Berikut ini yang termasuk kedalam syarat pemberian nama variabel pada VBA kecuali

Selamat malam sobat belajar office, pada kesempatan ini admin akan membahas variabel dan beberapa tipenya yang sering digunakan pada excel vba macro.

Ketika kita akan membuat koding pada excel vba macro dimana terdapat variabel-variabel yang komplek, langkah awal yang dilakukan yaitu kita mendefinisikan masing-masing variabel tersebut serta menentukan tipenya datanya.

Penulisan variabel dalam bahasa pemprograman Excel VBA macro ada beberapa ketentuan diantaranya berupa : kombinasi tulisan huruf atau angka setelah huruf, tidak ada spasi, tidak tanda titik atau koma, variabel satu dengan yang lain harus unik.

Biasanya penulisanya diawali dengan Dim variabel As tipenya, berikut akan dijelaskan bebarapa tipe yang sering digunakan.

Sebelumnya dari tab menu Developer buatlah sebuah button/tombol, kemudian ketikan koding dibawah ini

Tipe-tipe data variabel pada excel vba macro diantaranya yaitu sebagai berikut :

Integer digunakan untuk data berupa nomer/angka bilangan bulat

Contoh penulisannya
Sub Button1_Click()
Dim p, l, Luas As Integer
p = Range(“B2”).Value
l = Range(“B3”).Value
Luas = p * l
MsgBox Luas
End Sub

Doubel digunakan untuk data dengan tipe angka yang lebih komplek termasuk desimal atau koma

Contoh penulisannya
Sub Button1_Click()
Dim p, l, Keliling As Double
p = Range(“B2”).Value
l = Range(“B3”).Value
Keliling = 2 * (p + l)
MsgBox Keliling
End Sub

String digunakan untuk data dengan tipe tulisan huruf

Contoh penulisnnya : Sub Button1_Click()

Dim Lahir, Ramal As String

Lahir = Range(“B1”).Value If Lahir = “Ganjil” Then Ramal = “Anda Tidak Cocok Kerja Di Air” If Lahir = “Genap” Then Ramal = “Anda Tidak Cocok Kerja Di Darat” Range(“A3”).Value = Ramal

End Sub

Boolean digunakan untuk data dengan nilai true atau false

Contohnya :
Sub Button3_Click()
Dim x As Boolean
x = True
MsgBox “Benar”
End Sub

Terimakasih selamat mencoba, semoga bermanfaat.

Rumus Excel Lengkap - Menjalankan Angka Variabel pada VBA Macro Excel. VBA macro excel memiliki fungsi yang cukup penting di Microsoft Excel. Dan salah satu fungsi yang dimiliki oleh VBA adalah dengan angkar variabel. Anda bisa membuat spreadsheet kosong yang dilanjutkan dengan mengklik di pita Developer yang terletak di bagian atas Ms Excel. Di panel Control , anda bisa mengklik View Code. Hal ini akan membuat tampilan Visual Basic Editor di Sheet1 coding yang bisa digunakan. Segera menyiapkan Sub baru yang diberi nama Variable_Practice. Lalu tambahkan kode tersebut

Dim MyNumber As Integer

MyNumber = 10

Maka akan tampil sebagai berikut

Kode di atas akan membuat variabel yang diberi nama My Number. Kemudian tambahkan nilai 10 ke dalam variabel ini. Hal yang cukup penting di dalam pemrograman tersebut adalah dengan menulis di bagian kanan untuk menandakan yang disimpan. Sementara di sebelah kiri menjadi pertanda sebagai data yang akan ditampilkan.

