Apa yang Harus Dilakukan Jika istri tidak menghargai suami?

BULAN Ramadhan ini menjadi bulan evaluasi diri, termasuk bagi para istri. Para istri dapat mengingat kembali apa yang telah dilakukannya terhadap suami selama ini.

Suami adalah pintu surga bagi seorang istri, tetapi juga bisa menjadi jalan masuk ke dalam neraka untuk dirinya. Tentunya ada sebab-sebab yang menjadikannya demikian.

Apa saja itu, dilansir dari berbagai sumber berikut delapan dosa yang dilakukan istri terhadap suami.

1. Tidak taat Pada Suami
Ketika seorang wanita menjadi istri, maka dia harus taat sepenuhnya pada suami. Patut secara totalitas, tentu taat dan patut disini dalam hal yang baik. Maka bila suami meminta melakukan ini itu, istri wajib menurutinya selama tidak bertentangan dengan perintah Allah. Jika istri membangkang, maka itu sebuah dosa besar baginya.

2. Membicarakan Kekuarangan/Aib Suami kepada Orang lain
Ini harus dijauhi. Jika terus menerus dilakukan ini bisa menjadi sebab berkurangnya keharmonisan rumah tangga bahkan bisa retak. Dan tentu saja dosa besar untuk istri yang melakukan perbuatan tersebut.

3. Menolak Ajakan Suami di Tempat Tidur
Selama tidak ada udzur syar'i yang menghalangi istri untuk melayani suami, maka dia wajib memenuhi permintaan suami. Tapi jika menolak tanpa alasan siap-siaplah mendapat kutukan dari para malaikat sampai pagi.

4. Cemburu Buta Berlebihan
Sangat wajar jika seorang istri memiliki rasa cemburu selama itu wajar dan sesuai koridor syar'i. Tapi jika itu hanya cemburu buta dan sangat berlebihan maka berhati-hatilah. Karena bila sifat itu dipelihara, hatinya akan dipenuhi buruk sangka, dan menjadi awal mula pertengkaran yang lebih besar.

5. Keluar Rumah Tanpa Meminta Izin pada Suami
Jika suami sedang bekerja di luar, dan kamu sedang ada keperluan keluar walau hanya ke pasar membeli sayur maka wajib untuk meminta izin. Bila istri melanggar, maka itu adalah perbuatan dosa.

6. Berhias Bukan untuk Suami
Apabila saat bersama suami tampil seadanya, tetapi keluar rumah berhias diri maka harus dihentikan sebab itu perbuatan dosa karena bisa menjadi fitnah bagi kaum lelaki.

7. Tidak Menghormati Keluarga Suami
Wanita yang tidak menghormati mertuanya atau anggota keluarga suaminya, bukanlah wanita yang baik.

8. Tidak Bersyukur atas Nafkah yang Diberikan Suami
Hendaknya istri tidak mengeluh atas pemberian yang tak seberapa itu, melainkan mengelolanya dengan baik. Dia juga harus mengoreksi kehidupan rumah tangganya, mungkin saja ada dosa yang membuat rezekinya tertahan.

(vhs)

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kehidupan rumah tangga yang tidak lagi dilandasi saling percaya. Membebani seorang teman, hingga tak sanggup memikulnya sendiri maka akhirnya iapun bercerita.

"Kurang apa aku sebagai suami ma?. Aku memenuhi kewajibanku. Aku bekerja menafkahimu. Walaupun aku sadar aku belum mampu memberimu lebih. Seperti orang lain memberi pada istri mereka. Tapi aku berjuang sekuat tenagaku ma. Di rumah aku juga membantumu, meringankanmu mengerjakan pekerjaan rumah. Aku mencuci pakaian, nyapu, ngepel lantai. Aku bahkan memasak dan cuci piring. Mana ada suami yang mau melakukan tugas rumah seperti ini ma? Lalu kenapa aku masih salah di matamu? Masih saja dikekang dengan aturan-aturan yang tidak masuk akal. Tidak boleh telpon, tidak boleh internet. Maumu aku seperti apa ma?" begitulah cerita sahabatku pagi tadi.

Sebagai suami sepertinya ia telah berusahan berbuat yang terbaik. Lalu dimanakah salahnya?

