Berikut ini yang biasanya tertulis dalam susunan acara adalah

Home / Bahasa Indonesia / Menulis Naskah Susunan Acara dan Tata Cara Protokoler Pembawa Acara

No ratings yet.

Menulis Naskah Susunan Acara dan Tata Cara Protokoler Pembawa Acara – Pada topik kali ini, kalian akan mempelajari tentang tata cara protokoler pembawa acara. Mungkin, kalian sudah sering memperhatikan dan menyaksikan suatu acara. Misalnya, di sekolah kalian selalu mengadakan acara upacara bendera. Pada pelaksanaan acara upacara bendera tersebut, kalian dapat menyaksikan orang yang memandu jalannya upacara. Orang yang memandu upacara/suatu acara disebut pemandu acara atau pembawa acara.

Berikut ini yang biasanya tertulis dalam susunan acara adalah
Menulis Naskah Susunan Acara dan Tata Cara Protokoler Pembawa Acara

Pengertian Protokol

Protokol adalah peraturan resmi yang berlaku dalam suatu kegiatan acara atau upacara. Sebagai contoh adalah protokol untuk melaksanakan upacara bendera dalam acara kenegaraan atau acara resmi. Hal-hal yang diperlukan adalah sebagai berikut.

• kelengkapan upacara; • perlengkapan upacara;

• urutan acara dalam upacara.

Pengertian Protokoler

Protokoler adalah sesuatu yang berhubungan dengan protokol; tata cara. Contoh acara protokoler, yaitu acara kenegaraan dan acara adat (upacara adat). Misalnya, upacara pengibaran bendera di istana negara dalam rangka hari ulang tahun negara dan acara pernikahan. Sebagai contoh, perhatikan protokoler urutan acara upacara bendera HUT RI berikut ini!

  1. Pengibaran Pusaka Merah Putih diiringi dengan lagu Indonesia Raya;
  2. Mengheningkan cipta;
  3. Detik-detik Proklamasi diiringi dengan tembakan meriam, sirine, bedug, lonceng, dan lain-lain satu menit.
  4. Pembacaan Teks Proklamasi;
  5. Pembacaan doa.

Urutan di atas merupakan salah satu protokoler untuk diketahui oleh pembawa acara pada upacara HUT RI.

Dengan adanya protokoler tersebut, pembawa acara diharapkan bisa membawakan acara upacara dengan baik dan lancar. Pada acara yang bersifat umum (tidak resmi), urutan seperti itu dapat disebut sebagai susunan acara. Pembawa acara harus mengikuti panduan membawakan acara dengan memperhatikan susunan acara yang ada.

Pembawa Acara

Pembawa acara adalah orang yang mamandu acara dari awal sampai akhir. Seorang pembawa acara diwajibkan untuk mengikuti dan menjalankan protokol yang berlaku dalam suatu acara, supaya pembawa acara tersebut bisa melangsungkan kegiatan acara dengan baik dan khidmat.

Tata Cara Protokoler Pembawa Acara

Tata cara protokoler pembawa acara merupakan serangkaian tugas-tugas penting dan hal-hal pokok yang harus diketahui, diikuti, dan dijalankan seorang pembawa acara. Protokoler pembawa acara tersebut, antara lain:

  1. berpenampilan dan berperilaku sesuai protokol;
  2. berbahasa sesuai protokol;
  3. membuka acara sesuai protokol;
  4. memandu acara dan peserta acara sesuai protokol; dan
  5. menutup acara sesuai protokol.

• Simak dan cermati jenis-jenis acara! Temukan perbedaan dalam setiap jenis rangkaian acaranya!
• Pembawa acara yang baik adalah pembawa acara yang bisa memandu acara dengan benar dan memberikan kesan positif.

Pada topik sebelumnya kalian sudah mengetahui tata cara protokoler pembawa acara. Kali ini, kalian akan mempelajari tentang menulis susunan acara. Mungkin, kalian sering menyaksikan sebuah acara di sekolah dan di lingkungan tempat tinggal kalian. Acara bisa berlangsung karena ada orang yang membawakan acara (pembawa acara) dan susunan acara yang diacunya atau yang dibawakannya.

