Artikel ini memiliki beberapa masalah. Tolong bantu memperbaikinya atau diskusikan masalah-masalah ini di halaman pembicaraannya. (Pelajari bagaimana dan kapan saat yang tepat untuk menghapus templat pesan ini)
Artikel ini perlu dirapikan dan ditata ulang agar memenuhi pedoman tata letak Wikipedia. Artikel ini tidak memiliki bagian pembuka yang sesuai dengan standar Wikipedia.(November 2020) Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. Kasti, bola kasti, atau bola gebok merupakan sejenis olahraga memukul bola yang mirip dengan olahraga bisbol. Permainan ini menggunakan gerak dasar berlari, memukul bola dengan sebuah tongkat, menangkap dan melempar.
Pemain dibagi dua regu, salah satu mendapat giliran jaga dan satu regu lagi mendapat giliran untuk memukul. Disediakan beberapa pos yang ditandai dengan tiang di mana pemain serang (yang mendapat giliran pukul) tak boleh di-"gebok" atau dilempar dengan bola. Pemain serang bergiliran memukul bola yang diumpan oleh salah seorang pemain jaga. Pemain jaga berjaga di lapangan untuk mencoba menangkap pukulan pemain serang. Ketika bola terpukul pemain serang berlari ke pos berikut atau "pulang" ke "rumah" yang dibatasi dengan sebuah garis. Kalau pemain yang sedang lari menuju pos atau pulang dapat di-"gebok" dia dinyatakan mati dan kedua regu berganti - regu serang jadi regu jaga dan sebaliknya. Pemain serang yang berhasil pulang mendapat satu angka. Regu yang mendapat angka terbanyak ketika pertandingan berakhir dinyatakan menang.
Di Indonesia, olahraga ini kerap dimainkan oleh anak-anak sekolah dasar. Diperkirakan sejak tahun 2018 olahraga ini juga mulai populer di masyarakat Pulau Madura, Jawa Timur terutama di sekitar Kabupaten Pamekasan dan Kabupaten Sumenep,[1] dan melebar ke kabupaten/kota lain di Jawa Timur. Lapangan kasti pada umumnya memiliki ukuran panjang 60 meter dan lebar 30 meter. Terdapat 2 pangkal/marka (base) dengan jarak 10 meter.[2] Tidak diketahui secara pasti asal mula kasti, namun olahraga ini diperkirakan masuk ke Hindia Belanda pada awal abad ke-20 sebagai adaptasi dari bisbol dan sofbol.[1][3] Kata "bola kasti" berasal dari Bahasa Belanda kastiebal atau kastie saja.
Lihat Foto
Mengutip materi dari Depdikbud, Pengajaran Permainan di Sekolah Dasar (1996), kasti artinya suatu permainan di lapangan yang menggunakan bola kecil dan pemukul yang terbuat dari kayu. Permainan kasti dimainkan oleh dua regu, yang masing-masing memiliki 12 pemain. Akan tetapi, bisa juga dimainkan dengan batas minimal 6 pemain dan maksimal 15 pemain tiap regunya. Seperti permainan lainnya, dalam olahraga beregu dibutuhkan kekompakan dan kerjasama antarpemain dalam satu tim tersebut. Regu dalam permainan gebokan bisa dibagi menjadi dua regu, yaitu regu pemukul dan regu penjaga. Baca juga: Gerak Lokomotor, Non-lokomotor, dan Manipulatif dalam Permainan Kasti Tugas regu pemukul berusaha mencari nilai dengan memukul bola dan dapat kembali ke ruang bebas dengan selamat sehingga mendapatkan nilai. Sementara tugas regu penjaga adalah berusaha secepatnya dapat mematikan lawan. Salah satu cara mematikan lawan adalah melempar bola kepada regu pemukul yang berada di area lapangan.
Lihat Foto Dalam permainan kasti apabila seorang pemukul terkena lemparan oleh regu penjaga maka pemukul tersebut akan berganti tempat. Baca juga: Ukuran Lapangan Bola Kasti Lengkap dengan Gambarnya Pergantian tempat karena pemukul terkena lemparan regu penjaga meskipun kejadian ini tidak disengaja, atau lemparan yang mengenai pakaian pemain regu pemukul juga dianggap sah. Aturan Pergantian Tempat dalam KastiBerikut pergantian tempat dalam pertandingan kasti antara regu pemukul dan penjaga terjadi apabila:
|