Apakah naga ada di dunia nyata

Penampakan Naga – Di dunia nyata, kisah-kisah mengenai hewan mitologi memang cukup menarik untuk dibahas. Belum lagi dengan banyaknya versi cerita yang berbeda-beda di tiap daerah. Lumrah jika banyak sekali kalangan masyarakat yang penasaran mendengarkan ceritanya.

Terkadang, banyak pula masyarakat yang “mengaku” pernah melihat penampakan dari hewan-hewan mitologi yang ada. Bahkan di antaranya berhasil mengabadikan foto penampakan tersebut melalui kameranya.

Termasuk pula dengan naga. Hewan mitologi yang memiliki berbagai macam versi cerita ini sering disebut-sebut sebagai hewan nyata yang benar-benar ada. Mereka mengatakan bahwa mereka pernah melihat penampakan naga.

Naga digambarkan sebagai hewan dengan bentuk menyerupai kadal, memiliki sayap, dan terkadang memiliki kemampuan menyemburkan nafas api dari mulutnya. Namun di beberapa budaya lain, naga dianggap menyerupai ular berkaki yang memiliki sayap.

Bahasan Artikel Ini:

• Beberapa Potret Penampakan Naga di Dunia Nyata yang Sempat Diabadikan Kamera
  • Penampakan Naga Berupa Tengkorak
  • Penampakan Naga Berupa Fosil Utuh
  • Penampakan Naga di Hutan Kalimantan
  • Penampakan Naga Es di Islandia
  • Penampakan Naga di Langit China
  • Penampakan Naga di Malaysia
  • Penampakan Naga Terbang di Bali
• Jenis-jenis Naga yang Beredar di Berbagai Budaya
  • Naga China
  • Naga Eropa
  • Naga Wyvern
  • Naga Amphithere
  • Naga Lindwurm
  • Naga Wirm
  • Naga Drake
  • Naga Api
  • Naga Petir
  • Naga Penyembur Gas Beracun
  • Naga Es
  • Naga Gurun
  • Naga Hutan
  • Naga Laut
  • Naga dengan Beberapa Kepala
• Hewan-hewan yang Menyerupai Naga di Dunia Nyata
  • Olm Sea Dragon
  • Flying Dragon Lizard
  • Komodo
  • Frilled Dragon (Kadal Berjumbai)

Beberapa Potret Penampakan Naga di Dunia Nyata yang Sempat Diabadikan Kamera

Terlepas dari keberadaan naga merupakan fakta atau sebatas cerita semata, beberapa orang telah berhasil mengabadikan foto-foto yang semakin memperkuat bukti bahwa naga benar-benar ada di dunia nyata.

Walaupun begitu, beberapa di antaranya ternyata merupakan Hoax belaka. Foto yang ada ternyata sudah merupakan gambar “editan” atau hanya buatan masnusia. Namun entah pendapat mana yang benar, Wallahu a’lam.

Penampakan Naga Berupa Tengkorak

Penampakan naga yang pertama terlihat sebuah tengkorak besar yang menyerupai bentuk kepala naga, persis seperti yang digambarkan dalam cerita mitologinya. Penampakan naga tersebut terletak di tepi pantai, namun letak detilnya belum diketahui.

Dikutip dari sumber lain, ternyata ada pula pihak yang mengatakan bahwa penampakan tengkorak naga raksasa ini ternyata merupakan buatan manusia. Jika dipikir lebih jauh lagi, pendapat bahwa tengkorak naga ini buatan manusia justru lebih masuk akal.

Penampakan Naga Berupa Fosil Utuh

Penampakan naga yang kedua ini disebut-sebut berasal dari Negeri Tirai Bambu, China. Penampakan naga tersebut terlihat begitu jelas. Wujud naga tersebut nampak sangat utuh. Sebagian orang berpendapat bahwa naga ini mati karena membeku dalam es sehingga wujudnya masih utuh hingga saat ini.

