Mengapa mata gatal terus menerus

Salah satu gangguan pada mata yang cukup mengganggu adalah gatal. Jika serangan gatal di mata datang, rasanya ingin menggaruk ya Geng! Bukannya reda, gatal malah semakin menjadi dan garukan di mata meninggalkan kemerahan dan bengkak di mata.

Gatal di mata yang tidak disebabkan oleh infeksi mata, bisa dipicu oleh alergi atau sindrom mata kering. Simak yuk penjelasannya!

Baca juga: 7 Cara Menyembuhkan Bintitan

Penyebab Mata Gatal Selain Infeksi

Salah satu pemicu gatal di mata adalah alergi. Zat yang menyebabkan alergi (disebut alergen) misalnya debu, serbuk sari, debu, dan bulu binatang. Jika menempel di jaringan mata, akan menyebabkan pelepasan senyawa yang disebut histamin pada jaringan di sekitar mata, yang menyebabkan gatal, kemerahan, dan pembengkakan.

Alergi juga bisa muncul karena penggunaan lensa kontak dan produk mata lain juga dapat menyebabkan mata gatal. Misalnya, air mata buatan yang digunakan untuk mengobati mata kering, makeup, krim mata, atau sabun.

Tapi alergi bukan satu-satunya penyebab mata gatal. Jika mata gatal juga disertai mata seperti terbakar, penyebabnya mungkin sindrom mata kering atau disfungsi kelenjar meibom, bukan alergi.

Gatal Karena Mata Kering

Jika Kamu mengalami mata kering dan gatal, kemungkinan Kamu memiliki sindrom mata kering. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh produksi air mata yang tidak memadai atau ada ketidakseimbangan kimia dalam susunan air mata.

Air mata terbuat dari campuran minyak, lemak, lendir, dan air. Mereka akan membentuk lapisan tipis yang menutupi permukaan mata untuk membantu melindungi mata dari infeksi atau kerusakan dari faktor eksternal.

Jika mata Kamu terus menerus terasa kering dan gatal, disertai kemerahan, sensasi menyengat, keinginan tidak tertahan untuk menggaruk, atau terbakar dan sensitif terhadap cahaya, kemungkinan mata Kamu kering.

Baca juga: Tips Menghilangkan Kantung Mata Secara Alami

Cara Mengatasi Mata Gatal

Perawatan mata gatal yang paling efektif adalah yang langsung mengatasi penyebabnya. Mata kering diatasi dengan obat untuk mengatasi mata kering. Jika penyebabnya alergi, bisa menghindari penyebabnya.

Cara sederhana untuk mengobati mata yang kering dan gatal di rumah meliputi:

- Tetes mata bebas resep (OTC).  Mata kering dan gatal dapat diobati dengan tetes mata OTC, terutama yang tanpa bahan pengawet. Ini dapat berkisar dari air mata buatan hingga tetes mata untuk alergi atau kemerahan.

- Kompres dingin. Rendam handuk dalam air dingin dan kemudian letakkan di atas mata tertutup Anda. Kompres ini membantu menenangkan mata Anda dan dapat diulang sebanyak yang diperlukan.

Awas, Jangan Menggaruk Mata!

Meskipun sangat gatal, usahakan tidak menggaruk mata karena berbahaya. Jaringan pendukung mata terbuat dari kolagen, termasuk kornea dan sklera (lapisan luar dan putih mata). Setiap kali Kamu menekan mata dan menggosok mata, kolagen itu membentang ke dalam. Saat Kamu melepaskannya, ia akan membentang ke belakang.

Nah, seperti klip kertas, kornea dapat bengkok keluar dan melemah. Bahkan benda keras yang direntangkan berkali-kali, lama-kelamaan akan patah. Apalagi jaringan mata yang lemah.

Selain merusak struktur mata, menggaruk mata dapat membuat sejumlah masalah lain, di antaranya:

- Menggaruk mata secara berlebihan dapat membuat lingkaran hitam dan kerutan di sekitar mata.

- Jika ada benda kecil masuk mata menyebabkan gatal, maka menggaruknya akan menimbulkan lebih banyak kerusakan. Lebih baik membiarkan air mata alami membasahi iritasi.

- Tangan mengandung lebih banyak bakteri daripada bagian tubuh lainnya, jadi menggaruk mata dengan jari atau tangan di mata bukan ide yang bagus.

Baca juga: Terlalu Lama di Depan Komputer Selama WFH, Lakukan 7 Cara Menjaga Kesehatan Mata

Mencegah Mata Gatal

Kamu dapat mengurangi mata kering dan gatal dengan melakukan upaya berikut ini:

- memasang pelembab udara di dalam rumah.

