Bagian dari sel tumbuhan yang mengandung kloroplas untuk proses fotosintesis adalah

Bagian dari sel tumbuhan yang mengandung kloroplas untuk proses fotosintesis adalah

Bagian dari sel tumbuhan yang mengandung kloroplas untuk proses fotosintesis adalah
Lihat Foto

openoregon.pressbooks.pub

Struktur kloroplas


KOMPAS.com – Sel tumbuhan terdiri dari berbagai organel. Sel tumbuhan memiliki organel yang membantunya untuk fotosintetis. Organel sel tumbuhan yang mampu menyerap energi matahari adalah kloroplas.

Apa itu kloroplas pada tumbuhan dan apa fungsi dari kloroplas? Untuk mengetahui jawabannya, berikut penjelasan lengkap kloroplas:

Ciri-ciri kloroplas

Kloroplas adalah salah satu jenis plastid atau organel sel yang terbentuk dari membran ganda. Kloroplas berbeda dari plastid lain karena mengandung zat pigmen. Zat pigmen yang terdapat di dalam kloroplas adalah klorofil dan juga karoten.

Berikut adalah ciri-ciri dari kloroplas:

  • Berwarna hijau
  • Mengandung zat pigmen klorofil
  • Berbentuk bulat atau lonjong
  • Tersebar dalam cairan sitoplasma
  • Terdiri dari tiga rangkap membran
  • Memiliki diameter sekitar lima hingga tujuh mikrometer
  • Memiliki tebal sekitar satu hingga dua mikrometer

Baca juga: Jenis Organel Sel Beserta Fungsinya

Letak kloroplas

Kloroplas terletak di dalam sel tumbuhan dan ganggang yang membuat makanannya sendiri (autotrof) melalui fotosintetis. Kloroplas pada sel tumbuhan biasanya paling banyak terletak di jaringan mesofil daun.

Struktur kloroplas

Kloroplas adalah organel sel yang terbentuk dari membran ganda. Struktur kloroplas tersusun atas membran luar, membran dalam, dan membran ketika yang disebut sebagai tilakoid.

Membran luar

Membran luar membentuk bagian luar kloroplas. Seperti pada mitokondria, membran luar kloroplas mengandung protein bernama porin dan bersifat permeable. Sehinggam berbagai zat kecil dapat masuk dan keluar dari kloroplas.

Membran dalam

Membran dalam adalah membran kedua dari kloroplas. Membran dalam berada di bawah membran luar dan dipisahkan oleh ruang antar membran.

Membran dalam kloroplas membungkus stroma. Dilansir dari Biology Libretexts, stroma merupakan daerah berisi cairan yang mengandung enzim untuk reaksi fotosintetis yang tidak bergantung pada cahaya.

Baca juga: Mitokondria: Letak, Struktur, dan Fungsinya

Tilakoid

Tilakoid adalah membran ketiga dari kloroplas yang berada di dalam stroma. Dilansir dari Biology Online, tilakoid adalah struktur berbentuk cakram yang berfungsi untuk mengumpulkan foton (partikel cahaya) dari sinar matahari.

Cakram tilakoid menumpuk satu sama lain dan membentuk granum. Ada sekitar 10 hingga 100 granum dalam satu kloroplas.

DNA dan ribosom

Dilansir dari Biology LibreTexts, kloroplas memiliki DNA dan juga ribosomnya sendiri sehingga dapat bereplikasi secara mandiri.

Fungsi kloroplas

Kloroplas berfungsi sebagai tempat berlangsungnya fotosintetis dengan bantuan sinar matahari. Pigmen dalam tilakoid menangkap sinar matahari untuk fotosintetis melalui bantuan pigmen fotosintetis. Contoh pigmen fotosintetis adalah klorofil, karotenoid, dan phycocyanin.

Sehingga, kloroplas berfungsi sebagai tempat mengubah molekul anorganik menjadi molekul organik berupa karbohidrat dan juga oksigen.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Kloroplas adalah bagian plastida yang mengandung materi genetik berupa DNA dan RNA. Menurut penjelasan di buku “Biologi Jl. 1 Ed. 5”, kloroplas diketahui mengandung banyak pigmen yang dapat membuat buah dan bunga memiliki banyak corak.

Koroplas juga memiliki klorofil pigmen hijau yang bersama dengan enzim dan molekul lain berguna untuk fotosintesis. Organel ini memiliki bentuk seperti lensa dengan ukuran 2 x 5 µm. Organel ini biasanya banyak dijumpai dalam daun serta organ lain pada tumbuhan hijau dan alga eukariotik.

