Terjemahkan berikut yang dimaksud dengan konsumsi dalam ilmu ekonomi adalah … dari melayu

Tanpa disadari, kehidupan manusia sangat dekat dengan Ilmu Ekonomi. Dalam kegiatan sehari-hari kita kerap melakukan kegiatan ekonomi seperti menghasilkan produk atau jasa, mengkonsumsi barang atau jasa, atau mendistribusikan barang atau jasa.

Semua kegiatan itu berhubungan dengan Ilmu Ekonomi.

Dalam dunia pendidikan, Ilmu Ekonomi menjadi studi yang dipelajari. Setidaknya mulai dari kita sekolah menengah dan perguruan tinggi.

Apalagi kalau kita mengambil kulia studih Jurusan Ilmu Ekonomi atau rumpun studi yang masih berkaitan dengan Ilmu Ekonomi. Mau tidak mau kita harus mempelajarinya. Bahkan kita harus mampu memahami konsep dasarnya.

Untuk memudahkan dalam memahami konsep dasar Ilmu Ekonomi. Berikut ini adalah penjelasan lengkapnya. Langsung disimak saja di bawah ini.

Pengertian Ilmu Ekonomi

Ilmu ekonomi dapat diartikan sebagai ilmu yang mempelajari segala tingkah laku manusia yang bertujuan untuk mendapatkan dan mengelola sumber daya yang terbatas.

Konsep Dasar Ilmu Ekonomi Secara Bahasa

Secara etimologis, ekonomi berasal dari Bahasa Yunani yakni oikonomia. Kata ini terdiri dari dua kata yaitu oikos dan nemein. Aikos adalah rumah tangga, sedangkan nemein adalah mengelola.

Maka secara singkat dan sederhana, Ilmu Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari tentang caranya mengelola rumah tangga.

Ada pula pendapat yang menyebutkan, kata ekonomi berasal dari Bahasa Yunani: oikos dan nomos. Oikos adalah keluarga. Sementara itu nomos adalah aturan atau hukum.

Jadi Ilmu Ekonomi merupakan ilmu yang mempelajari tentang cara manusia menentukan pilihan saat melakukan proses produksi dengan sumber daya yang terbatas.

Konsep Dasar Ilmu Ekonomi Perspektif Para Ahli

Menurut Bangun, ilmu ekonomi muncul karena adanya kesenjangan antara sumber daya yang tersedia dan keinginan manusia. Sumber daya yang ada di bumi bersifat terbatas, sementara keinginan bersifat tidak terbatas.

sehingga hal ini menciptakan kesenjangan dan menimbulkan masalah dalam penggunaan sumber daya.

Makanya itu ilmu ekonomi ada karena berupaya untuk mengatur agar tidak terjadi kelangkaan akibat kesenjangan tersebut.

Ilmu ini mempelajari dan mengkaji cara agar masalah-masalah pemenuhan kebutuhan manusia tidak melewati batas.

Pengertian yang disampaikan Bangun sejalan dengan pendapat Brown, bahwa dasar ilmu ekonomi adalah:

  1. scarcity
  2. sources
  3. economics
  4. opportunity cost
  5. production possibilities curve
  6.  demand and supply concepts
  7. supply and demand together 
  8. the market or price system 
  9. efficiency price elasticity of demand

Untuk menambah wawasan, berikut ini adalah rangkuman pengertian ilmu ekonomi menurut para ahli.

Mari kita perhatikan dengan definisinya.

  1. Menurut Alfred Marshall, Ilmu Ekonomi merupakan ilmu atau studi yang mempelajari kehidupan manusia sehari-hari
  2. JB Say mengatakan Ilmu ekonomi adalah suatu kajian tentang peraturan yang menentukan kekayaan
  3. Kemudian David Ricardo menjelaskan Ilmu ekonomi adalah suatu kajian tentang hukum berbagai jenis golongan masyarakat
  4. Paul Samuelson menerangkan Ilmu ekonomi adalah studi tentang individu-individu dan masyarakat yang membuat pilihan, dengan atau tanpa penggunaan uang, dengan menggunakan sumberdaya terbatas – tetapi dapat digunakan dalam berbagai cara untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa serta mendistribusikannya untuk kebutuhan konsumsi, sekarang dan di masa datang, kepada berbagai individu dan golongan masyarakat
  5. Sadono Sukirno berpendapat Ilmu Ekonomi tentang menganalisis biaya dan keuntungan dan memperbaiki corak penggunaan sumber daya
  6. Terakhir, pengertian Ilmu Ekonomi menurut Mankiw. Ilmu Ekonomi adalah studi tentang bagaimana masyarakat mengelola sumber daya yang selalu terbatas dan langka

Berdasarkan pengertian di atas, sebenarnya dapat ditemukan dua kata kunci yang lekat dengan Ilmu Ekonomi.

Pertama, keterbatasan sumber daya.

