Apa ciri ciri asam lambung naik ke jantung?

KOMPAS.com - Meski sekilas terlihat dan terasa mirip, sebenarnya terdapat perbedaan anatara nyeri dada akibat serangan jantung dan nyeri dada karena gejala asam lambung.

Gejala nyeri dada adalah salah satu alasan paling umum seseorang pergi ke Unit Gawat Darurat. Pasalnya, ini memang merupakan salah satu ciri serangan jantung yang harus ditangani sesegera mungkin.

Namun, dari seluruh jumlah pasien dengan keluhan sakit dada yang masuk ke UGD, beberapa di antaranya sebenarnya mengalami heartburn.

Memang, agak sulit membedakan rasa sakit yang disebabkan oleh serangan jantung dengan heartburn. Ini yang sering membuat para penderita asam lambung tinggi merasa panik saat merasa heartburn.

Nah, agar tak salah perkiraan, sebaiknya ketahui perbedaan gejala asam lambung dan sakit jantung yang dilansir webMD berikut ini.

Ini dia gejala khas dari keluhan asam lambung.

1. Ada sensasi terbakar yang tajam di bawah tulang dada atau tulang rusuk.

2. Sesak atau sakit ulu hati pada penderita asam lambung umumnya tidak menyebar ke bahu, leher, atau lengan. Meski pada beberapa pasien ini juga bisa terjadi.

3. Nyeri di bawah tulang dada ini biasanya datang setelah makan, ketika berbaring, saat berolahraga, atau saat mengalami kecemasan.

4. Gejala asam lambung naik ini langsung mereda setelah minum obat antacid.

5. Jarang disertai dengan keringat dingin.

Sementara gejala angina alias nyeri dada yang parah atau bisa juga disebut gejala serangan jantung, meliputi:

1. Sesak napas.

2. Sebuah perasaan sesak dan ada tekanan hingga nyeri, umumnya terasa di tengah dada. Rasanya seperti ikat pinggang dipasangan dengan sangat ketat di sekeliling dada.

3. Nyeri di dada datang secara mendadak atau disertai tekanan yang semakin lama terasa semakin memburuk.

4. Pusing.

5. Nyeri bisa menyebar ke bahu, leher, rahang atau lengan.

6. Nyeri kemudian reda setelah diberi nitrogliserin.

7. Sering disertai keringat dingin. (Tabloid Nova/Annelis Brilian)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Nyeri ulu hati sering kali dianggap sebagai gejala maag atau penyakit lambung. Namun sebenarnya, keluhan ini juga bisa menjadi gejala serangan jantung. Lalu, bagaimana cara membedakan nyeri ulu hati pada penyakit lambung dan jantung?

Nyeri ulu hati dapat disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari rasa cemas, kekenyangan, peradangan pada lambung (gastritis), penyakit asam lambung (GERD), batu empedu, hingga penyakit jantung. Masing-masing penyakit yang dapat menimbulkan keluhan ulu hati ini memiliki gejala yang berbeda.

Apa ciri ciri asam lambung naik ke jantung?

Nyeri ulu hati memang bukan merupakan gejala serangan jantung yang sering terjadi, tetapi kondisi ini tetap tidak boleh diabaikan. Nyeri ulu hati pada serangan jantung umumnya dialami oleh wanita dan penderita diabetes (kencing manis).

