Pendekatan komparatif dalam pelaksanaan audit manajemen fungsi keuangan

Pendekatan yang digunakan dalam human resource audit, Dalam rangka mencapai tujuan-tujuan dalam perusahaan, maka pentingnya faktor sumber daya manusia haruslah mulai dijunjung tinggi. Human Resources Audit atau audit SDM akan mengevaluasi kegiatan-kegiatan SDM yang dilakukan dalam suatu perusahaan. Pengembangan produktivitas salah satunya dapat dilakukan melalui pendekatan SDM yang terintegrasi dengan pendekatan sistem secara keseluruhan. Hal ini dapat dicapai dengan cara melakukan audit (penilaian) terhadap diri sendiri sebagai langkah pertama menuju perbaikan yang terus menerus (continuous improvement). Proses audit akan menciptakan kesamaan persepsi antara departemen SDM dengan manajer operasional, dengan catatan semua anggota departemen bertindak objektif dalam melakukan audit tersebut. Human Resources Audit menekankan pada penilaian (evaluasi) terhadap berbagai aktivitas SDM yang terjadi pada perusahaan dalam rangka memastikan apakah aktivitas tersebut telah berjalan secara ekonomis, efisien, dan efektif dalam mencapai tujuannya dan memberikan rekomendasi perbaikan atas berbagai kekurangan yang masih terjadi pada aktivitas SDM yang diaudit.

Berikut ini 5 (lima) pendekatan utama Human Resource Audit :

1.Pendekatan Komparatif (Comparative Approach)

Perusahaan melaksanakan perbandingan organisasi atau divisi dengan organisasi atau divisi lainnya untuk membuka serta mengetahui wilayah kegiatan manajemen SDM manakah yang kinerjanya relatif rendah.

2. Pendekatan Statistik (Statistical Approach)

Dari keberadaan beberapa data yang tersimpan, audit SDM menghasilkan standar statistik mengenai kegiatan ataupun program apa yang harus dievaluasi oleh perusahaan.

3. Pendekatan Otoritas Eksternal (Outside Authority Approach)

Human Resource Audit mendasarkan diri pada keahlian konsultan ataupun temuan-temuan riset yang dipublikasikan sebagai standar mengenai kegiatan ataupun program apa saja yang harus dievaluasi oleh perusahaan. Konsultan ataupun publikasi temuan riset bisa membantu mendiagnosa penyebab masalah-masalah SDM.

4. Pendekatan Manajemen Berdasarkan Sasaran (Management By Objectives Approach)

Dengan pendekatan management by objectives approach yang diaplikasikan di dalam wilayah fungsional manajemen SDM, audit dapat membandingkan hasil aktual dengan tujuan yang sudah ditetapkan. Berbagai wilayah manajemen SDM yang kinerjanya rendah bisa langsung dideteksi dan selanjutnnya dilaporkan untuk segera mendapatkan tanggapan korektif.

5. Pendekatan Pemenuhan (Compliance Approach)

Dengan elemen percontohan dari sistem informasi SDM, audit SDM akan melihat beberapa penyimpangan ataupun deviasi dari hukum, kebijakan dan prosedur perusahaan. Melalui upaya pencarian fakta, Human Resource Audit dapat menentukan apakah sudah ada pemenuhan antara kebijakan perusahaan dengan regulasi formal.

You're Reading a Free Preview
Page 2 is not shown in this preview.

Diskusikanpendekatan Komparatif dalam pelaksanaan audit manajemen fungsi keuangan!Pendekatan komparatif berarti melakukan perbandingan. Pendekatan dalam hal ini bisa bersifat eksternal maupun internal.-EksternalPendekatan bersifat eksternal apabila yang menjadi sasaran audit adalah perusahaan secara keseluruhan yang dirasakan kurang berhasil dibandingkan dengan perusahaan lain yang sejenis dan bergerak dalam industri yang sama dan dipandang meraih keberhasilan.Contoh:PT. X yang bergerak dibidang makanan merasa selama tahun 2019 memiliki kinerja yang buruk sehingga laba yang dihasilkan kurang memuaskan. Manajemen merasa bahwa perusahaan tidak efisien dalam mengelola anggaran yang tersedia sehingga ada beberapa pengeluaran yang seharusnya tidak dibutuhkan. Manajemen lalu memutuskan untuk melakukan audit dengan pendekatan komparatif. Manajemen membandingkan laporan keuangan mereka dengan melihat laporan keuangan dari PT. Y yang sudah go public yang memiliki laba yang bagus selama tahun 2019.

