Permainan bola basket ke dalam rumpun permainan bola

Dalam asas dan falsafah penjas dijelaskan bahwa ciri penjas yang berkualitas adalah sebagai berikut :

1) Mengembangkan sikap positif terhadap gerak/aktivitas jasmani, dansa, permainan, dan olahraga (affective learning),

2) Mengembangkan kompetensi untuk memecahkan sedemikian banyak problema technomotor (technomotor learning),

3) Mengembangkan kompetensi untuk memecahkan persoalan pribadi dan antar pribadi yang terkait dengan situasi gerak/olahraga (sociomotor learning),

4) Menumbuhkan pengetahuan dan wawasan yang diperlukan untuk memahami peraturan dan ketentuan dalam budaya gerak serta mampu mengubahnya secara bermakna (cognitive-reflective-learning),

5) Meningkatkan kualitas kehidupan sekolah.

2.2. Karakteristik Permainan Bola Basket 2.2.1. Permainan Bola Basket

Menurut Rud Midgley,cs (152) bola basket merupakan permainan yang

dimainkan oleh 2 kelompok tim yang terdiri dari 5 orang pemain.Permainan ini pemain

berhak melempar, menggulung, memukul dan sasaran pertandingan ini adalah melempar bola ke dalam “basket” (keranjang) tim lawannya. Adapun permainan ini bertujuaan untuk mencetak nilai sebanyak-banyaknyadengan cara memasukkan bola ke ring basket lawan dan mencegah lawan untuk mencetak atau mendapatkan nilai (Dinata, Marta ,2006)

Permainan bola basket untuk pertama kali di perkenalkan oleh Dr. James Naismith pada tahun 1891. Dr. James Naismith adalah seorang guru pendidikan jasmani di Young Men’s Christian Association (YMCA) di Springfielt, Massachusetts (Amerika Serikat). Permainan ini mulai berkembang dan di mainkan di banyak sekolah di amerika serikat. Pertandingan-pertandingan rutin mulai di lakukan antar sekolah.Federasi bola basket tingkat dunia di bentuk di Jenewa (Swiss) pada tahun 1932. Nama organisasi itu adalah Federation Intenationale de Basketball Amateur (FIBA), Prof. Leon Bouffard terpilih sebagai Presiden FIBA pertama.

. 2.2.2.Unsur Dasar Bola Basket

Gerakan yang paling dominan dalam permainan bolabasket adalah mengoper, menerima, dan menggiring. Dengan gerakan tersebut anak-anak sudah bermain bolabasket. Jika dilihat dari rumpun gerak dan keterampilan dasar, terdapat tiga dasar keterampilan diantaranya adalah lokomotor, non lokomotor dan manipulatif.

a) Lokomotor

Pada keterampilan bermain bolabasket ada gerakan berpindah tempat, seperti lari kesegala arah, meloncat atau melompat. Gerakan tersebut di atas termasuk kedalam rumpun gerak lokomotor.

b) Non Lokomotor

Dalam bermain bolabasket ada gerakan-gerakan yang tidak berpindah tempat, seperti gerakan pivot, dan membungkuk. Gerakan-gerakan tersebut tergolong dalam rumpun gerak non lokomotor.

c) Manipulatif

Gerakan-gerakan yang termasuk kedalam rumpun gerak manipulatif dalam permainan bolabasket, meliputi gerakan mengoper bola, menerima bola, mendribble bola, dan merampas bola atau lemparan ke dalam untuk memulai permainan setelah bola ke luar lapangan.

Dari analisis gerakan-gerakan bermain bolabasket terdapat pola gerak yang bersifat dominan. Pola gerak dominan inilah yang menjadi ciri khas dari permainan bolabasket. Gerakan mengoper, menerima, mendribble, menembak, pivot dan merayah adalah merupakan pola-pola gerak dominan dalam bermain bolabasket. Pola gerak dominan inilah yang membedakan karakteristik cabang olahraga satu dengan yang lainnya. Akan tetapi ada kalanya cabang-cabang olahraga memiliki pola gerak dominan yang hampir sama.