Kloroplas diketahui tersusun atas beberapa karbohidrat, lemak, protein, klorofil, karotenoid, DNA, dan RNA. Adapun bagian-bagian dari kloroplas seperti berikut.

1. Ruang Antar Membran

Dalam buku “Cerdas Belajar Biologi untuk Kelas XI” diterangkan bahwa kloroplas memiliki dua unit membran seperti mitokondria. Setiap uninya bersifat trilaminar (terdiri dari tiga lapisan) yang diantaranya terdapat ruang intermembran.

Ruang antar membran ini berguna untuk memisahkan membran luas dan dalam. Ukuran membran ini kurang lebih 10 cm.

Baca Juga

Struktur kloroplas yang kedua yaitu membran bagian luas. Komponen ini berfungsi untuk mengatur keluar masuk bahan padat atau cair pada membran tersebut.

Advertising

Advertising

Bagian dari kloroplas yang ketiga yaitu membran bagian dalam. Bagian ini sering disebut juga sebagai membran utama. Fungsinya untuk membatasi stroma dan sitosol

4. Tilakoid

Tilakoid adalah sistem membran yang tersusun dari kantung pipih. Tilakodi berfungsi sebagai tempat reaksi terang. Struktur kloroplas ini juga bertugas untuk menangkap matahari dalam proses fotosintesis.

Dalam buku “Biologi Jl. 1 Ed. 5”, dijelaskan bahwa tilakoid membagi kloroplas menjadi dua bagian yaitu ruang tilakoid dan stroma.

5. Stroma

Stroma adalah cairan yang ada di luar tilakoid. Bagian ini berfungsi sebagai tempat reaksi gelap dan untuk menyimpan hasil fotosintesis dalam bentuk pati.

6. Grana

Grana merupakan tumpukan tilakoid yang membentuk struktur. Karena merupakan tumpukan tilakoid, maka bagian ini juga berfungsi sebagai tempat reaksi terang.

Baca Juga

Ribosom adalah tempat untuk sel membuat protein. Mengutip dari sehatq.com, fungsi ribosom pada sel tumbuhan maupun makhluk hidup lain yaitu untuk membuat protein dan melakukan sintesis protein dalam sel. Sel perlu di produksi agar bisa mempercepat proses biologis.

Setiap ribosom tersusun dari RNA dan protein. Ribosom terdiri dari dua sub unit RNA-protein, yaitu sub unit besar dan kecil.

Kedua sub unit tersebut letaknya saling tindih dengan sub unik besar berada di bagian atas. Di tengah sub unit tersebut ada RNA. Maka dari itu, jika digambarkan, ribosom memiliki bentuk seperti makanan hamburger.

Setiap sub unit ternyata memiliki fungsi yang berbeda. Fungsi ribosom sub unit kecil yaitu untuk membaca pesan yang diberikan mRNA untuk asam amino. Sedangkan fungsi dari sub unit besar yaitu untuk membentuk ikatan peptida.

8. Plasmid DNA

Struktur kloroplas berikutnya yaitu plastid DNA. Fungsi dari bagian ini untuk mereplikasi kloroplas dan membantu pembelahan sel kloroplas tersebut.

9. Plastoglobula

Bagian ini merupakan senyawa kimia yang ada dalam kloroplas. Plastoglobula tersusun atas lipis yang berbentuk globul.

10. Pati

Pati merupakan senyawa organik amilum yang menjadi produk hasil fotosintesis pada tumbuhan.

Baca Juga

Menurut penjelasan di buku “Cerdas Belajar Biologi untuk Kelas XI”, fungsi kloroplas ada dua yaitu:

  1. Berperan dalam fotosintesis yaitu pada reaksi terang (fosforilasi dan fotolisi) dan reaksi gelap pada pembentukan glukosa.
  2. Berperan dalam proses sintesis protein (penyusun kloroplas).

Proses Fotosintesis

Sudah disinggung sebelumnya bahwa salah satu fungsi kloroplas yaitu membantu proses fotosintesis. Pengertian dari fotosintesis adalah proses fisika kimia yang umumnya terjadi pada tanaman. Secara kimiawi, proses fotosintesis terjadi melalui reaksi seperti berikut:

6H2O + 6CO2 + cahaya =>  C6H12O6 (glukosa) + 6O2

Jika melihat dari reaksi tersebut maka kita bisa memahami bahwa fotosintesis menghasilkan glukosa dan air. Untuk menghasilkan zat tersebut, tumbuhan membutuhkan karbon dioksida, air dan cahaya matahari.

