Apa manfaat dari permainan anak perempuan?

Apa manfaat dari permainan anak perempuan?

6 Permainan Anak Perempuan Ini Ternyata Edukatif Dan Memiliki Manfaat Yang Baik By admin / 17 July 2019

Bunda, memiliki anak perempuan memang menyenangkan. Kita jadi punya hobi baru buat senantiasa membelikan dan memakaikan baju yang imut-imut buatnya. Atau Bunda juga jadi hobi membelikannya mainan khas anak perempuan sepeti peralatan masak-masakan atau boneka.

Selain membutuhkan mainan lucu, anak perempuan juga membutuhkan permainan edukatif. Permainan edukatif ini sangat baik bagi tumbuh kembang anak, lho! Ternyata ada lho, permainan edukatif khusus anak perempuan, permainan ini akan berhubungan dengan dunia perempuan kelak saat ia dewasa nanti. Mau tahu apa aja, yuk simak di bawah ini Bund!



  1. Finger Painting

Permainan pertama ada finger painting. Cara memainkannya mirip seperti mewarnai, namun permainan ini menggunakan telapak tangan sebagai kuas dengan pewarna yang aman untuk dimakan si kecil.

Bunda bisa membuat pewarna dari tepung yang dicampur pewarna makanan alami. Siapkan pula kertas yang lebar agar anak puas bermain di atasnya. Fungsi dari permainan ini adalah melatih perkembangan motorik, terutama motorik halus.



  1. Membentuk lilin

Permainan membentuk lilin atau plastisin ini menyenangkan banget buat anak perempuan. Si kecil dapat membentuk plastisin tersebut sesuai dengan imajinasinya. Tentunya hal ini akan mengasah kemampuan motorik halus dan kreativitasnya. Bunda bisa memilih plastisin yang aman bagi anak-anak sambil tetap mengawasinya saat bermain.



  1. Mencetak pasir

Bunda pernah dengar soal pasir kinetik atau pasir ajaib belum, nih? Anak perempuan Bunda juga bisa diajak bermainan mencetak pasir ini untuk mengembangkan kreativitas dan imajinasinya. Ia bisa belajar mencetak dan membentuk bangunan dengan pasir tersebut. Namun jangan lupa untuk selalu mengawasinya saat bermain pasir ini, agar tidak tertelan atau terhirup.



  1. Permainan untuk anak perempuan – main boneka

Boneka pastinya selalu identik dengan permainan anak perempuan. Bunda justru bisa mendorongnya untuk melakukan permainan ini. Ada satu hal yang bisa Bunda ajarkan, yakni ajari ia cara bercerita pada boneka. Lakukan hal ini setiap menjelang tidur, hal ini bisa melatih kemampuannya membaca dan bercerita, lho!



  1. Rumah-rumahan

Sebagai orang tua kita pasti menyadari dong, jika memiliki anak perempuan, suatu hari kita harus merelakannya tinggal terpisah untuk menjalani kehiduan rumah tangganya. Bunda bisa nih melatih dirinya sebagai ‘ibu rumah tangga’ kecil dengan mengajaknya bermain rumah-rumahan.

Ia akan berimajinasi kemudian meniru kegiatan Bunda layaknya ibu rumah tangga yang harus merawat ‘rumah’. Permainan ini juga biasanya ia lakukan bersama teman-temannya, hingga bisa melatih dirinya berkomunikasi dengan teman sebayanya.



  1. Masak-masakan

Selain bermain rumah-rumahan, Bunda juga bisa nih mengajarinya bermain masak-masakan. Permainan ini ternyata punya banyak manfaat. Permainan ini bisa mengembangkan motorik halus dan kreativitasnya.

Setelah masak-masakan, Bunda bisa lho, mengajaknya memasak menu-menu sederhana bersama. Misalnya membuat sandwich atau masakan sederhana lainnya. Hal ini bisa meningkatkan kualitas hubungan Bunda dengannya. Jiwa keibuannya pun bakal tumbuh seiring waktu.

Itu dia 6 permainan untuk anak perempuan yang memiliki manfaat penting yang bisa ia rasakan saat ini maupun saat ia dewasa kelak. Semoga bermanfaat Ayah Bunda!

Apa manfaat dari permainan anak perempuan?

 

Apakah Anda masih ingat serunya permainan masa kecil dulu? Menyenangkan sekali mengingat masa bermain, suara riuh tertawa khas anak-anak, juga berlari, dan melompat seolah tak kenal rasa lelah.

  Selain sebagai sarana bernostalgia, bermain permainan tradisional ternyata punya banyak manfaat untuk anak, lho, Ma. Permainan tradisional memiliki manfaat holistik untuk melatih kemampuan motorik, sensorik, matematika, dan interaksi sosial.

