Bagaimana cara gerak burung jelaskan

Ikawati Sukarna Selasa, 27 Juli 2021 | 09:30 WIB

Bagaimana cara gerak burung jelaskan

Organ gerak ikan terletak pada ekor dan siripnya. (Pixabay)

Bobo.id - Organ gerak hewan itu memiliki peran yang penting, lo. Adanya organ gerak bisa memudahkan aktivitas baik hewan ataupun manusia.

Apakah teman-teman tahu organ gerak hewan itu memiliki fungsi tertentu? 

Dalam buku materi kelas 5 SD dengan judul Organ Gerak Hewan dan Manusia karya Maryanto, ada macam-macam organ gerak hewan dari ikan, katak, burung hingga ular.

Organ gerak hewan tersebut tentu saja memiliki fungsi yang beragam. Berikut ini kunci jawaban yang bisa teman-teman gunakan untuk menjawabnya.

1. Ikan 

Baca Juga: Rangkuman dan Soal Organ Gerak pada Hewan dan Manusia, Materi Belajar dari Rumah TVRI untuk SD Kelas 4 - 6

Organ gerak pada ikan itu terletak pada sirip dan ekornya. Keduanya, berperan sebagai alat gerak pada ikan. 

Sirip dan ekor ikan biasanya digunakan untuk bergerak di dalam air. Selain itu, ekor ikan juga berperan untuk mendorong ikan agar mudah bergerak maju. 

2. Katak 

Organ gerak pada katak itu terletak pada kakinya. Katak memiliki kaki berjumlah 4. Selain itu kaki katak juga memiliki selaput. 


Page 2


Page 3

Bagaimana cara gerak burung jelaskan

Pixabay

Organ gerak ikan terletak pada ekor dan siripnya.

Bobo.id - Organ gerak hewan itu memiliki peran yang penting, lo. Adanya organ gerak bisa memudahkan aktivitas baik hewan ataupun manusia.

Apakah teman-teman tahu organ gerak hewan itu memiliki fungsi tertentu? 

Dalam buku materi kelas 5 SD dengan judul Organ Gerak Hewan dan Manusia karya Maryanto, ada macam-macam organ gerak hewan dari ikan, katak, burung hingga ular.

Organ gerak hewan tersebut tentu saja memiliki fungsi yang beragam. Berikut ini kunci jawaban yang bisa teman-teman gunakan untuk menjawabnya.

1. Ikan 

Baca Juga: Rangkuman dan Soal Organ Gerak pada Hewan dan Manusia, Materi Belajar dari Rumah TVRI untuk SD Kelas 4 - 6

Organ gerak pada ikan itu terletak pada sirip dan ekornya. Keduanya, berperan sebagai alat gerak pada ikan. 

Sirip dan ekor ikan biasanya digunakan untuk bergerak di dalam air. Selain itu, ekor ikan juga berperan untuk mendorong ikan agar mudah bergerak maju. 

2. Katak 

Organ gerak pada katak itu terletak pada kakinya. Katak memiliki kaki berjumlah 4. Selain itu kaki katak juga memiliki selaput. 

Jakarta -

Bergerak adalah ciri dari setiap makhluk hidup termasuk hewan, manusia dan tumbuhan.

Sistem gerak hewan didasari oleh rangka dan otot-otot. Jika, keduanya saling terhubung maka akan menghasilkan sebuah gaya otot. Gaya otot tersebutlah yang membuat hewan dapat bergerak.

Rangka disebut juga dengan organ gerak pasif, sedangkan otot disebut dengan organ gerak aktif yang dilakukan melalui tulang.

Hewan bergerak bertujuan kelangsungan hidupnya, seperti untuk melindungi diri dari predator, mencari makan, berpindah tempat, hingga berkembang biak.

Alat gerak yang dimiliki oleh hewan diantaranya adalah kaki, tangan, ekor, sayap, dan sirip. Setiap hewan tentunya memiliki sistem gerak yang berbeda-beda, menyesuaikan dengan tempat hidup atau habitatnya seperti di udara, darat, air, atau air dan darat.

