Apakah kata tolong termasuk kalimat perintah?

budak jalan terjengket-jengket,berjalan hingga ke kuala lumpur,warna putih duduk berderet,pagar di dalam dinding di luar,​

Jelaskan struktur teks prosedur cara membuat bingkai foto dari kardus ​Tolong bantu jawab kak!

ara-Cara Memersuasi Tentukan mana contoh cara persuasi berdasarkan etika, emosi, dan logika! "Coba pikirkan jutaan hewan yang kehilangan rumahnya seti … ap hari akibat pohon yang ditebang. Jika daur ulang berkelanjutan, kita dapat menyelamatkan banyak hutan yang indah." 1:.......... "Kita paham bahwa cadangan sumber daya alami kita terbatas. Kita dapat memperpanjang cadangan kita dengan daur ulang." 2:............ "Daur ulang adalah hal benar yang kita lakukan. Memubazirkan sumber daya kita yang terbatas sama dengan mencuri hak anak cucu kita di masa depan, ini tidak bermoral." 3:.......​

tulislah ragam kehidupan sosial masyarakat bali​

bantu jawab ya kak plss​

Masalah utama yang dibahas dalam sua paragraf disebut.​

Susan melihat banyak baju yang tergantung dan tidak dipakai di belakang pintu kamar ika. tanggapan dan saran saya adalah?​

bantu dong kak hwhwhheh

jelaskan secara rincian mengenai tentang objek kesukaan objek yang saya suka adalah melihat pemandangan senja di sore haridi rincika ya​

sebutkan deskripsi manfaat tentang buah kelapa sawit yang panjang​

Apakah kata tolong termasuk kalimat perintah?

Perbesar

Ilustrasi Membaca Buku Credit: pexels.com/Tima

1. Contoh Kalimat Perintah Permohonan

Memahami contoh kalimat perintah yang jenis permohonan identik dengan kata tolong dan mohon. Bagaimana contoh kalimat perintah permohonan itu?

- Tolong bantu adik mengerjakan PR-nya!

- Mohon bersabar ketika berada di belakang truk besar!

- Tolong bawakan uang ayah yang ada di laci kamar utama!

- Tolong buatkan ayah kopi!

- Tolong ambilkan gelas itu!

- Mohon antre yang rapi!

- Tolong ambilkan penggaris di dalam tas!

- Mohon untuk tidak berisik!

- Diharapkan membawa sepotong roti sebelum memasuki pelataran pertunjukan!

- Diharapkan membawa alat tulis masing-masing!

- Dimohon untuk datang tepat waktu!

- Tolong diam kalau sedang makan!

- Mohon bukakan pintu belakang!

- Mohon datang sesuai jam yang sudah ditentukan!

2. Contoh Kalimat Perintah Saran

Memahami contoh kalimat saran yang jenis permohonan identik dengan kata seharusnya, lebih baik, atau alangkah baiknya. Bagaimana contoh kalimat perintah saran itu?

- Lebih baik tidak punya uang karena membantu orang tua daripada kaya raya tetapi orang tua menderita.

- Alangkag baiknya saling memahami saat menjalin pertemanan.

- Seharusnya kamu tidak mengatakan itu padanya.

- Alangkah baiknya jangan melewati jalur tersebut.

- Seharusnya kamu menggunakan jaket karena cuaca di sini sangat dingin.

- Alangkah baiknya sikat gigi sebelum tidur karena biaya periksa gigi mahal.

- Sebaiknya kamu minum obat dari dokter.

- Sebaiknya kamu tidur tepat waktu agar tidak kesiangan.

- Seharusnya kamu meneleponku terlebih dahulu, sebelum pergi ke rumahku.

- Sebaiknya kamu pergi dari tempat ini.

- Lebih baik kita pulang ke rumah sekarang, aku tidak ingin kalau nanti kehujanan di jalan.

- Seharusnya kecilkan volume musik itu agar tidak menganggu tetangga.

- Alangkah baiknya kamu lebih giat dalam berlatih.

3. Contoh Kalimat Perintah Larangan

Memahami contoh kalimat perintah yang jenis larangan identik dengan kata dilarang atau jangan yang dibubuhi dengan tanda seru di akhir kalimatnya. Bagaimana contoh kalimat perintah larangan itu?

- Jangan mudah terbawa suasana!

- Jangan hanya menyangkal, jawab pertanyaannya!

- Dilarang menginjak rumput!

- Jangan bermain HP sampai larut malam!

- Jangan bertengkar!

- Dilarang membawa banyak uang ke dalam kelas!

- Dilarang menjadi manja saat berada di dalam kelas!

- Dilarang berjualan di area ini!

- Dilarang parkir di depan pintu!

- Jangan saling menyakiti!

- Dilarang merokok di area ini!

