Kapanlagi.com - Siapa yang tak suka mendengarkan musik? Hampir setiap orang pasti gemar melakukannya. Tapi, tahukah kalian bahwa ternyata musik yang terdengar indah di telinga mempunyai banyak unsur di dalamnya. Salah satu unsur tersebut adalah tempo. Nah, untuk menghasilkan musik yang merdu, pemain musik harus bisa membaca tanda tempo. Lantas, apa arti tanda tempo itu? Secara umum, tempo merupakan bagian dari musik yang sangat berkaitan dengan ukuran kecepatan birama lagu. Sehingga, kemampuan membaca tanda tempo jadi hal yang sangat penting dalam menciptakan karya musik. Bagi orang yang memang bergelut di bidang musik, tentu sudah tidak asing dengan apa arti tanda tempo itu. Namun tentu berbeda dengan orang awam yang sebatas penikmat musik. Daripada jadi penasaran, apa arti tanda tempo itu? Langsung saja, simak ulasan berikut yang telah kapanlagi.com rangkum dari berbagai sumber.
(credit: unsplash) Sebelum mengetahui apa arti tanda tempo itu, terlebih dahulu kita perlu paham apa yang dimaksud dengan tempo dalam musik. Seperti yang telah disinggung di awal, tempo adalah unsur penting dalam musik. Sebab tempo akan menentukan cepat atau lambatnya suatu musik atau lagu dinyanyikan atau dimainkan. Maka berdasarkan pengertian tersebut, apa arti tempo itu adalah simbol yang dipakai sebagai acuan cepat atau lambatnya suatu musik. Lebih spesifik, seorang profesor musik bernama Allen Winold menjelaskan pendapatnya tentang tanda tempo. Dalam bukunya yang berjudul "Introduction to Music Theory", tanda tempo diartikan sebagai kecepatan beat atau ketukan tiap menit pada musik. Selain itu dalam Kamus Musik karangan Pono Banoe, apa arti tempo itu juga dijelaskan sebagai waktu dan kecepatan dalam ukuran langkah tertentu pada musik. Dalam musik tanda tempo sangat berpengaruh terhadap suasana yang di bawa lagu. Lagu bertempo cepat akan dinyanyikan dengan gembira dan semangat. Sementara, lagu bertempo sedang akan lebih terkesan megah. Sebaliknya, lagu bertempo lambat digunakan untuk menyanyikan lagu sedih, syahdu, dan romantis.
Untuk lebih memahami apa arti tanda tempo itu, kalian juga harus tahu ciri-cirinya. Ya, keberadaan tempo dalam suatu lagu ternyata bisa dilihat berdasarkan ciri-cirinya. Berikut beberapa ciri-ciri tanda tempo pada suatu musik. 1. Tempo selalu ditulis pada komposisi Tempo merupakan salah satu bagian penting dari suatu musik atau lagu. Maka dari itu, tempo biasanya diletakkan pada bagian atas teks komposisi musik. Tujuannya, agar pemain tahu bagaimana musik tersebut harus dibawakan. Untuk penulisan, tempo bisa ditulis di not balok maupun not angka. 2. Menggunakan penyebutan berbeda Terdapat tiga jenis penyebutan tempo dalam dunia musik, yakni dengan menggunakan BPM atau beat per minute, menggunakan cara Italia, dan terakhir penyebutan dengan menggunakan cara modern. 3. Disusun menggunakan metronom Mengukur atau menetapkan tempo juga tidak bisa sembarangan. Untuk mengukurnya, biasanya akan digunakan alat hitung khusus bernama metronom. Maka dari itu, hasil hitungan tempo biasa ditulis MM yang merupakan akronim dari metronome malzel.
