Tema yang baik untuk menyusun naskah drama adalah

Jakarta -

Drama merupakan karya fiksi yang ditulis dalam bentuk dialog. Para pemeran lakon drama mementaskan dialog tersebut sesuai tuntunan naskah, petunjuk sutradara, dan arahan tim produksi.

Kedudukan naskah drama sesungguhnya sangat vital dalam suatu sandiwara. Tak berlebihan jika dikatakan naskah drama dibuat sangat serius dan penuh pertimbangan, meski lakon yang dipentaskan bersifat komedi.

Dikutip dari Modul Tema 9 Naskah Drama dalam Pementasan Teater Modern Seni Budaya oleh Kemendikbud, naskah drama adalah karangan berisi cerita atau lakon. Di dalamnya terdapat tokoh dan dialog untuk menyampaikan jalan cerita.

Naskah drama berisi dialog langsung disertai prolog dan epilog. Sumber-sumber penulisan naskah drama didapat dari pengalaman pribadi, pengalaman orang lain, pengamatan kisah (peristiwa) nyata, cerita rakyat, atau buku.

Penulis naskah akan menyusun tema dari sumber-sumber yang dibaca. Tema ini biasanya bersifat implisit, penonton perlu menonton drama dari awal hingga akhir untuk mendapatkan tema dan pesan yang diangkat.

Berikut beberapa hal yang harus diketahui tentang membuat naskah drama

A. Kaidah Kebahasaan Naskah Drama

  • Menurut e-Modul Bahasa Indonesia kelas 11 oleh Kemendikbud, kaidah kebahasan dalam teks drama antara lain:
  • Kata ganti pertama dan kedua digunakan dalam dialog, sedangkan kata ganti ketiga digunakan dalam prolog dan epilog.
  • Banyak menggunakan kosakata percakapan
  • Menggunakan konjungsi kronologis.

B. Struktur Naskah Drama

Pengembangan struktur disesuaikan dengan unsur-unsur intrinsik seperti plot, latar, dialog, penokohan, dan sudut pandang drama. Struktur naskah drama terdiri atas:

  • Prolog, yaitu pengantar cerita atau pendahuluan
  • Dialog, yaitu percakapan antar tokoh cerita
  • Epilog, yaitu penutup cerita.

C. Cara Membuat Naskah Drama

1. Tentukan ide yang menarik untuk ditonton

2. Tentukan tema drama sesuai dengan ide dan konsep cerita

3. Tentukan judul naskah, judul tidak terlalu panjang namun memiliki daya tarik

4. Merumuskan naskah, pemetaan tokoh dan karakteristiknya harus jelas sesuai dengan konflik yang ingin digambarkan

5. Menyusun kerangka cerita, berisi perkenalan tokoh sampai akhir konflik

6. Buatlah sinopsis sebagai gambaran cerita dalam naskah drama

7. Kembangkan cerita.

Itulah cara membuat naskah drama, mudah bukan? Naskah drama biasa dipentaskan dalam acara sekolah. Naskah drama yang baik membutuhkan kecermatan dan kreativitas dalam membuatnya. Selamat berkreasi!

Simak Video "10 Drakor Paling Hits di Minggu Keempat Juli"



(row/row)


Naskah adalah karangan yang masih ditulis dengan tangan yang belum diterbitkan. Menurut Imam Suryono Drama adalah suatu aksi atau perbuatan (bahasa yunani). Sedangkan dramatik adalah jenis karangan yang dipertunjukkan dalan suatu tingkah laku, mimik dan perbuatan. Sandiwara adalah sebutan lain dari drama di mana sandi adalah rahasia dan wara adalah pelajaran. Orang yang memainkan drama disebut aktor atau lakon. Menurut Molton drama adalah hidup yang dilukiskan dengan gerak (life presented in action). Menurut Ferdinand Brunetierre drama haruslah melahirkan kehendak dengan action. Menurut Baltazhar Vallhagen drama adalah kesenian melukiskan sifat dan sikap manusia dengan gerak. Menurut Sendarasik naskah drama merupakan bahan dasar sebuah pementasan dan belum sempurna betuknya apabila belum dipentaskan. Naskah drama juga sebagai ungkapan pernyataan penulis (play wright) yang berisi nilai-nilai pengalaman umum juga merupakan ide dasar bagi actor.

Berdasarkan pengertian diatas naskah drama dapat diartikan suatu karangan atau cerita yang berupa tindakan atau perbuatan yang masih berbentuk teks atau tulisan yang belum duterbitkan (pentaskan).


Menuru KBBI naskah adalah karanagn yang masih ditulis dengan tangan yang belum diterbitkan

Menurut Imam Suryono Drama adalah suatu aksi atau perbuatan (bahasa yunani). Sedangkan dramatik adalah jenis karangan yang dipertunjukkan dalan suatu tingkah laku, mimik dan perbuatan. Sandiwara adalah sebutan lain dari drama di mana sandi adalah rahasia dan wara adalah pelajaran. Orang yang memainkan drama disebut aktor atau lakon

Menurut Molton drama adalah hidup yang dilukiskan dengan gerak (life presented in action).

