Sebutkan dampak dari adanya pandemic bagi wirausaha

Pandemi Covid-19 masih betah mengusik dunia. Berbagai upaya terus dilakukan agar segera dapat mengakhiri masa pandemi, juga agar pandemi tidak mencekik seluruh sektor kehidupan termasuk pendidikan.

Di tengah pandemi yang terus melaju, dunia pendidikan tetap harus terus mendapatkan perhatian agar tidak terdampak buruk. Tentu kita tidak menginginkan pandemi Corona mengancam dunia pendidikan.

Berbicara tentang dunia pendidikan adalah berbicara tentang ilmu pengetahuan. Di mana, sejak awal dunia dibentuk, ilmu pengetahun mengambil peran besar dalam menciptakan berbagai penemuan-penemuan penting demi kemaslahatan umat manusia.

Eropa yang hari ini sangat berjaya dengan teknologi dan ilmu pengetahuan, pernah berada di masa “dark age”, masa di mana ilmu pengetahuan tidak diakui dan tertutup dengan kegelapan. Kemudian datanglah era perkembangan ilmu pengetahuan yang menghantarkan dunia pada episode baru yang dipenuhi dengan penemuan-penemuan.

Pandemi Covid-19 juga menghantarkan dunia hari ini pada era kekhawatiran sekaligus tantangan. Di tengah kekhawatiran dan kecemasan, ada tantangan yang harus dilewati. Tantangan ini sesungguhnya dapat menciptakan peluang baru untuk mengatasi berbagai persoalan.

Menilik dari kacamata umum saat ini, pandemi Corona memang banyak menimbulkan ancaman bagi dunia pendidikan. Namun, kita dapat melihat dari sudut pandang berbeda sehingga ancaman dapat diubah menjadi peluang untuk memajukan dunia pendidikan.

Pandemi Covid-19 yang dinilai membawa begitu banyak dampak negatif, ternyata juga membawa dampak positif bagi dunia pendidikan. Dampak positif ini dapat memotivasi untuk melewati masa-masa sulit agar tetap fokus meraih tujuan pendidikan Indonesia yang lebih maju.

1. Memicu Percepatan Transformasi Pendidikan

Pandemi Covid-19 yang datang tak diudang, menyebabkan penutupan sekolah-sekolah dalam upaya menghentikan pergerakkan pandemi. Sebagai gantinya, pemerintah telah memberlakukan sistem Pendidikan Jarak Jauh (PJJ).

Sistem PJJ yang berbasis teknologi tentu mengharuskan lembaga pendidikan, guru, siswa bahkan orang tua agar cakap teknologi. Hal ini memicu percepatan transformasi teknologi pendidikan di negeri ini. Ini tentu berdampak positif karena penggunaan teknologi dalam pendidikan selaras dengan era Revolusi Industri 4.0 yang terus merangsek maju.

Sumber: https://suteki.co.id/covid-19-picu-percepatan-transformasi-digital-pendidikan-indonesia/

2. Banyak Munculnya Aplikasi Belajar Online

Percepatan transformasi teknologi pendidikan karena pandemi Corona membuat berbagai platform meluncurkan berbagai aplikasi belajar online guna mendukung PJJ.

Banyak munculnya aplikasi belajar online membuat belajar #DariRumahAja tetap dapat dilakukan dengan efektif. Aplikasi-aplikasi belajar online dikembangkan dengan penyediaan fitur-fitur yang memudahkan dalam melakoni belajar online.

Salah satu aplikasi yang memiliki fitur yang keren, user interface yang friendly, teruji, dan andal adalah aplikasi eStudy. Aplikasi ini menjadi salah satu solusi PJJ yang sangat recomended untuk digunakan.

Sumber : https://suteki.co.id/estudy-learning-anagement-system-solusi-pendidikan-jarak-jauh-pjj/

3. Banyaknya Kursus Online Gratis

Kursus online gratis mulai marak di tengah pandemi Covid-19. Banyak lembaga bimbingan belajar memberikan kursus online gratis atau ada yang memberikan dengan potongan harga.

4. Munculnya Kreativitas Tanpa Batas

Pandemi Corona membuat ide-ide baru bermunculan. Para ilmuwan, peneliti, dosen bahkan mahasiswa berupaya melakukan eksperimen untuk menemukan vaksi Covid-19.

