Jelaskan 3 perbedaan tumbuhan lumut dengan tumbuhan paku

Jelaskan perbedaan tumbuhan lumut, paku, dan biji berdasarkan ciri-cirinya!

INI JAWABAN TERBAIK 👇

tanaman lumut:
mereka memiliki akar, batang dan daun yang tidak benar dan tidak memiliki ikatan pembuluh. Akar lumut disebut rizoid, rizoid berfungsi untuk menempelkan tumbuhan lumut ke substrat dan hidup di tempat yang lembab. berkembang biak dengan kawin dan tidak kawin, yang disebut pergantian keturunan.

pakis:
memiliki akar, batang, daun sejati, dan berkas pembuluh. Pada daun dewasa terdapat lingkaran coklat yang disebut sorus. Reproduksi seksual dan tidak menikah dikenal sebagai pergantian keturunan.

tanaman benih:memiliki akar, batang dan daun sejati, menghasilkan biji sebagai alat perkembangbiakan. tanaman lumut– tidak memiliki jaringan pembuluh– memiliki akar rizoid– tidak memiliki akar, batang, atau daun sejati– memiliki pergantian keturunan / metagenesis

– reproduksi seksual melalui pembentukan zigot dari sel kelamin jantan dan betina

pakis– berkembang biak dengan spora– merupakan tumbuhan cormophyte, yang memiliki akar, batang dan daun sejati– batangnya berpembuluh

– reproduksi vegetatif dengan pembentukan spora haploid

Tanaman berbiji– memiliki akar dan daun sejati– memiliki organ reproduksi yang bersih

Generasi sporofit adalah tumbuhan dan generasi gametofit adalah bunga.

semoga berhasil

Mungkin banyak dari masyarakat tidak mengetahui perbedaan tumbuhan paku dan lumut. Padahal pada dasarnya kedua tumbuhan tersebut sangatlah berbeda.

Mari kita simak artikel berikut ini agar mengetahui perbedaan tumbuhan paku dan lumut serta penjelasannya.

Pengertian Tumbuhan Paku dan Lumut

1. Tumbuhan Paku

Jelaskan 3 perbedaan tumbuhan lumut dengan tumbuhan paku
Tumbuhan Paku

Paku adalah tanaman vaskular tanpa bunga yang dapat menghasilkan atau memproduksi spora yang ada di bawah daun.

Paku adalah milik filum Pteridoophyta yang dapat mengalami perubahan generasi. Paku memiliki akar sejati, batang sejati, dan daun sejati.

Paku juga sudah memiliki pembuluh sejati yang dapat dibedakan menjadi xylem dan floem dengan sifat pembuluh tracheophyta dan memiliki bentuk tubuh kormus.

Paku dapat tumbuh hingga mencapai tinggi 4,5 meter dan ukurannya sangat bervariasi dari beberapa milimeter atau dapat juga 10 – 25 meter.

Di dalam tanaman paku sporofit lebih unggul daripada gametofit karena gametofit tergantung pada sporofit.

Gametofit jantan dan gametofit betina yang dimiliki tumbuhan paku berada di dalam satu struktur atau struktur yang sama.

Tumbuhan paku dapat menghasilkan makanannya sendiri melalui fotosintesis. Jadi tumbuhan paku tidak merupakan tumbuhan parasit.

Paku memiliki 4 filia yaitu :

  • Psilotophyta
  • Lycophyta
  • Sphenophyta
  • Pterophyta

Contoh tumbuhan paku adalah paku jubah perak, paku kulit daun, paku tulang ikan, paku kayu manis, bracken, dan masih banyak lagi.

2. Tumbuhan Lumut

Jelaskan 3 perbedaan tumbuhan lumut dengan tumbuhan paku
Tumbuhan Lumut

Lumut adalah tanaman kecil atau non vaskular yang tidak memiliki akar dan batang. Tumbuhan lumut tergolog ke dalam tumbuhan non vaskular.

Lumut tergolong ke jenis tanaman bertalus dan berkormus jadi tumbuhan lumut belum memiliki akar, batang, dan daun yang jelas (sejati).

Namun lumut memiliki akar rhizoid multisel dan banyak daun. Lumut adalah milik filum Bryophyta yang dapat mengalami perubahan generasi.

Lumut belum memiliki pembuluh pengangkut sejati yang bersifat non tracheophyta dan memiliki bentuk tubuh tallus.

Lumut dapat menghasilkan atau memproduksi spora dalam bentuk kapsul yang dikuntit dan terhubung ke gametofit oleh tangkai.

