Jantung adalah organ vital yang berfungsi sebagai pemompa darah untuk memenuhi kebutuhan oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh. Apabila jantung mengalami gangguan, peredaran darah dalam tubuh dapat terganggu sehingga menjaga kesehatan jantung sangatlah penting agar terhindar dari berbagai jenis penyakit jantung. Show Jenis Penyakit JantungSaat ini penyakit jantung masih menjadi salah satu penyebab utama kematian tertinggi di Indonesia dan dunia baik pria maupun wanita pada segala usia. Terdapat beberapa jenis penyakit jantung antara lain: 1. Penyakit Jantung Koroner Penyakit jantung koroner disebabkan oleh adanya penyumbatan pada pembuluh darah arteri oleh tumpukan plak maupun zat-zat kimia dari makanan dan minuman. Hal tersebut membuat adanya penggumpalan darah pada bagian arteri sehingga aliran darah terganggu. 2. Kelainan Irama Jantung Kelainan irama jantung atau aritmia merupakan kondisi dimana laju irama jantung tidak normal. Laju dapat terasa terlalu cepat, terlalu lambat, atau ritmenya tidak teratur. Pada umumnya kelainan irama jantung tergolong tidak berbahaya, dapat menimbulkan gejala dan komplikasi yang parah apabila penyakit ini muncul karena adanya kondisi gangguan jantung lemah atau rusak. 3. Penyakit Jantung Bawaan Penyakit jantung bawaan sebagian besar disebabkan adanya kelainan struktur maupun fungsi jantung sejak bayi dalam kandungan. ASD (Atrial Septal Defect) dan VSD (Ventricular Septal Defect) atau yang lebih dikenal sebagai jantung bocor merupakan penyakit jantung bawaan yang umum terjadi. Penyakit jantung bawaan dapat terjadi karena turunan genetik dari salah satu atau kedua orang tua. 4. Kelainan Katup atau Klep Jantung Kelainan klep jantung merupakan penyakit yang terjadi ketika katup jantung tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Katup jantung yang tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan darah dapat mengarah balik dan sulit keluar dari jantung. Kondisi ini juga dapat menyebabkan terbentuknya lubang kecil pada sekat jantung yang dusebut jantung bocor. 5. Gagal Jantung Gagal jantung adalah kondisi dimana jantung tidak dapat memompa darah dengan optimal sehingga darah yang dipompa tidak membawa oksigen dan nutrisi yang cukup dan tubuh menjadi kesulitan untuk mendapat kebutuhannya. Faktor Penyebab Resiko Penyakit JantungLalu apa saja faktor-faktor yang dapat menyebabkan resiko penyakit jantung? Pada umumnya terdapat dua faktor resiko yaitu faktor resiko yang tidak dapat dirubah dan dapat dirubah. Faktor resiko yang tidak dapat dirubah antara lain usia, jenis kelamin, serta genetik atau keturunan. Sedangkan faktor resiko yang dapat dirubah adalah hipertensi, kolesterol tinggi, obesitas, diabetes, kurang aktifitas fisik, dan konsumsi alkohol berlebih. Gejala Penyakit JantungPenyakit jantung yang dapat terjadi baik dewasa maupun anak-anak membuat pentingnya mendeteksi gejala-gejala penyakit jantung agar terhindar dari resiko penyakit jantung yang parah. Gejala-gejala yang dapat muncul antara lain nyeri dada, sesak nafas, jantung berdebar, hingga cepat lelah. Adapun gejala-gejala tidak khas yang menyertai seperti mual, muntah, dan tidak jarang ditemukan pasien dengan penyakit jantung yang tidak bergejala. Hal tersebut dikarenakan pasien menderita neuropati diabetik atau gangguan saraf akibat penyakit diabet. Apabila mengalami gejala-gejala tersebut, segera berkunjung ke rumah sakit agar mendapatkan penanganan dan pemeriksaan secara tepat agar pengobatan dapat cepat dilakukan serta meminimalkan resiko terburuk. Untuk mendiagnosa penyakit jantung, dokter akan melakukan serangkaian pemeriksaan seperti anamnesa, pemeriksaan fisik, hingga pemeriksaan penunjang seperti EKG atau disebut juga dengan rekam jantung, echocardiography (USG jantung) serta treadmill test bila diperlukan. Dalam pencegahan dan memelihara kesehatan jantung dibutuhkan perubahan gaya hidup sehat dengan perilaku “CERDIK” yaitu Cek kesehatan secara rutin, Enyahkan asap rokok, Rajin melakukan aktivitas fisik kurang lebih 30 menit dalam sehari, Diet sehat dan seimbang, Istirahat yang cukup minimal 7 hingga 8 jam per hari, dan Kelola stress.