  Beberapa permainan tradisional yang bisa Anda mainkan bersama anak:

  Congklak

  Permainan ini bisa Anda mainkan berdua si kecil. Bermain congklak bermanfaat untuk melatih motorik halus anak melalui cara menggenggam dan melepaskan biji congklak. Anak akan berlatih mengeluarkan satu per satu biji congklak dari genggaman tangannya, bukan serta merta membuka genggaman tangan sehingga semua biji congklak akan terlepas.

  Selain itu, juga bisa mengajarkan konsep matematika pada anak. Ia akan belajar menghitung jumlah biji congklak dan membuat strategi agar memenangkan permainan. Permainan ini juga melatih kesabaran anak

  Engklek

  Selain menyenangkan, permainan ini juga menyehatkan dan mencerdaskan.Tentu saja, permainan ini didominasi aktivitas berjingkat dan melompat.

Dorit Palvanov, Pediatric Nutritionist, mengatakan, melompat sangat bermanfaat untuk anak usia 2-8 tahun. Dengan melompat, anak akan belajar mengontrol pergerakan tubuhnya. Saat melompat, kedua sisi otak dan tubuh akan berkoordinasi untuk menjaga keseimbangan tubuh. Melompat juga berperan penting untuk kesehatan jantung anak, memperkuat otot dan tulang. Pada saat bersamaan, kemampuan motorik kasar anak akan terlatih. Yang tidak kalah penting, melompat juga dapat mencegah obesitas pada anak.

Melompat sebagai salah satu bagian penting dari olah raga, menghasilkan hormon yang memicu kebahagiaan dan ketenangan seperti dopamin. Di samping itu, dengan melakukan gerakan olahraga, maka tekanan dan aliran darah akan meningkat ke seluruh tubuh, termasuk ke otak. Sehingga dengan perasaan bahagia, tenang dan semakin banyaknya darah yang mengalir, akan semakin banyak pula oksigen yang mendorong maksimalnya kerja otak.

  Kemampuan motorik halus anak juga dapat terasah ketika menggambar petak engklek. Selain itu, kognisi dan konsentrasi anak juga akan terlatih. Ia akan belajar bagaimana cara melempar gaco agar tidak keluar melewati garis.

  Lompat Tali

  Lagi-lagi tentang melompat. Bermain lompat tali juga bisa mengajarkan sportifitas pada anak. Anda bisa mengajarkan pada kakak dan adik untuk tidak bermain curang seperti menggoyang-goyangkan tali agar mengenai kaki yang sedang bermain agar kalah. Juga, dapat mengajarkan kesabaran saat sedang menunggu giliran bermain.

Nah, Ma, lebih dari semua manfaat tersebut, bermain permainan tradisional juga dapat menghindarkan anak dari ketergantungan gadget. Seperti yang diserukan Dr. Tamis-LeMonda, anak-anak perlu terlibat dengan obyek nyata. Mereka perlu belajar menangani berbagai macam benda, melempar, menjatuhkan, mengambil, atau membangunnya. Dan hal tersebut tidak bisa digantikan dengan permainan di gadget.


 
Jadi, permainan tradisional apa yang akan Mama mainkan bersama si kecil?
 

LELA LATIFA



Apa manfaat dari permainan anak

Bermain dapat melatih pengendalian diri dan mengontrol emosi anak, terutama jika ia bermain bersama teman atau orang lain. Dengan bermain bersama, anak berlatih untuk memberikan giliran bermain kepada temannya secara bergantian sehingga dapat mengurangi rasa egois.

Apa saja permainan untuk anak perempuan?

16 Ide Permainan Anak Perempuan.
Masak-masakan. Anak perempuan identik dengan permainan masak-masakan. ... .
Dress Up. Anak zaman sekarang mungkin sangat mengidolakan karakter kartun tertentu dan ingin mencoba seperti tokoh tersebut. ... .
Bermain Boneka. ... .
Finger Painting. ... .
Mendongeng. ... .
Mencetak Pasir. ... .
Bermain Plastisin. ... .
Bermain Bunga..

Apa saja manfaat yang didapat dari melakukan permainan?

Manfaat Bermain Permainan Tradisional.
Meningkatkan kreativitas. ... .
Mencerdaskan otak. ... .
Menanggulangi konflik. ... .
Melatih empati. ... .
Mengasah panca indera. ... .
Sebagai media terapi. ... .
Bermain melakukan penemuan..

Apa saja manfaat permainan tradisional bagi anak

Permainan tradisional memiliki beberapa keunggulan yaitu diantaranya Beberapa keunggulan permainan 1) mereka tidak membutuhkan biayayang banyak, 2) meningkatkan kreativitas anak, 3) mereka mengembangkan kecerdasan sosial dan emosional anak-anak, 4) anak-anak semakin mengenal alam, 5) mereka membantu untuk mengajarkan ...