Menurut Ferdinand Brunetierre drama haruslah melahirkan kehendak dengan action.

Menurut Baltazhar Vallhagen drama adalah kesenian melukiskan sifat dan sikap manusia dengan gerak.

Menurut Sendarasik naskah drama merupakan bahan dasar sebuah pementasan dan belum sempurna betuknya apabila belum dipentaskan. Naskah drama juga sebagai ungkapan pernyataan penulis (play wright) yang berisi nilai-nilai pengalaman umum juga merupakan ide dasar bagi actor.

Berdasarkan pengertian diatas naskah drama dapat diartikan suatu karangan atau cerita yang berupa tindakan atau perbuatan yang masih berbentuk teks atau tulisan yang belum duterbitkan (pentaskan).

1. Jenis-jenis Drama

Secara sederhana drama dapat dibagi dalam berbagai bentuk. Pembagian secara umum ditijau dari cerita dan gaya bercerita adalah:

Drama yang melukiskan kisah duka atau kejadian pahit sedih yang amat dalam atau yang disebut juga yang aktor utama mati

Drama ringan yang biasanya bercerita tentaang yang kucu-lucu yang bersifat menghibur, menyindir, penuh sloroh dan berakhir dengan kebahagiaan.

Berupa drama gabugan dari tragi dan komedi 

Lakuan tragedy yang berlibih-lebihan.

Jenis drama murahan atau dikatakan juga dengan komedi picisan (biasanya naskah drama ini diiringi musik riang)

Dialog yang diiringi dengan musik yang didalamnya dimasukan nyayian atau lagu.

Pantomim adalah drama yang ditampilkan dalam bentuk gerakan tubuh atau bahasa isyarat tanpa pembicaraan.

Tablau adalah drama yang mirip pantomim yang dibarengi oleh gerak-gerik anggota tubuh dan mimik wajah pelakunya.

Passie adalah drama yang mengandung unsur agama / relijius.

Wayang adalah drama yang pemain dramanya adalah boneka wayang. Dan lain sebagainya.

1. Unsur Pembangun Drama 

a. Unssur intinsik adalah unsur dalam yang tidak tampak. Dalam intrinsik ada :

1)      Tema adalah ide pokok yang disampaikan dari sebuah cerita. Sebuah tema tidak terlepas dari manusia dan kehidupan.

2)      Alur/ plot yaitu jalan cerita atau kerangka dari awal hingga akhir yang merupakan jalinan konfelik antara daua tokoh yang berlawanan. Unsur-unsur plot ini meliputi hal-hal berikut :

a.       Exposition atau pelukisaan awal cerita 

Dalam tahap ini pembaca diperkenalkan dengan tokoh-tokoh drama dengan watak masing-masing. Pembaca mulai mendapat gambaran tentang lakon yang dibaca.

b.      Komplikasi atau pertingkaan awal

Dalam tahap ini pembaca mulai mendapatkan gambaran pertikaian atau konflik yang baru muncul

c.       Klimaks atau puncak cerita

Pada tahap ini konflik sudah mencapai titik puncak atau pengawaatan dalam cerita.

d.      Resolusi atau penyelesaian atau falling action

Dalam tahap ini konflik mulai mereda atau menurun

e.       Denoument atau keputusan

Tahap ini pembaca mendapatkan sebuah penyelisaan dari konflik-konflik yang terjadi disebuah cerita yang menjadi akhir sebuah cerita.

3)      Penokohan

 Susunan tokoh adalah daftar tokoh-tokoh yang berperan dalam drama itu.

a.       Tokoh antagonis adalah tokoh penentang arus cerita

b.       Protagonis adalah tokoh yang mendukung cerita

c.       Tritagonis adalah tokoh ppembantu.

4)      Setting

Setting atau tempat kejadian cerita sering pula disebut latar cerita. Setting biasanya meliputi tiga deminsi yaitu : tempat, ruang, dan waktu.

Setting tempat tidak berdiri sendiri berhubungan dengan waktu dan ruang misalnya, tempat dijawa, tahun berapa, diluar rumah.

Setting waktu juga berarti apakah lakon terjadi diwaktu siang, pagi, sore, atau malam hari.

5)      Amanat

Seorang penulis drama sadar atau tidak sadar pasti menyampaikan amanat dalam karyanya. 

b.  unsur ekstrinsik

Unsur intrinsik adalah segala macam unsur yang berada diluar teks drama, tetapi ikut berperan dalam keberadaan teks drama tersebut. Unsur-unsur tersebut adalah riwayat hidup pengarang, falsafah hidup pengarang, dan unsur sosial budaya masyarakat yang dianggap dapat memberikan masukan yang menunjang penciptaan karya drama tersebut.

Tema yang baik untuk menyusun naskah drama adalah

Drama merupakan bentuk karya sastra yang dipentaskan untuk masyarakat. Oleh karena itu,pada umumnya, cerita drama berisi tentang kejadian atau peristiwa yang terjadi dalam masyarakat. Biasanya drama menceritakan tentang kemiskinan, perjuangan hidup, serta cinta kepada orang tua. Supaya drama yang kita tampilkan menarik, hal terpenting yang harus diperhatikan adalah naskah drama itu sendiri. Naskah drama harus manarik sehingga pesan apa yang ingin kita sampaikan dapat diterima dengan baik oleh para penonton.