Dikutip dari buku Tematik Terpadu Kelas IX terbitan Kemdikbud bertajuk 'Organ Gerak Hewan dan Manusia' karya Handayana Djaenudin, berikut adalah penjelasan mengenai organ gerak utama pada hewan vertebrata (hewan bertulang belakang).

Simak penjelasanya di bawah ini:

1. Aves

Aves atau burung adalah jenis vertebrata berdarah panas yang bergerak dengan cara mengepakkan sayapnya ke atas ke bawah. Otot-otot digunakan untuk mengendalikan sayap pada saat terbang di udara.

2. Amphibia

Hewan amphibi sebenarnya bisa hidup di darat dan di air, seperti contoh adalah katak. Katak mempunyai tungkai belakang panjang yang berguna untuk memberikan tekanan pada air yang membuatnya mudah untuk melakukan gerakan saat berenang di air. Selain itu, katak juga mempunyai otot-otot yang kuat.

3. Reptilia (adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Ular adalah hewan jenis reptila yang memiliki tulang ekor, tulang badan (tersusun dari ratusan ruas tulang belakang), dan tulang kepala.Ular bergerak dengan cara merayap di tanah. Tulang rusuk ular akan dihubungkan dengan tulang belakang melalui otot-otot elastis.

4. Mamalia

Mamalia merupakan hewan yang menyusui anaknya. Hewan ini ada yang hidup di darat, laut bahkan di udara. Kuda merupakan hewan mamalia darat yang memiliki rangka untuk menyangga tubuhnya. Kuda bergerak menggunakan otot-otot yang menempel pada tulangnya. Kaki belakang kuda merupakan kunci kekuatan untuk membuat kuda berlari dengan kencang.

5. Hewan Air

Ikan salah satu hewan habitatnya berada di air, yang bergerak dengan ekor dan siripnya. uniknya, hewan air memiliki gelembung renang, susunan otot dan tulang belakang yang fleksibel. Adapun karakteristik sistem gerak beberapa hewan air mempunyai sirip tambahan, agar dapat menghindari gerakan yang tidak diinginkan dan memiliki bentuk aerodinamis untuk mengurangi hambatan ketika mereka bergerak.

Demikian penjelasan mengenai sistem gerak pada hewan beserta karakteristiknya. Sekarang detikers sudah paham kan, bagaimana hewan bisa bergerak?

Simak Video "Zelenskiy Bantah Tuduhan Rusia tentang Program Senjata Biologi"



(lus/lus)

Bagaimana cara gerak burung jelaskan

Kunci Jawaban tema 1, kelas 5 SD, Subtema 1 tentang nama organ gerak ikan, katak, burung, ular, kadal, kambing beserta fungsinya /Buku Tematik kelas 5 Tema 1/buku.kemdikbud.go.id/

PORTAL JEMBER - Pada buku Tematik tema 1 Kelas 5 SD atau MI halaman 14, siswa siswi akan ditugaskan untuk mengerjakan soal tentang tabel dan mengidentifikasi nama organ gerak hewan yaitu organ gerak ikan, katak, burung, ular, kadal, kambing, dan fungsinya.

Dalam artikel ini, kita akan membahas kunci jawaban halaman 14 Tema 1 Subtema 1 yaitu Organ Gerak Hewan Kelas 5 SD dan MI.

Sebelum membaca kunci jawaban ini, ada baiknya adik-adik berusaha untuk menjawabnya sendiri terlebih dahulu.

Baca Juga: Nama Organ Gerak Ikan, Katak, Burung, Ular, Kadal, Kambing Lengkap dengan Fungsinya, Materi Kelas 5 SD Hal 14

Sebab, kunci jawaban ini hanyalah sebagai pemandu adik-adik untuk bisa mengeksplor lebih dalam pertanyaan-pertanyaan yang ada dan menjawabnya dengan jawaban sendiri.

