Buatlah skema metamorfosis sempurna pada katak

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

KOMPAS.com - Katak adalah hewan yang mengalami metamorfosis sempurna, mencakup empat tahapan, yaitu telur, kecebong, katak berekor, dan katak dewasa.

Selama proses metamorfosis, ada dua hormon yang berperan dalam mengontrol transformasi katak, dari tahap telur sampai katak dewasa. Dua hormon tersebut adalah prolaktin dan tiroksin.

Berikut tahapan metamorfosis katak:

Tahap pertama: telur katak

Proses ini diawali dengan pelepasan telur oleh katak betina di dalam air, yang kemudian dibuahi sang katak jantan.

Proses pembuahan ini disebut fertilisasi eksternal. Pembuahan ini sangat rentan terjadi kegagalan, akibat predator, berupa ikan, arus air yang kuat, dan gangguan lainnya.

Telur katak hidup berkelompok, karena memiliki semacam lendir lengket, berfungsi melindungi sel telur. Telur katak akan menetas dan menjadi larva setelah berusia 21 hari.

Baca juga: Ciri Khusus pada Katak

Tahap kedua: kecebong

Pada tahap ini, kecebong atau berudu katak memakan sisa makanan dari cangkangnya, hingga fungsi tubuhnya berkembang dan memungkinkannya mencari makan sendiri.

Kecebong mengalami pembentukan organ insang, ekor, dan mulut sampai tubuhnya terbentuk sempurna.

Pada usia satu minggu, organ tubuh kecebong telah terbentuk sempurna, dan siap mencari makanan sendiri.

Awalnya, insang kecebong berada di permukaan kulit. Tetapi, saat berumur empat minggu, insang akan tertutup kulit. Kemudian akan masuk ke dalam tubuh dan menghilang perlahan.

Selama kurun waktu enam minggu, kecebong terus mengalami perubahan fungsi fisiologis dan bentuk morfologi.

Kaki belakang kecebong mulai tumbuh dan diikuti pertumbuhan kaki depan. Organ tubuh, seperti paru-paru, mulai berkembang sebelum menjadi katak muda.

Pada usia enam sampai sembilan minggu, bagian kepala mulai terlihat dan tubuhnya memanjang. Berudu termasuk herbivora, karena memakan ganggang dan tumbuhan air lainnya.

Baca juga: Perbedaan Metamorfosis Sempurna dan Tidak Sempurna

Tahap ketiga: katak muda atau katak berekor

Metamorfosis katak berlanjut hingga akhirnya memasuki tahapan katak muda di minggu ke-12.  Pada tahap ini, kecebong mengalami perubahan bentuk menjadi katak berekor.

Perubahan itu, di antaranya insang menghilang, ekor memendek, mulut melebar, dan paru-paru mulai berfungsi.

Katak muda sudah dapat beraktivitas di daratan dan mulai meninggalkan perairan. Sistem pencernaan katak pun akan diadaptasikan menjadi karnivora, sang pemakan serangga.

Tahap ini hanya berlangsung selama tiga minggu hingga katak muda sempurna menjadi katak dewasa.

Tahap keempat: katak dewasa

Katak muda bermetamorfosis menjadi katak dewasa di minggu ke-16. Pada tahapan ini, tubuh katak sudah terbentuk sempurna.

Katak sudah tidak mempunyai insang dan mulai bernapas menggunakan kulit dan paru-parunya.

Baca juga: Contoh Hewan yang Mengalami Metamorfosis Sempurna

Dalam metamorfosis ini, kata sudah tidak memiliki ekor, serta kakinya tumbuh kuat dan ada selaput di antara tiap jaringannya.

Beberapa hewan mengalami metamorfosis dalam pertumbuhan dan perkembangannya. Metamorfosis terbagi atas metamorfosis sempurna dan tidak sempurna. Ada yang tahu apa perbedaan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna?

Metamorfosis adalah peristiwa perubahan bentuk tubuh secara bertahap dimulai dari larva sampai dewasa. Metamorfosis terjadi pada serangga dan amfibi, seperti dikutip dari buku Ilmu Pengetahuan Alam oleh Wasis dan Sugeng Yuli Irianto.

Metamorfosis pada katak

Contoh hewan amfibi yang mengalama metamorfosis adalah katak. Pertumbuhan dan perkembangan katak diawali sejak berbentuk zigot. Zigot lalu berkembang menjadi embrio.

Satu minggu kemudian, terbentuk larva yang sering disebut berudu atau kecebong. Awalnya, kecebong bernapas dengan tiga insang luar. Kemudian, kecebong akan ganti bernapas dengan insang dalam. Beberapa waktu kemudian terbentuk tutup insang dan kaki belakang.

Setelah berumur tiga bulan, berudu mengalami metamorfosis. Metamorfosis berudu ditandai dengan terbentuknya paru-paru dan empat kaki, hilangnya insang dan ekor, lalu menjadi bentuk katak.

Sifat berudu berbeda dengan sifat katak. Berudu hidup di air sebagai herbivora, sementara katak hidup di darat sebagai karnivora.