Acara dan Susunan Acara

Acara adalah suatu kegiatan yang dipertunjukan, disiarkan, atau diperlombakan. Media elektronik, seperti televisi dan radio, biasanya sering meliput atau menyiarkan sebuah acara ataupun membuat suatu acara. Sebelum kegiatan tersebut dilaksanakan, perlu dipersiapkan dan dirumuskan suatu susunan acara agar acara bisa berlangsung dengan tertib dan lancar.
Susunan acara adalah rangkaian kegiatan yang akan dipertunjukan, disiarkan, dilaksanakan, dan ditampilkan dalam suatu acara yang mengacu pada pokok acara.

Pokok-Pokok Acara

Pokok-pokok suatu acara, antara lain:

  1. pembukaan acara;
  2. inti acara; dan
  3. penutupan acara.

Susunan acara ditulis oleh panitia acara atau orang yang bertanggung jawab dalam pelaksanaan suatu acara. Pelaksanaan suatu acara bergantung pada panduan pokok yang telah dirancang dan disusun oleh panitia agar acara berjalan dengan tertib dan baik (berjalan lancar). Susunan acara perlu ditulis dengan memperhatikan hal-hal berikut ini.

  1. Susunan acara ditulis secara sistematis, dari awal hingga akhir.
  2. Susunan acara ditulis dengan bahasa yang baik dan benar agar mudah dipahami.
  3. Susunan acara ditulis berdasarkan jenis kegiatan dan konteks acara.

Kemudian, berikut ini merupakan hal-hal yang biasanya tertulis dalam susunan acara.

  1. tempat dan waktu acara;
  2. panitia atau penanggung jawab acara;
  3. nama acara (kalau perlu);
  4. nama pembawa acara (kalau perlu); dan
  5. rangkaian kegiatan acara yang akan dilaksanakan.

Perhatikan dan simaklah contoh teks susunan acara berikut ini!

  • NAMA ACARA:
    “PERESMIAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH SMP TARUNA 1”
  • TEMPAT:
    AULA SEKOLAH DAN HALAMAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH
  • WAKTU:
    PUKUL 08.00 s.d. 11.30
  • PANITIA/PENANGGUNG JAWAB ACARA:
    SISWA KELAS B VIII (SMP TARUNA1)
  • PEMBAWA ACARA:
    RONI SUGIARTO (SISWA KELAS B VIII)
  • SUSUNAN ACARA:

PEMBUKAAN (pukul 08.00-09.30 WIB) • Sambutan dari pihak Penerbit Pelita Jaya • Pidato sambutan dari Kepala Sekolah

• Pidato sambutan Ketua OSIS

INTI (pukul 09.30-10.00 WIB)

• Peresmian perpustakaan sekolah dengan pemotongan pita
• Penyerahan sumbangan buku dari pihak Penerbit Pelita Jaya

PENUTUPAN (pukul 10.00-11.30 WIB)

• Pengumuman pemenang lomba cipta puisi • Penyerahan hadiah kepada pemenang lomba cipta puisi

• Kesan dan pesan dari para pemenang lomba cipta puisi (penutup acara)

Hal-hal yang penting dari topik ini adalah sebagai berikut.

• Susunan acara merupakan panduan singkat bagi pembawa acara untuk membawakan acara dengan baik dan benar.
• Pokok-pokok acara adalah pembukaan, inti, dan penutupan.

Pada topik kali ini, kalian akan mempelajari tentang pembawa acara dan membawakan acara dengan baik. Mungkin, kalian sering mendengar dan menyaksikan suatu acara di sekolah atau di televisi. Pada saat acara dimulai, biasanya pembawa acara membuka acara dengan beraudiensi (berdialog) dengan para peserta acara; penonton; pendengar sebelum menampilkan acara utama. Itulah sebagian tugas pokok pembawa acara.

Pembawa Acara

Tugas pokok pembawa acara, antara lain:

• membuka acara, • memandu dan mengatur acara dari awal sampai akhir, dan

• menutup acara.

