari dari bunga di kepala putik bunga lain yang ada di tumbuhan lain yang masih sejenis. Penyerbukan silang dapat terjadi saat serbuk sari dari tanaman dapat menyuburkan tanaman lain tetapi harus dengan tanaman yang berasal dari spesies yang sama.

2. Penyerbukan tetangga 

Proses penyerbukan pada bunga yang sudah mekar oleh serbuk sari dari berbagai macam bunga secara terbuka atau bebas adalah proses penyerbukan bebas, terbuka, dan persarian bebas. Proses penyerbukan terbuka biasanya disebut juga dengan kasmogami. 

Proses ini terjadi ketika putik dan juga serbuk sari masak sesudah bunga mekar atau anthesis di waktu yang bersamaan. Hal ini dapat terjadi di antara serbuk sari dan putik dari bunga yang sama, ataupun dari bunga yang berbeda.    

3. Penyerbukan bastar    

Biasanya disebut dengan hibridogami, penyerbukan ini terjadi apabila serbuk sari yang jatuh di atas kepala putik berasal dari bunga tumbuhan lain dan memiliki jenis dan juga sifat yang berbeda. Penyerbukan ini hanya bisa dilakukan pada tumbuhan yang masih dekat hubungan kekerabatannya.

4. Penyerbukan sendiri 

Penyerbukan sendiri atau disebut juga dengan autogami merupakan proses penyerbukan atau berpindahnya serbuk sari dari kepala sari menuju ke kepala putik. Proses ini terjadi secara khusus pada bunga yang sama atau antar bunga yang berbeda namun masih dalam satu tanaman. Biasanya proses ini terjadi saat bunga belum mulai mekar atau masih dalam kondisi tertutup, sehingga proses penyerbukan tersebut sering disebut sebagai kleistogami atau penyerbukan tertutup. (OL-14)

Jelaskan apa yang terjadi jika serbuk sari jatuh ke kepala putik Namun dari tumbuhan yang berbeda jenis?
Ilustrasi penyerbukan. Liputan6 ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Penyerbukan merupakan proses pembuahan bagi tumbuhan untuk bisa berkembang biak. Terdapat berbagai macam penyerbukan dalam proses jatuhnya serbuk sari pada permukaan putik bunga dari tumbuhan.

Macam penyerbukan diklasifikasikan berdasar asal serbuk sari, serta cara serbuk sari yang berpindah dari bunga dengan spesies yang sama. Tanaman juga termasuk makhluk hidup, semua organisme hidup memiliki satu tujuan utama yang sama, yakni meneruskan informasi genetik mereka ke generasi berikutnya dengan menciptakan keturunan.

Supaya benih untuk menghasilkan keturunan itu tercipta, harus melalui proses yang disebut penyerbukan. Tanaman berbunga menghasilkan biji, yang membawa informasi genetik dari induknya dan berkembang menjadi tanaman baru.

Penyerbukan bisa terjadi saat serbuk sari dari antera, bagian jantan dari bunga, dipindahkan ke bagian betina dalam bunga, yang dikenal sebagai kepala putik.

Mungkin bagi sebagian besar pecinta tanaman, penggemar keindahan bunga dan pengamat tumbuhan pasti sudah tak asing lagi mengenai macam penyerbukan. Tapi bagi pemula yang baru ingin berkecimpung, ada baiknya memahami hal tersebut.

Berikut beberapa macam penyerbukan beserta contoh tumbuhannya yang jarang diketahui.

2 dari 4 halaman

Penyerbukan biasa disebut dengan polinasi, berasal dari kata serapan bahasa Inggris, Pollination. Penyerbukan merupakan hal penting dari proses reproduksi tumbuhan berbiji.
Karena pada tumbuhan generative memiliki alat perkembangbiakan berupa putik (betina) dan benang sari (jantan). Penyerbukan yang berhasil akan diikuti dengan tumbuhnya buluh serbuk yang memasuki saluran putik menuju bakal biji.

Melansir dari Study, setelah serbuk sari mendarat di kepala putik, mereka membuat tabung serbuk sari melalui panjang tangkai atau tangkai yang menghubungkan kepala putik dan ovarium.