Penguasaan pola gerak dominan merupakan syarat mutlak guna terbentuknya keterampilan khas dalam suatu cabang olahraga, termasuk cabang bolabasket. Jika pola gerak dominan tidak dimiliki oleh siswa, maka siswa tersebut akan menemui kesulitan dalam bermain bolabasket

Ada tiga cara dasar menggerakkan bola basket, yaitu (dribbling), operan (passing) dan tembakan (shooting).

2.2.2.1. Dribbling

Dribbling adalah cara untuk bergerak dengan bola yang di lakukan oleh seorang pemain. Tujuannya untuk membebaskan diri dari lawan atau mencari posisi bagus untuk mengoper atau menenbak bola.Saat dribble, pemain menjaga bola tetap berada di sisi tubuhnya yang berada jauh dari pemain bertahan.Untuk

melakukan dribble, bola didorong pelan ke bawah dengan kondisi jari tangan terbuka. Semua pemain harus berlatih melakukan dribble dengan baik menggunakan tangan kiri atau kanan tanpa melihat bola.

Teknik Dasar Menggiring Bola (Dribble)

• Tahap persiapan

- Berdiri dengan sikap melangkah. - Badan agak condong ke depan.

- Berat badan tertumpu pada kaki depan. • Tahap gerakan

- Doronglah menggunakan telapak tangan ke lantai dengan sumber gerakan dari sikut dibantu pergelangan tangan diaktifkan.

- Ketinggian bola memantul adalah sebatas atau di bawah pinggang.

- Pandangan mata ketika menggiring bola tertuju bebas ke arah depan.

• Akhir gerakan

Gambar 1. Dribble

2.2.2.2. Passing(mengoper atau melempar).

Mengoper bola atau passing adalah cara tercepat dan terefektif memindahkan bola dari satu pemain ke pemain lain dalam satu tim. Hasil akhir yang sempurna dari rangkaian operan yang baik adalah suatu operan kepada teman satu tim yang berada pada posisi bebas dekat dengan keranjang dan dengan mudah dapat memasukkan bola ke keranjang. Bantuan (assist) yang baik sama penting dan menariknya dengan mendapatkan angka.

Teknik Dasar Melempar atau Mengoper (Passing) a. Teknik melempar bola setinggi dada

• Tahap persiapan

- Berdiri dengan sikap melangkah. Bola dipegang dengan kedua tangan di depan dada. Badan agak condong ke depan.

Dorongkan bola ke depan dengan meluruskan kedua lengan bersamaan kaki belakang dilangkahkan ke depan dan berat badan dibawa ke depan.

Lepaskan bola dari kedua pegangan tangan setelah kedua lengan lurus. Arah bola lurus sejajar dada.

Akhir gerakan

Berat badan di bawa ke depan. Kedua lengan lurus ke depan rileks. Pandangan mengikuti arah gerakan bola. (Roji,2006:22)

Gambar 2. Passing Setinggi Dada Teknik melempar bola pantul

Tahap persiapan

Berdiri dengan sikap melangkah.

Bola dipegang dengan kedua tangan di depan dada. Badan agak condong ke depan.

Tahap gerakan

Dorongkan bola dengan meluruskan kedua lengan ke depan bawah bersamaan kaki belakang dilangkahkan ke depan dan berat badan dibawa ke depan.

Lepaskan bola dari kedua tangan setelah kedua lengan lurus. Arah bola memantul ke lantai.

Akhir gerakan

Berat badan dibawa ke depan.

Kedua lengan lurus serong bawah rileks. Pandangan mengikuti arah gerakan bola.

Gambar 3. Passing Bola Pantul Teknik melempar dari atas kepala.

Tahap persiapan

Berdiri dengan sikap melangkah.

Bola dipegang dengan kedua tangan di atas kepala. Badan agak condong ke depan.

Tahap gerakan

Ayunkan bola ke depan dengan meluruskan kedua lengan bersamaan kaki belakang dilangkahkan ke depan dan berat badan dibawa ke depan.