       Pembawa acara disebut juga MC (Master of Ceremony) atau host dalam istilah asing, yang berarti tuan rumah atau pemimpin acara. Hal-hal penting yang perlu diperhatikan oleh seorang pembawa acara, antara lain:

• susunan acara • konteks acara yang dibawakan • gaya bahasa yang baik dan santun • sikap (gerak tubuh)

• audiensi/beraudiensi

Pembawa acara harus menarik perhatian peserta -salah satunya dengan berinteraksi- agar peserta tertarik untuk menyaksikan acara.

Susunan Acara

Susunan acara adalah panduan atau acuan dalam berlangsungnya suatu acara. Hal-hal penting dalam acara biasanya terlulis dalam susunan acara. Hal-hal penting itu disebut sebagai pokok-pokok acara (acara pokok). Di samping acara pokok tersebut, biasanya ada juga acara tambahan (misalnya: sesi tanya-jawab dalam suatu acara diskusi para ahli).

Pokok Acara

Pokok-pokok acara atau acara pokok adalah hal-hal penting yang harus ada dan terlaksana dalam suatu acara. Pokok-pokok acara secara umum terbagi atas tiga bagian, antara lain:

• acara pembuka (pembukaan), yaitu rangkaian acara untuk mengawali acara sebelum memasuki acara inti • inti acara (acara inti), yaitu rangkaian acara inti atau utama pada suatu acara

• acara penutup (penutupan), yaitu rangkaian acara untuk mengakhiri acara inti.

Membawakan Acara

Dalam membawakan acara dengan baik, seorang pembawa acara harus bisa: • memperhitungkan waktu acara berlangsung; • berbicara dengan sopan dan santun; • mengetahui konteks/bagian-bagian acara; dan

• beraudiensi dengan baik.

• Susunan acara merupakan panduan singkat bagi pembawa acara untuk membawakan acara dengan baik dan benar.
• Pokok-pokok acara adalah pembukaan, inti, dan penutupan.

  • Berikut ini yang biasanya tertulis dalam susunan acara adalah

    Menulis Resensi Buku Pengetahuan – Siswa dapat menulis resensi buku pengetahuan berdasarkan format baku. Masih ingatkah kalian apa itu resensi? Ya resensi sering disebut juga timbangan buku. Dikatakan timbangan buku karena berisi identitas buku, sinopsis, kekurangan, kelebihan, dan latar belakang pengarang. Pada pertemuan kali ini kita akan mempelajari lebih lanjut tentang tata cara penulisan resensi...

  • Berikut ini yang biasanya tertulis dalam susunan acara adalah

    Struktur, Kaidah Proposal dan Cara Membuat Proposal – Adik-adik, kali ini kita sampai pada kompetensi berbicara. Materi pembelajaran yang dipelajari adalah mengenai struktur dan kaidah proposal. Tentunya setelah pembelajaran kali ini, diharapkan kalian dapat mempresentasikan tujuan dari materi pembelajarannya di dalam kelas. Misalnya saja, kelas kalian dibagi menjadi beberapa kelompok. Jangan lupa untuk membagi siswa...

  • Berikut ini yang biasanya tertulis dalam susunan acara adalah

    Verba Material dan Tingkah Laku – Siswa memahami (menyebutkan arti, membedakan, dan menuliskan contohnya) verba material dan verba tingkah laku beserta jenis dan contohnya yang digunakan di dalam teks prosedur kompleks. Pada pembahasan kali ini, kita akan mempelajari verba material dan tingkah laku yang terdapat pada teks prosedur kompleks. Verba Material Secara bahasa, verba material...

  • Berikut ini yang biasanya tertulis dalam susunan acara adalah

    Perbandingan Struktur isi dan Ciri Bahasa 2 Teks Anekdot – Siswa dapat membandingkan dua teks anekdot berdasarkan struktur dan ciri bahasanya. Untuk membandingkan dua teks anekdot hal yang perlu dilakukan adalah sebagai berikut. 1. bacalah teks dengan cermat 2. pahami makna kedua teks 3. bandingkan strukur dan kaidah kebahasaan kedua teks Struktur teks anekdot yang...