Halo Sobat UT, pada postingan sebelumnya saya share Tugas 1 Manajemen Resiko maka kali ini saya ingin berbagi tugas dari UT lagi yaitu Tugas 1 Audit Manajemen. Mungkin sudah banyak yang menulis tentang tugas UT di internet tapi taka da salahnya saya ingin berbagi. Siapa tahu dosenya sama jadi bagi sobat yang super duper sibuk dengan pekerjaan sehari-hari (seperti yang saya alami) bisa mengerjakan tugas tepat pada waktunya. Dengan kata lain bisa dicicil sob.

Oke langsung saja ini dia tugasnya. Silahkan diambil manfaatnya. Jangan disalah gunakan. Oke…

Pendekatan komparatif dalam pelaksanaan audit manajemen fungsi keuangan
Beberapa pendekatan yang digunakan dalam pelaksanaan audit manajemen fungsi keuangan, yaitu pendekatan komparatif, pemanfaatan keahlian pihak lain, pendekatan statistikal, penggalian informasi yang menyangkut ketaatan dan penggunaan Teori MBO. Coba dijelaskan kelima pendekatan tersebut dan berikan contoh untuk masing-masing pendekatan?

Jawab :

  1. Pendekatan komparatif adalah pendekatan dengan melakukan perbandingan. Perbandingan dalam hal ini bersifat eksternal maupun internal. Perbandingan bersifat eksternal apabila yang menjadi sasaran audit adalah perusahaan secara keseluruhan yang dirasakan kurang dibandingkan dengan perusahaan lain yang sejenis dan bergerak dalam industri yang sama dan dipandang meraih keberhasilan. Perbandingan bersifat internal apabila yang dibandingkan adalah salah satu satuan kerja tertentu dalam perusahaan yang dianggap menghadapai masalah dibandingkan dengan satua kerja lainnya yang dianggap berhasil.

Contoh :

Perbandingan eksternal

Suatu perusahaan dapat mengakses laporan hasil audit keuangan dari perusahaan yang go public. Biasanya peerusahaan yang go publik adalah perusahaan yang sudah mumpuni laporan keuangannya. Dengan melihat laporan audit dari perusahaan yang do public dimungkinkan untuk membandingkan laporan audit perusahaan sendiri. Dengan demikian bisa didapatkan informasi mengenai kelemahan-kelemahan perusahaan sendiri.

  1. Pendekatan pemanfaatan phak lain yaitu pelaksana audit manajemen dengan menggunakan informasi dari para ahli. Laporan hasil penelitian yang menyangkut manajemen keuangan juga dapat digunakan sebagai informasi. Manfaat informasi tersebut digunakan untuk menganalisis masalah untuk dicarikan solusi yang efektif.

Contoh : perusahaan produk susu formula mengunakan jasa konsultan untuk melakukan audit manajemen perusahaanya dikarenakan kurangnya tenaga audit manajemen internalnya. Dari jasa konsultan audit manajemen itulah bisa didapatkan informasi guna menyelesaikan masalah-masalh yang dihadapi.

  1. Pendekatan statistikal yaitu pendekatan yang dilakukan dengan meneliti berbagai dokumen tentang fungsi-fungsi yang diaudit dan sepanjang memungkinkan ditransformasikan kedalam angka-angka statistik kemudian ditabulasikan. Pendekatan ini sangat berguna untuk menilai banyaknya kesalahn dan kekurangan yang terjadi.

Contoh : sebuah perusahaan air mineral melakukan audit manajemen di bagian produksi. Dari data-data laporan keuangan/dokumen kegiatan prosuksi, angka-angkanya dalam laporan kegiatan produksi bisa ditransformasikan ke dalam statistik atau tabulasi. Dari kegitan tersebut dapat diketau dengan cepat berapa barang yang bisa diprosuksi perhari, berapa standar deviasi biaya, dan sebagainya.

  1. Pendekatan penggalian informasi yang menyangkut ketaatan yaitu pendekatan yang menuntut organisasi untuk menaati berbagai kebijakan tentang manajemen keuangan yang telah ditetapkan sendiri. Informasi ketaatan ini harus digali oleh pelaksana audit.
  2. Pendekatan penggunaan teori MBO yaitu pendekatan gaya manajerial yang melibatkan para anggota organisasi dalam proses penganbilan keputusan. Audit dimaksudkan untuk menggali informasi apakah gaya ini diterapkan tau tidak dan bagaimana hasilnya.


Itu dulu sob yang bisa saya share…lain kali saya share lagi tugas-tugasnya. Selamat mengerjakan tugas sob. Semoga nilai UAS + tugas-tugasnya dapat nilai yang baik atau sangat baik…amiiiiiin…. J


Page 2