Kondisi negara indonesia yang berkepulauan mengakibatkan perbedaan

Kondisi negara Indonesia yang berbentuk kepulauan mengakibatkan perbedaan?

  1. Mata uang
  2. partai politik
  3. Bentuk pemerintahan daerah
  4. Suku bangsa, bahasa, dan budaya
  5. Semua jawaban benar

Jawaban yang benar adalah: D. Suku bangsa, bahasa, dan budaya.

Dilansir dari Ensiklopedia, kondisi negara indonesia yang berbentuk kepulauan mengakibatkan perbedaan Suku bangsa, bahasa, dan budaya.

Pembahasan dan Penjelasan

Menurut saya jawaban A. Mata uang adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali.

Menurut saya jawaban B. partai politik adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain.

Menurut saya jawaban C. Bentuk pemerintahan daerah adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan.

Menurut saya jawaban D. Suku bangsa, bahasa, dan budaya adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google.

Menurut saya jawaban E. Semua jawaban benar adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah D. Suku bangsa, bahasa, dan budaya.

Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.

Lihat juga  Faktor persekutuan terbesar (FPB) dari 72 dan 96 adalah?

Kondisi negara indonesia yang berkepulauan mengakibatkan perbedaan

Kondisi negara indonesia yang berkepulauan mengakibatkan perbedaan
Lihat Foto

Kompas.com/VANYA KARUNIA MULIA PUTRI

Ilustrasi penyebab keberagaman masyarakat Indonesia

KOMPAS.com - Keberagaman adalah kondisi di mana terdapat banyak sekali perbedaan. Keberagaman ini bisa terjadi di bidang sosial, budaya, agama, ras, dan ekonomi.

Secara umum, penyebab keberagaman masyarakat Indonesia dapat berasal dari masyarakat, diri sendiri, maupun alam sekitarnya.

Sebutkan 5 penyebab keberagaman masyarakat Indonesia!

Lima penyebab keberagaman masyarakat Indonesia adalah letak strategis wilayah Indonesia, kondisi negara yang berbentuk kepulauan, perbedaan kondisi alam, penerimaan masyarakat terhadap perubahan, serta keadaan transportasi dan komunikasi.

Agar lebih memahaminya, mari simak penjelasan lebih lanjut di bawah ini:

Dikutip dari buku Perencanaan Pembelajaran PPKn (2017) karangan Ruslan dan Rusli Yusuf, Indonesia terletak di antara dua samudra, yakni Samudra Pasifik dan Samudra Hindia, serta dua benua, yaitu Benua Asia dan Australia.

Letaknya yang strategis ini membuat Indonesia menjadi salah satu jalur perdagangan lintas negara. Akibatnya Indonesia menjadi sangat beragam.

Karena para pedagang tersebut akan berinteraksi dengan masyarakat lokal, termasuk mempelajari bahasa dan budayanya.

Baca juga: Manfaat Keberagaman di Rumah beserta Contohnya

Kondisi negara yang berbentuk kepulauan

Indonesia terdiri atas beribu-ribu pulau yang secara fisik terpisahkan oleh lautan.

Pada satu sisi, kondisi ini dapat menghambat hubungan antarmasyarakat. Namun, di sisi lain menimbulkan dampak positif, berupa lahirnya banyak kebudayaan baru.

Faktor penyebab keberagaman di Indonesia adalah faktor alami dan non alam. Faktor alami kondisi geografis negara Indonesia yang merupakan negara kepulauan menyebabkan keberagaman masyarakat satu pulau dengan pulau lainnya.

Indonesia yang merupakan negara kepulauan terbesar di dunia, 2/3 wilayahnya merupakan wilayah lautan.

Dengan ribuan pulau, tentu tercipta secara alami kebaragaman bahasa, budaya, makanan, dan berbagai tradisi masyarakat.

Keragaman Indonesia adalah kekayaan sekaligus berkah bagi bangsa Indonesia.Sudah seharusnya, sesama masyarakat saling menjalin keberagaman Indonesia. Jangan sampai, keberagaman yang sudah dibangun sejak dahulu menjadi rusak.

Baca Juga:

Berikut ini, faktor penyebab keberagaman masyarkat sekitar yang ada di Indonesia:

Letak strategis wilayah Indonesia

Indonesia berada di lokasi yang strategis, yaitu diantara dua Samudra Pasifik dan Samudra Indonesia. Juga dua benua Asia dan Australia mengakibatkan wilayah Indonesia menjadi jalur perdagangan internasional.

Lalu lintas perdagangan selama berabad-abad, tidak hanya membawa komoditas dagang, namun juga pengaruh kebudayaan mereka terhadap budaya Indonesia. Kedatangan bangsa asing yang berbeda ras, kemudian menetap di Indonesia mengakibatkan kemajemukkan ras, agama dan bahasa.