Namun lagi-lagi sebagian pihak menyangkal foto penampakan naga tersebut. Pihak-pihak yang kontra dengan potret penampakan naga yang satu ini berpendapat bahwa naga tersebut hanyalah hoax belaka.

Dan benar saja, setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut, ternyata naga tersebut bukan lah potret penampakan naga yang sesungguhnya. Naga tersebut merupakan bagian properti dalam pembuatan film “The Last Dragon” yang dibuat pada tahun 2004 silam.

Penampakan Naga di Hutan Kalimantan

Beberapa tahun yang lalu, masyarakat Kalimantan pernah dihebohkan dengan adanya foto penampakan naga di hutan setempat. Di dalam foto tersebut, naga tadi terlihat menampakan diri ketika sedang berenang di sebuah sungai. Bentuknya cenderung memanjang layaknya seekor ular raksasa.

Mereka mengatakan bahwa foto penampakan naga kali ini berhasil diabadikan ketika sebuah longboat sedang menyusuri sungai mahakam. Penumpang longboat yang kala itu sedang menuju ke kampung Long Tuyuq melihat penampakan naga ini.

Bagaimana pun juga, hutan di pulau Kalimantan memang sangat luas. Sehingga, kemungkinan terdapat misteri-misteri aneh dan langka pun memang bisa terjadi, seperti kejadian ini.

Akan tetapi, hingga saat ini belum diketahui secara pasti apakah foto penampakan naga berenang di sungai Mahakam, Kalimantan ini merupakan foto asli atau editan. Lagi pula, tidak ada kabar selanjutnya jika naga ini pernah terlihat menampakan diri lagi.

Penampakan Naga Es di Islandia

Dalam mitosnya, naga tidak selalu digambarkan memiliki kemampuan menyemburkan api saja. Kadang kala, naga juga digambarkan memiliki kemampuan yang berhubungan dengan suhu dingin dan es.

Ternyata, naga es seperti itu pernah menghebohkan warga Islandia. Pada tahun 2012 silam beredar sebuah video yang merekam pergerakan aneh seperti ular raksasa di danau es Lagarfljot, Islandia.

Masyarakat setempat meyakini bahwa itu adalah pergerakan dari hewan mitologi Islandia bernama Lagarfljotsormurinn. Hewan mitologi tersebut diyakini sebagai ular raksasa legendaris penghuni perairan dingin.

Namun, pendapat masyarakat mengenai Lagarfljotsormurinn dibantah oleh Miisa McKeown yang merupakan seorang ilmuwan asal Finlandia. Beliau menyatakan bahwa penampakan tersebut hanyalah aktifitas di danau es tersebut saja.

Penampakan Naga di Langit China

Naga memang termasuk salah satu hewan mitologi yang terkenal di Negeri Tirai Bambu, China. Di China naga dianggap sebagai hewan suci. Bahkan masyarakat setempat meyakini adanya kerajaan para naga.

Beberapa waktu yang lalu, masyarakat China akhirnya dikejutkan dengan beredarnya sebuah video yang memperlihatkan penampakan seekor naga. Dalam video tersebut, terlihat bagaimana seekor naga yang terbang di angkasa dari kejauhan.

Video tersebut pertama kali diupload oleh salah satu channel YouTube, ApexTV yang kemudian viral di jagat maya. Video berdurasi sekitar 5 menit itu menampilkan dengan jelas wujud naga yang menampakan diri itu.

Walaupun terlihat jelas layaknya naga berbentuk kadal bersayap, ternyata banyak pula orang-orang yang mempertanyakan penampakan tersebut. Apakah memang seekor naga, burung, atau bahkan hewan purba Pterodactyl.

Bahkan di antara perdebatan para netizen, tak sedikit orang-orang yang menganggap video tersebut hanyalah video palsu atau editan saja. Namun hingga kini masih belum jelas tentang keaslian video tersebut.