Lepaskan bola dari kedua tangan setelah kedua lengan lurus. Arah bola lurus dan datar.

Berat badan dibawa ke depan. Kedua lengan lurus ke depan rileks. Pandangan mengikuti arah gerakan bola.

Gambar 4. Passing Dari Atas Kepala

Menembak atau shooting

Menembak atau shooting adalah gerakan terahir untuk mendapatkan angka. Banyaknya tembakan masuk yang terjadi dalam bola basket menjadikan permainan menjadi menarik, atraktif dan menegangkan bagi penonton.

Teknik dasar menembak (Shooting) Menembak dengan dua tangan. Tahap persiapan

Berdiri tegak menghadap arah gerakan dalam sikap melangkah,posisi kaki lurus ke depan.

Kedua lutut agak direndahkan.

Bola dipegang pada bagian samping bawah dengan kedua telapak tangan dan jari-jari terbuka.

Posisi bola di depan atas kepala. Pandangan ke arah tembakan sasaran.

Tahap gerakan.

Dorong bola ke depan atas hingga lengan lurus, bersamaan dengan itu pinggul, lutut dan tumit naik.

Lepaskan bola dari pegangan tangan saat lengan lurus dan gerakan pelepasan bola dibantu dengan mengaktifkan pergelangan tangan serta jari-jarinya.

Bentuk arah bola yang benar adalah menyerupai parabola atau melengkung. Akhir gerakan

Kedua lengan lurus ke depan rileks dan arah pandangan mengikuti arah gerak bola.

Gambar 5. Shooting Dengan Dua Tangan Menembak dengan satu tangan

Tahap persiapan.

Berdiri tegak, sikap melangkah menghadap arah gerakan bola dan kedua lutut agak rendah.

Bola dipegang pada bagian bawahnya dengan telapak tangan dan jari-jari.

Satu terbuka sedangkan tangan yang lainnya membantu menahan bagian samping bola.

Pandangan ke arah tembakan sasaran. Tahap gerakan

Dorong bola ke depan atas dengan menggunakan satu lengan hingga lengan lurus. Bersama dengan itu pinggul, lutut dan tumit naik.

Lepaskan bola dari pegangan tangan saat lengn lurus.

Gerakan pelepasan bola dibantu dengan mengaktifkan pergelangan tangan serta jari-jari.

Bentuk arah bola yang benar adalah menyerupai parabola atau melengkung. Akhir gerakan

Kedua lengan lurus ke depan rileks dan arah pandangan mengikuti arah gerak bola.

Gambar 6. Shooting Dengan Satu Tangan Blocking Out (Menghalangi) dan Rebounding (Pantulan kembali).

Rebounding adalah salah satu bagian penting dari permainan. Setiap rebound yang di dapatkan pemain memberikan kesempatan bagi timnya untuk mendapatkan angka.Perbedaan rebounding antara 2 tim menjadi penting karena hampir dari setengah jumlah tembakn gagl masuk. Ketinggian dan kemampuan melompat yang baik adalah keuntungan besar dalam situasi rebounding. Namun factor penentunya bukan hanya kedua hal tersebut.Posisi yang baik dan pemilihan

waktu yang tepat juga sama pentingnya.Bahkan pemain terpendek pun bisa mendapatkan rebound ketika pemain penyerang dihalangi pemain bertahan .

Screening

Screen, di sebut juga pick, adalah block sah yang di lakukan pemain menyerang di samping atau belakang pemain bertahan dengan tujuan membebaskan teman setimnya supaya bisa melakukan tembakan, menerima operan atau melakukan dribble mengelilingi pemain bertahan.

Pertahanan.

Dasar dari pertahanan yang baik adalah gerakan kaki yang bagus.Pemain bertahan harus mengantisipasi lawannya dengan menggerakkan kaki dan membentuk posisi menjaga yang sah di jalur lawannya.