Salah satu properti yang terdapat di dalam Range adalah Value. Nilai atau value tersebut akan mengatur cell atau kelompok yang terdapat di dalam cell. Untuk mengatur Value, Range ditempatkan sebelum sama dengan seperti contoh berikut ini

Worksheets(1).Range(“A1″).Value =

Di sini anda bisa mengakses terlebih dahulu objek yang terdapat di dalam Worksheet 1 di VBA macro excel. Di dalam baris kode ini anda bisa menekankan di Range A1. Setelah tanda titik, anda bisa melanjutkan dengan mengetik properti Value. Dan setelah itu dilanjutkan dengan menuliskan sama dengan. Setelah tanda sama dengan, masukkan angka yang anda inginkan. Berikut contohnya

Worksheets(1).Range(“A1″).Value = 10

Sekarang nilai atau Value yang terdapat di Range A1 yang berada di Worksheet 1 akan diatur dari nilai 1 hingga 10. Anda bisa menggunakan atau mengetik nama variabel dari data tersebut. Sebelumnya sudah menyimpan angka 10 di dalam variabel, sehingga anda hanya perlu menggunakan data sebagai berikut

Worksheets(1).Range(“A1″).Value = MyNumber

VBA akan mencatatkan variabel yang telah disebut di dalam MyNumber yang akan memperlihatkan nilai yang sudah tersimpan di dalamnya. Nilai yang dimaksud di sini adalah nilai yang disimpan di sebelah kiri. Tambahkan baris ini ke dalam kode Anda. Maka akan tampil jendela kode sebagai berikut

Setelah itu kembali ke Spreedsheet di Ms Excel dan menambahkan sebuah tombol. Ketika dialog Assign Macro muncul pada tampilan worksheet anda, anda bisa memilih Variable Practice Sub yang terdapat di dalam daftar. Ubah teks yang terdapat di tombol tersebut dengan Variable Practice. Jangan lupa untuk menghapus centang tombol Anda. Laluklik lagi untuk mencoba variabel ini. Anda bisa melihat angkat 10 akan muncul di dalam kolom A1 di spreadsheet VBA macro excel yang anda buat. Berikut gambarnya

Itulah cara menjalankan angka variabel VBA pda Macro Excel. Akan banyak lagi cara tip dan trik semuputar rumus lengkap excel pada blog ini. Selamat berkarya.

Happy Sunday semuanya, di kesempatan kali ini saya akan share tentang syarat penamaan variabel dan konstanta. Bukan variabel & konstanta yang ada di matematika tentunya, tapi variable & constanta pada Visual Basic. Seperti kata pepatah, “tak kenal maka tak sayang” sebelum kita membahas lebih jauh tentang variabel & constanta ada baiknya kita kenalan dulu dengan mereka. Apa sih variable dan constanta itu?

Pengertian Variabel

Variabel adalah wadah / tempat untuk menampung nilai sementara dari suatu perhitungan. Kalau dianalogikan, variable itu seperti baskom yang bisa kita isi dengan bahan makanan, misalnya beras. Kita bisa masukkan tepung ke dalam baskom setiap saat dan bisa kita ambil lagi. Semakin banyak bahan makanan yang ingin disimpan, semakin banyak baskom yang kita perlukan karena bahan makanan lainnya engga bisa kita campur. Untuk itu kita harus sediakan baskom lainnya lalu kita beri label sesuai dengan nama bahan makanan yang ingin kita masukkan / ambil nantinya.

Pengertian Konstanta

Konstanta adalah variabel yang nilainya selalu tetap, konstanta digunakan untuk mengingat angka yang sulit seperti tetapan dalam fisika atau rumus matematika. Konstanta diperlukan jika terdapat nilai tetap yang harus muncul di banyak bagian secara rutin. Contohnya yaitu :

Const Phi = 3.14159265358979

Pendeklarasian Variabel :

Untuk mendeklarasikan sebuah variabel digunakan pernyataan :

Dim Variabel [As Type Data]

As disini digunakan untuk mendefinisikan tipe data / objek dari variabel yang dideklarasikan. Misalnya Tipe data integer, string atau variant.

Variabel untuk sebuah prosedur hanya boleh digunakan pada prosedur di tempat pendeklarasiannya dan biasanya digunakan dalam perhitungan temporary.