(credit: unsplash) Mempelajari apa arti tempo itu tidak akan lengkap tanpa mengetahui jenis-jenisnya. Pasalnya, tanda tempo ternyata terdapat dalam beberapa jenis dan tingkatan. Berikut adalah jenis-jenis dan tingkatan tanda tempo. 1. Tanda Tempo Lambat Tempo lambat terbagi dalam empat tingkatan, antara lain: 1) Tempo grave adalah sangat lambat dan khidmat (40-44 M.M). 2) Tempo Largo adalah tempo yang lambat dana gung (46-50 M.M). 3) Tempo Adagio adalah tempo yang sedikit lebih cepat dari tempo largo (52-54 m.m). 4) Tempo Lento adalah tempo yang sangat lambat (56-58 M.M). 2. Tempo Tanda Sedang Tempo sedang terbagi atas empat tingkatan, antara lain: 1) Adante merupakan tempo yang secepat orang berjalan yaitu 72 sampai 76 M.M. 2) Andantino merupakan tempo yang berarti lebih cepat dari adante yaitu 80 sampai 84 M.M. 3) Maestoso merupakan tempo agung dan mulia yaitu berada pada 88 sampai 92 M.M. 4) Moderato merupakan tempo yang sedang berada pada 96 sampai 104 M.M. 3. Tempo Tanda Cepat Tempo cepat terbagi atas empat tingkatan, sebagai berikut: 1) Allegretto yaitu tempo yang agak cepat dan riang (108 sampai 116 M.M). 2) Allegro yaitu tempo yang cepat, hidup, dan riang (132 sampai 138 M.M). 3) Vivace yaitu tempo yang berarti hidup dan riang (160 sampai 176 M.M). 4) Presto yaitu tempo yang berarti cepat (184 sampai 200 M.M).
(credit: unsplash) Tanda tempo dalam suatu lagu tidak bisa ditetapkan begitu saja secara asal-asalan. Tempo dihitung berdasarkan ketukan satuan beat per menit (BPM). Satuan BPM inilah yang kemudian menunjukkan seberapa cepat atau lambat suatu lagu dimainkan. Keberadaan BPM tempo memudahkan proses rekaman lagu. Sebagai contoh, saat lagu dimainkan dengan tempo 60 BPM. Artinya, dalam satu menit akan terdapat 60 kali ketukan. Sedangkan, misalnya suatu lagu besaran tempo adalah 120 BPM, maka jumlah ketukan jadi dua kali lipatnya. Itulah di antaranya penjelasan tentang apa arti tanda tempo. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan! Baca artikel lainnya:Bola.com, Jakarta - Tempo pada lagu adalah tanda yang wajib digunakan untuk menunjukkan cepat atau lambatnya sebuah lagu yang harus dinyanyikan. Seperti diketahui, setiap lagu mempunyai tempo. Bagi orang yang bergelut di bidang musik, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah 'tempo'. Namun, berbeda dengan orang awam yang sebatas penikmat musik dan lagu. Tempo merupakan komponen penting dalam bermusik. Jika tempo tidak tepat maka seorang penyanyi bisa saja akan menyanyi lebih cepat dari iringan musiknya atau sebaliknya. Tanda tempo biasanya digunakan oleh seorang komposer atau pencipta lagu. Tempo umumnya ditulis dalam notasi balok dan angka dalam hitungan beat per minute (BPM). Notasi ini terletak di atas sebelah kiri lagu, baik pada lagu notasi angka. Secara umum, ada tiga jenis tempo yang perlu diketahui, yakni cepat, sedang, dan lambat. Pembagian jenis tempo untuk memudahkan penyesuaian. Berikut ini rangkuman tentang pengertian tempo pada lagu menurut ahli, jenis, dan perhitungannya, seperti dilansir dari laman Sepositif dan Dream, Senin (7/6/2021). Ilustrasi bermain alat musik. Credit: unsplash.com/OlegSoeharto Tempo adalah tanda cepat dan lambatnya beat atau ketukan suatu musik sehingga bisa dipahami bahwa fungsi