Berapakah jumlah semua orbital yang kemungkinan ditempati oleh elektron yang berada di kulit m

Berikut ini penjelasan dari setiap bilangan kuantum.

  • Bilangan kuantum utama (n): tingkat energi utama atau kulit atom. Nilai n = 3 artinya elektron terletak di kulit ke-3 atau kulit M.
     
  • Bilangan kuantum azimuth (l): subkulit tempat elektron berada. Nilai l = 2 menunjukkan subkulit d.
     
  • Bilangan kuantum magnetik (m): orbital spesifik yang ditempati elektron dalam subkulit. Subkulit d memiliki 5 orbital, yaitu 2, 1, 0, +1, dan +2. Nilai m = 0 artinya elektron pada subkulit tersebut berjumlah 3 atau 8.
     
  • Bilangan kuantum spin (s): arah orientasi elektron di dalam orbital. Nilai s =  artinya elektron ke arah bawah sehingga jumlah elektronnya adalah 8.


Berdasarkan penjelasan di atas, keempat bilangan kuantum adalah milik  yang terletak di kulit M dan subkulit d.

Jadi, jawaban yang tepat adalah B.

Jika suatu elektron memiliki nilai n = 4, maka nilai bilangan azimut (l) adalah dari 0 sampai dengan (4-1 = 3) Jadi nilai l yang diizinkan adalah 0,1,2, dan 3.

Berapakah nilai untuk bilangan kuantum utama n?

Bilangan kuantum utama (primer) digunakan untuk menyatakan tingkat energi utama yang dimiliki oleh elektron dalam sebuah atom. Bilangan kuantum utama tidak pernah bernilai nol. Bilangan kuantum utama dapat mempunyai nilai semua bilangan positif, yaitu 1,2,3,4 dan seterusnya.

Berapakah nilai l yang mungkin untuk n 2?

Kemungkinan nilai l: jika n = 2, maka l = 0, 1. Jika n = 3, maka l = 0, 1, 2. Jika n = 4, maka l = 0, 1, 2, 3. Kemungkinan nilai s: s = +1/2 atau s = -1/2.

Berapa nilai L bilangan kuantum azimut yang diizinkan untuk sebuah elektron dengan N 3?

Jawaban terverifikasi ahli Bilangan kuantum utama n = 3, maka kemungkinan nilai bilangan kuantum azimuth (orbital) adalah l = 0 (subkulit 3s), l = 1 (subkulit 3p), dan l = 2 (subkulit 3d).

Berapa orbital yang terdapat pada kulit L?

Oleh karena itu, jumlah orbital pada kulit L sebanyak 4.

Bagaimana cara menentukan bilangan kuantum utama?

Bilangan kuantum ditentukan dengan memperhatikan konfigurasi elektron terakhir, yaitu $3p^4$. Tingkat energi yang diberi warna merah adalah bilangan kuantum utama, sehingga $n=3$. Berikutnya, yang diberi warna biru menunjukkan bilangan kuantum azimut. Karena berada di subkulit $p$, maka nilai $l=1$.

Berapa nilai m yang diizinkan untuk elektron dengan nilai L 1?

Bilangan kuantum magnetik dapat mempunyai nilai semua bilangan bulat mulai dari -l sampai dengan +l, termasuk nol (0). Oleh karena itu, nilai m yang diijinkan untuk l=1 adalah -1,0,+1.

Berapakah jumlah orbital yang berhubungan dengan bilangan kuantum utama n 3?

Pada kulit M atau kulit n = 3 banyaknya orbital (“total keseluruhan kotak”) ada 9, dengan rincian: subkulit 3s ⇒ 1 orbital (1 kotak), subkulit 3p ⇒ 3 orbital (3 kotak), dan subkulit 3d ⇒ 5 orbital (5 kotak).

Jakarta -

Konfigurasi elektron adalah susunan atau gambaran yang menunjukan penempatan elektron dalam suatu atom. Susunan elektron-elektron tersebut berdasarkan kulit atau orbital.

Konfigurasi elektron dalam atom, bisa diungkapkan dengan diagram curah hujan dan diagram orbital. Keduanya bisa bermanfaat untuk menentukan molekul dan teori, seperti dikutip dari e-Modul Kimia Kelas X terbitan Kemdikbud yang disusun oleh Baston Pasaribu.