- Dilarang membawa makanan dan minuman dari luar!

4. Contoh Kalimat Perintah Sindiran

Memahami contoh kalimat perintah yang jenis sindiran identik dengan ungkapan kebalikan maksudnya dan dibubuhi tanda seru di akhir kalimatnya. Bagaimana contoh kalimat perintah sindiran itu?

- Jelek sekali wajahmu! (padahal tampan atau cantik)

- Bagus banget hasil lukisanmu! (padahal jelek)

- Pergi dan minta maaf jika kamu masih punya urat malu!

- Wah bersih sekali kelas ini! (padahal sebenarnya kotor)

- Bagus sekali rangkaian bunganya! (padahal biasa saja)

- Lezat sekali masakan buatanmu! (padahal tidak enak)

- Andai saja ada yang memberikan bunga itu padaku! (agar ada orang lain memberikannya)

- Andai di sini ada kursi, pasti aku bisa duduk!

- Tulisanmu tidak jelas seperti ceker ayam!

Contoh Kalimat Perintah Bahasa Indonesia yang Sering Digunakan Dilengkapi Ciri-cirinya – Sesuai namanya, kalimat perintah adalah kalimat yang mengandung perintah agar seseorang melakukan sesuatu. Namun membuat kalimat perintah yang baik dan benar tentu tidak semudah yang diucapkan. Ada beberapa kaidah yang harus diperhatikan sehingga membutuhkan contoh kalimat perintah sebagai referensi. 

Contoh Kalimat Perintah Bahasa Indonesia dan Ciri-cirinya

pexels.com/@enzo-muñoz

Agar lebih mudah membedakan antara kalimat perintah dan pernyataan biasa, ada beberapa ciri-ciri yang perlu diperhatikan. Secara umum, kalimat perintah memiliki ciri-ciri sebagai berikut. 

1. Menggunakan Kata Perintah 

Kata perintah yang menjadi ciri khusus dari kalimat perintah pada umumnya adalah tolong, mohon, dan jangan. Contoh:

  • Tolong ambilkan buku itu!
  • Jangan pergi dari sini!
  • Mohon diam!

2. Diucapkan dengan Intonasi Tinggi di Awal dan Rendah di Akhir

Dari segi aplikasinya, kalimat perintah bisa diucapkan dengan nada yang tinggi di awal ataupun di akhir tergantung jenis kalimat perintahnya. Ciri-ciri ini hanya bisa terlihat ketika kalimat perintah ini diaplikasikan atau diucapkan dan tidak bisa dilihat dari bentuk tulisannya. 

3. Memakai Imbuhan Lah atau Kan

Ciri lainnya adalah penggunaan imbuhan “lah” dan “kan” pada salah satu kata kerja atau perintah yang ada di dalamnya. Contoh:

  • Bukalah bukumu!
  • Tunjukkan surat izin mu!
  • Gunakanlah maskermu!

4. Pola Kalimat Inversi PS

Dari segi struktur kalimatnya, semua jenis kalimat perintah menggunakan struktur P-S atau predikat-subjek. Jadi fungsi predikatnya lebih dahulu dibandingkan subjeknya. Contoh:

  • Makanlah Ibu!
  • Bukalah baju mu!
  • Biarkan aku!

5. Di Akhir Kalimat Terdapat Tanda Seru

Ciri terakhir adalah adanya penggunaan tanda seru pada bagian akhir kalimat. Ciri ini juga terdapat pada beberapa jenis kalimat lainnya sehingga tidak bisa dijadikan satu-satunya ciri kalimat perintah. Contoh:

Contoh Kalimat Perintah di Rumah

Kalimat perintah di rumah sangat banyak ditemui. Hanya saja sebagian orang masih tidak menyadarinya karena sudah terbiasa diucapkan. Kalimat perintah di rumah memiliki ciri khusus yakni latar perintah tersebut biasa dikerjakan di rumah.

Selain itu, kalimat perintah di rumah juga memiliki ciri-ciri menggunakan bahasa yang tidak formal karena biasa dilakukan oleh sesama anggota keluarga. Berikut contohnya:

  • Sapulah halaman rumah kita!
  • Jagalah adikmu selama ibu ke pasar!
  • Cucilah piring kotor itu!
  • Rapikan mainan mu!
  • Tolong panggilkan ayah di teras!
  • Bantulah ibu memasak!
  • Bangunkan kakakmu!
  • Segeralah berangkat sekolah!
  • Jangan pulang larut malam!
  • Matikan televisinya!

Contoh Kalimat Perintah di Sekolah

Kalimat perintah di sekolah bisa dijadikan jawaban apabila kamu mendapat tugas untuk membuat contoh kalimat perintah sederhana. 