Berikut ini adalah cara mambuat naskah drama:

# Pemilihan topik

Amatilah apa yang sering terjadi di sekitar kita. itu bisa menjadi inspirasi untuk menentukan topik dari drama yang akan kita tampilkan.

# Penentuan tokoh, latar, dan sudut pandang

Setelah kita menentukan topik dari drama yang akan kita tampilkan, selanjutnya kita merancang latar, tokoh cerita, dan sudut pandang

# Tentukan Plot cerita

Cara menulis naskah drama mirip dengan cara menulis cerita lainnya. Untuk menentukan plot cerita, kita harus menulis ringkasan cerita  (yang terdiri dari bagian awal, tengah, dan akhir). kemudian kita harus mengidentifikasikan unsur drama yang kita tulis. Contoh ---> Tema: Kebiakn dibalas dengan kejahatan. Tokoh: Budi (tokoh utama), Bapak Budi (sedang sakit), dan pemilik tas yang dicopet. Latar: pasar kecamatan. Sudut pandang cerita: sudut pandang orang ketiga (Bu Sastro).

# Membuat rancangan tulisan awal

Setelah semua langkah diatas selesai, kemudian kita harus membuat keragka alur atau urutan cerita. Pikirkan apa yang akan terjadi, kapan terjadi, dan bagaimana terjadi.

# Tulis naskah akhir

Setelah selesai menulis naskah, koreksi lah dan lakukan perbaikan bila diperlukan. Kemudian baca naskah drama tersebut dari awal sampai akhir. Setelah yakin tidak perlu ada revisi, drama bisa ditampilkan. jangan lupa untuk memilih tokoh yang sesuai dengan karakter dalam cerita drama tersebut. 

Pencarian Terbaru (100)

Cara membuat naskah drama. Menulis naskah drama. Membuat drama. Cara menulis naskah drama. Membuat naskah drama. Contoh membuat drama. Langkah langkah membuat drama.

Cara membuat teks drama. Langkah langkah membuat naskah drama. Cara menulis drama. Langkah langkah menulis naskah drama. Cara menyusun naskah drama. Kaidah penulisan naskah drama. Cara membuat naskah.

Cara membuat naskah drama yang baik. Cara penulisan naskah drama. Langkah langkah menulis drama. Cara membuat skenario. Cara buat drama. Membuat drama yang baik. Penulisan naskah drama.

Cara membuat drama yang bagus. Teknik menulis naskah drama. Langkah langkah menyusun naskah drama. Menulis drama. Cara membuat drama yang baik. Langkah menulis naskah drama. Cara pembuatan naskah drama.

Contoh penulisan naskah drama. Cara bikin naskah drama. Cara bikin drama. Langkah membuat naskah drama. Cara pembuatan drama. Strategi membaca naskah drama. Cara membuat sinopsis drama.

Cara menulis naskah. Cara menyusun drama. Tips membuat naskah drama. Cara menulis teks drama. Cara membuat drama dengan baik. Teknik penulisan naskah drama. Langkah membuat drama.

Cara menulis skenario. Menyusun naskah drama. Cara cara membuat drama. Cara buat naskah drama. Naskah drama adalah. Cara menulis naskah drama yang baik. Cara menulis naskah drama yang benar.

Pembuatan naskah drama. Langkah langkah menyusun drama. Bagaimana cara membuat drama. Langkah langkah drama. Contoh cara membuat drama. Bagaimana cara membuat naskah drama. Contoh pembuatan drama.

Langkah menyusun naskah drama. Cara membuat naskah cerita. Cara pembuatan naskah. Pembuatan naskah. Cara membuat naska drama. Membuat naskah. Teknik penulisan drama.

Cara menulis skenario drama. Langkah langkah menulis teks drama. Langkah menulis drama. Cara cara membuat naskah drama. Teknik drama. Kaidah penulisan drama. Langkah langkah membuat naskah.

Kaidah kaidah penulisan naskah drama. Contoh membuat naskah. Syarat membuat naskah drama. Langkah langkah pembuatan drama. Teknik membuat naskah drama. Penulisan naskah drama yang benar. Cara drama.

Tahap tahap penyusunan naskah drama pendek. Menulis naskah naskah drama. Menulis naska drama. Naskah drama yang baik. Langkah langkah menyusun naskah. Cara membuat plot cerita. Menentukan isi naskah drama.

Contoh drama tertulis. Cara membuat konsep drama. Contoh pembuatan naskah. Langkah menyusun drama. Tips menulis naskah drama. Pembuatan drama. Cara bikin naskah.

Kebaya bagus. Membuat naska drama. Contoh membuat skenario. Cara membuat cerita drama. Langkah langkah penulisan naskah drama. Bikin drama. Cara penulisan drama.

Contoh bikin drama. Naskah drama perjuangan hidup.


Page 2