Apa perbedaan antara agama Hindu dan Budha?

Agama Hindu dan Budha adalah dua agama yang pertama kali dianut oleh nenek moyang bangsa Indonesia. Meskipun kini jumlah pemeluknya tidak sebanyak dahulu, namun kedua agama ini tetap diakui oleh Negara sebagai agama resmi nasional. Bagi sebagian besar masyarakat awam, Hindu dan Budha seringkali dianggap sebagai dua agama yang sama. Padahal keduanya memiliki banyak sekali perbedaan. Apa saja ya perbedaan Hindu dan Budha itu? Untuk mengetahui jawabannya, simaklah uraian berikut ini!

Apa perbedaan antara agama Hindu dan Budha?

Perbedaan Hindu dan Budha

Perbedaan Hindu dan Budha terletak pada hal-hal yang cukup mendasar. Perbedaan keduanya terletak pada struktur pranata sosial, kepercayaan terhadap dewa, kitab, asal usul, boleh tidaknya berqurban, hari besar, dan tempat ibadah keduanya. Secara sederhana, perbedaan-perbedaan tersebut kami jelaskan sebagaimana pada tabel berikut.
Perbedaan Hindu Budha
Pranata sosial Mengenal sistem kasta Tidak mengenal sistem kasta
Dewa Trimurti Budha
Kitab Weda Tripitaka
Asal usul Perpaduan budaya bangsa Arya dan Dravida Berasal dari wahyu Sidharta Gautama
Qurban Diperbolehkan Tidak diperbolehkan
Tempat ibadah Pura Wihara
Hari besar Nyepi Waisak

1. Perbedaan Pranata Sosial

Agama Hindu mengenal sistem kasta. Para penganut Hindu dibagi atas 4 kasta, yang antara lain Brahmana, Ksatria, Waisya, dan Sudra. Masing-masing kasta menunjukan tingkatan sosial bagi pemiliknya. Kasta brahmana dikhususkan bagi mereka yang menjadi pembesar agama, ksatria khusus untuk para pegawai negara, waisya untuk para pedagang, sedangkan sudra untuk para petani dan buruh. Sementara agama Budha tidak mengenal sistem kasta. Dalam agama budha, semua orang dipandang memiliki kedudukan yang sama. Kemuliaan seseorang dilihat dari bagaimana ia menunaikan agamanya, bukan dari pekerjaan, harta, atau kedudukannya.

2. Perbedaan Dewa

Perbedaan Hindu dan Budha selanjutnya terletak pada kepercayaan terhadap dewa. Agama Hindu mengenal banyak sekali dewa, akan tetapi ada 3 dewa utama yang dianggap memiliki kedudukan tertinggi. Ketiga dewa tersebut adalah dewa Brahma, dewa Wisnu, dan dewa Siwa. Sementara agama Budha hanya mengenal Budha atau Sidharta Gautama sebagai guru besar kehidupan bagi mereka yang ingin mencapai kesempurnaan nirwana.

3. Perbedaan Kitab

Dalam menjalankan agamanya, pemeluk Hindu dan Budha menggunakan dua kitab panduan yang berbeda. Pemeluk agama Hindu menggunakan kitab weda. Kitab weda sendiri terbagi menjadi 4 pembahasan yang antara lain Reg-Veda (Kitab tertua), Yajur-Veda (pedoman pengorbanan), Sama-Veda (pedoman zikir dan puji-pujian), dan Atharva-Veda (kumpulan mantra-mantra gaib). Sementara pemeluk agama Budha menggunakan kitab Tripitaka yang terdiri atas 3 kitab utama yaitu Sutta (Suttanata) Pitaka, Vinaya Pitaka, dan Abhidharma Pitaka.
Perbedaan Candi Hindu dan Budha

4. Perbedaan Asal Usul

Meski sama-sama berasal dan muncul di India, agama Hindu dan Budha ternyata lahir dari asal-usul yang berbeda. Agama Hindu terlahir dari perpaduan budaya antara bangsa Arya dan bangsa Dravida. Sedangkan agama Budha terlahir dari buah pikir Sidharta Gautama yang telah mencapai kesempurnaan nirwana.

5. Boleh Tidaknya Qurban

Dalam ajaran Budha, pemeluknya sangat diharamkan untuk membunuh setiap mahluk yang bernyawa. Mereka tidak diperkenankan untuk mencabut nyawa hewan apapun yang telah diberi hidup oleh Tuhannya. Oleh sebab itu, mereka tidak mengenal istilah qurban dan penyembelihan dalam ibadahnya. Hal ini jelas berbeda dengan ajaran agama Hindu. Dalam Hindu, penyembelihan hewan diperbolehkan baik untuk konsumsi maupun sebagai sarana ibadah. Beberapa upacara keagamaan Hindu justru menganjurkan pemeluknya untuk mengqurbankan hewan-hewan yang dipeliharanya.

6. Perbedaan Tempat Ibadah dan Hari Besar

Perbedaan Hindu dan Budha yang terakhir terletak pada tempat ibadah dan hari besar keagamaannya. Pemeluk agama Hindu beribadah di Pura dan memiliki hari besar bernama Nyepi, sementara pemeluk agama Budha beribadah di Wihara dan memiliki hari besar bernama Waisyak.