Dim Contoh1 As Integer

Dim contoh2 As String

Syarat Penamaan Variabel :

Tidak boleh dimulai dengan angka atau simbol – simbol khusus.
Tidak boleh lebih dari 255 karakter, tetapi jika nama variabelnya lebih dari 40 karakter maka yang akan ditampilkan vb pada nama var tersebut hanya 40 karakter pertama sedangkan karakter lainnya diabaikan.
Tidak diperbolehkan nama variabel sama dengan statement-statement yang terdapat pada vb seperti : text, select, until, date dsb.
Tidak boleh menggunakan spasi, gunakanlah underscore / garis bawah (_) sebagai pemisah suatu kata dengan kata lainnya. Misalnya : data_siswa (bukan data siswa).
Tidak boleh menggunakan simbol / karakter khusus selain huruf dan angka, seperti : *,/,|. + dsb. Kecuali suffiks.

Type Data	Ukuran Storage	Jangkuan
Byte	1 byte	0 s/d 255
Boolean	2 byte	True atau False
Integer	2 byte	-32,768 s/d 32767
Long	4 byte	-2,147,483,648 s/d 2,147,483,647
Single	4 byte	-3.402823E38 s/d -1.401298E-45 (-) 1.401298E-45 s/d 3.402823E38 (+)
Double	8 byte	-1.79769313486232E308 s/d -4.94065645841247E-324 (-)
Currency	8 byte	-922,337,203,685,477.5808 s/d 922,337,203,685,477.5807
Decimal	14 byte	+/-79,228,162,514,264,337,593,543,950,335
Date	8 byte	1 Januari 100 s/d 31 Desember 9999
Object	4 byte	Mengacu pada objek tertentu
String (panjang variabel)	10 byte + panjang string	0 sampai lebih kurang 2 milyar
String (panjang tetap)	panjang dari string	1 sampai lebih kurang 65,400
Variant (dengan angka)	16 byte	Sembarang angka sampai jangkauan jenis Double
Variant (dengan karakter)	22 byte + panjang string	Sama dengan jangkauan variabel String

Tipe data Variant akan menyajikan semua jenis data yang didefinisikan pada visual basic. Jika sebuah variabel dideklarasikan tanpa perintah As, maka standar dari tipe data yang digunakan adalah variant.

Dim Jumlah, Contoh1, Contoh2

Tipe data Numeric menyimpan data berupa angka, tipe data string menyimpan rangkaian karakter, tipe data boolean menyimpan data berupa benar/salah, tipe data Date menyimpan data berupa tanggal dan waktu, dan tipe data objek menyimpan data berupa objek. Pendeklarasiannya harus menggunakan perintah Private, Public, Dim atau Static.

Private contoh1 As Long

Public contoh2 As String

Dim contoh3 As Currency, contoh5 As Integer

Static contoh6 As Double, contoh7 As single, contoh8 As Boolean

Keyword	Digunakan pada
Public	level modul
Private	level modul
Dim	level modul dan level procedure
Static	level procedure

Syntax :

<keyword> NamaVariabel [As TypeVariabel]

Suffiks Variabel

Adalah karakter tambahan pada akhir nama variabel yang menerangkan tipe data variabel yang dideklarasikan.

Macam suffiks :

$ sebagai suffiks dari tipe data string

% sebagai suffiks dari tipe data integer

& sebagai suffiks dari tipe data long

@ sebagai suffiks dari tipe data currency

! sebagai suffiks dari tipe data single

# sebagai suffiks dari tipe data double

Array

merupakan salah satu fasilitas agar dapat menyimpan data secara berurutan dalam sebuah nama variabel. Dalam array data tersimpan dengan menggunakan indeks untuk memudahkan pencarian kembali data tersebut.

Array mempunyai batas atas dan batas bawah, dimana data akan tersimpan di antara kedua batas tersebut. Semua elemen data yang tersimpan dalam sebuah variabel array mempunyai tipe data yang sama. Semua elemen data yang tersimpan dalam sebuah variabel array mempunyai tipe data yang sama. Semua tipe data dapat dideklarasikan bagi variabel array.