Penampakan Naga di Malaysia

Seekor naga putih berukuran kecil (untuk seukuran naga) yang berasal dari Malaysia ini sempat menghebohkan sosial media path. Naga putih tersebut tampak telah mati dengan bagian bawah tubuh yang berlumuran darah.

Kabarnya, naga putih ini ditembak oleh seseorang bernama Boon Chin Yo di halaman belakang rumahnya. Boon Chin Yo kala itu terganggu dengan adanya suara berisik menyerupai kelinci. Ia terkejut melihat hewan ini di halaman belakangnya dan kemudian langsung menembaknya seketika.

Dalam versi lain, ada pula media yang mengabarkan bahwa naga ini terjatuh ketika hujan lebat sedang turun mengguyur. Naga ini kemudian ditemukan dalam keadaan terluka setelah seseorang mendengar adanya suara seperti burung.

Setelah ditelusuri lebih lanjut, sebuah fakta mencengangkan terungkap. Ternyata, foto naga putih di Malaysia ini sengaja dibuat oleh seseorang. Tujuannya untuk menyindir kebiasaan negatif para netizen yang terlalu mudah menyebarkan berita hoax.

Penampakan Naga Terbang di Bali

Bali pun tak mau ketinggalan soal penampakan naga. Sebuah foto penampakan naga di langit Bali juga sempat menghebohkan para pengguna facebook. Foto tersebut nampaknya diunggah pada bulan Maret 2016 lalu.

Dalam foto penampakan naga yang diunggah oleh seorang pengguna facebook tersebut memperlihat seekor naga yang berkeliaran bebas di langit Bali. Naga yang terlihat memiliki bentuk menyerupai ular dan tidak terlihat memiliki sayap.

Akan tetapi, justru banyak netizen yang tidak percaya dengan berita tersebut. Banyak di antaranya yang menganggap itu hanya editan. Bahkan tak sedikit pula mereka yang beranggapan bahwa penampakan naga dalam foto tersebut hanyalah layang-layang. Mereka juga hanya menjadikan kabar ini sebagai candaan.

Jenis-jenis Naga yang Beredar di Berbagai Budaya

Cerita mengenai legenda naga tak hanya berasal dari satu daerah saja. Bisa dibilang, mitos tentang hewan ini sudah menyebar ke berbagai belahan dunia. Bentuk, kemampuan, serta anggapan mengenai naga pun berbeda-beda pula.

Di beberapa daerah, naga dikenal memiliki bentuk tubuh yang menyerupai kadal dengan sayap di punggungnya. Namun di sisi lain, ada pula kebudayaan yang menganggap hewan ini mempunyai tubuh yang menyerupai seekor ular raksasa.

Naga China

Loong dan Liong, nama itulah yang menjadi sebutan akrab dari naga asal negeri tirai bambu ini. Mungkin jika dibandingkan dengan naga jenis lainnya, Loong merupakan naga paling populer di dunia ini.

Loong digambarkan sebagai seekor ular dengan tubuh raksasa berlapis sisik, terdapat sirip panjang di punggungnya, memiliki kaki dengan 4 buah cakar, serta bagian kepala yang dihiasi dengan tanduk dan kumis.

Menurut kepercayaan rakyat China, Loong dipercaya sebagai naga yang bijak. Ia memiliki kemampuan legendaris, seperti melayang di angkasa, menguasai cuaca, berubah warna, bahkan hingga memperbesar ukuran tubuhnya.

Naga Eropa

Selain naga China, ada pula European Dragon atau yang lebih kita kenal sebagai naga Eropa. Kepopuleran naga Eropa juga tak kalah dengan naga China. Hewan mitologi ini bahkan cukup sering diperankan dalam film layar lebar.

Bentuk tubuh naga Eropa jelas berbeda dengan naga yang digambarkan oleh kebudayaan China. Dimana naga Eropa memiliki tubuh yang menyerupai kadal, memiliki sayap lebar di punggungnya, dan mempunyai nafas semburan api.

