Kenapa tangan dan kaki pegal saat hamil?

Kenapa tangan dan kaki pegal saat hamil?

Freepik/yanalya

Pegal linu saat hamil terasa di pelvis atau pinggang.

GridHEALTH.id - Perubahan tubuh pada saat kehamilan membuat wanita kerap mengeluhkan pegal dan linu.

Pegal linu seringnya dialami oleh ibu hamil pada usia kandungan trimester pertama.

Melansir Baby Center, pegal linu yang dirasakan ibu hamil adalah hal yang wajar karena hormon mengalami perubahan.

Berat badan yang mulai bertambah pada akhir trimester satu pun, juga akan menyebabkan tekanan yang berlebih di sendi.

Ditambah, perut yang semakin membuncit membuat gravitasi tubuh terpusat di bagian tengah dan otot-otot perut yang mendukung tulang belakang, lemah.

Sehingga tak heran wanita pegal linu saat hamil, karena tubuh sedang melakukan penyesuaian.

Nyeri biasanya sangat terasa di bagian pinggang, pelvis, selangkangan, kaki, dan bokong.

Pada awal trimester dua, ibu juga mungkin akan merasakan lingkaran nyeri ligamen, yang menimbulkan rasa seperti ditusuk di bagian bawah perut.

Kondisi ini tidak berbahaya, terjadi saat sambungan antara uterus dan dinding perut melebar.

Baca Juga: Siklus Pertumbuhan Rambut Bayi di Dalam Rahim, Konsumsi 4 Makanan Ini Selama Hamil, Supaya Lebat

Saat hamil, ibu juga mungkin akan merasakan kondisi yang disebut sciatica. 

Sciatica adalah tekanan karena berat bayi dan rahim menekan saraf sciatic. Ini menyebabkan nyeri yang teramat sangat dari bokong hingga belakang kaki.

Pegal linu saat hamil secara tidak langsung dapat berdampak pada keseharian ibu dan membuatnya tidak nyaman untuk beraktivitas.

Jangan biarkan masalah ini berlarut, berikut ini cara mengatasi pegal linu saat hamil yang dilansir dari The Bump.

1. Jalan santai

Pegal linu dapat diredakan oleh ibu hamil dengan berjalan-jalan di wilayah sekitar rumah.

Olahraga ringan jika dijadikan rutinitas, bermanfaat membuat tubuh berenergi dan membantu mengatasi nyeri.

2. Makan yang sehat

Mengelola nutrisi harian, mampu meningkatkan level energi dalam tubuh.

Baca Juga: 6 Gaya Hidup Mendukung Kesuburan, Mempercepat Kehamilan, Buktikan!

Selain itu, makanan bergizi seimbang juga akan menjaga berat badan agar ideal dan memberikan tubuh manfaat secara keseluruhan.

3. Gerakan menendang

Jangan ragu untuk berbaring di kasur dan menendangkan kaki ke arah atas sesuka hati.

Membuat kaki lebih tinggi dari badan, melancarkan aliran darah dan mengurangi risiko pembengkakan, serta pembengkakan.

4. Pakai penghangat

Cobalah letakkan penghangat di bagian tubuh yang nyeri. Di rumah, ibu bisa membuatnya dengan menggunakan kaus kaki katun dan isi drngan beras, lalu ikat, dan masukkan ke microwave selama dua menit. 

5. Dipijat

Mintalah pasangan untuk memijat, agar otot-otot yang tegang dapat lebih rileks.

Gerakan yang dilakukan tangan suami akan membantu tubuh ibu hamil melepaskan endorfim dan menghilangkan pikiran negatif.

Baca Juga: Ibu Hamil Wajib Konsumsi 6 Makanan Ini, Anak Cerdas Sejak di Kandungan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Kenapa tangan dan kaki pegal saat hamil?

Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan

Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Video Pilihan

Memahami Penyebab dan Penanganan Sakit Kaki Saat Hamil yang Tepat

Semakin bertambah usia kandungan, semakin banyak keluhan yang ibu hamil rasakan. Selain nyeri pinggang saat hamil, beberapa ibu juga mengeluhkan sakit pada kakinya. Namun pertanyaannya, mengapa sakit kaki bisa terjadi saat hamil dan bagaimana cara mengatasinya?