Kedua adalah pengelolaan dan pengalokasian sumber daya.

Dua hal inilah yang menjadi fokus Ilmu Ekonomi. Maka ketika kita memilih bidang studi Ilmu Ekonomi, apa yang kita pelajari tidak akan jauh-jauh dari dua hal tadi.

Tujuan Ilmu Ekonomi

Dari definisi-definisi Ilmu Ekonomi di atas, kita juga tahu kalau tujuan Ilmu Ekonomi adalah mengelola sumber daya yang terbatas dengan cara yang efisien.

Tujuan dasar Ilmu Ekonomi memang memastikan manusia memenuhi kebutuhan ekonomi tapi tetap memperhatikan sifat sumber daya yang terbatas. Sehingga pemenuhan kebutuhan manusia tidak membuat kelangkaan.

Jadi konsep dasar Ilmu ekonomi itu membahas tentang bagaimana caranya tidak terjadi kelangkaan sumber daya saat manusia memenuhi kebutuhannya.

Nah, faktor penyebab kelangkaan pun beragam, diantaranya adalah:

  1. Keterbatasan sumber daya
  2. kemampuan manusia mengelola sumber daya terbatas karena kurangnya tenaga ahli dan profesional
  3. Perkembangan teknologi yang merusak lingkungan
  4. Perilaku manusia yang berdampak negatif terhadap sumber daya

Kelangkaan sumber daya juga disebabkan oleh:

  1. Produk alam abiotik seperti tanah, air dan barang tambang jumlahnya terbatas. Tidak bisa atau sulit ditambah dan diperbaiki bila manusia tidak mampu mengelolanya dengan baik
  2. Kurangnya tenaga kerja terdidik, terlatih, dan berpengalaman untuk mengolah sumber daya alam. Terbukti dalam mengolah barang tambang di Aceh, Papua, Sumbawa, dan Kalimantan, dikelola oleh pihak asing
  3. Pendapatan nasional rata-rata indonesia tergolong rendah. Akibatnya tabungan dan investasi rendah. Keadaan tersebut mendorong Indonesia terpaksa menerima bantuan dari luar negeri
  4. Kurangnya tanggung jawab pengusaha dalam mengelola sumber daya yang ada
  5. Kerusakan Lingkungan baik di darat maupun di laut karena kelalaian dan kesalahan manusia
  6. Peningkatan jumlah penduduk dan kemajuan peradaban mendorong peningkatan kebutuhan manusia yang kurang diimbangi dengan kemampuan meningkatkan produksi.

Untuk  mengatasi masalah kelangkaan semacam ini, diperlukan ilmu atau studi yang mengkaji tentang cara menggunakan sumber daya dengan efisien.

Salah satu cara yang dipakai untuk mengatasi kelangkaan adalah membuat skala prioritas.

Apa artinya?

Skala prioritas adalah suatu daftar bermacam macam kebutuhan yang disusun berdasarkan tingkat kepentingannya, yaitu dari yang paling penting sampai dengan kebutuhan yang dapat ditunda pemenuhannya.

Dalam membuat skala prioritas, beberapa hal yang harus diperhatikan yakni:

1. Tingkat urgensi

2. Kesempatan yang dimiliki

3. Pertimbangan masa depan

4. Kemampuan diri

Pembagian Ilmu Ekonomi

Dalam konsep dasar Ilmu Ekonomi, ada pembagian Ilmu Ekonomi. Apa saja pembagiannya? simak di bawah ini, ya.

1. Ekonomi deskriptif (descriptive economics)

Ekonomi deskriptif atau ekonomi lukisan adalah ekonomi yang menggambarkan kejadian-kejadian atau mengumpulkan fakta-fakta ekonomi yang berhubungan dengan suatu topik tertentu tanpa mengambil suatu kesimpulan.

2. Teori Ekonomi (Economic Theory)

Teori ekonomi atau analisis ekonomi yaitu ilmu ekonomi yang berusaha untuk menerangkan, menganalisis, dan menguraikan kejadian-kejadian ekonomi dan mengambil kesimpulannya berupa prinsip-prinsip atau dalil-dalil ekonomi tertentu.

Teori ekonomi ini bertugas menerangkan hubungan antara peristiwa-peristiwa ekonomi dan merumuskan hubungan-hubungan tersebut dalam suatu hukum.

Teori ekonomi terbagi atas teori ekonomi makro dan teori ekonomi mikro. Ekonomi makro Adalah bagian dari ilmu ekonomi secara khusus mempelajari mekanisme kerja perekonomian secara keseluruhan.

Dalam kajian ekonomi makro, masalah ekonomi yang dibahas adalah fenomena ekonomi yang luas seperti pertumbuhan ekonomi, inflasi, neraca perdagangan, dan tingkat pengangguran.

Sedangkan ekonomi mikro adalah bagian ilmu ekonomi yang mempelajari perilaku individu dalam rumah tangga produksi (perusahaan) dalam mengalokasikan sumber daya yang terbatas.