Selain bentuk tubuhnya, satu lagi yang menjadi pembeda naga Eropa dengan naga China adalah wataknya. Jika naga China digambarkan sebagai naga yang bijak, naga Eropa justru lebih sering digambarkan berwatak antagonis dan menyerang manusia layaknya binatang buas pada umumnya.

Naga Wyvern

Wyvern sebenarnya masih termasuk ke dalam golongan naga Eropa. Jika tidak diperhatikan secara jeli dan teliti tentu saja hewan ini akan tampak serupa dengan naga Eropa.

Yang memjadi pembeda antara keduanya adalah kaki depan Wyvern. Wyvern mempunyai kaki depan -lebih tepat disebut tangan- yang menyatu dengan sayapnya yang lebar. Mirip seperti sayap pada kelelawar.

Wyvern akan berjalan dengan dua buah kaki saja. Namun kadang kala, ia akan menggunakan tangannya yang menyatu dengan sayapnya tadi untuk menumpu dadanya ketika ia merangkak.

Naga Amphithere

Pernah mendengar naga yang bersayap burung dan tidak berkaki? Naga seperti itu ternyata dikenal dengan nama Amphithere. Tubuhnya persis seperti ular, tanpa kaki, namun memiliki paruh serta bulu burung pada sayapnya.

Hewan ini memang terkesan aneh bukan? Namun itulah legenda yang beredar di masyarakat sana. Kabarnya, naga seperti ini memiliki tempat tinggal di hutan-hutan, menyesuaikan dengan kondisi tubuhnya.

Naga Lindwurm

Naga Lindwurm merupakan jenis naga yang hanya memiliki dua buah kaki depan saja. Ia tak memiliki kaki di bagian belakang tubuhnya. Bagian belakangnya akan berfungsi layaknya seekor ular berjalan menggunakan perutnya.

Bentuk tubuh jenis naga yang satu ini sangat mirip dengan naga China. Bentuknya seperti ular raksasa, lengkap dengan sisik yang besar, juga sungut di mukanya. Bisa dibilang Lindwurm merupakan kebalikan Wyvern yang memiliki dua buah kaki di bagian belakang saja.

Naga Lindwurm sering digambarkan sebagai naga tak bersayap. Walaupun ada juga sebagian orang yang menggambarkannya memiliki dua buah sayap di punggungnya. Tentunya model sayap yang menyerupai sayap kelelawar.

Naga Wirm

Wirm digambarkan sebagai naga tanpa tangan, tanpa kaki, dan juga tanpa sayap. Bentuknya yang lebih menyerupai seekor ular atau cacing raksasa, menjadikan Wirm disebut-sebut sebagai bentuk lain dari naga Eropa.

Ukuran tubuhnya terbilang sangat besar. Mereka banyak menghabiskan waktu di tempat-tempat persembunyiannya, seperti di gua-gua bawah tanah atau mengubur diri di hamparan gurun pasir.

Naga Drake

Naga Drake adalah jenis naga yang menyerupai naga Eropa dengan 4 kaki, hanya saja ia tak memiliki sayap di punggungnya. Oleh sebab itu, naga jenis ini akan lebih terlihat seperti dinosaurus berkaki empat atau bahkan seperti serigala raksasa.

Walaupun begitu, karakter-karakter khas naga tetap menempel pada naga jenis ini. Seperti tubuhnya yang diselimuti sisik, bentuk kepalanya yang tak jauh berbeda dengan naga lainnya, sampai terkadang digambarkan memiliki kemampuan menyemburkan api pula.

Naga Api

Menyemburkan api memang ciri khas kemampuan yang dimiliki seekor naga. Akan tetapi, dari sekian banyak naga yang berkemampuan menyemburkan api, ada pula naga yang memang berkemampuan untuk menyelimuti tubuhnya dengan kobaran api.

Ada sebagian orang yang menggambarkan naga jenis ini dengan kobaran api yang menyala di sekujur tubuhnya. Ada pula orang-orang yang menggambarkan bahwa hanya di beberapa bagian tertentu pada tubuhnya sajalah yang diselimuti api.