>

Selain itu, kunci jawaban ini juga bisa dijadikan panduan dan pembanding bagi orang tua untuk memeriksa jawaban anaknya.

Dikutip PORTAL JEMBER dari alumni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Jember, Anismoro Nalendri Lesthianingrum S.Pd, berikut adalah kunci jawaban Buku Tematik Kelas 5 SD dan MI Tema 1 Subtema 1 halaman 14 tentang Organ Gerak Hewan organ gerak hewan ikan, katak, burung, ular, kadal, kambing beserta fungsinya.

Kunci Jawaban kelas 5 SD dan MI halaman 14

Kelinci
Nama Organ Gerak: Kaki

tirto.id - Dalam materi organ gerak hewan vertebrata ini, kita akan mempelajari tentang alat gerak ikan, burung, mamalia, sampai dengan organ gerak amfibi.

Sebagai makhluk hidup, hewan memiliki organ atau bagian tubuh tertentu yang dapat membantunya bergerak dan berpindah tempat.

Advertising

Advertising

Secara sederhana, organ gerak pada hewan dapat diartikan sebagai organ tubuh yang mendukung hewan tersebut melakukan suatu gerakan. Dengan adanya organ gerak, maka hewan dapat berjalan, berlari, melompat, berenang, atau melakukan gerakan lainnya.

Bagaimana dengan alat gerak hewan vertebrata?

Vertebrata adalah hewan yang memiliki tulang belakang. Lantas, bagaimanakah sistem gerak pada vertebrata? Sebelum masuk ke sana, ada baiknya untuk memahami lebih dulu tentang organ gerak hewan yang dibedakan menjadi dua: aktif dan pasif.

Organ Gerak Hewan, Pasif dan Aktif

Bagian tubuh ini yang kemudian disebut sebagai organ gerak. Organ gerak pada hewan terbagi menjadi dua, yaitu organ gerak aktif dan organ gerak pasif.

1. Organ gerak aktif

Organ gerak aktif dalam tubuh hewan adalah otot. Disebut organ gerak aktif karena otot memiliki kemampuan untuk melakukan gerakan dan tidak perlu digerakkan oleh organ/bagian tubuh lain.

Otot yang bertugas sebagai alat gerak posisinya menempel pada tulang dan berfungsi untuk menggerakkan tulang tersebut (organ gerak pasif). Mengutip modul Organisasi Kehidupan, ada beberapa macam otot dalam tubuh makhluk hidup, yaitu:

Otot polos berbentuk gelondong, polos, dan memiliki satu nukleus di tengah sel. Cara kerjanya tidak sesuai kehendak atau di luar kesadaran otak.

Contoh otot polos adalah otot yang berada di sistem pencernaan seperti lambung dan usus.

Otot lurik merupakan otot yang melekat pada tulang/rangka, karena itu kerap disebut sebagai otot rangka. Otot lurik berbentuk memanjang, lurik-lurik, dan memiliki banyak nukleus di tepi sel.

Otot lurik bekerja sesuai kesadaran atau kehendak otak, contohnya otot kaki. Ketika hewan ingin berjalan, maka otot kaki bekerja sesuai dengan keinginan hewan tersebut.

Otot ini hanya berada di jantung. Bentuknya mirip otot lurik, namun hanya memiliki 1-2 nukleus yang terletak di tengah/tepi sel. Sama seperti otot polos, otot jantung bekerja di luar kesadaran otak.

2. Organ gerak pasif

Organ gerak pasif dalam tubuh hewan adalah tulang. Disebut organ gerak pasif karena tulang tidak bisa bergerak sendiri dan harus digerakkan oleh organ gerak aktif (otot).

Tulang termasuk jaringan ikat yang berfungsi sebagai penunjang sekaligus pelindung tubuh. Tulang merupakan jaringan keras yang tersusun dari matriks (bahan tak hidup) berupa serat kolagen, protein, dan beberapa senyawa anorganik.