Baca juga: Bagaimana Daur Hidup Katak? Cek di Sini Penjelasannya

Metamorfosis pada serangga

Serangga yang baru menetas berwujud larva. Beberapa serangga seperti kupu-kupu dan capung punya bentuk larva yang jauh berbeda dengan bentuk dewasa.

Contoh perbedaan larva dengan bentuk serangga dewasanya yaitu larva kupu-kupu yang disebut ulat memiliki mulut tipe pengunyah. Sedangkan kupu-kupu memiliki mulut tipe pengisap. Larva capung hidup di air, sedangkan capung dewasa hidup di darat dan bisa terbang.

Meskipun ada yang berbeda, ada juga beberapa serangga yang memiliki bentuk hampir sama saat baru menetas dengan saat dewasa. Contohnya adalah belalang, kecoa, dan jangkrik.

Berdasarkan prosesnya, metamorfosis serangga dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna.

Perbedaan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna

Perbedaan pertama yaitu metamorfosis sempurna mempunyai ciri-ciri adanya fase yang disebut fase pupa atau kepompong. Tahapan metamorfosis sempurna adalah telur -> larva -> pupa (kepompong) -> dewasa (imago).

Sedangkan metamorfosis tidak sempurna mempunyai ciri-ciri tidak adanya fase kepompong. Tahap metamorfosis tidak sempurna adalah telur -> nimfa (serangga yang baru menetas) -> dewasa (imago)

Perbedaan kedua yaitu pada pada metamorfosis sempurna, bentuk larva dengan serangga dewasa jauh berbeda. Contohnya adalah ulat dan kupu-kupu. Telur kupu-kupu menetas jadi larva yang disebut ulat. Ulat berbentuk amat berbeda dengan kupu-kupu.

Sedangkan pada metamorfosis tidak sempurna, bentuk nimfa atau serangga yang baru menetas tidak jauh berbeda dengan bentuk serangga dewasa atau imago.

Perbedaan nimfa dan serangga dewasa yang jelas terlihat adalah nimfa tidak memiliki sayap. Sayap akan tumbuh secara bertahap sehingga menyerupai bentuk dewasa. Secara umum, nimfa dan serangga dewasa memiliki sifat yang sama.

Pada metamorfosis sempurna, larva ulat belum punya sayap dan belum ada tanda-tanda sayap akan tumbuh. Ketika berbentuk larva, larva serangga sangat aktif makan.

Larva lalu berubah bentuk menjadi kepompong. Larva ada yang langsung membuat pupa, ada juga yang lebih dahulu membuat pelindung dari daun yang dilipat, tanah atau pasir halus, sayatan kayu halus, dan bahan lain. Tempat perlindungan di sekeliling pupa disebut kepompong atau kokon.

Pada tahap pupa, serangga tidak aktif makan, walaupun proses metabolisme tetap berlangsung. Setelah melewati tahap pupa, serangga akan menjadi dewasa (imago).

Contoh metamorfosis sempurna dan tidak sempurna

Contoh metamorfosis sempurna adalah pada kupu-kupu, lalat, nyamuk, lebah, dan kumbang. Sementara contoh metamorfosis tidak sempurna adalah pada jangkrik, kecoa, dan belalang.

Bagaimana detikers, sudah paham ya perbedaan metamorfosis sempurna dan tidak sempurna? Hewan apa yang pernah kamu lihat proses metamorfosisnya?

Baca juga: Mengenal 8 Planet Dalam Sistem Tata Surya



Simak Video "Berburu Souvenir Unik dan Lucu di Taman Kupu-kupu Bandung"
[Gambas:Video 20detik]
(lus/lus)

metamorfosis katak kupu kupu metamorfosis sempurna metamorfosis tidak sempurna serangga detikpedia contoh metamorfosis

Bagaimana metamorfosis sempurna pada katak?

Proses metamorfosis katak Secara umum urutan metamorfosis kata terdapat 4 fase, yaitu fase telur – fase beludru – fase katak muda dan terakhir fase katak dewasa.

Bagaimana cara metamorfosis sempurna?

Metamorfosis sempurna pada umumnya melalui tahap telur-larva-kepompong-dewasa. Sedangkan, metamorfosis tidak sempurna hanya melalui tahap telur yang menetas menjadi nimfa, kemudian tumbuh berkembang menjadi imago seperti halnya yang dibahas dalam buku Komik Sains Bocah Cerdas: Metamorfosis.

Apakah hewan katak mengalami metamorfosis sempurna?

Contoh hewan yang mengalami metamorfosis sempurna adalah kupu-kupu, nyamuk, lalat, dan katak.

Apa itu metamorfosis sempurna?

Metamorfosis sempurna disebut juga dengan perkembangan holometabola yang yang dialami oleh hewan. Serangga muda dengan metamorfosis sempurna disebut larva. Saat berkembang menjadi serangga dewasa, mereka disebut imago. Perlu diingat bahwa sebelum menjadi imago, larva bermetamorfosis menjadi kepompong terlebih dahulu.