Di dalam tanaman lumut sporofit tergantung pada gametofit. Gametoofit jantan dan gametofit betina yang terpisah satu sama lain.

Lain halnya dengan paku yang dapat tumbuh hingga tinggi, lumut hanya dapat tumbuh beberapa sentimeter saja.

Tumbuhan lumut juga dapat menghasilkan makanannya sendiri melalui fotosintesis. Jadi tumbuhan paku tidak merupakan tumbuhan parasit.

Lumut memiliki tiga kelas utama yaitu :

  • Muscu (Mosses)
  • Hepaticae (Liversorts)
  • Anthocerotae (Hornworts)

Contoh tumbuhan lumut adalah lumut klub, lumut rambut umum, limpr, sphagnum berduri, dan masih banyak lagi.

Persamaan Tumbuhan Paku dan Lumut

  1. Paku dan lumut merupakan tumbuhan primitif.
  2. Paku dan lumut adalah tanaman penghasil spora.
  3. Paku dan lumut adalah tanaman tanpa biji.
  4. Paku dan lumut dapat ditemukan di lokasi yang basah dan teduh.
  5. Paku dan lumut dapat mengalami perubahan generasi.
  6. Paku dan lumut dapat hidup berdampingan satu sama lain.
  7. Paku dan lumut dapat mencegah erosi tanah.
  8. Paku dan lumut banyak yang tumbuh di tumbuhan lain yang lebih tinggi.
  9. Paku dan lumut bukan tanaman parasit. Mereka dapat menghasilkan makanan mereka sendiri melalui fotosintesis.
  10. Paku dan lumut membutuhkan air untuk pembuahan. Karena sel sperma mereka terdiri dari flagela.

Sudah kami rangkumkan perbedaan paku dan lumut agar anda lebih memahaminya.

PembedaTumbuhan PakuTumbuhan Lumut
PengertianPaku adalah tanaman vaskular tanpa bunga.Lumut adalah tanaman kecil atau non vaskular yang tidak memiliki akar dan batang.
VaskularVaskularNon vaskular
Jenis TumbuhanBertalusBertalus dan berkormus jadi tumbuhan lumut belum memiliki akar, batang, dan daun yang jelas (sejati).
PembuluhSudah memiliki pembuluh sejati yang dapat dibedakan menjadi xylem dan floem.Belum memiliki pembuluh pengangkut sejati.
Sifat PembuluhTracheophytaNon tracheophyta
HasilMenghasilkan atau memproduksi spora.Menghasilkan atau memproduksi spora dalam kapsul yang dikuntit.
Bentuk TubuhKormusTallus
AkarAkar sejatiRhizoid multisel
BatangBatang sejatiTidak memiliki batang
DaunDaun sejatiBanyak daun
TinggiPaku dapat tumbuh hingga mencapai tinggi 4,5 m.Lumut hanya tumbuh beberapa sentimeter saja.
FilumMilik filum Pteridoophyta.Milik filum Bryophyta.
SporaPaku akan menghasilkan spora sebagai kelompok di bawah daun.Lumut akan menghasilkan spora di dalam kapsul yang terhubung ke gametofit oleh tangkai.
GametofitGametoofit jantan dan gametofit betina di dalam satu struktur atau struktur yang sama.Gametoofit jantan dan gametofit betina yang terpisah satu sama lain.
Hubungan Gametofit dan SporofitGametofit tergantung pada sporofit.Sporofit tergantung pada gametofit.
ContohPaku jubah perak, paku kulit daun, paku tulang ikan, paku kayu manis, bracken, dan masih banyak lagi.Lumut klub, lumut rambut umum, limpr, sphagnum berduri, dan masih banyak lagi.

Sekian artikel mengenai perbedaan tumbuhan paku dan lumut. Semoga dapat bermanfaat. Terima kasih 🙂

Referensi: Yuksinau.id

Perbedaan dan ciri-ciri tumbuhan lumut, paku dan berbiji, Tumbuhan adalah mahluk hidup multi seluler yang bersifat riotik, berklorofil, berdinding sel dan sel-sel sudah berdeferensiasi menjadi jaringan dan organ, mahluk hidup yang termasuk tumbuhan yaitu lumut, paku-pakuan dan tumbuhan berbiji/berbunga (spermatophyta/anthophyta) Tumbuhan paku,lumut dan berbiji memiliki ciri-ciri yang berbeda, meskipun ada beberapa kesamaan, seperti halnya tumbuhan lumut dan tumbuhan paku, keduanya berkembang biak dengan cara metagenesis (pergiliran keturunan) namun tumbuhan lumut memiliki ukuran sprofit yang lebih kecil jika dibandingkan dengan saprofit tumbuhan paku Tumbuhan biji merupakan bentuk kehidupan tumbuhan yang paling tinggi yang ada di bumi, tumbuhan berbiji menghasilkan biji sebagai alat perkembangbiakannya, tumbuhan biji juga disebut sebagai tumbuhan bunga dalam siklus hidupnya menghasilkan alat kelamin berupa bunga yang berwarna-warni.