Kondisi negara kepulauan

Sebagai negara kepulauan, Indonesia terdiri atas beribu-ribu pulau yang secara fisik terpisahpisah. Keadaan ini menghambat hubungan antar masyarakat dari pulau yang berbeda-beda.

Setiap masyarakat di kepulauan mengembangkan budaya mereka masing-masing, sesuai dengan tingkat kemajuan dan lingkungan masing-masing sehingga membuat kebudayaan menjadi sangat beragam antar pulau-pulau di Indonesia.

Perbedaan kondisi alam

Keberagaman bangsa Indonesia, selain diakibatkan oleh jumlah suku bangsa yang mendiami wilayah Indonesia sangat banyak dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia juga dipengaruhi kondisi perbedaan geografis atau faktor alam.

Suku Sunda yang tinggal di daerah Jawa Barat, karena kondisi alamnya yang mendukung pertanian memiliki ciri khas keragaman budaya agraris. Tentu ini berbeda dengan suku Bajau yang tinggal di perairan yang sangat dekat dengan laut.

Kondisi negara indonesia yang berkepulauan mengakibatkan perbedaan

Keadaan transportasi dan komunikasi

Transportasi membuat interaksi manusia menjadi mudah. Sebagai negara kepulauan, transportasi laut menjadi penghubung antar pulau di Indonesia.
Semakin mudah interaksi dengan suku di pulau lain, maka semakin beragam kebudyaan yang dimiliki.

Penerimaan masyarakat terhadap perubahan

Perubahan proses sosial masyarakat yang di dalamnya terdapat kerjasama dan persaingan antara pelaku pariwisata. Proses sosial adalah hubungan timbal balik antar individu, individu dengan kelompok, dan antar kelompok, berdasarkan potensi atau kekuatan masing-masing.

Penerimaan masyarakat terhadap perubahan membuat alkulturasi budaya. Akulturasi adalah suatu proses sosial yang timbul manakala suatu kelompok manusia dengan kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur dari suatu kebudayaan asing. Kebudayaan asing itu lambat laun diterima dan diolah ke dalam kebudayaannya sendiri tanpa menyebabkan hilangnya unsur kebudayaan kelompok itu sendiri.

Baca Juga: Keberagaman dalam Masyarakat Indonesia

Umumnya, unsur-unsur kebudayaan asing yang digabungkan dengan kebudayaan setempat dapat mudah disesuaikan dengan kondisi setempat, sehingga mudah dipakai dan memberikan manfaat. Penolakan penggabungan kebudayaan hanya diterapkan terhadap sistem kepercayaan, ideologi, dan falsafah hidup.

Faktor Sejarah

Sejarah juga menjadi faktor penyebab keberagaman masyarakat. Suku bangsa merupakan kelompok sosial dalam sistem sosial atau kebudayaan yang memiliki arti tertentu karena adanya garis keturunan, adat, agama, bahasa, dan sebagainya. Anggota pada kelompok etnik dapat memiliki kesamaan dalam hal sejarah atau keturunan, bahasa, sistem nilai, adat istiadat, serta tradisi.

Faktor sejarah, juga bergantung dengan hubungan serta interaksi dengan bangsa lain.

Faktor Agama

Kekayaan alam yang dimiliki bangsa Indonesia, membuat pedagang dari berabagai penjuru dunia datang ke nusantara. Para pedagang dari benua Eropa dan Asia, selain berdagang, mereka juga menyebarkan ajaran agama.

Ajaran agama Hindu dan Budha dibawa oleh bangsa India yang sudah lama berdagang dengan Indonesia. Ajaran agama Islam dibawa oleh pedagang Gujarat dan Parsi sekitar abad ke13. Kedatangan bangsa Eropa membawa ajaran agama Kristen dan Katolik, sedangkan pedagang dari Tiongkok menganut agama Kong Hu Chu.

Berbagai ajaran agama diterima oleh bangsa Indonesia karena masyarakat sudah mengenal kepercayaan seperti animisme dan dinamisme.

Pengaruh kebudayaan asing

Dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis, menyebutkan bahwa ras adalah golongan bangsa berdasarkan ciri-ciri fisik dan garis keturunan.

Setiap manusia memiliki perbedaan ras dengan manusia lainnya karena adanya perbedaan ciri- ciri fisik, seperti warna kulit, warna dan bentuk rambut, bentuk muka, ukuran badan, bentuk badan, bentuk dan warna mata, dan ciri fisik yang lain.

Masyarakat Indonesia memiliki keberagaman ras. Hal ini disebabkan oleh kedatangan bangsa asing ke wilayah Indonesia, sejarah penyebaran ras di dunia, serta letak dan kondisi geografis wilayah Indonesia.