Apakah metformin aman untuk ibu hamil

Metformin aman untuk ibu hamil : Aman atau Tidak?

Metformin untuk Kehamilan

By

dr. Wiwid Santiko

-

April 27, 2018

0

2411

Share on Facebook

Tweet on Twitter

Metformin aman untuk ibu hamil sering menjadi pertanyaan kita, dimana ketika sedang hamil, anda harus memperhatikan obat dan asupan yang anda konsumsi karena dapat berefek pada kehamilan anda. Ketika anda sedang hamil pertama, maka kehamanan kehamilan menjadi krusial. Ini mengapa anda lebih berhati-hati sebelum dan sesudah anak lahir untuk mengurangi defek lahir.

Beberapa defek lahir tidak dapat dicegah tetapi dapat direndahkan risikonya dengan mengkonsumsi vitamin prenatal, menjaga berat badan dan menjaga gaya hidup yang sehat. Anda juga dapat menurunkan risiko dengan berhati-hati tentang obat yang anda konsumsi karena beberapa obat dapat memicu defek lahir. Jika anda mengkonsumsi metformin anda harus memperhatikan efek obat ini terhadap kehamilan. Mari kita ulas.

METFORMIN AMAN UNTUK IBU HAMIL

Metformin adalah obat oral yang digunakan mengobati diabetes tipe 2. Ini juga digunakan pengobatan PCOS (Polikistik ovary sindrom). Diabetes tipe 2 adalah kondisi dimana kadar gula darah tinggi. PCOS adalah penyakit hormonal yang terjadi pada wanita dengan usia reproduksi tua.

Cara Kerja Metformin

Insulin adalah hormon yang membantu tubuh anda mengendalikan kadar gula darah. Kunci masalah adalah kaitannya dengan diabetes tipe 2 dimana terjadi resistensi insulin sehingga tubuh tidak dapat menggunakan insulin dengan baik.

Metformin sering digunakan untuk membantu mengembalikan resistensi insulin pada orang dengan diabetes tie 2. Ini membantu tubuh menggunakan insulin dan menjaga pengendalian kadar gula darah. Metformin bekerja sama dengan mengobati PCOS. Ini karena resistensi insulin berhubungan dengan PCOS dan mungkin memburuk dengan hubungan keduanya.

Manfaat Metformin untuk Kehamilan

Metformin dapat membantu mengobati diabetes dan PCOS ketika sedang hamil. Jika anda menderita DM, maka sangat penting menjaga kadar gula darah ketika hail. Ini akan mengurangi risiko komplikasi diabetes dan membantu menurunkan risiko defek lahir dan komplikasi lain pada kehamilan. Metformin dapat membantu keduanya mencapai tujuan ini.

Baca juga :   Vaksin HPV untuk Anak dan Dewasa : Manfaat dan Efek Samping

Jika anda menderita PCOS, metformin dapat membuat perbedaan besar sebelum anda hamil. PCOS akan membuat sulit hamil. Ini dapat terjadi periode irreguler dan terbentuk kista kecil di ovarium anda. Selain itu juga mencegah ovulasi setiap bulan, dan jika tidak terjadi ovulasi, maka sel telur tidak akan fertilisasi dan tentunya anda tidak hamil.

Metformin dapat memperbaiki frekuensi ovulasi anda, meningkatkan kesempatan untuk hamil. Dan mempunyai manfaat setelah anda hamil. Ini juga dapat mengurangi risiko terkena diabetes tipe 2 dimana masalah kadar gula darah karena PCOS. Selain itu juga menurunkan berat badan karena PCOS.

METFORMIN AMAN UNTUK IBU HAMIL KAH?

Sekarang anda tahu bagaimana manfaat metformin terhadap DM tipe 2 dan PCOS, dan secara umum aman terhadap kehamilan. Ketika melewati plasenta, metformin tidak berhubungan dengan peningkatan risiko defek lahir dan komplikasi janin. Jika anda mengkonsumsi metformin sebelu hamil, maka pengobatan dapat dilanjutkan selama hamil, meskipun pengobatan DM pilihan utama pada kehamilan tetap Insulin.

Peresepan insulin berdasarkan riwayat dan apa yang terbaik bagi kesehatan anda dan janin anda. Jika anda sebelum hamil tidak mengkonsumsi metformin, maka peresepan metformin selama hamil mungkin saja diberikan. Jika anda memakai insulin untuk DM tipe 2, maka peresepan metdormin dan insulin lebih baik untuk pengendalian gula darah.

Peresepan metformin diberikan jika anda berisiko tinggi menderita Diabetes Gestasional. Metformin akan mengurangi risiko diabetes gestasional seperti berat badan berlebih, prediabetes, dan terjadi gestasional diabetes. Tetaplah berfikir manfaat metformin selama kehamilan. Beberapa penelitian menunjukkan wanita dengan PCOS yang mengkonsumsi obat ini selama kehamilan akan mengurangi risiko keguguran.