Ciri-ciri dan perbedaan tumbuhan paku, lumut dan berbiji selengkapnya dapat kamu baca dibawah ini


Perbedaan tumbuhan lumut, paku dan berbiji 

Perbedaan ciri-ciri tumbuhan paku, lumut dan tumbuhan berbiji dilihat dara cara berkembangbiakan pada tumbuhan tersebut diantaranya

1. Tumbuhan berbiji

Tumbuhan berbiji berkembangbiak melalui biji yang dihasilkan dari bunga, struktur bunga pada tumbuhan biji merupakan alat perkawinan yang mengandung alat reproduksi jantan (benang sari) dan reproduksi betina dinamakan putik, sel kelamin jantan (spermatozoid) dihasilkan dari benang sari dan sel kelamin betina terletak pada putik.

Jelaskan 3 perbedaan tumbuhan lumut dengan tumbuhan paku


2. Tumbuhan lumut 

Berkembang biak dengan cara metagenesisi (pergiliran keturunan) antara fase yang menghasilkan kelamin atau gamet yang dinamakan gametofit dan fase yang menghasilakn spora (sporofit) ketika spora telah matang ia kan dilepaskan dari kotak spora dan diterbangkan angin jika spora tersebut jatuh ditempat yang lembab maka akan tumbuh menjadi benang-benang halus dan akan tumbuh menjadi tumbuhan lumut.

Jelaskan 3 perbedaan tumbuhan lumut dengan tumbuhan paku

3. Tumbuhan Paku


Tumbuhan berkembang biak seperti tumbuhan lumut dengan cara mengalami pergiliran keturunan (metagenesis) antara fase gametofit dan fase sporofit, perbedaan utama antara tumbuhan paku dan lumut pada proses pergiliran keturunan, tumbuhan lumut sporofit berukuran kecil dibandingkan gametofit, sedangkan tumbuhan paku sporofitnya berukuran besar dan gametofitnya brukuran kecil kurang lebihnya 6-7mm yang dinamakan protalium

Jelaskan 3 perbedaan tumbuhan lumut dengan tumbuhan paku


Ciri-ciri tumbuhan lumut dan sifatnya

Tumbuhan lumut dapat dikatakan sebagai tumbuhan pelopor yang dapat hidup disuatu tempat sebelum tumbuhan lain mampu tumbuh pada tempat tersebut. Semua jenis tumbuhan lumut merupakan tumbuhan autotrop fotosintetik, tidak memiliki pembuluh, tetapi telah mempunyai batang dan daun, lumut dianggap sebagai peralihan ntara tumbuhan thallus ke tumbuhan berkompus

Tumbuhan lumut ciri-cirinya secara umum

1. Tubuhan lumut miliki ukuran kecil



Kebanyakan tumbuhan lumut ini ukurannya kecil tidak mencapai 1-2cm, namun ada juga yang sampai 20cm

2. Lumut berwarna hijau

Tumbuhan lumut mengandung klorofil sehingga warnanya hijau, lumut dapat melakukan fotosintesis (autotrof)

3. Daun lumut tersusun atas sel

Dauntumbuhan lumut tersusun atas selapis sel (kecuali pada ibu tulang daun, dengan ketebalan 15 sel, ibu tulang daun tidak memiliki kloropas) memiliki ukuran kecil,sempit, panjang serta mengandung kloropas yang susunannya seperti jala

4. Akar lumut berupa rizoid

Tumbuhan lumut memiliki akar semu (akar berupa rizoid)  yang terdiri dari beberapa lapis sel parenkim dan bentuknya seperti rambut/benang, akar lumut juga berfungsi untuk melekatkan diri ditempat hidupnya

5. Lumut Hidup berkelompok

Tumbuhan lumut hidup berkelompok, sangat berdekatan antara satu dengan yang lainnya, dengan cara ini mereka saling menunjang pada tempat mereka tumbuh (tanah, kayu, batu,dll) tumbuhan lumut dapat menahan air dalam kelompoknya

6. Lumut tumbuh secara primer

Tumbuhan lumut hanya mengalami pertumbuhan primer, pertumbuhan lumut hanya memanjang dan tidak dapat membesar (melebar)

7. Bagian tubuh lumut seperti akar

Tumbuhan lumut mempunyai bagian-bagian tubuh yang menyerupai akar, batang dan daun namun bagian-bagian tersebut bukanlah akar, batang dan daun sejati, sehingga lumut merupakan peralihan dari tumbuhan thallus dan tumbuhan kormus.