Fasilitas, Alat, dan Perlengkapan

Dalam setiap cabang olahraga memang secara khusus mempunyai fasilitas, alat-alat, dan perlengkapan tertentu. Oleh karena itu kiranya perlu disajikan macam-macam alat perlengkapan yang telah diatur dalam peraturan pemainan bola basket. Uraian berikut berisi mengenai hal-hal tersebut di atas. 1. Lapangan

Dalam permainan sebenarnya,permainan bola basket dilakukan pada sebuah lapangan empat persegi panjang dengan ukuran:

Panjang garis samping lapangan : 26 meter

Lebar lapangan : 14 meter

Garis tengah lingkaran di tengah lapangan : 3,60 meter Tinggi ring basket : 2,75 meter

Diameter ring basket : 0,45 meter Ukuran papan pantul : 1,80 m x 1,20 m Bola

Bola harus bulat terbuat dari kulit, karet atau bahan sintetis dan mempunyai lingkaran 75-78 cm.Berat 600-650 g. Ketika sedang dipompa harus mempunyai daya lambung antara 1,20 m-1,40 m pada lantai kayu yang keras.

3. Peralatan teknis, terdiri dari:

Stop watch,yang meliputi: 2 bagian yaitu stop watch pertandingan dan stop watch “time-out”.

Alat untuk membuat peraturan selama 30 detik,yang dapat dilihat oleh pemain dan penonton.

Kertas pencatat yang resmi. Papan pencatat.

Pemberi tanda yang berjumlah 5 buah,1-4 berwarna hitam dan nomor 5 berwarna merah untuk menunjukkan jumlah kesalahan tiap pemain.

4. Pakaian

Pemain mengenakan baju dan celana serta sepatu bot khusus untuk main basket.di belakang baju terdapat nomor dengan warna yang kontras dari 4 sampai 15.

2.3. Karakteristik Permainan Bola Basket Modifikasi 2.3.1. Hakekat Permainan Bola Basket Modifikasi

Permainan bola basket modifikasi adalah permainan sejenis bola basket yang dimainkan dalam lapangan yang berukuran lebih kecil. Permainan ini

dimainkan oleh 12 orang (masing-masing tim 5 orang,dan 2 orang sebagai pengganti ring dangan cara memegang simpai), serta menggunakan bola yang lebih kecil dan lebih ringan dari pada yang digunakan dalam bola basket. Ring yang digunakan dalam permainan bola basket ini lebih besar, yaitu menggunakan simpai (diameter kurang lebih 30 cm). Didalam permaian ini semua pemain bertujuan mencetak angka sebanyak mungkin dengan mecetak poin ke ring lawan. Jadi setiap tim melakukan pertahanan dan penyerangan secara bersamaan, sehingga tidak ada posisi pemain yang tetap di dalam permainan bola basket ini.

Cara permainannya Hampir sama dengan permainan bola basket yang sebenarnya, akan tetapi cara permainan menggunakan permainan yang telah di modifikasi sendiri karena kurang tersedianya sarana dan prasarana yang di perlukan, Cara dribbling, shooting, dan passing masih di gunakan dalam permainan ini,misalnya saja dribbling, dribbling ini tidak ada peraturan khusus yang penting siswa tahu bagaimana cara mendribbling bola dengan baik dan benar. Begitu juga dengan passing dan shooting, tidak memerlukan peraturan yang sebenarnya.

Di dalam permainan bola basket sering kita jumpai ring basket, namun dalam mengembangkan permainan ini yang sarana dan prasarana tidak mendukung, maka haruslah ada solusi untuk membuat ring basket. Di sini kita bisa menggunakan simpai atau hulahop sebagai pengganti ring basket yang sesungguhnya.

Jadi inti permainan ini memasukkan bola ke dalam ring sebanyak-banyaknya untuk memperoleh nilai atau poin agar dapat di ketahui pemenangnya.

Tabel 1. Perbedaan Bola basket dan bola basket modifikasi. Bola basket Normal Sepakbola Modifikasi Keterangan Panjang lapangan

26 meter dan lebar lapangan 14 meter

Ukuran lapangan Luas lapangan menyesuaikan dengan jumlah pemain.

