Apakah keputihan itu tanda akan menstruasi?

Keputihan menjelang haid merupakan keluarnya lendir atau cairan dari vagina. Pada umumnya, sebelum mengalami masa menstruasi, tubuh setiap wanita akan memberikan gejala yang berbeda-beda. Salah satunya adalah keputihan. Di mana, gejala satu ini menjadi gejala yang nyaris dialami oleh setiap wanita. Warna cairan keputihan tersebut sangat bervariasi. Ada yang bening, kecokelatan, ataupun kekuningan. Untuk teksturnya sendiri encer atau kental.

Keputihan merupakan sebuah gejala yang sangat wajar pada wanita. Lendir ini diproduksi secara alami dari leher rahim, yang dikenal sebagai serviks. Selama ini, lumayan banyak mitos yang beredar tentang keputihan. Bahkan, ada mitos yang menyebutkan bahwa keputihan yang terlalu banyak dengan warnanya yang jernih sangat berhubungan dengan infeksi menular seksual. Padahal, keputihan sendiri tidak selalu menjadi pertanda buruk. Nah, ketika menjelang haid, keputihan yang dialami oleh wanita akan berubah jumlahnya dan karakternya. Perubahan ini bisa 100 persennya adalah hormonal. Alias, memang siklus menstruasinya. Keputihan yang sehat tidak mengeluarkan aroma yang menyengat, dan warnanya tidak pekat. Dengan kondisi tersebut, Anda akan merasakan ‘basah’ dan tidak seharusnya merasakan gatal atau nyeri pada area vagina.  Ketika ternyata terjadi perubahan pada keputihan yang Anda alami, misal, baunya menjadi sangat menyengat, warnanya yang berubah, hingga terasa gatal, maka alangkah baiknya jika Anda mengonsultasikannya kepada dokter. Karena infeksi bisa saja dikarenakan oleh infeksi.

Menariknya, keputihan bukan hanya menjadi tanda-tanda akan menstruasi, melainkan juga bisa menjadi pertanda kehamilan. Maka, ada baiknya jika Anda mengetahui perbedaan antara keputihan tanda akan menstruasi atau tanda kehamilan. Secara umum, hal tersebut bisa Anda amati dengan sangat mudah. Karena terdapat beberapa indikasi yang bisa Anda perhatikan. Berikut beberapa di antaranya.

Jumlah keputihan

Ketika keputihan akan menjadi tanda-tanda menstruasi, maka kadar keluarnya normal. Yakni tidak begitu banyak. Sementara ketika keputihan jumlahnya justru lebih banyak, maka hal tersebut bisa menjadi tanda-tanda kehamilan Anda. Hal ini akan membuat Anda merasa bahwa celana dalam Anda jauh lebih cepat basah dari biasanya.

Warnanya lebih putih

Perbedaan kedua adalah dari segi warna. Sebagaimana tulisan di atas, bahwa keputihan ini mempunyai beberapa varian warna. Nah, biasanya, keputihan yang akan Anda alami jika hal tersebut menjadi pertanda menstruasi warnanya adalah bening. Sementara jika keputihan tersebut adalah tanda-tanda kehamilan, maka warnanya adalah cokelat susu. Dan kadang-kadang pula putih agak kekuningan.

Tekstur keputihan

Selain berbeda dari segi jumlah dan warna, ternyata ciri-ciri keputihan tanda menstruasi dengan kehamilan juga berbeda. Di mana, tekstur keputihan ketika akan menstruasi menjadi encer. Sementara ketika menjadi tanda-tanda kehamilan, maka teksturnya agak lengket dan cair. Untuk membedakan masalah tekstur ternyata lumayan sulit ya.

Jadi jelas ya, bahwa keputihan merupakan hal yang sangat wajar pada wanita.  Dan menjadi salah satu tanda-tanda akan menstruasi atau masa kehamilan. Dan biasanya, keputihan yang akan Anda alami sebagai tanda akan datangnya menstruasi memang biasanya berwarna putih. Kemudian beberapa hari ke depan, warnanya akan berubah menjadi kecokelatan ketika bercampur dengan bercak darah. Beberapa hari kemudian, Anda akan menstruasi. Maka, ketika mengalami keputihan, tidak ada yang perlu Anda khawatirkan ya. Demikian pembahasan seputar keputihan menjelang menstruasi yang meski Anda mengerti dengan baik. Semoga bermanfaat.

Keputihan tanda hamil? Lalu apa bedanya dengan keputihan sebelum haid. Pertanyaan ini mungkin akan dipertanyakan bagi banyak perempuan khususnya calon ibu. 