Kamis, 14 Oktober 2021 | 11:15 WIB
Bobo.id - Sistem peredaran darah manusia itu terdiri dari organ-organ peredaran darah yang saling berkaitan. Organ peredaran darah tersebut antara lain, jantung, paru-paru, darah, dan pembuluh darah. Keempatnya memiliki peran masing-masing. Jika salah satu organ tidak berjalan dengan normal, maka akan memengaruhi sistem peredaran darah seseorang. Dalam buku materi kelas 5 SD tema 4, juga ada pembahasan sistem peredaran darah pada manusia. Agar teman-teman menjadi lebih paham, ini kunci jawabannya. Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 5 SD Tema 4, Apa Saja Organ Tubuh dalam Peredaran Darah Manusia? Contoh Gangguan yang Menyerang Sistem Peredaran Darah 1. Tekanan Darah Tinggi Penyakit ini juga dikenal dengan sebutan hipertensi. Sebelum kita lanjut ke pembahasan berikutnya, apakah teman-teman tahu arti tekanan darah? Dalam KBBI, tekanan darah dimaknai sebagai tekanan terhadap dinding dalam pembuluh darah sebagai akibat denyut jantung. Saat seseorang memiliki tekanan darah yang tinggi, akan mengakibatkan beragam masalah kesehatan seperti stroke, penyakit ginjal, dan penyakit jantung. Page 2
Page 3
Bobo.id - Sistem peredaran darah manusia itu terdiri dari organ-organ peredaran darah yang saling berkaitan. Organ peredaran darah tersebut antara lain, jantung, paru-paru, darah, dan pembuluh darah. Keempatnya memiliki peran masing-masing. Jika salah satu organ tidak berjalan dengan normal, maka akan memengaruhi sistem peredaran darah seseorang. Dalam buku materi kelas 5 SD tema 4, juga ada pembahasan sistem peredaran darah pada manusia. Agar teman-teman menjadi lebih paham, ini kunci jawabannya. Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 5 SD Tema 4, Apa Saja Organ Tubuh dalam Peredaran Darah Manusia? Contoh Gangguan yang Menyerang Sistem Peredaran Darah 1. Tekanan Darah Tinggi Penyakit ini juga dikenal dengan sebutan hipertensi. Sebelum kita lanjut ke pembahasan berikutnya, apakah teman-teman tahu arti tekanan darah? Dalam KBBI, tekanan darah dimaknai sebagai tekanan terhadap dinding dalam pembuluh darah sebagai akibat denyut jantung. Saat seseorang memiliki tekanan darah yang tinggi, akan mengakibatkan beragam masalah kesehatan seperti stroke, penyakit ginjal, dan penyakit jantung.
Rabu, 8 Desember 2021 | 11:00 WIB
Bobo.id – Pada buku pelajaran tematik kelas 5 SD tema 4 untuk SD/MI, teman-teman belajar mengenai organ peredaran darah manusia. Pastinya teman-teman sudah belajar apa saja organ peredaran darah manusia, kan? Organ peredaran darah manusia terdiri dari tiga organ, yaitu jantung, pembuluh darah, dan darah. Organ peredaran darah ini memiliki fungsi penting, yaitu mengedarkan nutrisi dan zat penting lainnya ke seluruh tubuh. Baca Juga: 5 Penyebab Gangguan pada Organ Peredaran Darah, Cari Jawaban Soal Kelas 5 SD Tema 4 Dengan adanya nutrisi itu, tubuh bisa menjalani aktivitas seperti biasa, misalnya bekerja, belajar, bermain, dan lain-lain. Organ peredaran darah pun harus dijaga kesehatannya, lo. Jika organ peredaran tidak dijaga kesehatannya, maka akan berakibat buruk untuk tubuh. Teman-teman bisa saja jatuh sakit dan tidak bisa beraktivitas. 1. Untuk mempertahankan hidupnya lumba-lumba muncul di permukaan air laut untuk .... 2. Bagian tubuh gajah yang berfungsi untuk mengatur suhu tubuh ad … gos. Apa yang harus a katakan? Bukan hanya sekali, tetapi ang buty Penulkah kamu merasa takut karena telah berbuat dosa? Ganny ridul ish mencuri Makin … 1. contoh profesi dalam bidang ketatalaksanaan dan pengelolaan? Tolong jawab ya kak berikan contohnya tuliskan masing-masing 3 contoh hewan yg tinggal di dalam laut Selain memiliki kemampuan, pribadi manusia juga memiliki .....Terimakasih kenapa kita harus meng hormati berbeda agama 1.078 x 2.809 tolong dong bantuin besok mau di kumpulin Fara akan menguji keaslian arca yang terbuat dari emas. dia mengecek dari buku bahwa massa jenis emas adalah 19,3 g/cm³. langkah yang Fara lakukan, pe … kelas Lima SD oo6 kuaroHai smile ujian nasional Besaran turunan apa saja yang terdapat pada stimulus 2? Nyatakan satuan besaran turunan tersebut dalam satuan Sistem Internasional (SI) |