Walaupun terlihat sederhana, namun ternyata fotosintesis ini terjadi melalui dua proses yang cukup panjang, yaitu reaksi terang dan gelap. Mengutip dari “Bahan Ajar Fotosintesis” oleh Ir. I. Wayan Wiraatmaja, M.P., berikut penjelasannya.

Baca Juga

Secara sederhana reaksi terang bisa diartikan sebuah proses fotosintesis yang membutuhkan cahaya. Reaksi ini terjadi di dalam grana. Dalam reaksi terang, terjadi konversi energi cahaya menjadi kimia dan menghasilkan oksidan.

Reaksi Gelap

Rekasi gelap merupakan proses fotosintesis yang tidak membutuhkan cahaya namun tetap membutuhkan karbon dioksida. Reaksi ini terjadi di stroma. Pada reaksi gelap terjadi reaksi siklus yang membentuk gula dari bahan dasar karbon dioksida dan energi (ATP dan NADPH).

Energi yang digunakan dalam reaksi gelap diperoleh dari reaksi terang. Maka dari itu, reaksi gelap terjadi setelah reaksi terang selesai. Proses siklus gelap tidak membutuhkan cahaya matahari yang bertujuan untuk mengubah senyawa yang mengandung atom karbon menjadi gula.

Oleh Husnul Abdi pada 17 Jan 2022, 15:00 WIB

Diperbarui 17 Jan 2022, 15:00 WIB

Bagian dari sel tumbuhan yang mengandung kloroplas untuk proses fotosintesis adalah

Perbesar

Sel Tumbuhan (sumber: wikipedia)

Liputan6.com, Jakarta Fungsi kloroplas pada sel tumbuhan perlu kamu pahami. Sebagai salah satu bagian pada sel tumbuhan, kloroplas memiliki peran yang sangat penting untuk kelangsungan hidup tumbuhan tersebut.

Sel adalah bagian terkecil pada setiap organ.  Baik hewan maupun tumbuhan dapat berkembang karena memiliki sel. Ketika fungsi sel hewan dan tumbuhan terganggu, maka perkembangannya pun juga akan terhambat. Hal ini tentunya juga berlaku pada kloroplas pada tumbuhan.

Fungsi kloroplas berkaitan dengan tumbuhan yang dapat menghasilkan makanan sendiri. Kloroplas memiliki peran yang penting dalam melancarkan tumbuhan untuk melakukan fotosintesis. Oleh karena itu, kamu perlu memahami salah satu bagian dari sel tumbuhan ini.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (17/1/2022) tentang fungsi kloroplas.

Bagian dari sel tumbuhan yang mengandung kloroplas untuk proses fotosintesis adalah

Perbesar

Ilustrasi Sel Tumbuhan (kloroplas) (sumber belajar kemdikbud)

Sebelum mengenali fungsi kloroplas, kamu perlu mengetahui bagian-bagian sel tumbuhan terlebih dahulu. Pada sel tumbuhan, ada tiga bagian yang tidak terdapat pada sel hewan, yakni dinding sel, kloroplas, dan vakuola.

1. Dinding Sel

Bagian pertama dari sel tumbuhan yakni dinding sel, seperti halnya dengan namanya, bagian sel ini memiliki sifat yang kokoh dan kaku. Dalam dnding sel terdiri dari beberapa bagian lagi. Berikut merupakan senyawa penyusun dinding sel:

- Hemiselulosa. Hemiselulosa merupakan polisakarida yang tersusun dari xilosa, manosa, glukosa, dan asam glukoronat. Dalam dinding sel ini hemiselulosa memiliki fungsi sebagai perekat antara mikrofibril selulosa.

- Lignin. Bagian ini hanya dapat ditemukan pada dinding sel tumbuhan yang telah dewasa. Lignin memiliki fungsi untuk melindungi sel tumbuhan terhadap lingkungan yang tidak menguntungkan atau memberikan ancaman.

- Pektin. Pektin merupakan polisakarida yang tersusun atas arabinosa, asam galakturonat, dan galaktosa.

- Kutin. Kutin adalah seuatu lapisan yang terletak pada bagian permukaan atas batang atau daun dan memiliki fungsi untuk mencegah dehidrasi yang terjadi akibat penguapan serta melindungi dari kerusakan sel yang diakibatkan oleh patogen luar.

- Proten dan lemak. Dalam dinding sel tumbuhan tetap terdapat protein dan lemak meski jumlahnya tidak sebanyak sel hewan.