Ya, keputihan memang merupakan hal yang umum dialami perempuan. Cairan berwarna putih ini akan dirasakan perempuan sebelum menstruasi. Meningkatnya kadar hormon estrogen dalam tubuh akan membuat vagina lembap dan meningkatkan aliran darah di area pelvis, sehingga menghasilkan lendir di vagina.

Kendati wajar, masih banyak perempuan yang kesulitan membedakan keputihan menjelang menstruasi atau keputihan tanda hamil.

Namun, keduanya tetap memiliki perbedaan khas yang sebaiknya Bunda ketahui. Yuk, simak perbedaannya sebagai berikut!

Artikel terkait: Keputihan saat hamil, mana yang normal atau berbahaya?

Perbedaan Keputihan Tanda Hamil dan Sebelum Menstruasi

Apakah keputihan itu tanda akan menstruasi?

Cairan berwarna putih yang keluar dari vagina adalah hal wajar menjelang periode menstruasi, keputihan ini terdiri dari cairan dan bakteri yang ada dalam vagina. Menjelang menstruasi, kebanyakan perempuan hanya akan memproduksi sedikit cairan saja yaitu setengah sendok makan atau 4 ml setiap hari.

Normalnya, cairan berwarna putih tetapi akan menjadi lebih bersih dan berair seiring kadar hormon estrogen yang semakin meningkat.

Keputihan saat siklus menstruasi memiliki beberapa jenis fase dengan perbedaan ciri tersendiri, yakni:

  • Keputihan saat masa ovulasi. Umumnya berwarna bersih, elastis, dan berair. Sebelum memasuki masa ovulasi, Bunda akan mengalami keputihan dengan jumlah lebih banyak dibandingkan biasanya
  • Setelah ovulasi. Masa subur telah usai juga akan menimbulkan keputihan, biasanya berlangsung hingga 14 hari dengan tekstur yang lebih tebal tapi jumlahnya lebih sedikit daripada masa ovulasi
  • Sebelum menstruasi. Pada fase ini, cairan keputihan berwarna putih dengan sedikit noda kekuningan
  • Setelah menstruasi. Keputihan normal juga akan dialami wanita walaupun masa haid telah usai, biasanya berwarna kecokelatan setelah darah kotor telah meluruh sepenuhnya

Artikel terkait: Kenali 9 jenis keputihan, mana yang harus diwaspadai?

Keputihan Tanda Hamil

Apakah keputihan itu tanda akan menstruasi?

Kebanyakan Bunda akan menjadikan keterlambatan haid sebagai tanda kehamilan. Padahal, keputihan juga bisa menjadi tanda awal kehamilan yang kerap luput dari perhatian. Bahkan, tanda ini bisa saja dialami sebelum haid terlambat misalnya pada minggu pertama atau kedua setelah pembuahan berhasil.

Apa yang membedakan keputihan tanda hamil dengan kuputihan tanda menstruasi? Dikutip dari laman Alodokter, ternyata ada beberapa perbedaan yang cukup signifikan.

Jumlah Keputihan

Coba perhatikan, bagaimana jumlah volume keputihan yang bunda alami? Ternyata, salah satu perbedaan keputihan tanda hamil lebih cenderung berjumlah lebih banyak dibandingkan keputihan menjelang menstruasi. Bisa ditandai dengan lembapnya atau cepat basahnya di celana dalam dalam. Bahkan jumlahnya dapat bertambah hingga mendekati persalinan.

Untuk mengatasinya, Bunda bisa menggunakan pantyliner tanpa parfum yang mudah dan praktis agar tetap nyaman. Selain itu, gantilah celana dalam secara berkala dan pilih yang bahannya nyaman. Hindari menggunakan tampon saat hamil ya, Bun, karena rawan menyebabkan bakteri ke dalam vagina.

Warna 

Sekarang, bagaimana dengan warna keputihannya? Umumnya warna keputihan tanda hamil akan cenderung berwarna putih susu atau berwarna putih kekuningan.

Bedakan dari Teksturnya

Meski sulit dibedakan, tetapi tekstur keputihan tanda hamil berbeda dengan tekstur keputihan menjelang haid. Tekstur keputihan tanda hamil cenderung lebih cair, lengket atau tebal. 

Aroma

Keputihan tanda hamil juga bisa dilihat dari aroma yang dimtimbulkan. Disebut leukorrhea, cairan keputihan tanda hamil cenderung memiliki aroma yang ringan.

