Jakarta - Kemendikbudristek merinci perbedaan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka di tiap jenjang pendidikan. Perbedaan ini dapat ditilik berdasarkan kerangka dasar kurikulum, kompetensi yang dituju, struktur kurikulum, pembelajaran, penilaian, perangkat ajar yang disediakan pemerintah, dan perangkat kurikulum masing-masing. Show
Kurikulum Merdeka diperkenalkan Kemendikbudristek pada Februari 2022 sebagai salah satu opsi yang dapat dipilih secara sukarela oleh sekolah per tahun ajaran 2022-2023. Kurikulum ini berfokus pada materi esensial dan pengembangan karakter Profil Pelajar Pancasila. Implementasi Kurikulum Merdeka dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan tingkat kesiapan masing-masing sekolah. "Kurikulum Merdeka dirancang untuk memberi fleksibilitas bagi satuan pendidikan untuk membuat kurikulum operasional satuan pendidikan yang kontekstual, agar pembelajaran yang diterapkan sesuai dengan kebutuhan belajar murid," kata Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendididkan Kemendikbudristek Anindito Aditomo, dikutip dari laman resmi kementerian, Jumat (12/8/2022). Berikut perbandingan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka seperti dikutip dari laman Sistem Informasi Kurikulum Nasional, Pusat Kurikulum dan Pembelajaran Kemdikbud. Perbedaan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka SD, SDLB, MI
Perbedaan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka SMP, SMPLB, MTs
Perbedaan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka SMA, SMALB, MA
Perbedaan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka SMK
Perbedaan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka
Nah, itu dia perbedaan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK. Buku-buku Kurikulum Merdeka bisa diakses di https://buku.kemdikbud.go.id/katalog/buku-kurikulum-merdeka. Simak Video "Perkembangan Kasus Siswa SD Di-bully Kakak Kelas Hingga Koma" [Gambas:Video 20detik] (twu/erd) |