METFORMIN 500 MG merupakan obat antidiabetes generik yang dapat mengontrol dan menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2. Metformin termasuk ke dalam obat antidiabetes golongan Biguanide, yang bekerja dengan cara menghambat produksi glukosa (glukoneogenesis) di hati. Penghambatan tersebut mengakibatkan terjadinya penundaan absorbsi atau penyerapan glukosa di usus, sehingga menurunkan glukosa plasma baik basal maupun postprandial (setelah makan). Selain itu, Metformin juga bekerja dengan memperbaiki sensitivitas insulin dengan cara meningkatkan ambilan dan penggunaan glukosa di jaringan perifer. Dengan demikian, maka akan terjadi perbaikan toleransi glukosa pada pasien diabetes tipe 2. Obat ini dapat dikonsumsi secara tunggal, dikombinasikan dengan obat antidiabetes lain, atau diberikan bersama insulin. Dalam penggunaan obat ini harus SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER.

Indikasi Umum

INFORMASI OBAT INI HANYA UNTUK KALANGAN MEDIS. Terapi awal untuk diabetes dewasa dengan keadaan kelebihan berat badan serta kadar gula darah yang tidak dapat dikendalikan hanya dengan diet saja. Terapi kombinasi untuk kegagalan terapi Sulfonilurea primer atau sekunder. Terapi tambahan pada insulin-dependent diabetes mellitus (IDDM) atau diabetes tipe 1 untuk mengurangi dosis insulin.

Komposisi

Metformin HCl 500 mg

Dosis

PENGGUNAAN OBAT INI HARUS SESUAI DENGAN PETUNJUK DOKTER. Dosis awal: Sehari 2 x 500 mg atau 2 x 850 mg. Dosis dapat ditingkatkan sesuai dengan respon pasien. Dosis maksimal 3000 mg/hari dalam 3 dosis terbagi. Dosis pemeliharaan: Sehari 2 x 850 mg.

Aturan Pakai

Bersamaan dengan makan atau sesudah makan dalam dosis terbagi

Perhatian

HARUS DENGAN RESEP DOKTER. Obat ini dapat mengganggu absorpsi Vitamin B12. Hati-hati penggunaan obat ini pada pasien dengan gangguan hati dan ginjal, konsumsi alkohol yang berlebihan, pasien lanjut usia, pasien dalam kondisi lemah dan malnutrisi, serta wanita hamil atau menyusui. Kategori Kehamilan : Kategori B: Mungkin dapat digunakan oleh wanita hamil. Penelitian pada hewan uji tidak memperlihatkan ada nya risiko terhadap janin, namun belum ada bukti penelitian langsung terhadap wanita hamil.

Kontra Indikasi

Obat ini tidak boleh diberikan kepada pasien dengan kondisi: Penyakit ginjal dengan kadar kreatinin serum lebih dari 1.5 mg/dL (pria) dan lebih dari 1.4 mg/dL (wanita). Infark miokard akut, septikemia, gagal jantung kongestif. Penyakit hati kronik, alkoholik, hipoksia. Asidosis metabolik akut atau kronik atau memiliki riwayat asidosis laktat, termasuk ketoasidosis dibetes dengan atau tanpa disertai koma. Wanta hamil dan/atau menyusui.

Efek Samping

Pemakaian obat umumnya memiliki efek samping tertentu dan sesuai dengan masing-masing individu. Jika terjadi efek samping yang berlebih dan berbahaya, harap konsultasikan kepada tenaga medis. Efek samping yang mungkin terjadi dalam penggunaan obat adalah: Gangguan saluran cerna yang bersifat sementara, namun dapat dihindari dengan cara konsumsi Metformin HCl bersamaan dengan makanan. Anoreksia, mual, muntah, daire. Berkurangnya absorpsi vitamin B12. Mialgia, kepala terasa ringan. Ruam kulit. Keringat berlebihan, dan gangguan daya pengecapan.

Golongan Produk

Obat Keras (Merah)

Kemasan

Dus, 10 Blister @ 10 Tablet

Manufaktur

Generic Manufacturer

No. Registrasi

BPOM: GKL0608513110A1* *) Obat ini merupakan obat Generik. Nomor Registrasi dapat berbeda sesuai dengan ketersediaan stock Apotek.

Apa ibu hamil boleh minum metformin?

Penggunaan metformin pada kehamilan masuk ke dalam Kategori B oleh FDA, artinya studi pada binatang percobaan tidak memperlihatkan adanya risiko terhadap janin, namun belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.

Obat antidiabetes apa yang dapat digunakan pada ibu hamil?

Metformin dapat digunakan sebagai penanganan farmakologis untuk diabetes dalam kehamilan, tetapi jika gula darah tidak dapat terkontrol, pilihan terbaik adalah penggunaan insulin. Pemberian aspirin dosis rendah juga direkomendasikan bagi ibu hamil dengan diabetes untuk mengurangi risiko preeklampsia.

Apa efek samping dari obat metformin?

Metformin juga dapat menimbulkan efek samping serius berupa asidosis laktat, meski terbilang jarang terjadi. Gangguan tersebut adalah penumpukan asam laktat yang berbahaya di dalam darah. Kelainan ini mampu menyebabkan tekanan darah rendah, detak jantung yang lebih cepat, hingga kematian.

Bagaimana cara menurunkan gula darah pada ibu hamil?

Kiat-kiat berikut akan membantu ibu hamil mengontrol kadar gula darah selama kehamilan;.
Makan 3 kali dan 2–3 kali camilan per hari. ... .
Ukur porsi makanan bertepung. ... .
Satu cangkir susu 8 ons sekaligus. ... .
Satu porsi kecil buah. ... .
Makan lebih banyak serat. ... .
Jangan lewatkan sarapan. ... .
Hindari jus buah dan minuman manis..