Sebuah problem rumah tangga yang cukup rumit. Sebagai seorang perempuan saya mencoba mengerti posisi istrinya. Jika saya berada di posisi itu apakah saya akan melakukan hal yang sama? Rasanya tidak karena memang seharusnya tidak.

Persoalan ekonomi memang menjadi faktor utama terjadinya pertengkaran dalam rumah tangga. Tapi kalau kita mau bijak dan menerima semuanya dengan ikhlas mungkin akan berbeda keadaannya. Bukankah banyak orang di dunia ini juga berada dalam kondisi yang sulit? Bukan hanya kita. Bagaiamana mereka bisa bertahan?

Tidak gampang memang mengelola keharmonisan dalam keluarga. Apalagi dalam keadaan kita yang sedang sulit secara finansial.

Rasa saling percaya, saling mendukung satu sama lain sangat dibutuhkan. Sebagai istri harusnya kita bisa menghargai setiap usaha kerja keras suami. Bukan malah menuntutnya dan menghukumnya dengan terus menyudutkannya.

Harusnya istri menjadi penyejuk bagi suami dalam suasana pikirannya yang panas setelah berfikir beratnya tanggung jawab. Mestinya kita menjadi surga yang menenangkan hatinya saat seharian ia kelelahan menjalankan aktivitasnya.

Memberinya kepercayaan penuh. Bukan memata-matai geraknya. Memberikan ia kebebasan bukan malah mengekangnya dalam penjara cinta yang mengungkungnya bahkan juga diri kita.

Bukankah cinta itu adalah kebebasan. Cinta adalah pengorbanan. Mungkin kita perlu bertanya lagi, sudahkah kita mau memberikan kebebasan pada apa yang kita cintai? Sudahkah kita berkorban untuk sesuatu yang kita cinta?

Sebaiknya kita revisi lagi alasan mengapa kita mencintainya? Bukankah kita mencintai pasangan kita karena Tuhan menciptakannya sebagai jodoh, teman dan pendamping dalam hidup kita. Lalu mengapa kita mesti mencinta dengan alasan. Mengapa cinta hilang saat dia tidak memiliki kekayaan? Mengapa cinta kita terkikis oleh materi dan kelimpahan harta? Bukan itu yang membahagiakan Tapi cinta karena keikhlasan yang memberi kebahagiaan.

  1. 1
  2. 2


Apa yang Harus Dilakukan Jika istri tidak menghargai suami?

Lihat Healthy Selengkapnya

Beri Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE


Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Video Pilihan

Bagaimana Cara Menyikapi istri yang tidak menghargai suami?

Cara Mengatasi Istri yang Tidak Menghargai Suami.
Mengelola Emosi. Perilaku istri yang tidak menghargai suami kerapkali membuat suami menjadi emosi, ya. ... .
Lebih Peduli pada Istri. ... .
Hargai Keberadaan Istri. ... .
Nasihati dengan Baik. ... .
Minta Maaf dan Tetap Tenang..

Apakah hukum bagi istri yang tidak menghargai suami?

1. Hukum istri melawan suami dalam Islam adalah haram. Dalam Islam, istri yang tidak patuh, tidak peduli, bahkan sampai berani melawan suami disebut dengan nusyuz.

Bagaimana cara menghadapi istri yang keras kepala?

Cara Menghadapi Istri Keras Kepala Menurut Islam.
Komunikasi. Komunikasi adalah salah satu bentuk solusi awal bagi sebagian besar permasalahan. ... .
Nasihat. Suami hendaknya tidak pernah bosan untuk memberikan nasihat kepada istri. ... .
Bersikap Tegas Pada Waktu yang tepat. ... .
Berdoa. ... .
Bersabar..

Apa yang Harus Dilakukan Jika istri marah?

Istri Sedang Marah?.
Pahami istri. Ada kalanya sebagai suami kita ikutan ngambek saat istri sedang marah. ... .
2. Tunggu amarah istri mereda. ... .
Komunikasi yang baik bersama istri. ... .
Meminta maaf pada istri. ... .
Tetap tunjukkan kita peduli. ... .
6. Pillow talk bersama pasangan..