Memasuki trimester akhir kehamilan, beban tubuh ibu hamil tentu semakin bertambah. Penambahan beban ini memberi tekanan pada kaki ibu hamil dan tubuh bagian bawah lainnya.

Alhasil, kaki dan tubuh bagian bawah ibu hamil kerap merasakan sakit. Bahkan terkadang, rasa sakit ini membuat ibu hamil sulit menjalankan aktivitas sehari-harinya.

Selain berat badan yang bertambah, beberapa ibu hamil juga kerap mengalami berbagai masalah pada kaki ketika memasuki trimester dua dan tiga kehamilan.

Nah, berbagai masalah kaki ini juga sering menjadi penyebab kaki sakit pada ibu hamil. Apa saja masalah tersebut?

Berikut beberapa kondisi pada kaki ibu hamil yang mungkin menjadi penyebabnya.

1. Kaki kram

Kenapa tangan dan kaki pegal saat hamil?

Kram adalah rasa sakit yang tiba-tiba dan tajam akibat kontraksi yang sangat kencang pada otot.

Kaki kram saat hamil biasanya terjadi pada malam hari dan sering muncul ketika memasuki akhir kehamilan Anda. Sebenarnya, penyebab kram kaki saat hamil tidak dapat diketahui.

Meski begitu, melansir laman Pregnancy Birth & Baby, berat badan yang bertambah, perubahan metabolisme, kekurangan vitamin, serta terlalu aktif atau tidak cukup aktif bisa memicu kondisi ini.

2. Kaki bengkak

Kaki bengkak saat hamil merupakan masalah kehamilan yang paling umum terjadi.

Sebenernya, ini merupakan kondisi yang normal karena tubuh Anda menahan lebih banyak cairan saat hamil daripada sebelumnya.

Meski begitu, pada beberapa ibu hamil, penumpukan cairan yang berlebih ini sering menimbulkan rasa sakit yang berdenyut di kaki hingga membuat Anda tidak nyaman.

3. Varises

Varises saat hamil sering terjadi pada trimester tiga kehamilan. Kondisi ini terjadi ketika pembuluh darah vena di kaki menjadi bengkak.

Adapun kondisi ini sering menimbulkan rasa sakit yang berdenyut, kram, atau terasa berat pada kaki saat hamil.

Melansir laman Cedars Sinai, perubahan tubuh saat hamil bisa meningkatkan risiko terjadinya varises, seperti peningkatan volume darah, janin yang bertumbuh, dan perubahan hormon.

4. Masalah pada telapak kaki

Selain masalah umum di atas, kaki sakit saat hamil juga bisa terjadi akibat perubahan pada telapak kaki Anda.

American Orthopaedic Foot & Ankle Society menyebut, perubahan hormon saat hamil menyebabkan ligamen di kaki mengendur dan menimbulkan telapak kaki rata.

Pada beberapa ibu hamil, telapak kaki yang merata ini menyebabkan nyeri pada telapak kaki atau disebut plantar fasciitis karena tekanan ekstra pada bagian tubuh tersebut.

Bagaimana cara mengatasi sakit kaki saat hamil?

Kenapa tangan dan kaki pegal saat hamil?

Masalah pada kaki saat hamil umumnya hanya terjadi sementara, sehingga nyerinya pun tidak akan berlangsung lama. Kondisi ini akan berangsur menghilang begitu ibu sudah melahirkan.

Hingga saat itu tiba, ada beberapa cara yang dapat ibu hamil lakukan untuk meringankan masalah kaki tersebut.

Minum banyak air, istirahat yang cukup, serta olahraga ringan sejak awal masa kehamilan terbukti dapat mengurangi risiko munculnya masalah kaki pada kemudian hari.

Olahraga ringan dengan teratur, terutama pada bagian engkel dan kaki, akan melancarkan sirkulasi darah sehingga masalah kaki di atas dapat dicegah.