Nah, itulah beberapa perbedaan Hindu dan Budha yang dapat kami jelaskan. Ternyata ada banyak hal yang membedakan kedua agama ini. Sekarang sudah cukup jelas bukan? Semoga bermanfaat!

SuaraBali.id - Setelah persamaan, ada juga perbedaan agama Hindu dan Buddha. Buddha pun agama paling tua di dunia.

Hindu dan Buddha adalah agama yang pertama kali masuk di Indonesia sebelum Islam dan Kristen.

Dalam pembahasan sejarah Hindu dan Buddha sering dikaitkan. Namun dua agama ini banyak mempunyai perbedaan dan persamaan.

Dalam situs Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin dijelaskan persamaan dan perbedaan agama Hindu dan Buddha.

Baca Juga: Jemaat Upacara Puja Bakti Waisak di Wihara Ekayana Arama Rapid Test COVID-19

Baik agama Hindu maupun agama Buddha, keduanya lahir dan berkembang di India dan mempunyai beberapa kesamaan dalam ritual keagamaannya. Namun meskipun memiliki beberapa kesamaan kedua tetaplah berbeda karena keduanya adalah dua agama yang berbeda dan berdiri masing-masing dengan pandangan serta ajaran teologinya sendiri, Hindu dan Budhha bukanlah merupakan sekte atau aliran dari satu agama yang sama meskipun pada dasarnya agama Budha muncul sebagai reaksi terhadap ajaran agama Hindu, namun agama Budha nampaknya hanya menyerap sebagian dan kemudian mengembangkannya menjadi ajarannya sendiri yang berbeda dengan agama Hindu.

Hal ini mungkin karena baik saat kemunculannya maupun saat agama Budha berkembang, ajaran agama Budha banyak menerima pengaruh dari luar seperti ajaran filsafat, budaya, perkembangan serta kemajuan masyarakat, perubahan dalam pola berfikir dalam memahami berbagai fenomena dimasyarakat dan banyak lagi faktor lainnya sehingga agama Buddha menjadi sosoknya sendiri yang berbeda dari Hindu yang merupakan akar atau cikal bakal lahirnya agama ini.

Apa perbedaan antara agama Hindu dan Budha?
Upacara Melasti jelang Hari Raya Nyepi di Pura Agung Jagat Natha Banjarmasin, Kamis (11/3/2021). [Foto : pura agung jagat Natha]

Sehingga keduanya baik agama Hindu maupun Buddha memiliki beberapa perbedaan yang cukup besar.

  • Samadhi dalam agama Hindu bertujuan agar meditator agar dapat mencapai tujuan utamanya yaitu amor ring acinthya, kebebasan abadi (moksha) atau menyatu dengan Tuhan. Sedangkan dalam agama Budha samadhi dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan perkembangan batin (samatha bhavana) atau konsentrasi (samadhi bhavana) yaitu samadhi tingkat awal (lokiya atau duniawi) untuk mencapai ketenangan batin melalui pemusatan pikiran pada sebuah objek, kemudian bertujuan untuk mendapatkan perkembangan dalam pandangan terang (vipassana bhavana) atau pekembangan dalam kecerdasan, kebijaksanaan (patta bhavana) yaitu samadhi untuk mencapai pandangan terang tingkat tinggi (lokuttara atau diatas duniawi) hingga mencapai tujuan utamanya yaitu Arahat.
  • Agama Hindu mempunyai tujuan untuk mendapatkan kebahagiaan sejati dengan menyatu atau melebur kesadarannya dengan Tuhan (moksha) dengan menempuh jalan samadhi, sedangkan agama Budha menempuh jalan samadhi untuk mencapai tujuan kebahagiaan sejati yang mereka pahami dengan keberhasilan mencapai nibbana, menjadi manusia yang mencapai kehidupan religius tertinggi (nirwana) atau yang disebut dengan arahat.

Ditinjau dari segi tatacara antara samadhi Hindu dan Budha, samadhi dalam agama Budha memiliki beberapa varian yang lebih banyak dari pada agama Hindu yang merupakan pendahulunya, setidaknya penulis menemukan 4 macam cara dalam melakukan samadhi dalam agama Budha yaitu:

  1. Samadhi dengan cara berdiri.
  2. Samadhi yang dilakukan sambil berjalan pada jalur yang ditentukan atau samadhi jalan (cankama).
  3. Samadhi yang dilakukan dengan cara duduk.
  4. Samadhi yang dilakukan dengan cara berbaring.

Sedangkan dalam agama Hindu penulis hanya menemukan satu cara dari beberapa bahan refrensi yang ada dalam melakukan samadhi yaitu dengan cara duduk.

Baca Juga: Persamaan Agama Hindu dan Buddha, Jarang Diketahui

Apa perbedaan antara agama Hindu dan Budha?
Ketua Sangha Dhammaduta Indonesia, Bhikkhu Tejavaro Thera beribadah di Vihara Hemadhiro Mettavati, Jakarta, Selasa (25/5/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Objek dalam melakukan samadhi dalam agama Hindu terbagi menjadi beberapa macam yaitu: