tolong jawab no 5 ya Show Transaksi yg terjadi d bulan Juni tentang membayar listrik Apa kelebihan dan kekurangan dari tanah batu dan tanah lempung Tuliskan minimal 5 tumbuhan yang dilindungi di Indonesia mengapa pertumbuhan ekonomi IPTEK tidak dikembangkan sedangkan pembangunan ekonomi IPTEK itu dikembangkan Jelaskan perbedaan antara sistem ekonomi yang dianut negara amerika dengan negara indonesia Yang manakah dibawah ini yang merupakan contoh Menambah Nilai Guna (Utility) suatu barang atau jasa sehingga dapat memenuhi kebutuhan hidup.? a. Mengh … QuizzPNB Tahun 2010 : Rp. 800 TPNB Tahun 2011 : Rp. 850 TPNB Tahun 2012 : Rp. 900 TPNB Tahun 2013 : Rp. 950 TIHT Tahun 2010 : 150IHT Tahun 2011 : 200I … Berikan 2 contoh tindakan ekonomi yang rosional dan tindakan ekonomi yang irosional tolonh jawab sekarang!!! tirto.id - Neraca saldo setelah penutupan (post closing trial balance) adalah sebuah daftar yang berisi semua saldo akun riil. Neraca saldo disusun setelah dibuat jurnal penutup dan dilakukannya penutupan buku besar. Dengan demikian, seluruh akun nominal akan bersaldo nol, sedangkan yang memiliki saldo hanyalah akun riil (harta, utang, dan modal). Akun-akun riil inilah yang nantinya akan dimasukkan ke dalam neraca saldo setelah penutupan. Tujuan Dibuatnya Neraca Saldo Setelah Penutupan
Dikutip dari modul tentang Manajemen Keuangan/Jurnal Penutupan, neraca ini dibuat untuk memastikan keseimbangan antara saldo debet dan kredit dari rekening riil setelah dilakukannya penutupan buku. Saldo rekening dalam neraca harus sama dengan saldo rekening yang tercantum dalam neraca saldo setelah penutupan buku. Apabila terjadi ketidaksesuaian atau tidak seimbang, maka dipastikan telah terjadi kesalahan dan harus segera dikoreksi. Hal ini penting dilakukan mengingat neraca saldo setelah penutupan adalah awal pencatatan akuntansi periode berikutnya. Format Neraca Saldo Setelah Penutupan Ada beberapa komponen yang harus dimasukkan dalam pembuatan neraca saldo setelah penutupan. Komponen tersebut adalah: - Nama perusahaan - Judul neraca (Neraca Saldo Setelah Penutupan) - Tanggal/periode pembuatan neraca Neraca saldo terdiri dari empat kolom yang masing-masing berisi: - Kode atau nomor akun - Nama akun - Debet - Kredit Apabila tabel neraca saldo setelah penutupan sudah selesai dibuat, maka langkah selanjutnya adalah memasukkan akun-akun ke dalam neraca tersebut. Data akun yang dimasukkan harus diambil dari data atau keterangan dari jurnal penutup. Contoh Soal Berikut adalah beberapa contoh soal tentang neraca saldo penutupan seperti dikutip dari buku Ekonomi Jilid 3 karangan Ismawanto. 1. Perkiraan-perkiraan berikut ini akan terdapat pada neraca saldo setelah penutupan, kecuali … a. harga pokok penjualan b. piutang dagang c. sewa diterima di muka d. pajak yang akan dibayar e. utang bunga 2. Akun yang tidak dimasukkan dalam neraca saldo setelah penutupan adalah …. a. akun harta b. akun utang c. akun modal d. akun ekuitas e. akun pendapatan 3. Neraca saldo setelah penutupan disusun dengan tujuan …. a. mengetahui besarnya laba rugi usaha b. menutup akun-akun buku besar c. mengenolkan akun-akun nominal dan akun-akun riil d. menyusun neraca awal tahun berikutnya e. untuk mengetahui besarnya beban usaha
4. Perkiraan-perkiraan di bawah ini terlihat dalam neraca saldo penutupan, kecuali …. a. perkiraan harta b. perkiraan utang c. perkiran modal d. perkiraan riil e. perkiraan nominal
5. Buatlah jurnal penutup dan neraca saldo setelah penutupan berdasarkan data berikut: Saldo rekening per 31 Desember 2005 yang diambil dari catatan akuntansi UD Suka Maju Surabaya (setelah disesuaikan). - Utang dagang Rp 32.300.000,00 - Piutang dagang Rp 47.300.000,00 - Akumulasi penyusutan gedung Rp 40.000.000,00 - Akumulasi penyusutan peralatan Rp 84.000.000,00 - Gedung Rp 300.000.000,00 - Kas Rp 34.600.000,00 - Modal Juwono Rp 606.000.000,00 - Prive Juwono Rp 3.000.000,00 - Peralatan Rp 560.400.000,00 - Beban iklan Rp 18.100.000,00 - Penjualan Rp 194.300.000,00 - Retur penjualan Rp 4.300.000,00 - Pembelian Rp 115.000.000,00 - Retur pembelian Rp 5.000.000,00 - Beban angkut pembelian Rp 2.000.000,00 - Piutang wesel Rp 21.000.000,00 - Utang Hipotik Rp 240.000.000,00 - Iklan dibayar di muka Rp 15.000.000,00 - Pendapatan sewa Rp 35.500.000,00 - Beban reparasi Rp 15.300.000,00 - Beban gaji Rp 46.000.000,00 - Perlengkapan Rp 10.200.000,00 - Beban perlengkapan Rp 28.100.000,00 - Beban penyusutan peralatan Rp 9.800.000,00 - Beban penyusutan gedung Rp 7.000.000,00
Baca juga:
Baca juga
artikel terkait
ILMU EKONOMI
atau
tulisan menarik lainnya
Erika Erilia
Subscribe for updates Unsubscribe from updates
Contoh Neraca Saldo Setelah Penutupan Perusahaan Jasa dibuat dengan mengambil saldo-saldo yang ada di dalam setiap akun perkiraan yang terdapat di buku besar setelah dibuat ayat jurnal penutupan. Informasi saldo perkiraan dapat juga diambil dari kolom neraca yang terdapat di neraca lajur. Pembahasan materi ini akan diberikan contoh dengan lengkap dan mudah dipahami. Selamat membaca 🙂 Pengertian Dan Kegunaan Neraca Saldo Setelah PenutupanSetelah penyusunan jurnal penutup, tahap yang selanjutnya adalah penyusunan neraca saldo setelah penutupan. (post closing trial balance). Lalu apa tujuannya ? Tujuan dibuat neraca saldo setelah penutupan adalah untuk memastikan bahwa jumlah saldo buku besar seimbang (balance), sebelum melanjutkan ke pencatatan data akuntansi yang selanjutnya.
Bentuk Neraca Saldo Setelah PenutupanNeraca saldo setelah penutupan dibuat setelah jurnal penutup di posting kedalam buku besar. Akun-akun yang dimuat dalam neraca saldo setelah penutupan adalah akun riil saja. Sedangkan akun-akun yang sifatnya sementara atau akun nominal sudah ditutup atau bersaldo nol. Bentuk neraca saldo setelah penutupan adalah sebagai berikut.
Langkah selanjutnya adalah membuat kolom sebanyak 4 (empat) kolom diantaranya, Kolom 1 : kode akun / nomer akun Kolom 2 : nama akun / keterangan akun Kolom 3 : kolom debet Kolom 4 : kolom kredit Baca juga: buku besar Contoh format Neraca Saldo setelah PenutupanPerusahaan Cendekia
Menyiapkan Neraca Saldo setelah PenutupanNeraca saldo setelah penutupan adalah berisi dari daftar akun permanen beserta hasilnya dari tutup buku. Neraca saldo setelah penutupan memberikan bukti bahwa
Contoh Penyusunan Neraca Saldo Setelah Penutupan1. Berikut ini adalah transaksi pada jurnal penutup yang akan menjadi dasar informasi pada neraca saldo setelah penutupan. 2. Langkah selanjutnya adalah mencatat akun perkiraan yang sudah ditutup ke buku besar, dan sebagai contohnya sebagai berikut. 3. Akun perkiraan (akun nominal) yang telah ditutup maka akan bersaldo nol. Jadi yang tercatat pada neraca saldo setelah penutupan adalah akun riil saja atau akun aset dan kewajiban. Perusahaan CendekiaNeraca Saldo Setelah Penutupan31 Desember 2016 Demikianlah pembahasan mengenai Contoh Neraca Saldo Setelah Penutupan. Kunjungi juga artikel lainnya: |