Ciri-ciri Tumbuhan Paku

Tumbuhan paku-pakuan mempunyai anggota kurang lebih 9000 jenis, tumbuhan paku ini disebut dengan komforfita karena sudah mempunyai batang, akar dan daun, tumbuhan paku-pakuan setapak lebih tinggi dibandingkan dengan tumbuhan lumut

Tumbuhan paku ciri-cirinya yaitu

1. Tumbuhan paku-pakuan dapat tumbuh dengan baik pada lingkungan/tempat yang lembab, dan ada juga tumbuhan paku yang hidup didalam air 2. Ukuran tubuh makrokopis, ada yang tinggi mencapai 20meter 3. Habitatnya kosmopolit, terdapat dimana-mana 4. Cara hidup tumbuhan paku secara saprofit, epifit dan hidupnya diatas tanah atau air 5. Pada batang tumbuhan paku terdapat jaringan pengangkut xilem dan floem yang teratur bertipe kolaterai 6. Ciri forfologis yang tampak pada tumbuhan paku adalah ujung daunnya yang masih muda menggulung, daun berdasarkan ukurannya di golongkan menjadi dua, yaitu besar (makrofil) dan kecil(mikrofil), daun paku-pakuan berdasarkan fungsinya dibedakan menjadi tropofil (fotosintesis) dan sporofil (penghasil spora) 7. Tumbuhan paku dalam reproduksinya seperti tumbuhan lumut dengan cara meta genesis, turunan gametofit dan sporofitnya bergantian, sporofit bersifat outitrif merupakan tumbuhan yang sempurna sehingga memiliki umur yang relatif panjang jika dibandingkan dengan gametofitnya. generasi gametofit berupa protalium yang merupakan tumbuhan tidak sempurna walaupun bersifat outotrof karena itu memiliki umur yang relatif pendek 8. Tumbuhan paku memiliki embrio berkutub satu (monopolar)

Macam-macam tumbuhan paku

Tumbuhan paku berdasarkan ukuran spora dan bentuknya dapat di golongkan menjadi tiga, diantaranya sebagai berikut

1. Paku homospora

Paku homospora memiliki bentuk dan ukuran spora sama, contohnya yaitu lycopodium caudatum

2. Paku heterospora

Paku heterospora ini mempunyai bentuk spora jantan (mikrospora) dan spora betina (makrospora) contohnya yaitu marsilea crenata (semanggi) dan selaginella wildenowii (paku rane)

3. Paku peralihan

Memiliki bentuk dan ukuran spora sama, sebagian besar berjenis kelamin betina, contohnya yaitu paku ekor kuda (equisetum debile)

Klasifikasi tumbuhan paku-pakuan

Tumbuhan paku-pakuan dapat diklasifikasikan menjadi empat kelas, diantaranya yaitu kelas Equisetinae, kelas Psilophytinae, kelas Lycopodinae dan kelas Filicinae

1. Equisetinae/Spenopsida

Pada kelas ini memiliki ciri-ciri, daunnya kecil, tunggal dan tersusun melingkar, spongarium terdapat pada strobilus, contohnya yaitu equisetum dan calamites

2. Kelas Psilophytinae

Kelas psilophytinae disebut juga tumbuhan paku telanjang karena tidak mempunyai daun atau daunnya kecil, ada yang tidak berakar sejati, tumbuhan paku jenis ini hidup dizaman purba dan ditemukan dalam bentuk fosil, saat ini masih ada satu jenis tumbuhan ini namun hampir punah, contohnya yaitu Psilotum sp

3. Kelas Lycopodinae/Lycopsida  

Kelas Lycopodinae memiliki ciri-ciri mempunyai daun yang kecil dan tersusun secara spiral, spongarium muncul di ketiak daun dan berkumpul membentuk strobilus, batangnya seperti kawat, contohnya yaitu selaginella, Isoetes dan Lycopodium

4. Kelas Fillicinae

Jenis ini dikenal sebagai tumbuhan paku dan anggota kelompoknya paling banyak, contohnya yaitu Suplir (adiatum cuneatum) tanduk rusa (Plathycerium sp), Marsilea creanata, salvinia natans