tempo adalah mengatur cepat lambatnya suatu komposisi musik dimainkan dalam waktu per menit. Menurut Kamus Musik Pono Bonoe Di dalam kamus tersebut disebutkan bahwa tempo adalah waktu dan kecepatan yang diperlukan dalam suatu musik, yang memiliki ukuran dan langkah tertentu sehingga setiap komposisi memiliki temponya sendiri, baik cepat, lambat maupun sedang. Allen Winold Tempo merupakan kecepatan beat yang terdapat dalam suatu komposisi musik. Penjelasan tersebut dia terangkan dalam bukunya yang berjudul 'Introduction To Music'. Ilustrasi tanda birama. (Sumber: Pixabay)Ciri dari penggunaan tempo dalam musik: 1. Ditulis pada Komposisi Tempo pada lagu atau komposisi umumnya ditulis sebelum lagu tersebut dimainkan. Umumnya berada di bagian atas teks komposisi musik di mana ia menjelaskan jenis tempo apa yang sebaiknya dimainkan. Tidak ada batasan mengenai penulisan tempo, bisa ditulis di not balok maupun not angka. 2. Menggunakan Metronomoe Untuk mengukur kecepatan pada tempo, umumnya digunakan alat khusus untuk menghitung berapa ketukan yang dilakukan dalam satu menit. Tempo adalah beat atau kecepatan dari suatu komposisi maka penyebutan alat tersebut dengan M.M, akronim dari metronome malzel. 3. Penyebutan yang Berbeda Ada tiga jenis penyebutan tempo dalam dunia musik, yakni dengan menggunakan BPM atau beat per minute, menggunakan cara Italia, dan terakhir penyebutan dengan menggunakan cara modern. Ilustrasi birama. Credit: unsplash.com/MariusAda beberapa macam tanda tempo yang digunakan dalam musik, yakni tempo lambat (slow tempos), tempo sedang (moderat tempos), dan tempo cepat (fast tempos). Lagu dengan tanda tempo cepat akan dinyanyikan dengan gembira dan bersemangat. Lagu dengan tanda tempo sedang bersifat lebih gembira dan megah. Sementara lagu dengan tanda tempo lambat digunakan untuk menyanyikan lagu sedih, syahdu, dan romantis. Berikut detailnya: Tanda Tempo Lambat
Tanda Tempo Sedang
Tanda Tempo Cepat
Tanda Tempo Perubahan
Beat merupakan ketukan yang menunjukkan banyaknya ketukan dalam satu menit atau beat per minute (bpm). Sebagai contoh, apabila sebuah lagu dengan M.M 60, berarti dalam satu menit terdapat 60 ketukan. Satuan bpm menggunakan angka untuk menandakan seberapa cepat sebuah lagu harus dimainkan. Jika kamu memainkan tempo 10 bpm maka dalam satu menit terdapat dua kali lebih banyak ketukan yang ada. Maka dengan sendirinya sebuah lagu akan lebih cepat bergerak dalam satu menit. Jika diibaratkan jalan atau lari, 60 bpm adalah langkah kaki kamu dalam satu menit. Maka dalam satu menit itulah kamu berjalan sebanyak 60 langkah. Dalam 120 bpm maka langkahmu dua kali lebih cepat, yaitu 120 langkah per menit. Hal ini berarti makin cepat kamu berjalan maka makin cepat pula kamu sampai tujuan. BPM sangat berguna saat kamu merekam sebuah lagu. Setiap instrumen akan bergerak sesuai angka BPM yang sudah disepakati awal. Jika kamu merekam lagu dengan tempo 90 bpm maka seluruh komposisi lagu tidak boleh melewati batasan kecepatan ini. Untuk memudahkan penggunaan bpm, kamu bisa menggunakan alat bernama metronome, yaitu alat pengukur tempo. Sumber: Sepositif, Dream.co.id (Reporter: Arini Saadah. Published: 20/10/2020) Dapatkan artikel pengetahuan dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini. |