Real-time protection windows 10 tidak bisa off

Jakarta, CNBC Indonesia - Windows Defender merupakan sebuah aplikasi antivirus bawaan Windows 8 dan 10. Walaupun cukup berguna untuk mengamankan komputer dari serangan virus berbahaya, tetapi nyatanya masih banyak yang ingin mematikan antivirus Windows 10 tersebut.

Keberadaan Windows Defender sering mengganggu karena acap kali aplikasi ini akan menghapus file dan aplikasi tidak berbahaya karena dianggap sebuah virus.

Selain itu, Windows Defender juga sering memunculkan pop-up yang membuat aktivitas Anda saat memakai komputer atau laptop menjadi terganggu.

Windows Defender juga sering memblok proses instalasi aplikasi dan game. Sehingga tidak ada cara lain selain mematikan permanen atau sementara antivirus Windows 10 tersebut.

Nah, jika Anda mengalami hal-hal tersebut, Mari simak cara mematikan antivirus Windows 10 secara sementara atau permanen di bawah ini!

Namun perlu ditekankan, bahwa jika Anda melakukannya, maka perangkat Anda mungkin akan rentan terhadap ancaman.

Cara Mematikan Antivirus Windows 10 Sementara

Berikut langkah-langkah yang dapat Anda lakukan untuk mematikan proteksi antivirus Windows Defender untuk sementara waktu:

  • Pertama, pilih Mulai atau Start yang terletak di sudut kiri bawah layar komputer Anda
  • Lalu buka bagian pengaturan atau Setting di dalam Start
  • Kemudian, akan muncul jendela Pengaturan di layar Anda. Pilih pilihan "Update & Security"
  • Setelah jendela "Update & Security" terbuka, klik bagian "Windows Security" atau "Keamanan Windows"
  • Buka "Virus & Threat Protection" kemudian kelola Pengaturan atau Pengaturan Proteksi Ancaman di versi Windows 10 yang lama
  • Terakhir, alihkan Proteksi real-time ke Nonaktif untuk menonaktifkan Antivirus Windows 10 sementara.

Singkatnya, berikut cara mematikan antivirus Windows 10 sementara.

Pilih Mulai > Pengaturan > Update & Security > Keamanan Windows > Virus & Threat Protection > Kelola Pengaturan > alihkan Proteksi Real Time ke Nonaktif.

Cara Mematikan Antivirus Windows 10 Permanen

Jika Anda ingin menginstal antivirus lain, Anda harus mematikan Windows Defender secara permanen agar nantinya tidak bentrok.

Berikut adalah cara mematikan antivirus Windows 10 secara permanen:

  • Pertama, buka menu Mulai atau Start, kemudian pilih "Update & Security"
  • Buka pilihan "Windows Security" dan klik "Virus & Threat Protection"
  • Lalu pilih "Manage and Setting" pada bagian bawah Virus & Threat Protection Settings
  • Alihkan tombol yang "Aktif" menjadi "Tidak Aktif" untuk Real Time Protection, Cloud-Delivered Protection, dan Automatic Sample Submission.

Setelah melakukan langkah-langkah tadi, antivirus Windows 10 atau Windows Defender telah dimatikan secara permanen pada komputer atau laptop Anda.

Jika Anda ingin mengaktifkannya lagi, Anda tinggal mengalihkan tombol yang awalnya "Tidak Aktif" menjadi "Aktif".

Cara kedua yang dapat Anda lakukan yaitu dengan menggunakan Local Group Policy. Untuk membuka Group Policy Editor ada 3 metode yang bisa dipilih, yaitu:

  • Tekan Windows+R dan ketik gpedit.msc lalu enter
  • Tekan logo Windows dan ketik gpedit.msc
  • Melalui Command Prompt dan ketik gpedit.msc
  • Lalu setelah jendela Group Policy Editor terbuka, silakan masuk ke Computer Configuration > Administrative Templates > Windows Components > Windows Defender > lalu cari Turn Off Windows Defender Antivirus
  • Klik dua kali pada Turn Off Windows Defender Antivirus
  • Pilih "Enable", "Apply", dan "Ok"
  • Terakhir, restart komputer Anda.

Jika Anda ingin mengaktifkan kembali Windows Defender, Anda tinggal pilih "Not Configured" di jendela Turn off Windows Defender Antivirus.