Naga seperti ini biasanya memiliki karakter yang garang dan agresif. Api yang menyelimuti tubuhnya tersebut berguna untuk menakut-nakuti lawannya atau untuk melindungi tubuhnya dari serangan.

Naga Petir

Di samping kemampuan menyemburkan nafas api, ternyata ada juga jenis naga yang mempunyai kemampuan menyambarkan aliran petir. Ketika naga jenis ini mengamuk, seolah-olah sedang ada badai besar terjadi.

Aliran listrik dahsyat dimuntahkan melalui mulut dan beberapa bagian tubuhnya. Suara gemuruh guntur sekaligus teriakan sang naga ikut menghiasi amukan makhluk mitologi yang satu ini.

Namun, jika naga ini sedang berada dalam keadaan tenang, ia cenderung terlihat seperti naga biasa saja. Tubuhnya hanya diselimuti sisik hitam, biru, atau kekuning-kuningan saja.

Naga Penyembur Gas Beracun

Sesuai dengan namanya, jenis naga ini mempunyai kemampuan untuk menyemburkan gas beracun sebagai senjata andalannya. Selain mengandung racun, gas tersebut juga akan meledak ketika menyambar percikan api.

Jangan meremehkan kemampuan naga jenis ini. Biarpun hanya berbentuk gas, namun racun yang terkandung di dalamnya bisa melumpuhkan lawan dari naga yang satu ini dengan sangat menyiksa.

Bentuknya cukup umum, tidak terlihat perbedaan secara signifikan pada fisiknya jika dibandingkan dengan jenis naga lainnya. Dengan tubuh yang besar, biasanya naga jenis ini akan dibalut dengan warna hijau.

Naga Es

Tak hanya naga dengan kemampuan api saja, ada juga jenis naga yang menggunakan es sebagai kemampuannya. Biasanya, naga seperti ini digambarkan memiliki nafas berupa udara dingin yang akan membekukan sasarannya.

Naga es tentu hidup di daerah-daerah dingin untuk menyesuaikan kemampuan yang mereka miliki. Terkadang naga es digambarkan memiliki tubuh berwarna hitam dengan motif biru menyala, biru, atau putih salju.

Satu lagi yang menarik dari jenis naga ini adalah kemampuan mengeluarkan aura es dari tubuhnya. Mirip seperti es batu yang menyublim menjadi gas atau seperti nafas seseorang ketika berada di lingkungan yang dingin.

Naga Gurun

Sesuai dengan namanya, Naga Gurun atau Desert Dragon merupakan jenis naga yang menghidupi daerah gurun pasir yang tandus. Jika seandainya keberadaan hewan ini adalah nyata, mungkin mereka akan menempati daerah-daerah di Timur Tengah dan Afrika.

Bentuk maupun karakter Naga Gurun cenderung serupa dengan jenis naga pada umumnya, yakni seperti kadal raksasa dengan sayap di punggungnya. Sebagian menggambarkannya berkemampuan api, dan sebagian lainnya tidak.

Naga Gurun akan diselimuti oleh kulit berwarna cokelat. Hal itu akan membantu mereka dalam berkamuflase dengan lingkungan dimana ia hidup, dimana hamparan pasir lah yang mendominasi habitatnya.

Naga Hutan

Jenis naga yang selanjutnya adalah jenis naga yang habitatnya berada di hutan. Naga ini dikenal sebagai naga hutan atau Forest Dragon. Namun kadang kala mereka akan terbang meninggalkan hutan untuk mencari makan atau urusan lainnya.

Sering kali naga hutan digambarkan dengan ukuran yang tidak terlalu besar, mereka tentu akan kesulitan bergerak jika memiliki tubuh yang sangat besar untuk tinggal di hutan belantara.