Tanda Kehamilan Lain yang Mungkin Dirasakan

Sementara itu, selain keluar keputihan dan telat datang bulan, menjelang kehamilan juga biasanya muncul tanda-tanda yang kerap Anda rasakan. Gejala atau tanda kehamilan ini juga biasanya mirip dengan PMS. Beberapa tanda kehamilan yang biasanya muncul di antaranya:

  1. Adanya perubahan suasana hati yang tiba-tiba dan tidak menentu.
  2. Payudara terasa lebih sensitif. Timbulnya rasa sakit di area payudara dan adanya perubahan ukuran
  3. Merasakan kram perut dan terkadang disertai dengan munculnya bercak pada awal kehamilan
  4. Mengalami konstipasi atau sembelit
  5. Sakit kepala, nyeri punggung, atau bahkan menjadi mudah lelah

Kapan Bunda Harus Merasa Khawatir?

Apakah keputihan itu tanda akan menstruasi?

Peningkatan hormon saat menstruasi atau hamil akan menimbulkan perubahan pada tubuh, termasuk keputihan. Meskipun merupakan hal yang normal, waspadai jika merasakan tanda berikut:

  • Gatal dan sensasi terbakar pada area intim
  • Muncul bau yang tidak sedap
  • Keputihan berwarna kekuningan atau hijau
  • Jumlah cairan lebih banyak dari biasanya
  • Nyeri di area panggul

Jika Bunda sedang hamil dan menyadari adanya tanda di atas, bicarakan dengan dokter karena dikhawatirkan mengindikasikan infeksi yang bisa meningkatkan risiko keguguran.

Artikel terkait: Mengalami keputihan saat hamil, normal atau tidak, ya?

Sebagai langkah pencegahan, pilihlah celana dalam longgar berbahan katun yang nyaman untuk menjaga organ intim tetap kering. Asupan nutrisi bergizi seperti yoghurt dan makanan fermentasi dianjurkan untuk meningkatkan bakteri baik dalam vagina.

Itulah informasi mengenai perbedaan keputihan tanda hamil dengan sebelum menstruasi. Apabila Bunda mengalami keputihan bersamaan dengan tanda kehamilan lainnya, tidak ada salahnya menjalani pemeriksaan test pack, ya, Bun. Semoga bermanfaat!

Cerita mitra kami

Apakah keputihan itu tanda akan menstruasi?

Tips Kehamilan

Berikut 4 Mitos Ibu Hamil Seputar Jenis Kelamin Bayi, Mana yang Benar ya?

Apakah keputihan itu tanda akan menstruasi?

Tips Kehamilan

6 Ide Kado untuk Ibu Hamil yang Bermanfaat, Bunda Pasti Suka!

Apakah keputihan itu tanda akan menstruasi?

Tips Kehamilan

Ini Perbedaan Stretch Mark Putih & Merah, Cek di Sini Yuk!

Apakah keputihan itu tanda akan menstruasi?

Tips Kehamilan

Mengapa Calon Ibu Harus Berinvestasi pada Tes Kehamilan alih-alih Perlengkapan Bayi di Awal Kehamilan

Referensi : BabyMed, Medical News Today

Baca juga :

id.theasianparent.com/mitos-dan-fakta-ngidam

id.theasianparent.com/jeruk-nipis-untuk-ibu-hamil

id.theasianparent.com/cara-meningkatkan-kesuburan

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

Keputihan tanda akan haid seperti apa?

Saat menjelang menstruasi, keputihan bisa menjadi lebih bening, kekuningan, kecokelatan, encer, dan licin. Keluarnya cairan dari vagina sebelum haid umumnya terjadi di waktu proses ovulasi dimulai.

Ciri ciri mau menstruasi apa?

Berikut ini adalah tanda-tanda menstruasi yang perlu Anda ketahui:.
Payudara nyeri. Salah satu tanda menstruasi yang kerap dialami adalah payudara terasa nyeri atau kencang. ... .
Perut kembung. ... .
Muncul jerawat. ... .
4. Nafsu makan meningkat. ... .
Kram pada perut atau punggung bagian bawah. ... .
6. Mood swing. ... .
7. Kelelahan..

Apakah menjelang haid ada keputihan?

Keputihan yang terjadi sebelum haid merupakan bagian dari siklus menstruasi. Sebelum sel telur dilepaskan dari ovum, vagina akan memproduksi lendir dalam jumlah yang lebih banyak. Hal ini yang menjadi penyebab seorang wanita bisa mengalami keputihan sebelum masa haid datang.

Berapa hari sebelum haid keluar keputihan?

Berbeda saat ketika wanita tidak hendak mengalami haid, hormon estrogen jadi lebih dominan dan cairan yang dikeluarkan pun lebih jernih, encer, dan berair. Jika diperhatikan secara lebih jelas, tekstur cairan keputihan menjelang haid mulai mengental dalam kurun waktu 12-16 hari sebelum haid.