Apa yang dimaksud dengan kolase montase dan mozaik

KOMPAS.com - Kolase, montase dan mozaik tergolong dalam karya seni rupa. Pembuatannya dilakukan dengan memadukan seni kriya, dekorasi dan seni gambar.

Karya seni kolase, montase dan mozaik sering dijadikan hiasan atau pajangan untuk mempercantik ruangan. Tiga jenis karya seni ini merupakan bagian dari seni rupa dua dimensi.

Dalam proses pembuatannya, kolase, montase dan mozaik memiliki persamaan, yaitu dengan ditempel dan disusun, sehingga menghasilkan karya seni rupa yang indah.

Di balik persamaannya, tiga jenis karya seni ini memiliki perbedaan mencolok, khususnya dari segi bahan yang digunakan. Apa sajakah perbedaan kolase, montase dan mozaik?

Baca juga: Seni Kolase dan Caranya

Karya seni kolase

Menurut Chotimatu Rohmaniah dan Ramadhan dalam buku Referensi Gambar Mewarnai, Kolase, Montase, Mozaik dan Aplikasi (2019), kolase adalah pembuatan karya seni rupa dengan cara menempel berbagai bahan yang memiliki corak khas.

Bahan yang digunakan dalam pembuatan karya seni kolase bisa berasal dari alam dan olahan. Contohnya kerang, biji-bijian, ranting daun, bunga, bebatuan, kayu, kain flanel, plastik, karet, logam, dan lain sebagainya.

Montase adalah pembuatan karya seni rupa dengan cara menempel dan mengkombinasikan gambar jadi dari banyak sumber, sehingga menjadi karya seni rupa yang indah.

Apa yang dimaksud dengan gambar jadi? Gambar jadi berasal dari potongan kertas yang sudah tidak terpakai. Gambar ini bisa didapat dari kertas koran bekas, majalah bekas, buku bekas, kalender bekas, dan lain sebagainya.

Mozaik adalah pembuatan karya seni rupa dengan cara menempelkan potongan bahan berukuran kecil, yang mana bahannya bisa lebih dari satu jenis.

Contoh bahannya ialah pecahan kaca, keramik, batu, kepingan kulit telur, kepingan daun, kepingan kayu, dan bahan lainnya. Bahan ini akan ditempel di atas kertas, kanvas atau media lainnya.

Baca juga: Karya Seni Montase dan Tekniknya

Perbedaan kolase, montase dan mozaik

Mengutip dari Buku Ajar Metode Perkembangan Fisik Anak Usia Dini (2020) karya Evi Desmariani, perbedaan utama kolase, montase dan mozaik terletak pada jenis bahan yang digunakan.

Karya seni kolase dibuat dari perpaduan bahan alam dengan bahan olahan untuk membentuk tema baru. Pembuatannya juga bisa dilakukan dengan memakai salah satu jenis bahan saja.

Karya seni montase dibuat dari banyak gambar jadi yang berbahan dasar kertas. Potongan bahannya harus disesuaikan dengan tema karya seninya. Contohnya jika ingin menggambar ayam, maka gambar jadinya haruslah berbentuk ayam.

Karya seni mozaik dibuat dari kepingan bahan yang lebih kecil untuk membentuk tema tertentu. Kepingan bahannya bisa berasal dari bahan alam ataupun bahan jadi, misalnya kepingan daun atau kepingan kaca, dan lain sebagainya.

Dalam hal seni menyusun bentuk, Anda mungkin pernah mendengar ketiga istilah ini, yaitu kolase, montase, dan mosaik. Ternyata, ketiganya berbeda, lho, Ruppers!

Nah, kali ini kami akan membahas apa saja perbedaan ketiga jenis teknik membuat karya seni ini agar Anda tidak salah Anda mengajari si kecil.

Apa yang dimaksud dengan kolase montase dan mozaik

Contents

  • Perbedaan Kolase, Montase dan Mozaik
    • 1. Kolase
    • 2. Montase
    • 3. Mozaik

Perbedaan Kolase, Montase dan Mozaik

Ketiga jenis seni rupa ini memang menghasilkan hasil yang cantik. Tak heran, teknik pembuatannya sering diaplikasikan untuk menjadi dekorasi rumah, seperti lukisan, dekorasi dinding, maupun dekorasi meja.

Meski cara membuat ketiganya cukup mudah, Anda tetap perlu mengetahui perbedaanya, seperti berikut ini. 

1. Kolase

Anda pasti tidak asing dengan istilah teknik membuat seni yang satu ini. Kolase adalah teknik karya seni tempel yang menggunakan berbagai macam bahan dasar berbeda. Seperti menempelkan kertas, plastik, maupun kain, pada satu permukaan pola sehingga membentuk sebuah karya seni yang unik.

Apa yang dimaksud dengan kolase montase dan mozaik
Sumber : pixabay.com

Karya seni kolase terkenal dengan hasilnya yang menarik. Cara membuatnya pun cukup mudah. Anda hanya perlu menempelkan bahan-bahan yang berbeda. Namun, pastikan bahan tersebut membentuk makna seni yang ingin Anda sampaikan.