2. Kloroplas

Bagian kedua dari sel tumbuhan adalah kloroplas. Sama halnya dengan dinding sel, bagian ini juga hanya terdapat pada sel tumbuhan saja. Dalam kloroplas memiliki kandungan yang mengandung pigmen fotosintesis sehingga tumbuhan dapat melangsungkan proses fotosintesis. Jadi, bisa dibilang fungsi kloroplas yang sangat penting adalah membantu proses berlangsungnya fotosintesis. Hal inilah yang membuat tumbuhan dijuluki sebagai produsen karena mampu menghasilkan makanannya sendiri.

3. Vakuola

Terakhir yakni vakuola yang merupakan bagian sentral dari sel tumbuhan. Vakuola merupakan organ yang bermembran sel, memiliki ukuran besar yakni hampir setengah dari volume sel itu sendiri. Fungsi dari vakuola adalah sebagai tempat untuk menyimpan cadangan makanan dan air. Vakuola juga ditemukan pada organisme yang hanya memiliki sel tunggal seperti Amoeba dan paramecium.

Dalam mengenal fungsi kloroplas, kamu tentu harus paham dulu definisinya. Kloroplas adalah benda kecil pada sel tumbuhan yang mengandung klorofil. Kloroplas adalah bagian dari plastid yang mengandung klorofil. Di dalam kloroplas, berlangsung fase terang dan fase gelap dari fotosintesis tumbuhan.

Kloroplas terdapat pada hampir seluruh tumbuhan, tetapi tidak umum dalam semua sel. Bila terdapat kloroplas, tiap sel dapat memiliki satu sampai banyak plastid. Umumnya, pada tumbuhan tingkat tinggi, kloroplas berbentuk cakram (kira-kira 2 × 5 mm, kadang-kadang lebih besar), tersusun dalam lapisan tunggal dalam sitoplasma. Namun, bentuk dan posisinya berubah-ubah sesuai dengan intensitas cahaya.

Pada ganggang, bentuknya dapat seperti mangkuk, spiral, bahkan bintang yang menyerupai jaring dan sering kali disertai pirenoid.

Bagian dari sel tumbuhan yang mengandung kloroplas untuk proses fotosintesis adalah

Perbesar

Ilustrasi kloroplas (sumber belajar kemdikbud)

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, fungsi kloroplas adalah sebagai tempat berlangsungnya proses fotosintesis. Fungsi kloroplas adalah menyediakan tempat-tempat untuk proses aktivitas fotosintesis. Di mana cahaya matahari yang ditangkap oleh tumbuhan, akan diserap melalui klorofil dengan baik.

Asupan cahaya tersebut berikutnya akan diubah menjadi energi kimia, lalu disimpan dalam bentuk karbohidrat atau senyawa organik lainnya yang diperlukan untuk tumbuh kembang tanaman.

Jadi, fungsi kloroplas  sangatlah penting bagi tumbuhan. Hal inilah yang membuat tumbuhan dijuluki sebagai produsen karena mampu menghasilkan makanannya sendiri. Hal ini tentunya berkat fungsi kloroplas tersebut.

Kloroplas mengandung pigmen klorofil yang menyebabkan warna hijau pada daun. Mengutip dari sumber.belajar.kemdikbud, kloroplas adalah tempat berlangsungnya proses fotosintesis pada tumbuhan. Kloroplas memiliki lima bagian utama, yaitu stroma, membran dalam, membran luar, tilakoid, dan grana.

Kloroplas mempunyai membran ganda (membran luar dan membran dalam). Membran dalam dan membran luar kloroplas dibatasi dengan ruang antarmembran atau intermembran. Membran ganda mengelilingi matriks fluida yang disebut stroma.

Stroma mengandung enzim yang berperan untuk menangkap CO2 dan mereduksinya. Sistem membran di dalam stroma membentuk kantung-kantung datar yang disebut tilakoid. Pada beberapa tempat tilakoid bertumpuk membentuk grana. Klorofil dan pigmen lainnya terdapat pada membran tilakoid. Pigmen yang terdapat pada kloroplas, yaitu klorofil a (berwarna hijau), klorofil b (berwarna hijau tua), dan karoten (berwarna kuning sampai jingga).

Pada tanaman C3, kloroplas terletak pada sel mesofil. Contoh tanaman C3 adalah padi (Oryza sativa), gandum (Triticum aestivum), kacang kedelai (Glycine max), dan kentang (Solanum tuberosum). Pada tanaman C4, kloroplas terletak pada sel mesofil dan bundle sheath cell. Contoh tanaman C4 adalah jagung (Zea mays) dan tebu (Saccharum officinarum).

Lanjutkan Membaca ↓

Bagian dari sel tumbuhan yang mengandung kloroplas untuk proses fotosintesis adalah