Seperti yang dilakukan oleh alumni UGM yang membantu mengatasi kekurangan masker dengan membuat masker yang bisa dicuci ulang. Tidak hanya itu, kreativitas lain yang juga tidak kalah menarik, seperti mahasiswa Rumah Bahasa UI yang menjadi relawan Covid-19 dan membantu mengedukasi masyarakat.

 Sumber mahasiswa UGM: https://ugm.ac.id/id/berita/19306-alumni-ugm-produksi-masker-yang-bisa-dicuci-ulang

Sumber mahasiswa UI: https://edukasi.kompas.com/read/2020/04/25/164216771/kisah-danti-relawan-rumah-bahasa-ui-edukasi-masyarakat-terkait-wabah-corona

5. Kolaborasi Orang Tua dan Guru

Selama masa pandemi ini, peserta didik tentu akan menghabiskan waktu belajar di rumah. Di mana ini menuntut adanya kolaborasi yang inovatif antara orang tua dan guru sehingga peserta didik tetap bisa menjalani belajar online dengan efektif.

Selain itu, kolaborasi yang inovatif dapat mengatasi berbagai keluhan selama menjalani belajar online. Ini akan memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan baik di masa kini maupun masa mendatang.

Sumber : https://www.kompas.com/edu/read/2020/05/03/092749071/diskusi-mendikbud-dan-najwa-shihab-ini-dampak-positif-negatif-corona-di?page=all

6. Penerapan Ilmu di Tengah Keluarga

Saat semua sekolah ditutup dan #BelajarDariRumah, menjadi kesempatan bagi peserta didik untuk menerapkan ilmu di tengah keluarga. Baik hanya sekedar membuka diskusi kecil atau dengan mengajarkan ilmu yang diperoleh kepada keluarga.

Ini berperan penting dalam meningkatkan pemahaman peserta didik terhadap suatu ilmu dengan cara aplikasi secara langsung. Ilmu yang diaplikasikan secara langsung akan memberikan pengaruh tidak hanya pada yang mengaplikasikan namun juga bagi yang menerima pengaplikasian.

7. Membangun Mental Positif

Dr. Ibrahim Elfiky (Maestro Motivator Muslim Dunia ) dalam bukunya yang  berjudul Terapi Berpikir Positif mengatakan bahwa untuk melakukan perubahan positif dalam hidup, maka mulailah dengan Tawakal kepada Allah. Dengan begitu, kita akan mendapatkan kekuatan spritual untuk melakukan perubahan. Setelah itu ganti pikiran kita dengan pikiran positif, ini akan berpengaruh terhadap kondisi jiwa.

Apa dampak pandemi Covid

Pandemi COVID-19 juga memberikan dampak pada meningkatnya tingkat pengangguran di kawasan. Kontribusi peningkatan pengangguran terbesar di kawasan Asia dan Pasifik terutama berasal dari kelompok pekerja informal yang terdiri dari jutaan pekerja berketerampilan rendah dengan upah rendah.

Apa dampak yang bisa didapat jika wirausaha dilakukan?

Dalam buku Kewirausahaan dalam Disiplin Ilmu Kesehatan (2021) karya Syahriadi, dkk, adanya wirausaha dapat menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan, memberi motivasi kepada masyarakat untuk menciptakan inovasi baru, serta memberi pengaruh positif kepada masyarakat dan lingkungan untuk berani berwirausaha.

Apa saja dampak sosial yang terjadi akibat pandemi Covid

Setidaknya, terdapat tiga potensi dampak sosial negatif berkepanjangan yang mengancam peserta didik akibat efek pandemi COVID-19. Ketiga dampak tersebut seperti putus sekolah, penurunan capaian belajar, serta kekerasan pada anak dan risiko eksternal.

Bagaimana dampak pandemi terhadap bidang ekonomi masyarakat Indonesia?

Dampak yang pertama yang sangat terasa dan mudah sekali dilihat adalah melemahnya konsumsi rumah tangga atau melemahnya daya beli masyarakat secara luas. Hingga saat ini, masyarakat mengalami penurunan daya beli yang sangat signifikan.