- jangan menatap layar berlebihan dan jaga jarak dengan layar.

- berkedip berulang kali atau tutup mata selama beberapa detik saat bekerja, membaca, atau melakukan tugas yang membuat mata tegang

- lindungi mata dari sinar matahari, angin, atau debu.


Baca juga: Hati-hati, Gamers Rentan Alami Gejala Mata Kering!

Referensi:

Allaboutvision.com. Itchy eyes and causes

Healthline.com. Hpe to treat the dryness and itch eyes

mata gatal (sumber: iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Hampir setiap orang pernah mengalami mata gatal. Penyebab mata gatal bisa berasal dari berbagai faktor. Gatal bisa terasa di tengah, ujung, atau pinggir kelopak mata. Orang biasanya mengucek mata untuk meringankan rasa gatal. Namun, mengucek sebenarnya tak baik untuk mata.

  • 14 Penyebab Sakit Mata Merah, Bisa Tandakan Masalah Serius
  • 12 Penyebab Kelopak Mata Bengkak, Jangan Sepelekan
  • Penyebab dan Cara Membersihkan Kotoran Mata yang Aman

Mata gatal pada umumnya bukanlah gangguan yang perlu dikhawatirkan. Penyebab mata gatal bisa karena benda asing, iritasi, atau alergi. Namun, jika gatal pada mata disertai gejala lain seperti mata merah atau bengkak, penting untuk mewaspadainya.

Kondisi medis tertentu dapat menyebabkan mata gatal. Mengetahui penyebab mata gatal dapat membantumu menemukan perawatan yang tepat tanpa membahayakannya. Berikut penyebab mata gatal yang berhasil Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Sabtu (23/5/2020).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Keratoconjunctivitis

Penyakit Mata (sumber: iStockphoto)

Keratoconjunctivitis terjadi ketika seseorang mengalami keratitis dan konjungtivitis sekaligus. Keratitis adalah radang kornea sementara konjungtivitis adalah peradangan pada konjungtiva. Ada banyak hal yang dapat menyebabkan keratoconjunctivitis, termasuk alergi dan infeksi.

Jenis keratoconjunctivitis yang bisa menyebabkan mata gatal diantaranya adalah atopic keratoconjunctivitis dan vernal keratoconjunctivitis. Orang dengan atopic keratoconjunctiviti secara genetis cenderung mengalami reaksi alergi abnormal terhadap alergen tertentu.

Sementara itu, Vernal keratoconjunctivitis cenderung mempengaruhi kelopak mata atas lebih banyak daripada yang lebih rendah. Penyebabnya tidak selalu jelas, tetapi mungkin juga melibatkan kelainan sistem genetik dan kekebalan tubuh.

Ketegangan mata

Ketegangan mata atau mata lelah kondisi umum yang terjadi ketika mata lelah karena penggunaan yang intens. Ini seperti saat mengemudi jarak jauh atau menatap layar komputer dan perangkat digital lainnya. Mata lelah juga dapat berkembang jika kamu memaksakan diri untuk tetap membuka mata dan tetap terjaga saat lelah.

Gejala mata lelah lainnya meliputi mata berair atau kering, pandangan kabur atau ganda, sakit kepala, sakit leher, meningkatnya sensitivitas terhadap cahaya, dan kesulitan berkonsentrasi.

Konjungtivitis

Konjungtivitis merupakan peradangan atau infeksi pada selaput transparan yang disebut konjungtiva. Ketika pembuluh darah kecil di konjungtiva meradang bagian putih pada mata akan terlihat kemerahan. Konjungtivitis bisa disebabkan oleh infeksi bakteri dan virus. Konjungtivitis juga bisa terjadi karena alergi, paparan kimia, atau penggunaan lensa kontak.

Gejala mata konjungtivitis yang paling umum meliputi kemerahan, gatal, mata serasa berpasir, hingga belekan. Perawatan konjungtivitis tergantung penyebabnya. Jika konjungtivitis adalah akibat iritasi bahan kimia, ada kemungkinan mata itu akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari. Jika itu akibat bakteri, virus, atau alergen, ada beberapa opsi pengobatan seperti penggunaan tetes atau salep mata.

Dermatitis atopik

Ilustrasi mata (iStockphoto)

Dermatitis atopik adalah suatu kondisi yang menyebabkan kulit memerah dan gatal. Dermatitis atopik bersifat jangka panjang (kronis) dan cenderung bisa kambuh secara berkala. Dermatitis bisa menyebabkan gatal tak cuma pada kulit tubuh tapi juga mata.