Bahaya Menonaktifkan Antivirus di Komputer atau Laptop

Meski antivirus sudah dinonaktifkan, ada kesempatan terjadi beberapa bahaya yang mungkin akan Anda temui jika melakukan hal tersebut.

Beberapa bahaya jika Anda menonaktifkan antivirus di komputer atau laptop diantaranya yaitu:

  • Virus dan Malware akan lebih mudah memasuki komputer dan merusak stabilitas komputer Anda
  • Beberapa software game dapat terganggu dan hilang tanpa sepengetahuan Anda
  • Lebih riskan terkena aksi Phising yang membuat seperti rekening, sandi, email, serta akun milik Anda dicuri orang lain

Karena beberapa kemungkinan bahaya tersebut, ada baiknya untuk lebih berhati-hati jika Anda ingin menonaktifkan aplikasi antivirus pada komputer atau laptop Anda. Semoga membantu.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya

Cara Upgrade Windows 10 ke Windows 11 Secara Gratis

(roy/roy)

Apakah kamu mengalami masalah yang di mana windows defender tidak bisa dimatikan. Tenang, di sini ada solusinya, cara mematikan antivirus windows 10 baik untuk sementara waktu atau secara permanen.

Antivirus windows 10 dan windows 11 yang dinamakan windows defender, sekarang menjadi windows Security. Inilah yang menjalankan program antimalware service executable secara real-time, terkadang dalam beberapa kasus tertentu dapat mengambil banyak sumber daya dan menyebabkan komputer bekerja jadi lebih berat.

Cara mematikan windows defender bisa kamu lakukan dengan beberapa cara. Yaitu melalui pengaturan, jika ingin mematikan untuk sementara waktu dan nanti dapat diaktifkan lagi.

Atau dengan cara permanen, di mana kita akan memaksa Windows Security untuk mati selamanya. Tentunya kamu harus sedikit memodifikasi sistem. Caranya sangat mudah dengan dengan metode registry editor atau bisa juga memakai Group Policy.

  • Cara Mematikan Antivirus Windows 10/11 Sementara Waktu
  • Cara Menonaktifkan Antivirus Windows 10/11 Permanen (Selamanya)
    • Matikan Dahulu Fitur Tamper Protection
    • 1. Mematikan Windows defender Security Melalui Group Policy
    • 2. Mematikan Windows defender Security Melalui Registry Editor (Regedit)

Cara Mematikan Antivirus Windows 10/11 Sementara Waktu

Untuk mematikan Antivirus windows 10 dalam beberapa saat, Kamu hanya perlu mengaturnya lewat menu Setting.

  1. Pertama-tama buka START, dan ketikan “Windows security”.
  2. Kemudian klik Aplikasi yang bernama Windows security untuk membukanya.
  3. Nanti program aplikasi antivirus-nya akan terbuka. Di situ kamu pilih menu Virus & threat protection.
  4. Pada bagian Virus & threat protection settings, di bawahnya itu kamu klik Manage settings.
Real-time protection windows 10 tidak bisa off

Nah di situ terdapat beberapa fitur keamanan yang dilakukan windows security untuk melindungi komputer dari virus. Di antaranya:

Real-time protection befungsi untuk memproteksi secara langsung. Artinya semua aktivitas akan di pantau, baik aplikasi yang sedang berjalan maupun file-file yang tidak berjalan.

Cloud delivered protection berfungsi untuk mengirimkan sampel virus yang ditemukan oleh windows security ke database microsoft. Jadi ketika Windows security menemukan file yang mencurigakan (diduga virus), file tersebut akan dijadikan sampel dan dikirimkan ke microsoft.

Automatic sample submission, fungsinya untuk mengatur apakah pengiriman sampel virus dilakukan secara otomatis atau tidak. Secara bawaan fitur ini telah diaktifkan.

Tamper protection berfungsi untuk mencegah aplikasi berbahaya mengubah pengaturan pada sistem windows security, termasuk juga jika pengguna ingin memaksa mematikan antivirus dengan cara yang tidak semestinya.

  1. Pada bagian tugas Real-time protection itulah yang akan selalu memantau aktivitas dan melakukan scanning pada waktu-waktu tertentu. Dan itu akan berjalan secara otomatis.

Di bawahnya itu kan ada tombol on/off, kamu klik untuk melakukan disable pada Antivirus windows security.