Manfaat tumbuhan paku dalam kehidupan

Tumbuhan paku memiliki manfaat serta peranan dalam kehidupan manusia, adpun manfaat dari tumbuhan ini diantaranya :

1. Sebagai tanaman hias

Banyak kita jumpai tumbuhan paku sebagai tanaman hias, diantaranya suplir (adiantum cuneatum), selaginella, asplenium nudus, tanduk rusa (platycerium), paku sarang (asplenium nidus), selaginella wildenowii

2. Tumbuhan paku sebagai bahan obat

Tumbuhan paku juga telah banyak digunakan dalam bidang medis sebagai bahan obat diantaranya, lycopodium clavatum, dryopteris filix-mas, aspidium filix-mas

3. Sebagai pupuk hijau

Tumbuhan paku dapat digunakan sebagai pupuk hijau, yaitu azolla pinnata yang bersimbiosis dengan anabaena azollae

4. Sebagai bahan bakar

Tumbuhan paku yang hidup pada zaman karbon  telah memfosil, fosilnya berupa batu bara dan dapat digunakan sebagai bahan bakar

5. Sebagai bahan sayuran

Jenis tumbuhan paku-pakuan ini ada yang digunakan sebagai sayuran, yaitu semanggi (marsilea crenata) dan lain sebagainya

Ciri-ciri tumbuhan berbiji / spermatophyta

Struktur bunga pada tumbuhan berbiji merupakan alat perkawinan yang mengandung alat reproduksi jantan (benang sari) dan betina (putik) sel kelamin jantan (spermatozoid) dihasilkan dari benang sari dan sel kelamin betina terletak pada putik.Tumbuhan biji ini berkembangbiak melalui biji yang dihasilkan dari bunga


Tumbuhan berbiji memiliki ciri-ciri sebagi berikut



1. Tumbuhan berbiji memiliki akar sejati Akar pada umumnya berada dalam tanah yang berfungsi untuk mengokohkan berdirinya batang dan berfungsi untuk menyerap air dan mineral dari dalam tanah. penyerapan air dilakukan oleh bulu-bulu halus yang dinamakan bulu akar. Akar pada tumbuhan biji juga berfungsi sebagai menyimpan cadangan makanan yang dihasilkan oleh daun, contohnya pada wortel, ubi kayu, lobak dll

2. Tumbuhan biji mempunyai batang sejati

Batang tumbuhan berbiji pada umumnya tumbuh diatas permukaan tanah, dan merupakan tempat tumbuhnya tunas daun serta bunga, ada juga batang yang tumbuh mendatar didalam tanah berupa akar rimpang (rhizoma) seperti pada suku jahe-jahean dan geragih (stolon)



Batang tumbuhan biji berfungsi untuk menunjang pertumbuhan daun yang letaknya teratur sehingga dapat menerima cahaya matahari untuk proses fotosintesis

Bagian batang tumbuhan bijipada umumnya sudah dilengkapi dengan berkas pengangkut yang terdiri dari jaringan pembuluh kayu (xilem) dan pembuluh tapis (floem) yang fungsinya untuk mengedarkan zat makanan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh bagian tubuh tumbuhan

3. Tumbuhan Berbiji memiliki daun sejati

Daun pada tumbuhan berbiji merupakan sumber makanan yang dibuat melalui proses fotosintesisi, daun pada tumbuhan biji pada umumnya berwarna hijau karena mengandung klorofil atau zat hijau daun, klorofil yang terdapat pada daun terutapa terdapat pada jaringan tiang dan jaringan bunga karang dari mesofil daun Pada permukaan atas daun pada umumnya tertutup oleh lapisan lilin  yang dinamakan kutikula, kutikula memiliki fungsi untuk membatasi penguapan air dari permukaan daun, sehingga daun tumbuhan biji terhindar dari kekeringan Pada daun tumbuhan biji baik permukaan bawah ataupu atas juga terdapat lubang kecil yang dinamakan sebagai mulut daun (stomata), mulut daun merupakan tempat masuknya gas karbondioksida dari udara dan tempat keluarnya gas oksigen hasil fotosintesis.

Dari ketiga tumbuhan diatas dapat kamu lihat bedanya serta ciri-ciri tumbuhan paku, lumut dan berbiji

Demikian pengetahuan tentang Perbedaan Ciri-ciri Tumbuhan Lumut, Paku dan Berbiji, semoga bermanfaat dapat menambah ilu pengetahuan serta wawasan