Bagaimana cara menumbuhkan minat baca pada dirimu jelaskan

Suara.com - Salah satu tantangan orang tua adalah saat mulai mengajari sang anak untuk membaca, dengan adanya pandemi virus Corona (Covid-19) anak tidak bertemu dengan guru di sekolah dan orang tua yang berperan lebih untuk mendidik anak.

Jika anak usia dini tidak diajarkan untuk mulai belajar membaca maka akan mengalami kesulitan di kemudian hari. Anak yang gemar membaca maka akan membuat anak lebih banyak menambah perbendaharaan kosakata dan memperlancar kemampuan berbicara dan menambah pengetahuan anak.

Menyadur dari laman Sahabat Keluarga Kemendikbud terdapat beberapa cara untuk menumbuhkan minat baca anak usia dini.

Berikut cara menumbuhkan minat baca anak usia dini:

Baca Juga: 13 Edu Game Milik Rumah Belajar Kemendikbud, Bantu Anak Makin Kreatif

1. Sediakan banyak buku bacaan

Menyediakan bacaan untuk anak bukan hanya dalam bentuk buku cerita saja bisa juga seperti buku komik, majalah, koran atau berbagai buku bacaan yang relevan untuk anak. Agar tidak membuat anak bosan, coba buatlah perpustakaan mini di dalam rumah untuk semakin menumbuhkan minat baca anak, dengan buku yang memiliki gambar dan berwarna bisa membantu anak untuk lebih senang melihat dan belajar membaca.

2. Membaca buku setiap hari

Sebagai orang tua bisa memulai untuk membacakan buku setiap harinya kepada anak, hal tersebut sebagai reaksi anak untuk berimajinasi dengan cerita-cerita yang orang tua bacakan. Buku yang Anda pilih adalah buku yang memuat hal-hal dunia anak maupun ilmu pengetahuan alam.

Waktu yang dapat dipilih untuk membacakan buku kepada anak saat setelah belajar atau sebelum anak tidur. Anda bisa memulai dengan cerita-cerita yang membangun imajinasi anak.

Baca Juga: Kemendikbud Komitmen Majukan Pendidikan dengan Program Guru Penggerak

3. Luangkan waktu membaca

“ Buku adalah jendela dunia ”, demikian pepatah ini begitu mendunia. sebuah rangkaian kata yang telah melewat dalam telinga masyarakat dunia. Sebuah kalimat yang apabila di kaji lebih dalam akan menemukan makna yang tepat terkait dengan pentingnya aktifitas ini bagi kemajuan sebuah peradaban. sebuah realita bahwa tradisi membaca dikalangan masyarakat Indonesia sampai saat ini masih sangat rendah, Berdasarkan data yang diberikan Mendiknas, ada lebih dari 200 juta penduduk Indonesia yang melek huruf. Tapi presentase akses masyarakat terhadap Koran hanya 2,8 persen?!

Tahun 1999 saja , rasio jumlah penduduk dengan surat kabar: Indonesia hanya 1 : 43-satu surat kabar dibaca oleh 43 orang, bandingkan dengan Malaysia (1 : 8,1), Jepang (1 : 1,74), serta lndia (1: 38,14). Negara maju 513 judul buku per satu juta penduduk (Daniel Dhakidae, 1997;187). Dari data statistik di atas dapat kita temui sebuah kenyataan bahwa melek huruf yang tinggi ternyata tidak selalu diikuti dengan bertambahnya jumlah buku dan media teks lainnya. Termasuk kebiasaan membaca buku.

Saya tidak akan membahas hal itu terlalu jauh, Fokus saya disini adalah bagaimana caranya agar kita , masyarakat Indonesia memiliki sikap gemar membaca buku. sebenarnya sudak banyak buku yang memberikan trik-trik atau kiat-kiat khusus untuk menumbuhkan minat baca itu sendiri. dan sejatinya tulisan ini adalah bagian dari tujuan penulisan buku tersebut.

Bagaimana cara menumbuhkan minat baca pada dirimu jelaskan
Cara menumbuhkan minat baca – Gambar : Google.com

Salah satu cara (paling) sederhana untuk meningkatkan kemajuan bangsa ini dapat dimulai dari satu hal: membaca. Bagaimana cara menumbuhkan minat baca agar kita selalu senang dan ketagihan membaca?

  • Mengalokasikan Waktu Khusus untuk Membaca

Awalnya dulu saya tidak suka membaca, sampai akhirnya saya menerapkan 10-15 menit membaca buku apapun setiap hari yang akhirnya sampai sekarang ini menjadi kebiasaan baik saya. Hal ini mungkin juga bisa Anda coba, yaitu memulai untuk membaca setiap hari, 10-15 menit saja secara konsisten kemudian setiap bulannya Anda tambah sedikit demi sedikit dan sekarang saya bisa membaca buku hingga satu atau dua jam setiap harinya.

  • Membeli Buku Setiap Minggu

Korbankan uang saku Anda untuk membeli buku-buku berkualitas atau recommended setiap pekannya, terlepas Anda akan membacanya atau tidak. Dengan membeli buku terus menerus, mau tidak mau Anda pun akan ‘dipaksa’ untuk membaca (karena kalau ga dibaca sayang).

  • Manfaatkan Waktu Menunggu

Waktu menunggu bisa dimanfaatkan untuk menumbuhkan kebiasaan membaca. Waktu menunggu dapat ditemui saat kita menunggu bis, sedang ada di angkot, menunggu seseorang untuk bertemu, atau apapun.