5 pemain tiap tim Jumlah pemain 6 dalam satu tim beserta penjaga ring.

Jumlah pemain disesuaikan dengan luas lapangan Memakai 2 ring basket Memakai 2 simpai sebagai pengganti ring

Karena tidak tersedianya lapangan ring basket Lama pertandingan 20 menit dengan selingan 10 atau 15 menit Lama pertandingan 10 menit dengan selingan 5 menit

Pemain dalam permainan lebih aktif

Secara garis besar permainan bola basket modifikasi dimainkan dengan cara dan peraturan yang hampir sama dengan permainan bola basket yang telah ada. Bahkan permainan bola basket modifikasi dapat dijadikan permainan anak untuk meningkatkan aktivitas dalam bermain bola basket.

Peraturan Permainan

Berikut ini adalah peraturan-peraturan dalam permainan bola basket yang sudah dimodifikasi disesuaikan dengan situasi dan kondisi di lapangan.

Peraturan dalam permainan bola basket modifikasi ini terdiri dari beberapa hal antara lain :

Fasilitas dan peralatan Lapangan

Seperti bola basket, lapangan bola basket modifikasi berbentuk persegi panjang. Dari permainan dalam permainan ini garis pembatas lapangan menggunakan tali

plastik ( rafia ),dan ukuran lapangan berbeda dengan lapangan basket yang sebenarnya. . Dengan ukuran:

Panjang : Minimal 20 m Maksimal 25 m

Lebar : Minimal 16 m Maksimal 21 m

Lapangan ditandai dengan garis. Garis tersebut termasuk garis pembatas lapangan. Garis yang lebih panjang disebut garis ring dan yang lebih pendek disebut garis samping.

Daerah shooting juga dipakai sebagi daerah hukuman karna sebuah pelanggaran yang menggunakan sebuah garis lingkaran.

Titik shooting berjarak 2,5 m dari ring pembawa simpai .

Titik awal permainan atau kick off. Titik ini berada ditengah dengan garis yang berhadapan dengan garis ring basket.

Gambar 7

Bola

Bola harus bulat.

Bola yang digunakan adalah bola sepak yang berbahan dasar plastic yang berlapiskan karet dengan ukuran keliling bola 62 – 64 cm

Ring

Ring yang digunakan dalam permainan bola basket adalah dua buah simpai sebagai pengganti ring yang sesungguhnya dalam bola basket

Diameter simpai kurang lebih 30cm

Gambar 8. Simpai Perlengkapan pemain

Memakai pakaian atau seragam olahraga. Memakai celana olahraga pendek.

Memakai kaos kaki. Memakai sepatu olahraga Jumlah pemain

Permainan bola basket modifikasi ini dimainkan oleh 2 tim.

Setiap tim terdiri dari 7 orang pemain dan salah satu pemain sebagai pemegang simpai pengganti ring

Wasit

Permainan bola basket modifikasi dipimpin oleh satu orang wasit.

Wasit mempunyai wewenang untuk mengawasi jalannya permainan bola basket modifikasi ini.

wasit bertugas untuk mengawasi jalanya permainan selama permainan itu berlangsung.

Lama permainan dan lemparan permulaan Lama permainan

Lama permainan dibagi dalam 2 babak, tiap babak terdiri dari 10 menit. Waktu istirahat adalah 5 menit.

Lemparan permulaan (kick off)

Untuk memulai permainan selalu dimulai dengan lemparan permulaan.

Lemparan permulaan dilalukan dengan katantuan semua pemain bebas berposisi dimana saja.

Lemparan permulaan dilakukan seorang wasit dimana letak lemparan permulaan berada di daerah permulaan permainan atau garis tengah.

Jika terjadi gol atau bola masuk di ring, maka permainan dihentikan dan dimulai kembali dari garis belakang ring.