Berbeda dengan kalimat perintah di rumah, tentu saja kalimat perintah di sekolah memiliki ciri-ciri penggunaan latar di sekolah dan sebagian besar diucapkan dengan bahasa yang sopan. Adapun beberapa contoh kalimat yang berisi perintah jenis ini diantaranya:

  • Bersihkan kelas sebelum belajar!
  • Hapus papan tulis itu!
  • Tolong perhatikan penjelasan guru!
  • Jangan berisik di kelas!
  • Jangan menyontek!
  • Kerjakan secara berkelompok!
  • Keluarkan semua meja dari kelas!
  • Pakailah seragam yang rapi!
  • Buanglah sampah pada tempatnya!
  • Kerjakanlah PR di rumah!

Contoh Kalimat Perintah di Masyarakat

Kalimat perintah di masyarakat tidak memiliki ciri yang menonjol seperti kalimat perintah di sekolah ataupun di rumah. Tetapi kalimat perintah ini biasanya menggunakan bahasa yang umum atas aktivitas yang biasa dilakukan di lingkungan masyarakat. 

Kalimat perintah di masyarakat ada yang bersifat sopan, memaksa, hingga tidak formal. Contohnya sebagai berikut. 

  • Bersihkan parit dari sampah!
  • Pakailah masker selama bepergian!
  • Tolong antri!
  • Jangan mencuri sandal di masjid!
  • Ikutlah musyawarah warga!
  • Pilihkan RT tanpa paksaan!
  • Buatlah jadwal siskamling yang adil!
  • Tolong gunakanlah bahasa yang sopan!
  • Matikan mesin motor mu kalau melewati pemakaman!
  • Siapkan wastafel untuk mencuci tangan!

Contoh Kalimat Perintah Sindiran

Kalimat perintah sindiran adalah kalimat perintah yang di dalamnya mengandung sindiran untuk membuat orang yang diperintah merasa peka dengan kondisinya. Tentu saja ciri-ciri kalimat ini terdapat perintah yang di dalamnya terdapat kata sindiran yang kurang nyaman bagi pendengarnya.

Karena bersifat sindiran, tidak heran jika kalimat ini bersifat lebih kasar sehingga banyak dipakai pada dua orang yang berseteru atau sedang bertengkar. 

Contoh:

  • Lawan saja adikmu kalau kamu berani!
  • Jangan bicara di belakang ku kalau kamu punya mental!
  • Ambil saja kado ini kalau kamu tidak malu!
  • Pergilah dari rumah ini kalau kamu merasa tidak butuh!
  • Jilat saja ludahmu sendiri kalau kamu punya muka!

Contoh Kalimat Perintah Ajakan

Pada dasarnya, semua kalimat ajakan termasuk dalam jenis kalimat perintah karena menuntut orang yang diajak untuk menuruti ajakannya. Ciri-ciri kalimat perintah berupa ajakan adalah adanya kata ajakan di awal kalimat seperti “ayo” dan “mari.”

Ciri lainnya adalah sifat perintah yang tidak memaksa sehingga orang yang diperintah berhak menolak ataupun mengikuti perintah tersebut. Contoh:

  • Ayolah makan di kantin bersamaku!
  • Marilah menggunakan batik buatan dalam negeri!
  • Ayolah membaca buku di perpustakaan keliling!
  • Ikutlah bersamaku sekarang!
  • Ayo tinggalkan rumah ini sekarang!
  • Mari kita tangkap pencuri itu bersama-sama!
  • Ayo gunakan masker!
  • Ayo mencuci tangan sebelum makan!
  • Ayo satukan masker dengan vaksin!
  • Ayo bersama-sama melawan virus korona!

Contoh Kalimat Perintah Larangan

Jika diperhatikan dari struktur kalimatnya, kalimat perintah berupa larangan ini termasuk kalimat negatif karena pada bagian awal kalimat ditandai dengan adanya kata jangan. Kalimat perintah ini juga memiliki ciri-ciri adanya penegasan nada pada pengucapannya dan meninggi pada bagian akhir kalimat. 

Semua jenis kalimat perintah bisa diubah menjadi kalimat perintah larangan dengan menuliskan kata jangan pada bagian awal kalimat. Adapun contohnya bisa diperhatikan di bawah ini!

  • Jangan merokok di sini!
  • Jangan coba-coba pacaran!
  • Jangan membawa HP di sekolah!
  • Jangan membuang sampah di kelas!
  • Jangan melanggar lampu lalu lintas!
  • Jangan tinggalkan ibu sendirian!
  • Jangan mencari teman di media sosial!
  • Jangan terlambat membayar iuran!
  • Jangan lupa bayar tagihan listrik!
  • Jangan melempari anjing yang tidur!