3. Ekonomi Terapan (Applied Economics)

Ilmu ekonomi yang berusaha menggunakan kesimpulan atau dalil yang telah diambil di dalam ekonomi teori untuk memperbaiki keadaan kehidupan ekonomi yang dianggap tidak atau kurang menguntungkan, dan atau berusaha untuk meningkatkan kehidupan ekonomi ke taraf yang lebih tinggi.

Ketika mendengar kata ekonomi, sering kali kita teringat dengan uang. Padahal, ekonomi tidak selalu identik dengan alat tukar. Pun demikian dengan ilmu ekonomi.

Istilah ekonomi sendiri berasal dari kata dalam bahasa Yunani oikonomia yang terdiri dari kata oikos (rumah tangga) dan nomos (aturan). Jika dilihat dari etimologinya, ekonomi justru memiliki arti sebagai aturan yang berlaku untuk memenuhi kebutuhan hidup dalam suatu rumah tangga.

Kalau begitu, ilmu ekonomi mencakup apa saja sih? Yuk kita simak bersama-sama di artikel ini.

Definisi Ekonomi

Banyak definisi dari istilah ekonomi. KBBI menjelaskan bahwa ekonomi merupakan ilmu mengenai asas-asas produksi, distribusi, serta pemakaian barang-barang juga kekayaan, seperti hal keuangan, perindustrian, dan perdagangan.

Para ahli pun memiliki definisinya sendiri atas ekonomi. Penerima Nobel bidang ekonomi Paul A. Samuelson menyebut bahwa ilmu ekonomi adalah studi tentang membuat pilihan, dengan atau tanpa menggunakan uang, dalam menggunakan sumber daya produksi yang terbatas.

(Baca juga: Macam-macam Sistem Ekonomi di Dunia, Apa Saja?)

Sementara itu, ahli ekonomi asal Kanada George Gartley Lipsey menjelaskan bahwa ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari tentang pemanfaatan sumber daya yang langka untuk memenuhi keinginan manusia yang bersifat tak terbatas.

Profesor ekonomi di Harvard N. Gregory Mankiw menyatakan bahwa ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari tentang masyarakat mengelola sumber daya alam yang langka.

Hukum Ekonomi

Dalam ilmu ekonomi, hukum ekonomi adalah suatu hubungan sebab-akibat atau pertalian peristiwa ekonomi yang saling berhubungan satu dengan yang lain dalam kehidupan ekonomi sehari-hari dalam masyarakat. Salah satu contoh hukum ekonomi adalah hukum permintaan dan penawaran.

Teori dan Model Ekonomi

Teori ekonomi adalah kumpulan asas dan hukum ekonomi yang digunakan sebagai dasar melaksanakan kebijakan ekonomi. Dari teori tersebut, digagaslah model ekonomi. Model ekonomi merupakan pernyataan formal sebuah teori ekonomi yang membantu teori ekonomi dalam menjelaskan suatu peristiwa ekonomi.

Salah satu contoh model ekonomi adalah kurva kemungkinan produksi (production possibility frontier). Model ekonomi berbentuk grafik menunjukkan kemungkinan produksi 2 komoditas yang dihasilkan dengan menggunakan faktor produksi yang sama dan tetap. Kurva kemungkinan produksi menghasilkan konsep biaya peluang dan diminishing return dapat diterapkan.

Metode Ekonomi

Metode merupakan prosedur yang ditempuh untuk mencapai tujuan tertentu. Sehingga dalam ilmu ekonomi, metode ekonomi digunakan untuk membahas/memecahkan permasalahan ekonomi yang didasarkan pada teori tertentu. Contohnya adalah metode pengambilan keputusan dengan metode deduktif dan induktif.

Metode induktif adalah pengambilan keputusan berdasarkan data yang dikumpulkan dari realitas kehidupan manusia. Realitas tersebut dialami oleh keluarga, individu, dan masyarakat lokal. Realitas itu kemudian dipelajari untuk menemukan upaya pemenuhan kebutuhan.

Sementara itu, metode deduktif bekerja atas dasar ketentuan, hukum, atau prinsip umum yang sudah diuji kebenarannya. Metode ini menetapkan cara pemecahan masalah sesuai dengan dasar, prinsip, hukum, dan ketentuan yang ada di dalam ilmu ekonomi.

Tindakan, Motif, dan Prinsip Ekonomi

Tindakan ekonomi merujuk kepada setiap langkah manusia untuk memenuhi kebutuhannya. Hal ini termasuk produksi, konsumsi, dan distribusi.

Motif ekonomi adalah daya yang menggerakkan orang untuk melakukan tindakan ekonomi.

Terakhir, prinsip ekonomi adalah dasar berpikir untuk mencapai tujuan tertentu dengan pengorbanan seminimal mungkin.