Bolehkah ibu hamil 9 bulan tidur di pagi hari?

Bolehkah ibu hamil 9 bulan tidur di pagi hari?

Bolehkah ibu hamil 9 bulan tidur di pagi hari?

JABARNEWS | BANDUNG – Kehamilan merupakan masa-masa tersulit yang dialami oleh para kaum wanita. Rasa lemas kerap kali dirasakan selama masa kehamilan, seperti ketika mengalami morning sickness, yang umumnya terjadi pada trimester pertama.

Untuk mengatasi rasa lelah, banyak ibu hamil yang kemudian memutuskan untuk tidur. Namun perlu anda ketahui, jika anda terlelap di pagi hari di bawah jam 12 siang tidaklah baik untuk kesehatan sang ibu maupun janin. Oleh karena itu, berikut di bawah ini adalah efek yang akan ditimbulkan jika anda terlelap dipagi hari, diantaranya:

1. Cairan Ketuban Akan Mudah Meningkat

Penumpukan cairan ketuban akan terjadi jika ibu hamil terlalu sering tidur dipagi hari. Tentunya hal ini sangat tidak meguntungkan bagi janin yang ada di dalam kandungan.

Selain itu, posisi janin pun akan sering berubah-ubah, sehingga dapat menghambat proses persalinan. Cara mengatasinya adalah dengan banyak melakukan aktivitas seperti halnya berolahraga agar volume cairan ketuban tetap normal.

2. Metabolisme Dalam Tubuh Menjadi Terganggu

Salah satu bahaya dari tidur pagi untuk ibu hamil adalah terganggunya metabolisme tubuh. Jam tidur yang terbalik akan membuat intesitas rasa lapar semakin meningkatan. Sehingga, anda akan banyak makan dan mengalami kenaikan berat badan yang cukup signifikan.

Hal ini tidak hanya membuat angka timbangan melonjak, namun juga tidak baik bagi perkembangan janin di yang berada dalam kandungan.

3. Dapat Memicu Terjadinya Insomnia

Para ibu hamil sangat dianjurkan untuk memiliki tidur malam yang berkualitas, terlebih saat anda termasuk perempuan karier dan harus bekerja sepanjang hari. Apabila tidak memiliki jam tidur yang berkualitas ataupun jam tidur kurang, maka perkembangan janin bayi pun akan terancam. Lambat laun kesehatan anda pun akan ikut menurun karena kelelahan akibat insomnia.

4. Meningkatnya Produksi Sel Darah Putih

Pola tidur yang tidak teratur dan berubah menjadi pagi hari sekitar jam 6 pagi hingga 12 siang akan memicu rusaknya sel darah di dalam tubuh. Pertumbuhan darah putih akan meningkat secara drastis dan mengakibatkan terjadinya kanker darah yang mengancam kesehatan sang ibu maupun janin.

Seperti yang telah disampaikan di atas, ada baiknya untuk mengurangi intensitas tidur pagi agar metabolisme tubuh tidak terganggu.

5. Dapat Memicu Sakit Kepala

Jika anda tidur di pagi hari, sudah pasti anda akan terkena sakit kepala yang diakibatkan karena adanya penumpukan cairan serebrospinal, cairan tersebut yang berfungsi untuk melindungi otak dan sum-sum tulang belakang. Hal ini akan membuat anda mudah terserang sakit kepala secara intens. Bahkan jika penanganannya terlambat dapat berujung pada kebutaan permanen.

Oleh karena itu, sudah saatnya anda memperbaiki pola hidup secara teratur. Singkirkan semua gadget dan pekerjaan ketika malam hari, untuk kualitas tidur yang lebih baik. (Fin)

Jabarnews | Berita Jawa Barat

  • Lifestyle

  • Fit

Senin, 14 Juni 2021 - 21:29 WIB

VIVA – Kehamilan merupakan salah satu masa membahagiakan, meski demikian tak sedikit gangguan yang dialami. Salah satunya berupa susah tidur, terutama saat hamil tua.

Setiap ibu yang sudah memasuki trimester akhir sering mengalami kesulitan tidur lantaran tidak nyaman karena perut yang semakin membesar.

Menurut studi yang dirilis oleh Pakistan Journal of Medical Science, gangguan tidur seperti insomnia memang umum terjadi pada ibu hamil. Sulit tidur di malam hari kemudian membuat ibu jadi mengantuk pada pagi harinya.

Tidur pagi untuk ibu hamil tidak masalah jika dilakukan selama beberapa jam di pagi hari dan tidak berlebihan. Apalagi jika malam sebelumnya tidak cukup tidur.

Efek kurang tidur bagi ibu hamil
Studi dari American Journal of Obstetric and Gynecology menyebutkan bahwa ibu hamil yang hanya tidur selama 6 jam atau kurang, lebih berisiko melahirkan caesar.

Selain itu, penelitian lainnya juga menjelaskan bahwa kurang tidur pada ibu hamil bisa berujung pada komplikasi, berupa hipertensi atau tekanan darah tinggi hingga preeklampsia.

Sementara, jika ibu hamil memiliki waktu tidur yang kurang, akan memiliki dampak bagi janin. Hal ini dapat menyebabkan hipoksia atau kurangnya kadar oksigen dalam jaringan tubuhnya.

Kenapa hamil 9 bulan sering ngantuk di pagi hari?

Perubahan hormon yang dapat memengaruhi salah satunya, yakni peningkatan hormon progesterone selama kehamilan. Hormon ini dilaporkan dapat memicu rasa kantuk pada ibu hamil.

Apakah berbahaya jika ibu hamil tidur di pagi hari?

Tidur di waktu pagi hari tidak dianjurkan untuk Mamy hamil karena memiliki dampak kurang baik yang dapat berpengaruh pada Mamy dan juga janin dalam kandungan. Yuk, simak bersama apa saja sih bahayanya berikut ini : Menimbulkan rasa letih dan lesu yang berkepanjangan hingga seharian.

Kenapa bumil tidak boleh tidur jam 9 pagi?

Menurut jurnal penelitian, ibu hamil yang tidur selama lebih dari 9 jam dengan posisi menghadap kanan berisiko mengalami bayi lahir mati. Ini dikarenakan organ hati dapat menekan sirkulasi ke rahim.

Ibu hamil harus bangun pagi jam berapa?

Seperti mual dan muntah. Namun sebenarnya para ibu hamil diperbolehkan untuk tidur pagi hari bhakan mulai dari jam 7 pagi. Ada beberapa jam yang harus ditentukan untuk para ibu agar bisa beristirahat setelah mengalami gangguan tidur.