Pada bidang usaha produksi, persediaan barang sangatlah penting. Mengapa?karena pelaporan persediaan adalah dasar bagi perusahaan untuk bisa mengambil keputusan. Tak hanya itu, persediaan barang juga sering mengalami perubahan terus menerus diproduksi, didapat dan dijual. Kesalahan dalam pencatatan hingga cara mengelola persediaan akan membuat kesalahan dalam menentukan laba perusahaan. Periode penyimpanan di gudang juga bisa sangat mempengaruhi biaya yang memungkinkan terjadinya kerusakan, maka muncullah kerugian dan akhirnya tidak laku terjual. Oleh karena itu, persediaan barang sebaiknya dikelola dengan baik sehingga perusahaan bisa mendapatkan keuntungan yang ditargetkan. Cara mengelola persediaan akan dapat meminimalkan resiko terjadinya keterlambatan pengiriman barang, mengantisipasi permintaan konsumen, mengurangi resiko kenaikan harga dan menjaga komitmen dengan konsumen. Mengelola persediaan barang dengan baik tentu tidak semudah kelihatannya. Jumlah persediaan yang terlalu besar karena dialokasikan dalam persediaan, besarnya resiko kerusakan barang dan meningkatnya biaya penyimpanan. Persediaan yang terlalu sedikit bisa menyebabkan terjadi persediaan habis. Agar pengelolaan persediaan bisa dilakukan dengan tepat dan mudah, maka manajemen bisa mengambil keputusan dengan cepat, lalu diciptakankah suatu metode pencatatan persediaan yang sudah dengan sistem komputer menggunakan software. Zahir Accounting masih menjadi pilihan unggulan dari software yang berfungsi untuk mengelola persediaan. Software Zahir ini dirancang untuk bisa membantu usaha dalam mengontrol persediaan, pembelian, penjualan, pembelian, pengiriman, dan pemindahan persediaan barang antar gudang dan juga fungsi lain yang terkait. Dengan menggunakan software Zahir, maka akan lebih mempermudah proses pencatatan mutasi di setiap jenis persediaan yang disimpan di gudang. Tak hanya itu, tetapi juga bisa mengurangi resiko human error saat Anda memasukkan data dan juga mampu memudahkan manajemen dalam melakukan pengawasan sehingga resiko kehilangan barang bisa diminimlisir. Sistem ini ada kaitannya dengan sistem pnjualan, sistem retur penjualan, sistem retur pembelian hingga sistem pembelian. Baca Juga : Teknik Mind Mapping Untuk Ide Out Of The Box Tips Cara Mengelola Persediaan Berikut adalah tips cara mengelola persediaan barang dengan software:
Hal yang Harus Dihindari Agar cara mengelola persediaan dilakukan secara benar, maka sebaiknya hindari hal-hal berikut ini:
Hindari hal ini untuk menjaga pembelian dan persediaan tetap terkelola dengan baik. Poin pemesanan ulang ada cara terbaik untuk memastikan pebisnis memiliki jumlah yang tepat dari persediaan digudang pelaku bisnis setiap saat. Jika Anda menyadari bahwa persediaan terlalu sedikit karena berkurangnya pernjualan, jika kika persediaan terlalu banyak, maka biaya inventaris akan semakin besar. Hal ini bisa jadi masalah didalam usaha bisnis yang merupakan lemahnya pengelolaan uang.
Perusahaan yang memiliki persediaan banyak bisa menghabiskan puluhan juta rupiah pada perangkatnya untuk mengelola dan melacak barang mereka. Setelah uang mereka habis untuk hal itu, beberapa perusahaan tidak ingin menghabiskan beberapa juta lebih untuk memberi pelatihan khusus yang dibutuhkan untuk mengimplementasikan software ini. Maka, jika pelaku bisnis mencoba sendiri mempelajarinya, bisa saja pemilik akan menderita dalam jangka waktu yang cukup lama sebelum pebisnis mmpelajari dasar-dasar kerjanya.
Kesalahan bisa terlihat jelas saat beberapa orang berpikir untuk segera memperbaikinya, namun manajer gudang bisa saja terlalu sibuk untuk memperhatikannya. Jika gudang berukuran seratus ribu meter persegi yang sangat tidak efisien digunakan bukanlah hal yang jarang ditemukan. Beberapa perusahaan bisa menyelamatkan diri dengan membuat beberapa perubahan untuk menempatkan persedian mereka. Saat berkembang, pelaku bisnsi harus berpikir perihal efisiensi karena waktu yang karyawan gunakan untuk berkeliling bisa cukup boros biaya.
Sebenarnya, cukup jarang terjadi perusahaan menggunakan semua fungsi perangkat pada software akuntansi yang disediakan. Maka dari itu, pelaku bisnis harus menetapkan seseorang dalam perusahaan untuk memahami fungsi perangkat lunak atau membayar seseorang untuk datang dan mengajarkannya.
Sebaiknya, Anda mengatur dan memilih satu waktu setiap harinya untuk mengeecek produk bisnis dengan informasi yang didapat dari software inventaris. Anda harus mulai teratur melakukan hal ini sehingga pekerjaan pengecekan dan cara mengelola persediaan barang bisa lebih baik. Masalah Pada Pencatatan Persediaan Barang
Baca Juga : Begini Caranya Agar Liburan Anda Tidak Tekor Semoga tips atau cara mengelola persediaan stok barang diatas bisa memberikan Anda informasi untuk kemajuan usaha bisnis. Dengan pemilihan software yang tepat, maka pengelolaan persediaan lebih teratur. |