Dua mineral utama penyusun tulang adalah kalsium dan fosfor. Dikutip dari buku Anatomi Hewan, jaringan tulang terbagi menjadi dua, yaitu:

Tulang rawan biasa ditemukan pada makhluk hidup yang masih bayi. Tulang ini tersusun dari sel tulang rawan atau kondrosit yang kemudian berkembang dari bakal sel tulang rawan (kondroblas).

Tulang rawan dapat mengalami mineralisasi, yaitu berubahnya bahan organik tulang menjadi anorganik. Setelah mengalami mineralisasi, tulang rawan akan menjadi tulang dewasa.

Tulang sejati merupakan jaringan ikat yang tersusun dari sel-sel tulang yang disebut osteosit yang berkembang dari bakal sel tulang (osteoblas). Jika tulang rawan bersifat lentur dan lunak, tulang sejati lebih keras dan kaku.

Organ Gerak pada Hewan Vertebrata

Hewan vertebrata adalah hewan yang memiliki tulang belakang. Yang dimaksud tulang belakang adalah tulang yang memanjang di bagian belakang/punggung hewan, dimulai dari leher hingga ekor. Seperti dikutip dari buku IPA - Gerak Dalam Kehidupan, berikut beberapa contoh jenis hewan dan cara mereka bergerak:

Hewan di darat

Contoh hewan vertebrata yang hidup di darat adalah kelinci, sapi, kucing, dan lain-lain. Hewan-hewan ini bergerak menggunakan kaki yang didukung oleh otot dan tulang yang kuat. Selain karena faktor kekuatan organ gerak, kelincahan dan kecepatan gerakan pada hewan darat juga dipengaruhi oleh massa tubuh.

Hewan di air

Contoh hewan vertebrata yang hidup di air adalah ikan dan lumba-lumba yang dapat bergerak menggunakan sirip. Hewan-hewan ini juga memiliki struktur tulang yang memungkinkan mereka dapat berenang dengan lincah di dalam air. Otot dan tulang belakang hewan air sangatlah fleksibel. Paduan antara gerakan lateral tubuh dan sirip ekornya dapat menghasilkan gaya dorong ke depan sehingga ikan dapat berenang.

Hewan di udara

Burung dan beberapa jenis unggas dapat melakukan gerakan terbang di udara berkat adanya sayap. Sayap burung terdiri dari tulang yang kuat namun ringan. Bentuk sayap burung umumnya sedikit melengkung agar udara di bagian atas sayap mengalir lebih cepat. Hal inilah yang kemudian menghasilkan gaya angkat dan gaya dorong sehingga burung dapat bergerak.

Tulang belakang ini beruas-ruas dan berfungsi sebagai penyokong tubuh sekaligus pelindung sistem syaraf. Vertebrata sendiri terbagi menjadi lima kelas, yaitu ikan (pisces), aves, reptilia, amphibia, dan mamalia.

Baca juga:

Mengenai organ geraknya, semua vertebrata memiliki organ gerak utama berupa tulang dan otot. Yang membedakan hanyalah bentuk atau struktur organ gerak karena disesuaikan dengan habitat masing-masing jenis hewan. Berikut penjelasan selengkapnya:

1. Alat Gerak Ikan (Pisces)

Ikan adalah hewan vertebrata yang hidup di air dan bergerak dengan cara berenang. Agar bisa berenang, ikan memiliki alat gerak berupa sirip.

Ikan memiliki 5 macam sirip, yaitu sirip dada, sirip punggung, sirip perut, sirip anal, dan sirip ekor. Selain membantu berenang, sirip-sirip ini juga berfungsi untuk menjaga keseimbangan ikan di dalam air.

Sistem otot pada ikan berfungsi sebagai organ gerak aktif yang membantu ikan melakukan berbagai gerakan. Misalnya otot branchiomeric untuk pergerakan rahang dan insang, atau otot miotom yang memungkinkan tubuh ikan bergerak seperti gelombang saat berenang.

Infografik SC Organ Gerak Hewan Vertebrata. tirto.id/Fuad