Perbedaan Nyeri Ulu Hati pada Penyakit Lambung dan Penyakit Jantung

Agar tidak bingung membedakan nyeri ulu hati karena penyakit lambung atau penyakit jantung, berikut ini adalah perbedaan antara keduanya:

Nyeri ulu hati pada penyakit jantung

Pada penyakit jantung atau serangan jantung, ciri-ciri nyeri ulu hati yang muncul adalah sebagai berikut:

  • Muncul mendadak dan disertai nyeri dada yang menjalar hingga rahang, leher, atau lengan
  • Intensitas nyeri bisa meningkat dalam hitungan menit
  • Terasa seperti tertindih, terbakar, dan tertusuk
  • Nyeri biasanya akan bertambah berat saat melakukan aktivitas fisik atau stres

Selain itu, nyeri ulu hati pada penyakit jantung atau serangan jantung juga dapat disertai oleh beberapa gejala berikut ini:

  • Jantung berdebar
  • Sesak napas, terutama pada wanita
  • Keringat dingin
  • Lemas tanpa sebab yang jelas
  • Merasa seperti akan pingsan

Jika Anda merasakan nyeri ulu hati yang mengarah pada gejala penyakit jantung, segeralah pergi ke instalasi gawat darurat (IGD) rumah sakit terdekat. Kondisi ini perlu ditangani secepat mungkin guna mencegah komplikasi lebih lanjut.

Nyeri ulu hati pada penyakit lambung

Maag merupakan penyakit yang umum terjadi. Diperkirakan 25–40% orang dewasa mengalami sakit maag setiap tahunnya.

Penyakit asam lambung atau sakit maag juga dapat menyebabkan nyeri ulu hati. Berikut ini adalah ciri-ciri nyeri ulu hati akibat penyakit lambung:

  • Muncul rasa panas atau terbakar, terkadang juga diikuti dengan nyeri dada
  • Diikuti muntah
  • Nyeri ulu hati sering kali muncul saat berbaring dan mereda setelah mengonsumsi obat maag, seperti antasida
  • Nyeri ulu hati umumnya disertai dengan perut kembung atau rasa begah setelah makan.

Pada sakit maag, gejala nyeri ulu hati biasanya terjadi saat penderitanya terlambat makan, mengalami stres, dan mengonsumsi makanan atau minuman yang merangsang produksi asam lambung, seperti makanan asam, pedas, dan berlemak, serta minuman berkafein, bersoda maupun beralkohol.

Karena nyeri ulu hati bisa menjadi gejala berbagai penyakit, sebaiknya Anda memeriksakan diri ke dokter jika merasakan keluhan ini. Apalagi jika nyeri ulu hati yang dirasakan terjadi selama lebih dari 1 minggu, mengganggu aktivitas, atau bertambah parah dalam waktu singkat.

Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang, seperti foto Rontgen, tes darah, endoskopi, atau melakukan pemeriksaan EKG untuk memastikan penyebab nyeri ulu hati yang Anda alami. Setelah diagnosis penyakit dipastikan, dokter akan memberikan pengobatan yang sesuai dengan penyebabnya.

Ditulis oleh:

dr. Meristika Yuliana Dewi

Terakhir diperbarui: 22 Agustus 2022

Apa yang terjadi jika asam lambung naik ke jantung?

Asam lambung yang naik tidak berdampak apa pun terhadap jantung. Tapi tetap ada kemungkinan gejala naiknya asam lambung berupa sensasi panas di dada juga merupakan gejala penyakit jantung.

Apa yang dirasakan ketika asam lambung naik ke dada?

Asam lambung yang naik ke kerongkongan bisa menyebabkan munculnya sensasi terbakar pada area dada alias heartburn. Kondisi ini dikenal dengan istilah GERD. Ada banyak faktor maupun gejala yang bisa menjadi tanda penyakit ini.

Apakah asam lambung berpengaruh pada jantung?

Hingga kini, tak ditemukan kaitan langsung antara GERD dan penyakit jantung. Meski begitu, orang yang memiliki GERD rentan mengalami penyakit jantung pula. Sebab, orang dengan penyakit GERD lebih mudah emosional atau mengalami stres akibat penyakit tersebut.

Apa ciri ciri asam lambung yang sudah parah?

Ragam Gejala Maag Kronis Mual dan muntah. Perut terasa kembung. Perasaan penuh atau begah pada perut bagian atas setelah makan. Berkurangnya nafsu makan.