Hijau, cokelat atau kehitaman, warna itulah yang biasanya dimiliki oleh naga hutan ini. Naga ini juga kadang kala dikait-kaitkan dengan kehidupan sosial satwa-satwa liar yang juga hidup di dalam hutan.

Naga Laut

Pernah menderang cerita tentang monster laut? Monster laut juga dikenal sebagai hewan mitologi yang tinggal di kedalaman samudera atau terkadang muncul ke permukaan lautan.

Sebenarnya, monster laut sendiri hanyalah sebutan untuk hewan-hewan mitologi yang menghuni lautan, termasuk dari spesies naga. Masyarakat biasa menyebutnya sebagai naga laut atau Ocean Dragon.

Naga Laut adalah salah satu jenis naga dengan ukuran tubuh yang sangat besar. Tubuh yang sangat tersebut biasanya dilengkapi dengan armor berupa sirip serta ekor ikan. Naga Laut bukanlah tipe naga yang bisa terbang karena ia tak memiliki sayap.

Biasanya, Naga Laut mempunyai tubuh yang berwarna biru cerah, putih, atau bahkan kehitaman. Hewan ini hidup dengan memakan ikan-ikanan atau hewan-hewan lainnya yang berada di lautan.

Naga dengan Beberapa Kepala

Naga dengan beberapa kepala bisa dibilang termasuk ke dalam jenis naga yang cukup unik. Kepalanya tidak hanya berjumlah satu buah saja, melainkan dua, tiga, empat, lima, atau bahkan lebih dari itu.

Bisa jadi, naga jenis ini terlahir dalam keadaan cacat fisik. Memiliki jumlah kepala tak biasa memang kadang kala dialami oleh makhluk hidup, walaupun itu jarang sekali terjadi. Keadaan seperti itu lebih sering kita kenal dengan sebutan kembar siam.

Akan tetapi, di samping kecacatannya tersebut, jenis naga ini justru juga memiliki kekuatan serta kemampuan lebih. Misalnya pada kepala pertama naga ini mampu menyemburkan gas beracun, lalu pada kepala kedua mampu menyemburkan kobaran api. Tentu itu akan menjadi kombinasi kekuatan yang serasi.

Hewan-hewan yang Menyerupai Naga di Dunia Nyata

Di samping beredarnya kabar mengenai penampakan dari naga yang merupakan hewan mitologi itu, ternyata di dunia nyata sekali pun terdapat beberapa jenis hewan yang memiliki wujud menyerupai naga.

Tentu saja ini merupakan fakta dan bukan berita hoax belaka. Walaupun jika diperhatikan tidak 100% menyerupai naga yang sering dibicarakan, namun hewan-hewan ini setidaknya memiliki bentuk tubuh yang hampir mirip dengan naga.

Olm Sea Dragon

Proteus anguinus atau yang dikenal sebagai olm ini merupakan salah satu jenis hewan yang menyerupai naga. Olm termasuk ke dalam keluarga salamandar. Ukurannya hanya 40 sentimeter saja.

Olm dijuluki sebagai sea dragon yang berarti naga laut. Hal itu mengingat bahwa olm merupakan hewan laut yang memiliki wujud layaknya seekor naga mungil. Hewan ini sempat dikira sebagai bayi naga karena kulitnya yang berwarna pink pucat, mirip seperti bayi hewan yang baru terlahir.

Pada dasarnya olm termasuk golongan hewan amfibi yang bisa hidup di dua alam. Akan tetapi, ia lebih banyak menghabiskan waktunya di dalam lautan. Mulai dari mencari makan, beristirahat, sampai berkembang biak.

Flying Dragon Lizard

Hewan di dunia nyata yang menyerupai naga selanjutnya adalah Flying Dragon Lizard. Saat ini, populasinya masih cukup banyak. Bahkan tak jarang hewan ini bisa ditemukan di daerah perkotaan.

Selain dikenal dengan nama flying dragon lizard, hewan ini juga dikenal dengan beberapa nama lain. Seperti kadal terbang, cicak terbang, cekibar, hap-hap, dan sebagainya.