Baca Juga:   6 Makna Warna Bunga Anyelir dan Manfaatnya

Misalnya, Anda dapat menempelkan kantong plastik yang sudah digunting membentuk pola pakaian, pada gambar ilustrasi seorang ballerina. Jadinya, tempelan dari kantong plastik ini akan membuat roknya menjadi lebih hidup.

Nah, hasil karya seperti ini bisa Anda jadikan sebagai dekorasi ruangan, deh!  Mudah, bukan?

2. Montase

Pasti Anda sering bertanya-tanya,  apa itu montase? Nah, montase artinya potongan-potongan gambar yang kemudian ditempelkan pada satu bidang sama sehingga membentuk makna baru.

Pengertian montase ini tentu berbeda dengan kolase. Jika kolase menggunakan bahan-bahan dasar yang belum diolah sama sekali, teknik montase justru menggunakan bahan dari potongan gambar yang sudah ada. Inilah titik perbedaan kolase dan montase, Ruppers!

Apa yang dimaksud dengan kolase montase dan mozaik
Sumber : pixabay.com

Langkah-langkah membuat montase sebenarnya juga mudah. Anda hanya perlu mengambil gambar-gambar yang dari majalah atau koran sebagai bahan. Lalu, Anda perlu menempelkannya pada satu bidang lainnya sehingga menghasilkan makna gambar baru. 

Cara lainnya adalah dengan menggunakan sebuah software untuk memodifikasi gambar. Nah, teknik ini lebih dikenal dengan photomontage atau photo manipulation.

Biasanya, hasil akhir dari seni manipulasi foto ini, seperti yang bisa Anda lihat pada gambar montase hewan diatas ini, Ruppers. Menarik untuk dicoba, ya!

Baca Juga:   7 Tips Dekorasi Kamar Mandi Sempit Terasa Nyaman

3. Mozaik

Berbeda dengan kedua jenis sebelumnya, mozaik justru merupakan karya seni tempel yang menggunakan bahan dasar sama.

Biasanya terbuat dari keramik, pecahan kaca, kulit telur, kepingan daun, kepingan batu, kepingan kayu, dan bahan lainnya. Namun, bahan-bahan tersebut harus memiliki ukuran yang sama.

Apa yang dimaksud dengan kolase montase dan mozaik
Sumber : commons.wikimedia.org

Hasil akhir karya mosaik akan membentuk karya seni yang lebih menonjolkan perubahan warna pada pola yang telah dibuat.

Tentu, jika melihat dari pengertian ini, langkah-langkah membuat montase dan mozaik berbeda, ya, Ruppers! Meski begitu, keduanya sama-sama bisa menambah kesan estetik pada ruangan.

Itu dia perbedaan karya seni kolase, montase, dan mosaik. Meski teknik membuatnya berbeda, tetapi hasil karya ini bisa mempercantik ruangan di rumah. Anda pun bisa membuatnya sendiri karena teknik ketiga seni tersebut terbilang cukup mudah.

Namun, bila Anda ingin menghias dinding rumah dengan dekorasi unik lainnya, Anda bisa menemukannya hanya di Ruparupa.com. Mulai dari dekorasi dinding, dekorasi meja dan lantai, juga tanaman artifisial, bisa Anda temukan di sini.

Selain itu, Anda juga bisa menemukan berbagai dekorasi ruangan lainnya yang bisa membuat rumah terlihat lebih menawan. Yuk, belanja sekarang juga!

Jelaskan apa yang dimaksud dengan mozaik?

Mosaik adalah seni menciptakan gambar dengan menyusun kepingan-kepingan kecil berwarna dari kaca, batu, atau bahan lain yang bisa digunakan untuk menjadi mosaik. Seni ini merupakan sebuah teknik dalam seni dekorasi dan juga merupakan aspek dari dekorasi interior.

Apa yang dimaksud dengan karya seni kolase montase mozaik dan aplikasi?

Montase, kolase, mozaik, dan aplikasi merupakan jenis-jenis karya seni rupa yang pembuatannya memadukan dekorasi, seni kriya, dan seni gambar. Karya seni tersebut sering dijadikan sebagai pajangan atau hiasan untuk dekorasi ruangan.

Jelaskan apa yang dimaksud dengan kolase?

Kolase merupakan karya seni rupa dua dimensi yang menggunakan berbagai macam paduan bahan. Bentuk tiga dimensi kolase dapat disebut dengan kolase tiga dimensi atau asemblase.

Apa perbedaan kolase dan montase adalah?

Karya seni kolase dibuat dari perpaduan bahan alam dengan bahan olahan untuk membentuk tema baru. Pembuatannya juga bisa dilakukan dengan memakai salah satu jenis bahan saja. Karya seni montase dibuat dari banyak gambar jadi yang berbahan dasar kertas. Potongan bahannya harus disesuaikan dengan tema karya seninya.