Kemudian butir serbuk sari akan mengirim sel sperma dari butir ke ovarium. Maka akan terjadi pembuahan yang akan menghasilkan pembentukan benih. Benih tersebut akan dilepaskan dari tanaman induknya dan akan tumbuh menjadi tumbuhan untuk melanjutkan siklus reproduksinya dengan metode penyerbukan.

Macam-Macam Penyerbukan

Meskipun semua tumbuhan berbunga bergantung pada penyerbukan untuk reproduksi, ada variasi dalam cara penyerbukan tumbuhan. Ada dua jenis penyerbukan, yang disebut penyerbukan sendiri dan penyerbukan silang.

Macam Penyerbukan Berdasarkan Asal Serbuk Sari

Jelaskan apa yang terjadi jika serbuk sari jatuh ke kepala putik Namun dari tumbuhan yang berbeda jenis?

Liputan6 ©2020 Merdeka.com

Penyerbukan Sendiri (Autogami)

Dilansir dari Study, penyerbukan sendiri ialah macam penyerbukan yang lebih mendasar karena hanya melibatkan satu bunga. Jenis penyerbukan ini terjadi jika serbuk sari dari kepala sari jatuh langsung ke kepala putik bunga yang sama.

Macam penyerbukan yang terbilang cepat dan sederhana. Tapi mengakibatkan penurunan keragaman genetik karena sperma dan sel telur dari bunga yang sama berbagi informasi genetik.

Mengutip dari Liputan6, ciri penyerbukan sendiri bunganya termasuk bunga sempurna sebab memiliki kelamin jantan dan betina dalam 1 bunga saja. Contoh tumbuhan yang melakukan penyerbukan sendiri di antaranya ialah mangga, jambu, bunga turi, bunga sepatu, rambutan, bunga telang, dan masih banyak lagi.

Penyerbukan Tetangga (Geitonogami)

Macam penyerbukan tumbuhan selanjutnya disebut penyerbukan tetangga atau geitonogami. Karena serbuk sarinya berasal dari bunga lain. Maksudnya serbuk sari jatuh ke kepala putik pada bunga lain, tapi bunga itu masih terletak pada tumbuhan itu sendiri.

Penyerbukan tetangga terjadi saat bunga jantan dan bunga betina pada tumbuhan tersebut, tidak berada dalam satu bunga. Sehingga membutuhkan 2 bunga dalam tumbuhan sama untuk melakukan proses penyerbukan.

Contoh tumbuhan yang melakukan penyerbukan silang antara lain adalah padi, jagung, kelapa, kelapa sawit, mawar merah, mawar putih, dan sebagainya.

3 dari 4 halaman

Sedangkan penyerbukan silang adalah jenis penyerbukan yang lebih kompleks. Artinya serbuk sari jatuh ke kepala putik bunga lain yang berbeda tumbuhan, tapi masih sejenis. Macam penyerbukan yang serbuk sarinya berasal dari bunga lain pada tumbuhan lain yang masih dalam jenis yang sama.

Melibatkan transfer serbuk sari dari antera satu bunga ke kepala putik bunga lain. Sehingga menghasilkan peningkatan keragaman genetik. Karena berbagi dan mencampurkan informasi genetiknya untuk menghasilkan keturunan yang unik. Ada perpaduan dua sifat tumbuhan induk.

Contoh tumbuhan dengan macam penyerbukan silang di antaranya ialah kamboja, melinjo, mawar, pinus, dan lainnya. Hampir semua tumbuhan bisa melakukan penyerbukan silang, tapi melalui bantuan manusia.

Penyerbukan Bastar (Hybridogamy)

Jelaskan apa yang terjadi jika serbuk sari jatuh ke kepala putik Namun dari tumbuhan yang berbeda jenis?
Liputan6 ©2020 Merdeka.com

Macam penyerbukan berikutnya ialah bastar atau dikenal juga dengan sebutan hybridogamy. Penyerbukan bastar merupakan proses saat serbuk sarinya berasal dari bunga lain pada tumbuhan lainnya yang berbeda jenis atau setidaknya mempunyai satu sifat beda.
Serbuk sari jantan jatuh ke kepala putik (betina) bunga lain yang berbeda varietas.