Real-time protection windows 10 tidak bisa off
  1. Nanti akan muncul peringatan dari User account control, yang akan meminta akses/izin untuk menonaktifkan real-time protection. Beri akses Yes untuk mengizinkannya. SELESAI. Antivirus windows kamu tidak akan memantau lagi (dalam artian ia sudah dimatikan).

Tapi ingat, ini hanya akan bertahan sampai Kamu melakukan shutdown atau restart.

Setelah komputer menyala ulang (starting) Antivirus windows yang sebelumnya telah dimatikan akan aktif kembali secara otomatis.


Cara Menonaktifkan Antivirus Windows 10/11 Permanen (Selamanya)

Selanjutnya cara untuk mematikan Antivirus windows 10/11 secara permanen. Cara ini tidak bisa kamu lakukan lewat setting saja. Artinya kamu harus memaksa menonaktifkan antivirus dengan sedikit memodifikasi sistem.

Tenang itu tidak sulit kok, baca dan ikuti langkah-langkahnya. Ada 2 cara yang bisa kita gunakan untuk mematikan windows security, yaitu menggunakan group policy dan menggunakan registry editor.

Sebelumnya penting untuk diketahui ketika hendak mematikan windows security. Bahwa semenjak windows 10 versi 1903 dirilis (mei 2019), windows security punya fitur yang bernama Tamper Protection.

Fitur tersebut tugasnya mencegah dan melindungi antivirus supaya tidak bisa dimatikan dengan metode apa pun, kecuali melalui Setting untuk sementara waktu seperti yang di atas tadi.

Matikan Dahulu Fitur Tamper Protection

Jadi sebelum memulai cara menonaktifkan Antivirus windows 10 secara permanen, Kamu perlu mematikan salah satu fitur keamanan Tamper Protection.

  1. Buka dulu Antivirusnya. Klik/buka menu START dan ketikan “Windows security”. Kemudian buka aplikasinya.
  2. Klik Virus & threat protection.
  3. Di bawahnya Virus & threat protection settings, klik Manage Settings.
  4. Scroll agak ke bawah dan cari bagian “Tamper Protection”.
    Kemudian di bawahnya itu ada tombol on/off, klik untuk mematikan Fitur Tamper Protection.
  5. Akan muncul permintaan izin dari User account control, beri akses YES.
    Sekarang Kamu siap untuk mematikan Windows security secara permanen.

Real-time protection windows 10 tidak bisa off

1. Mematikan Windows defender Security Melalui Group Policy

Sebelum dimulai, pastikan windows yang kamu gunakan bukan versi home. Karena fitur Group Policy tidak tersedia pada Windows 10 Home. Sebagai alternatif kamu bisa menonaktifkan Antivirus melalui Registry Editor.

* Penting! Fitur Tamper protection harus dimatikan terlebih dahulu sebelum mematikan Antivirus melalui group policy, jika tidak ini juga tidak berhasil. Jika belum ikuti langkah-langkah di atas.

  1. Pertama-tama buka menu START dan ketikan “group policy”. Kemudian pilih/klik alat yang bernama Edit group policy untuk membukanya.

* Cara lain untuk membuka Group Policy adalah melalui perintah Run, buka dengan tekan WIN + R pada keyboard, lalu masukkan kata kunci “gpedit.msc”, dan klik OK.

  1. Setelan group policy terbuka, di bagian kirinya kamu akan melihat daftar folder. Pilih dan tuju ke folder-folder berikut:
    • Pilih dan dobel klik folder Computer Configuration.
    • Di dalamnya pilih dan dobel klik Administrative Templates.
    • Disalamnya pilih dan dobel klik Windows Components.
    • Terakhir scroll-scroll, pilih dan klik Windows Defender Antivirus.
  1. Lihat di bagian kanannya pilih dan dobel klik Turn Off Windows Defender Antivirus.
Real-time protection windows 10 tidak bisa off
  1. Akan terbuka kotak pengaturan dengan Not Configured. Kamu ubah Not Configured menjadi Enabled. Kemudian klik OK untuk menerapkan perubahan, sekaligus menutup kotak pengaturan.
Real-time protection windows 10 tidak bisa off
  1. Dan selesai, Kamu berhasil mematikan Windows defender security.
    Windows Security masih bisa kamu buka, karena yang dimatikan cuman sistem Antivirus atau Virus & thread protection saja.