  • Memiliki List Buku Populer atau Rekomendasi

Salah satu alasan kenapa kita malas membaca adalah karena saat kita membaca buku atau apapun itu, kita mendapatkan hal yang kita tidak sukai untuk membacanya. Maka pada waktu itu hal yang saya lakukan adalah meminta beberapa list buku yang direkomendasikan oleh guru atau dosen saya yang kemungkinan menariknya lebih besar dan ternyata benar, memang lebih bagus dan saya pun senang membacanya.

  • Belajar Effective Reading

Survey membuktikan saat ini hanya satu dari dua puluh orang yang kemampuan membacanya berkembang sejak SD. Di internet, Anda bisa menemukan bagaimana cara membaca dengan lebih baik, cepat, konsentrasi, dan lebih paham. Jika memang kurang, CerdasMulia Leadership and Training Center menyediakan itu. Namun, yang ingin saya tekankan di sini adalah, salah satu cara menumbuhkan minat baca adalah dengan belajar membaca efektif yang ternyata sangat jauh berbeda semenjak kita berada di SD dulu.

  • Membaca Saat Istirahat atau Sebelum Tidur

Ini juga bisa dilakukan jika ternyata selama waktu Anda sangat sibuk dan penuh dengan aktivitas. Gunakan waktu istirahat Anda dengan membaca, atau rutinkan membaca buku walaupun sedikit sebelum Anda tidur.

Anda punya rencana membaca? Rencana membaca adalah target atau daftar buku apa yang harus ditamatkan untuk dibaca pada minggu atau bulan ini. Saya punya target bahwa setiap bulannya saya menamatkan (menamatkan loh ya, bukan hanya sekedar membaca) sekitar 3-5 buku di luar buku kuliah yang kemudian di resume atau dibuat ringkasannya.

  • Berdiskusi dan Bergabung di Komunitas

Berdiskusi bisa menjadi cara ampuh untuk tetap menjaga kita tetap semangat membaca. Saya membiasakan di CerdasMulia Leadership and Training Center, setiap trainer dan manajemen untuk membedah buku sepekan sekali dan membuat slide presentasinya untuk kemudian didiskusikan dan menjaga semangat membaca. Kita juga bisa menerapkannya di komunitas kita. Misalkan saya tergabung di Komunitas TDA Kampus, maka ada beberapa acara yang dikhususkan sebagai acara bedah buku.

Menurut saya, sangat tidak ada ruginya kita menjadi seorang yang sangat senang dengan membaca. Benar-benar tidak ada ruginya. Tidak perlu takut menjadi orang yang introvert, kaku, atau malah terkesan aneh karena kita kutu buku. Justru orang-orang yang saya kenal, yang kebiasaan membacanya kuat menjadi seorang yang sangat supel, hangat, dan nyambung dengan apapun yang dibicarakan.

Penulis : Kurnia Ramadhan

Bagaimana cara menumbuhkan minat baca pada dirimu jelaskan

Bagaimana cara menumbuhkan minat baca pada dirimu jelaskan
Lihat Foto

KucherAV

Ilustrasi membaca buku

KOMPAS.com - Banyak orang mengakui sulitnya membiasakan diri untuk membaca buku di era digital ini. Banyaknya distraksi dari teknologi informasi, seperti media sosial, hingga game online membuat kita akhirnya melupakan buku.

Manfaat membaca buku rasanya sudah banyak diketahui, namun sebenarnya kegiatan ini juga bisa membantu kita untuk jeda dari media sosial dan mengurangi kecemasan.

Kita tetap bisa menumbuhkan kembali rasa suka membaca buku. Berikut beberapa kiatnya.

Baca juga: Hari Buku Nasional, 8 Manfaat Penting Ajarkan Anak Gemar Membaca

1. Ikuti akun buku di media sosial

Jika kamu sudah lama tidak membaca, mungkin sulit mengetahui dari mana harus memulai. Kamu bisa memulainya dengan mengikuti akun Instagram atau Facebook yang secara teratur memposting tentang buku, entah itu penerbit buku, penulis, ataupun bookstagram.

Dengan mengikuti akun tersebut, kamu akan mengetahui buku-buku terbaru, best seller, judul yang sedang trending, atau bahkan membuat kamu termotivasi juga untuk rajin membaca buku.

Baca juga: 5 Rekomendasi Buku Anak Sepanjang Masa, Cocok Dibaca Semua Umur

2. Baca apa yang kamu inginkan

Jika kamu sudah lama tidak membaca, ada baiknya untuk membaca topik tertentu yang memang ingin dibaca. Tidak perlu memaksa untuk membaca topik-topik yang berat bahkan tidak terlalu kamu sukai.

Untuk menentukan buku apa yang akan dibaca, kamu bisa mengingat kembali penulis yang tulisannya mudah untuk dicerna dan cenderung lebih ringan, lalu bisa mencari tahu karya-karya baru dari penulis tersebut.

Bagaimana cara menumbuhkan minat baca pada dirimu jelaskan

Bagaimana cara menumbuhkan minat baca pada dirimu jelaskan
Lihat Foto

DOK. Instagram Nadiem Makarim

Tangkapan layar Mendikbud Nadiem Makarim sedang membaca buku di waktu senggangnya.

3. Mengunjungi perpustakaan