Cara mencetak poin

Suatu poin dicetak jika bola seluruhnya masuk ke dalam ring simpai.

Dalam permainan bola basket modifikasi ini ketika akan mencetak nilai maka salah seorang harus berada di tempat lingkaran shoting(lingkaran bebas) yang pemain lawan tidak boleh mengganggu ketika akan melakukan shooting.

Dalam permainan bola basket modifikasi ini bertujuan mencetak poin sebanyak banyaknya.

Tim yang mencetak poin terbanyak selama pertandingan adalah pemenang pertandingan.

Lemparan hukuman (lemparan shooting)

Hukuman lemparan shooting diberikan kepada tim bertahan yang melakukan pelanggaran di dalam daerah serang.

Lemparan shooting dilakukan di daerah garis serang dimana jarak daerah pinalti yaitu 2,5 meter dari garis gawang atau garis ring.

Lemparan shooting di lakukan tanpa hadangan atau gangguan pihak lawan dengan jarak 2,5 meter dengan menghadap ke ring.

Lemparan ke dalam

Lemparan ke dalam dilakukan jika bola seluruhmya telah melampaui garis samping secara menggelinding di atas tanah maupun melayang di udara.

Saat melakukan lemparan ke dalam bola harus tepat diatas garis lapangan.

Kerangka Berfikir

Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan merupakan bagian integral dari pendidikan secara keseluruhan, bertujuan untuk mengembangkan aspek kebugaran jasmani, keterampilan gerak, keterampilan berpikir kritis, keterampilan sosial, penalaran, stabilitas emosional, tindakan moral, aspek pola hidup sehat dan pengenalan lingkungan bersih melalui aktifitas jasmani, olahraga dan kesehatan terpilih yang direncanakan secara sistematis dalam rangka mencapai tujuan

Pendidikan Nasional. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan termasuk salah satu upaya untuk mewujudkan manusia seutuhnya yang diselenggarakan di sekolah, baik dari jenjang pendidikan dasar sampai menengah.

Materi mata pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan di Sekolah Dasar (SD) yang meliputi: permainan dan olahraga; aktivitas pengembangan; aktivitas senam; aktivitas ritmik; aktivitas air; pendidikan luar kelas; dan kesehatan disajikan untuk membantu siswa agar memahami mengapa manusia bergerak dan bagaimana cara melakukan gerakan secara aman, efisien, dan efektif serta memahami budaya hidup sehat.

Sesuai dengan kompetensi dasar dalam kurikulum Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan di Sekolah Dasar, siswa diharapkan dapat mempraktekkan permainan bola basket dengan peraturan yang sudah dikembangkan sesuai dengan situasi yang ada dilapangan. Pada kenyataannya dalam proses pembelajaran permainan bola basket di Sekolah Dasar masih dalam bentuk permainan yang sesuai peraturan baku, baik dalam hal peralatan, lapangan yang digunakan maupun peraturannya. Dari pelaksanaan pembelajaran tersebut dijumpai anak-anak yang merasa tidak senang, bosan dan kurang aktif bergerak dalam pembelajaran Pendidikan Jasmani.

Pengembangan pembelajaran permainan bola basket merupakan salah satu upaya yang harus diwujudkan. Pembelajaran bola basket modifikasi adalah pengembangan model pembelajaran bola basket. Bola basket modifikasi merupakan permainan yang dimainkan oleh 2 kelompok tim yang terdiri dari 6 orang pemain dalam tiap regunya.

Adapun permainan ini bertujuaan untuk mencetak nilai sebanyak-banyaknyadengan cara memasukkan bola ke ring mencegah lawan untuk mencetak atau mendapatkan nilai,dalam permainan ini tidak menggunakan ring tetapi menggunakan simpai yang dipegangi oleh satu orang pemain.

Model pembelajaran permainan bola basket melalui permainan bola basket modifikasi diharapkan mampu membuat anak lebih aktif bergerak dalam berbagai situasi dan kondisi yang menyenangkan ketika mengikuti pembelajaran permainan bola basket.

32

BAB III