Jika sistem antivirusnya tidak mati dalam beberapa waktu, coba restart PC Kamu, agar perubahan segera menerapkan dan Antivirus akan mati.

Jika suatu saat Kamu ingin mengaktifkan kembali Antivirus windows 10, Kam bisa masuk ke folder dan pengaturan seperti di atas tadi. Kemudian kembalikan pengaturan dari Enables ke Not Configured.

2. Mematikan Windows defender Security Melalui Registry Editor (Regedit)

Cara lain menonaktifkan Windows Security ialah dengan menggunakan Regedit. Cara ini bisa Kamu pakai di semua edisi Windows 10 baik Home, pro, atau pun yang lainnya

Berikut langkah-langkah mematikan windows defender lewat Registry Editor (Regedit).

* Sebelum itu matikan dahulu Fitur Tamper protection, seperti tata cara di atas.

  1. Buka START, ketikan “regedit” atau “registry editor”. Nanti akan muncul tool aplikasi yang bernama Registry Editor, dan klik untuk membukanya.

* Ada cara lain membuka Registry Editor, adalah dengan perintah RUN. Caranya tekan WIN + R pada keyboard, lalu ketikan “regedit”, dan klik OK.

  1. Setelah Registry Editor terbuka lihat bagian kiri. Akan ada beberapa folder, Kamu cari dan menuju ke urutan folder berikut.
HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Policies\Microsoft\Windows Defender

Atau Kamu juga bisa menyalinnya dan tempelkan ke baris di atas, dan menekan enter.

  1. Kamu klik kanan pada Folder Windows Defender, kemudian arahkan kursor ke New.
    Selanjutnya kamu pilih opsi “DWORD (32-bit) Value“.
Real-time protection windows 10 tidak bisa off
  1. Di bilah kanan akan ditambahkan item baru. Beri nama Item baru itu dengan “DisableAntiSpyware”, lalu tekan enter.
    * Klik kanan > Rename.
Real-time protection windows 10 tidak bisa off
  1. Buka item yang telah Kamu buat dengan klik dua kali. Setelah itu Kamu beri nilai “1” (angka satu), dan klik OK.

Real-time protection windows 10 tidak bisa off

  1. Selesai, selanjutnya tinggal restart PC Kamu untuk menerapkan perubahan.

Untuk mengaktifkan kembali Antivirus windows, cari item DisableAntiSpyware yang dibuat tadi. Setelah ketemu ubah nilainya menjadi 0 (nol) > OK dan tinggal restart PC kamu. Nanti antivirus akan hidup kembali.

Kamu juga bisa menggunakan script file regedit untuk mematikan Windows Security. Kamu bisa mengunduhnya, Disable/Enable Windows defender.

Nah bagaimana mudah kan. Tapi perlu diingat, ketika PC kamu tidak dilindungi oleh Antivirus windows, malware berbahaya dapat menyusup ke sistem dengan mudah, terutama saat kamu terhubung dengan Internet.

Bagaimana cara mematikan Windows Defender permanen?

Kemudian, ada cara mematikan Windows Defender secara permanen dengan mudah..
Klik Start..
Buka Pengaturan..
Pilih Update & Security..
Buka Windows Security..
Klik Virus & Threat Protection..
Pilih Manage and Setting..
Klik Virus & Threat Protection Settings..

Apakah Windows Defender bisa dimatikan?

Cara Mematikan Windows Defender di Windows 10 Pergi ke menu “Virus & threat protection”. Setelah itu buka pilihan “Virus & threat protection setting”. Di dalam menu, terdapat pilihan “Real-time protection” yang pengguna dapat non-aktifkan dengan cara menggeser toggle ke posisi off.

Kenapa Real

Penyebab pertama Windows Defender tidak mau aktif atau Real-time protection tidak mau On ialah karena ada aplikasi Antivirus lain selain Windows Defender yang kalian install dan gunakan. Apa benar jika ada aplikasi AV pihak ketiga maka Antivirus bawaan akan mati?

Apakah boleh mematikan antivirus Windows 10?

Bahaya Menonaktifkan Antivirus di Komputer atau Laptop Beberapa bahaya jika Anda menonaktifkan antivirus di komputer atau laptop diantaranya yaitu: Virus dan Malware akan lebih mudah memasuki komputer dan merusak stabilitas komputer Anda. Beberapa software game dapat terganggu dan hilang tanpa sepengetahuan Anda.