Contoh Kalimat Perintah Permohonan

Kalimat perintah berupa permohonan adalah jenis kalimat perintah yang jarang diketahui dan disadari penggunaannya. Pasalnya, kalimat permohonan biasanya dibedakan menjadi satu kalimat sendiri dengan kalimat perintah. 

Kalimat perintah permohonan memiliki ciri khas dari isi perintahnya yang mengandung permohonan kepada orang lain. Jadi, perintah yang disampaikan mengandung permohonan agar orang yang mendapat perintah mau mengerjakan perintah tersebut dengan halus. Contoh:

  • Tolonglah datang ke pernikahan ku!
  • Tolong pinjamkan aku sepatumu!
  • Tolong bantulah sedikit pekerjaanku!
  • Tolong bayarkan hutang ibumu!
  • Tolong bantu kami mengurus hewan qurban!
  • Tolong kasihani anak yatim itu!
  • Tolong kembalikan buku kakak ku!
  • Tolong sampaikan pesan terakhirku!
  • Tolong bagilah warisan itu dengan adil!
  • Tolong jangan tinggalkan sholat!

Kalimat perintah yang satu ini banyak ditemui pada soal-soal pelajaran yang ada di sekolah. Namun, tidak menutup kemungkinan adanya penggunaan kalimat perintah ini dalam kehidupan sehari-hari.

Biasanya digunakan untuk memerintahkan sesuatu yang sifatnya prosedural atau harus sesuai proses dan langkah kerja tertentu. Tidak heran apabila kalimat ini memiliki ciri-ciri adanya penjabaran yang agak panjang pada kalimatnya. Berikut contohnya:

  • Wadahilah buah mangga itu berdasarkan jenisnya!
  • Urutkan bilangan genap dari yang paling rendah!
  • Susunlah puzzle itu membentuk gambar gunung!
  • Susunlah lego itu menyerupai kereta api!
  • Tempatkanlah apel itu sesuai warnanya!
  • Minumlah obat ini dua tablet sesudah sarapan!
  • Buanglah sampah plastik pada tong berwarna biru!
  • Bersihkan lantai rumah dimulai dari bagian kamar!
  • Aturlah barisan anak-anak dari yang tinggi sampai pendek!
  • Urutkan kue hantaran ini dari yang ukurannya paling besar!

Contoh Kalimat Perintah Sopan

Kalimat perintah sopan tentu saja memiliki ciri-ciri adanya penggunaan bahasa yang sopan dan halus. Walaupun sifat perintah memaksa, tapi orang yang mendapat perintah tidak akan tersinggung karena sifatnya sopan. Jadi bisa digunakan di tempat umum atau kondisi formal maupun non formal.

Contoh kalimat jenis ini adalah:

  • Tolong bantu ibu membawa dokumen ini!
  • Tolong rapikan kembali meja kerjamu!
  • Tolong buka jendela itu!
  • Tolong sediakan kami kamar yang nyaman!
  • Tolong tulis jawabannya di papan tulis!
  • Tolong antarkan kembali dia ke kantor!
  • Tolong beri kami kesempatan untuk memperbaikinya!
  • Tolong perbaiki mobil ini sebelum larut malam!
  • Tolong siapkan waktu untuk rapat!
  • Tolong buang sampah itu di tempat sampah!

Contoh Kalimat Perintah Perizinan

Kalimat perintah perizinan ditandai dengan adanya pemberian izin dalam kalimat ini. Jadi selain perintah, dalam kalimat ini juga ada pemberian izin secara tidak langsung sehingga perintah tersebut menandai adanya izin pada orang yang mendapat perintah tersebut. Contoh:

  • Rebuslah mie instan di lemari kalau merasa lapar!
  • Berikan HP ini pada anak mu yang malang itu!
  • Minumlah air ini jika haus!
  • Gunakanlah sapu tangan ini untuk menghapus air matamu!
  • Pakailah kamar ku untuk beristirahat!
  • Pakailah buku catatanku kalau lupa mencatatnya!
  • Gunakan sabuk ku agar tidak dihukum bos mu!
  • Biarkan dia masuk ke rumah ini!
  • Izinkan dia pergi ke rumah sakit!
  • Berikanlah apa yang dia inginkan!

Contoh Kalimat Perintah pada Teks Prosedur

Kalimat prosedur memang sebagian besar menggunakan kalimat perintah di dalamnya. Sesuai namanya, kalimat prosedur ini memberikan instruksi terkait prosedur tertentu yang harus diikuti untuk menciptakan hasil atau karya tertentu yang diinginkan. 

Berikut adalah contoh teks prosedur serta contoh kalimat jenis perintah yang ada di dalamnya.

Cara memasak sayur sop.

Bahan: 

1. Wortel2. Kentang3. Gubis4. Seledri5. Buncis6. Kaldu bubuk7. Merica bubuk8. Garam9. Bawang merah

10. Bawang putih