Bukan cuma mencegah, nyatanya, olahraga atau gerakan ringan tertentu juga dapat membantu mengatasi masalah kaki saat hamil seperti di atas. Apa saja gerakan tersebut?

Secara umum, ada dua macam latihan yang dapat ibu hamil lakukan untuk membantu mencegah dan mengurangi sakit pada kaki akibat masalah di atas.

1. Passive leg elevating

Gerakan ini bisa Anda lakukan untuk mengurangi rasa sakit akibat kaki yang bengkak saat hamil.

Anda hanya cukup mempraktikkan langkah-langkah di bawah ini untuk memperoleh manfaatnya.

  1. Berbaring, kemudian gunakan bantal untuk menyangga kaki agar posisinya lebih tinggi dari panggul.
  2. Lakukan setiap malam selama kurang lebih satu jam. Bila memungkinkan, lakukan juga sesekali pada siang hari.

2. Peregangan otot betis

Kenapa tangan dan kaki pegal saat hamil?

Gerakan peregangan otot betis bisa Anda lakukan setiap pagi, setelah beraktivitas, atau sebelum tidur untuk membantu mencegah dan meringankan nyeri pada kaki saat hamil.

  1. Berdiri, kemudian tempatkan kedua tangan di dinding depan Anda.
  2. Gerakkan kaki kanan Anda ke belakang kaki kiri Anda. Secara perlahan, tekuk kaki kiri ke depan, jaga lutut kanan tetap lurus dan tumit kanan di lantai.
  3. Tahan posisi peregangan tersebut selama sekitar 30 detik. Pastikan punggung Anda tetap lurus dan pinggul ke depan. Jangan memutar kaki Anda ke dalam atau luar.
  4. Kembali ke posisi awal, ganti kaki, dan ulangi langkah tersebut.

Selain latihan gerakan di atas, ibu hamil juga dapat membantu meredakan sakit kaki dengan cara-cara di bawah ini.

  • Minum banyak air untuk membantu tubuh membuang kelebihan air.
  • Hindari berdiri untuk jangka waktu yang lama.
  • Hindari duduk sila (kaki disilangkan).
  • Kontrol penambahan berat badan saat hamil, jangan sampai berlebih karena dapat meningkatkan tekanan pada kaki.
  • Menggunakan sepatu dan kaos kaki yang nyaman, yang dapat menyangga kaki Anda dengan baik. Hindari sepatu flat, ketat, atau dengan hak yang tinggi.
  • Gunakan kompres dingin untuk mengurangi kaki yang bengkak.
  • Menarik-menarik jari kaki secara perlahan atau menggosok area kaki yang kram.

Bila cara-cara di atas sudah dilakukan, tapi rasa sakit tak kunjung reda, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kebidanan dan kandungan terdekat dari lokasi Anda.

Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Kenapa ibu hamil sering pegal kaki dan tangan?

Tak hanya itu, rahim yang tumbuh membesar mengikuti laju pertumbuhan janin juga menekan pembuluh darah yang bertugas membawa darah kembali ke tubuh bagian bawah. Tekanan ini bisa menghalangi aliran darah, membuat sebagian cairan tertahan di kaki, dan menyebabkan kaki ibu hamil bengkak dan pegal-pegal.

Bagaimana cara mengatasi kaki pegal pada ibu hamil?

Tips Mengatasi Pegal-pegal Selama Hamil.
Mandi air hangat. Mandi air hangat diketahui dapat mengurangi rasa pegal di tubuh selama masa kehamilan. ... .
Pijat kehamilan. ... .
3. Gunakan penyangga perut khusus ibu hamil. ... .
4. Lakukan olahraga ringan. ... .
Tidur dengan posisi menyamping. ... .
6. Konsumsi obat penghilang rasa sakit..

Kenapa badan pegal semua saat hamil?

Penyebab badan pegal saat hamil antara lain karena hormon, berat badan, dan otot yang melemah. Berbagai perubahan kondisi fisik dapat terjadi selama masa kehamilan. Salah satunya adalah badan yang kerap terasa pegal.