Ukurannya terbilang sangat kecil. Panjang tubuhnya hanya 200 mm saja, kurang lebih seukuran dengan cicak rumahan. Walaupun tubunya cenderung mirip dengan cicak, kadal ini sebenarnya masih keluarga dekat dengan soa-soa dan bunglon.

Salah satu keunikan dari Flying Dragon Lizard ini adalah sayap pada tubuhnya. Di antara kaki depan dan belakangnya terdapat selaput yang bisa dilebarkan ketika ia terjun dari satu pohon ke pohon lainnya.

Sayap pada Flying Dragon Lizard sebenarnya tidak diperuntukan untuk terbang dalam artian sesungguhnya. Hewan ini hanya mengggunakan sayapnya untuk melayang dari tempat tinggi ke tempat yang lebih rendah. Mirip seperti paralayang.

Warna pada sayapnya pun terbilang eksotis. Mulai dari hijau, kuning, jingga, sampai kemerah-merahan. Sedangkan bagian bawah tubuhnya berwarna abu-abu kekuning-kuningan dan bagian atasnya abu-abu berbintik.

Komodo

Komodo, salah satu reptil kebanggaan Indonesia ini juga ternyata disebut-sebut mirip dengan naga. Hewan yang berasal dari Nusa Tenggara ini merupakan kadal terbesar di muka bumi.

Bentuk tubuhnya sangat mirip dengan biawak pada umumnya. Akan tetapi panjang tubuhnya bisa mencapai 2 hingga 3 meter. Selain itu, berat tubuhnya dapat mencapai 70 kg atau bahkan lebih dari itu.

Makanan sehari-hari komodo adalah hewan-hewan lain di sekitarnya. Mereka tidak pandang bulu dalam menyantap buruannya. Bahkan hewan yang lebih besar dari tubuhnya pun mereka sergap.

Mangsanya tidak akan berdaya begitu mendapat serangan mematikan sang Komodo. Terlebih lagi, kadal raksasa memiliki racun mematikan yang tercampur dengan air liurnya.

Sebuah observasi pernah mengungkapkan bahwa air liur beracun komodo terbentuk akibat kondisi kesehatan mulutnya yang sangat buruk. Terdapat ribuan bakteri yang siap menginfeksi korban gigitannya.

Bagaimana pun juga, komodo memang nampak seperti seekor naga yang mematikan. Jika dalam dongengnya naga memiliki senjata semburan api, maka air liur beracun adalah senjata andalan komodo.

Frilled Dragon (Kadal Berjumbai)

Frilled Dragon atau yang akrab pula disebut dengan nama kadal berjumbai ternyata memiliki perawakan yang mirip dengan naga. Walaupun tidak serupa seluruhnya, namun beberapa anggota tubuhnya -seperti jumbai pada lehernya- tampak seperti naga.

Jumbai pada lehernya tersebut memang merupakan ciri khas dari reptil berkaki empat ini.  Fungsinya untuk menunjukan kesan agresif kepada predator yang hendak memangsanya.

Frilled Dragon banyak ditemukan di daerah Papua New Guinea dan Australia. Mereka menempati wilayah padang rumput dan hutan-hutan sebagai habitatnya. Walaupun mereka lebih banyak menghabiskan waktu di pepohonan ketimbang turun ke daratan.

Di siang hari mereka akan melakukan rutinitas harian untuk mencari mangsa. Serangga serta hewan-hewan kecil seperti jangkrik, belalang, kumbang, dan sebagainya menjadi makanan favorit hewan ini.

Sekujur tubuhnya dilapisi oleh sisik berwarna cokelat atau merah kehitaman. Warna tersebut sangat membantu mereka saat berkamuflase dengan batang-batang pohon di sekitarnya untuk menghindari adanya mara bahaya.

Naga tinggalnya di mana?

Apakah naga itu nyata menurut Islam?

Dari mana asal usul naga?

Apakah Dragon ada di dunia nyata?