Melalui, konfigurasi elektron kita dapat mengetahui golongan dan periode dari suatu atom. Golongan tersebut ditunjukkan oleh jumlah elektron terluar (elektron valensi), dan periode ditunjukkan oleh nomor kulit terbesar pada isi elektron (kulit terluar).

Menurut Modul Kimia Kelas 10 terbitan Kemdikbud yang disusun oleh Fadillah Okty Myranthika, M.Pd., hal yang mendasari konfigurasi elektron adalah cara untuk menuliskan orbital, yaitu melalui teori atom Bohr dan teori atom mekanika kuantum.

Teori Atom Bohr

Lintasan-lintasan elektron disebut juga dengan kulit elektron, yang ditempati oleh jumlah elektron maksimal.

Dalam teori ini, konfigurasi elektron adalah pengisian elektron yang dimulai dari tingkat energi (kulit) paling rendah, yaitu kulit yang pertama kulit K, setelah kulit K sudah terisi penuh, dilanjutkan ke kulit L, kulit M, kulit N, hingga seterusnya.

Jumlah elektron maksimal yang ditempati setiap kulit elektron, dapat diketahui menggunakan rumus : 2.n2

Kulit K (n =1) maksimal menampung 2.12 = 2Kulit L (n = 2) maksimal menampung 2.22 = 8

Kulit M (n =3) maksimal menampung 2.23 = 16, hingga seterusnya.

Untuk menuliskan konfigurasi elektron suatu atom, yaitu dengan cara mengetahui jumlah elektron suatu atom yang ditunjukkan melalui nomor atom.

Teori Mekanika Kuantum

Elektron dalam atom bergerak mengelilingi inti pada kulit atom. Setiap kulit atom, terdiri atas subkulit, yang berisi bilangan kuantum (kumpulan orbital s, p, d, dan f).Untuk memudahkan penentuan nilai bilangan kuantum digunakan sebuah diagram orbital. Diagram orbital dilambangkan dengan sebuah kotak.Subkulit s = 1 kotakSubkulit p = 3 kotakSubkulit d = 5 kotak

Subkulit f = 7 kotak

Dalam model mekanika kuantum, penulisan konfigurasi elektron menggunakan diagram orbital perlu mengikuti aturan penentuan konfigurasi elektron berdasarkan orbital. Kedudukan elektron terluar dari suatu atom bisa ditentukan melalui bilangan kuantumnya.

Model mekanika kuantum dikenal dengan empat bilangan kuantum, yang menjelaskan letak elektron-elektron suatu atom, yakni bilangan kuantum utama (n), azimuth (l), magnetik (m), dan spin (s).

Aturan-aturan penentuan konfigurasi elektron berdasarkan orbitalnya, terdiri dari asas aufbau, larangan pauli, kaidah Hund . Berikut adalah penjelasan setiap aturan asasnya:

Asas Aufbau

Pengisian elektron dimulai dari subkulit dengan tingkat energi paling rendah ke lebih tinggi. Setiap subkulit mempunyai batasan elektron yang dapat diisikan yakni:Subkulit s = 1 orbital maksimal berisi 2 elektronSubkulit p = 3 orbital maksimal berisi 6 elektronSubkulit d = 5 orbital maksimal berisi 10 elektron

Subkulit f = 7 orbital maksimal berisi 14 elektron

Diagram tingkat energi menurut asas aufbau:
1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4d 5s 4d 5p 6s 4f 5d 6p 7s 5f 6d 7p

Asas larangan Pauli

Setiap orbital diisi maksimum 2 elektron dengan spin yang berlawanan. Kemungkinan 2 elektron akan memiliki 3 bilangan kuantum n, l, dan m sama, bilangan kuantum s berbeda.

Kaidah Hund

Konfigurasi elektron energi terendah merupakan jumlah elektron tak berpasangan dengan spin paralel yang terbanyak, dengan tingkat energi yang sama.

Aturan Setengah Penuh
Konfigurasi elektron yang berakhiran pada subkulit berlaku aturan penuh setengah penuh. Aturan ini menyatakan bahwa, suatu elektron mempunyai kecenderungan berpindah orbital apabila dapat membentuk susunan elektron yang lebih stabil.

Itu tadi penjelasan mengenai konfigurasi elektron beserta cara menentukanya. Selamat belajar ya detikers!

Simak Video "Fakta-fakta dari Ledakan Pabrik Kimia di Cilegon"


[Gambas:Video 20detik]
(lus/lus)