Belum ada obat yang ditemukan untuk dermatitis atopik. Tetapi tindakan perawatan diri dapat menghilangkan rasa gatal dan mencegahnya timbul kembali. Tanda dan gejala dermatitis atopik sangat bervariasi dari orang ke orang. Ini termasuk gatal, kulit kering, bercak abu kecokelatan pada tangan, kaki, leher, dan dada. Orang dengan dermatitis atopik juga bisa miliki kulit tebal, pecah dan bersisik.

Sindrom mata kering

Mata Kering/ Pixabay from PublicDomainPictures

Ketika mata kekurangan kelembaban dan pelumasan, mata kering dapat terjadi. Mata kurang terlindungi dan lebih sensitif terhadap debu atau partikel udara lainnya. Jika mata kering terus dibiarkan, ia akan menyebabkan peradangan dan jaringan parut.

Mata yang kering cenderung memiliki kadar air mata yang rendah. Ini bisa menimbulkan gatal. Jangan mengucek begitu saja mata yang kering. Mengucek mata yang kering justru akan mengiritasi mata dan menyebabkan masalah baru.

Salah satu penyebab umum mata kering adalah semakin tua. Kondisi kesehatan tertentu seperti diabetes dan rheumatoid arthritis juga dapat menyebabkan mata kering.

Disfungsi kelenjar meibom

Kelenjar Meibomian terletak di kelopak mata atas dan bawah dan bertanggung jawab untuk sekresi minyak. Ketika kelenjar-kelenjar ini tersumbat atau berkembang secara tidak normal, air mata yang dihasilkan akan mengandung sedikit minyak.

Ini mebuat lapisan air mata pada permukaan mata kemudian menguap terlalu cepat. Disfungsi kelenjar meibom dikaitkan dengan sindrom mata kering. Gejala disfungsi kelenjar meibom mirip dengan mata kering. Ini meliputi mata merah, mata berpasir, gatal, dan penglihatan kabur.

Blepharitis

Blepharitis (Sumber Foto: allaboutvision)

Blepharitis umumnya terjadi ketika kelenjar minyak kecil di dekat pangkal bulu mata menjadi tersumbat, menyebabkan iritasi dan kemerahan. Blepharitis dapat menyebabkan mata merah dan gatal.

Blepharitis biasanya tidak menyebabkan kehilangan penglihatan, tetapi bisa menjadi masalah kronis yang mengarah pada konjungtivitis dan komplikasi lainnya. Antibiotik dan obat anti-inflamasi mungkin diperlukan.

Penggunaan lensa kontak

Lensa Kontak (sumber: iStockphoto)

Memakai lensa kontak secara teratur dapat mengurangi sensitivitas kornea. Ini bisa mengurangi refleksi mata untuk berkedip. Kurang berkedip bisa menyebabkan mata kering. Menggunakan lensa kontak terlalu lama dalam sehari atau tidak mengganti lensa kontak secara berkala dapat menyebabkan mata gatal.

Jika mengenakan lensa kontak, ingat untuk melepasnya di malam hari dan ikuti langkah-langkah perawatan lensa dasar lainnya. Ikuti saran dokter tentang cara merawat lensa dan seberapa sering kamu harus menggantinya.

Apa yang harus dilakukan jika mata gatal?

Beragam Cara Mengatasi Kelopak Mata Gatal.
Kompres mata dengan air dingin. ... .
Kompres mata dengan air hangat. ... .
3. Cuci mata dengan air atau cairan saline. ... .
4. Gunakan alat pelembap udara. ... .
Gunakan obat tetes mata. ... .
6. Hentikan pemakaian lensa kontak..

Mata sering gatal gejala penyakit apa?

Alergi merupakan penyebab mata gatal yang paling umum. Hal ini bisa terjadi karena mata terpapar alergen, seperti debu atau bulu hewan, yang memicu jaringan mata melepaskan zat histamin. Keluarnya zat histamin ini dapat menimbulkan reaksi alergi dan salah satunya adalah rasa gatal.

Apakah mata gatal berbahaya?

Mata gatal pada umumnya bukanlah gangguan yang perlu dikhawatirkan. Penyebab mata gatal bisa karena benda asing, iritasi, atau alergi. Namun, jika gatal pada mata disertai gejala lain seperti mata merah atau bengkak, penting untuk mewaspadainya.

Mata gatal apakah boleh digaruk?

– Jika ada benda kecil masuk mata menyebabkan gatal, maka menggaruknya akan menimbulkan lebih banyak kerusakan. Lebih baik membiarkan air mata alami membasahi iritasi. – Tangan mengandung lebih banyak bakteri daripada bagian tubuh lainnya, jadi menggaruk mata dengan jari atau tangan di mata bukan ide yang bagus.