Kemudian menghasilkan varietas maupun spesies baru. Contoh tumbuhan yang bisa melakukan macam penyerbukan bastar, seperti mawar merah dengan mawar putih, lili kuning dengan lili merah mudah, jambu batu merah dan jambu batu putih, dan masih banyak lagi.

4 dari 4 halaman

Macam penyerbukan berdasarkan perantara, terbagi menjadi 4 cara, antara lain berupa penyerbukan sendiri (autogami), penyerbukan tetangga (geitonogami), penyerbukan silang (alogami), dan penyerbukan bastar (hybridogamy).

Penyerbukan dengan Angin (Anemogami)

Sesuai dengan namanya tentu saja macam penyerbukan ini dibantu secara alami oleh angin yang berhembus. Penyerbukan dengan angin memiliki istilah lain anemogami atau anemofili. 

Proses penyerbukan terjadi saat angin meniup serbuk sari yang halus, sehingga terlepas dari tangkai sehingga bisa masuk ke dalam kepala putik. Penyerbukan dengan angin biasanya terjadi pada bunga dengan mahkota kecil dan warna tidak mencolok.

Selain itu, bunga dari macam penyerbukan angin biasanya tidak mempunyai kelenjar madu atau nektar. Serta serbuk sari yang ringan, kepala putik besar, memiliki tangkai sari yang panjang, dan jumlah serbuk sari yang banyak.

Contoh tumbuhan yang melakukan penyerbukan ini ialah kelapa, rumput, jagung, padi, kelapa sawit, dan sebagainya.

Penyerbukan dengan Hewan (Zoidiogami)

Macam penyerbukan berdasar perantara berikutnya ialah melalui bantuan hewan, dengan istilah zoidiogami atau zoidofili. Beberapa binatang yang berperan penting dalam penyerbukan, seperti lebah, kupu-kupu, siput, kelelawar, burung, atau serangga lainnya.

Umumnya penyerbukan dengan hewan terjadi pada tumbuhan dengan bunga yang menarik. Ciri-cirinya memiliki mahkota berukuran besar, warna mahkota yang mencolok dan berwarna-warni.

Selain itu, bunganya memiliki aroma harum yang menggoda serangga, serta mempunyai kelenjar madu. Salah satu macam penyerbukan yang paling banyak terjadi. Contoh tumbuhan dengan penyerbukan ini antara lain mawar, melati, kenangan, sepatu, dan lain-lain.

Penyerbukan dengan Air (Hidrogami)

Jelaskan apa yang terjadi jika serbuk sari jatuh ke kepala putik Namun dari tumbuhan yang berbeda jenis?
©2013 Merdeka.com/Shutterstock/filinphoto

Macam penyerbukan selanjutnya dengan bantuan air, istilah lainnya hidrogami atau hidrofili. Proses penyerbukan ini terjadi sebab tumbuhan terendam air, bisa juga terjadi saat terkena air hujan, atau karena tumpahan air lainnya.

Sehingga membuat serbuk sari rontok dan mendekati kepala putik. Tidak ada ciri khusus bunga yang melakukan macam penyerbukan ini. Contoh tumbuhan melakukan penyerbukan dengan bantuan air di antaranya ialah ganggang, hydrilia, dan lain-lain.

Penyerbukan Bantuan Manusia (Antropogami)

Macam penyerbukan yang terakhir karena bantuan campur tangan manusia atau disebut juga antropogami. Terdapat beberapa tumbuhan yang tak mampu melakukan penyerbukan bila tidak dibantu oleh manusia.

Ciri-ciri tumbuhan yang butuh penyerbukan ini seperti memiliki serbuk sari dan kepala putik yang tidak dalam satu bunga tunggal, serta serbuk sarinya sulit rontok. Contoh tumbuhan yang membutuhkan bantuan manusia dalam penyerbukan antara lain salak, vanili, semangka, buah naga, dan lainnya.

[kur]