Article Information Show
Author(s) : Ely Zainudin,
Publisher : Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara
DOI : 10.34001/intelegensia.v3i2.1344
Abstrak:Penelitian ini mendeskripsikan Perkembangan Islam Pada Masa Bani Umayyah. Fokus penelitian ini untuk mengetahui sejarah berdirinya Bani Umayyah, peradaban islam pada masa Bani Umayyah, dan sebab kemunduran dan keruntuhan Bani Umayyah. Hasilnya adalah Dinasti umayyah diambil dari nama Umayyah Ibn ‘Abdi Syams Ibn ‘Abdi Manaf, Dinasti ini sebenarnya mulai dirintis semenjak masa kepemimpinan khalifah Utsman bin Affan namun baru kemudian berhasil dideklarasikan dan mendapatkan pengakuan kedaulatan oleh seluruh rakyat setelah khalifah Ali terbunuh dan Hasan ibn Ali yang diangkat oleh kaum muslimin di Irak menyerahkan kekuasaanya pada Muawiyah setelah melakukan perundingan dan perjanjian. Bersatunya ummat muslim dalam satu kepemimpinan pada masa itu disebut dengan tahun jama’ah (‘Am al Jama’ah) tahun 41 H (661 M). Dan kemunduran dan kehancuran Dinasti Bani Umayyah disebabkan oleh banyak faktor, dinataranya adalah: perebutan kekuasaan antara keluarga kerajaan, konflik berkepanjagan dengan golongan oposisi Syi’ah dan Khawarij, pertentangan etnis suku Arab Utara dan suku Arab Selatan, ketidak cakapan para khalifah dalam memimpin pemerintahan dan kecenderungan mereka yang hidup mewah, penggulingan oleh Bani Abbas yang didukung penuh oleh Bani Hasyim, kaum Syi’ah, dan golongan Mawali.Kata kunci: Perkembangan Islam, Masa Bani Umayyah. View Original Download PDF Jakarta - Bani Umayyah adalah dinasti lain yang menandai besarnya peradaban Islam. Dalam sejarahnya, kesultanan ini berdiri selepas kejadian tahkim dalam Perang Siffin yang melibatkan Ali bin Abi Thalib. Mu'awiyah bin Abu Sufyan sebagai pendiri sekaligus khalifah pertama Bani Umayyah menjalin kesepakatan damai dengan sang khulafaur rasyidin. Selepas Ali, pemerintahan yang dilanjutkan Hasan bin Ali cenderung lemah hingga menyerahkannya pada Mu'awiyah. Sejak saat itu dimulailah sejarah salah satu bukti kejayaan sejarah peradaban Islam di dunia. Berikut penjelasan lengkapnya A. Periode pemerintahanPeriode pemerintahan Bani Umayyah dibagi menjadi dua yaitu Damaskus (Syiria) dan Andalusia/Cordoba (Spanyol). Dikutip dari JUSPI: Jurnal Sejarah Peradaban Islam, periode pemerintahan yang berpusat di Damaskus berlangsung 90 tahun pada 660-750 M. "Dinasti Umayah di Andalusia (Spanyol) awalnya merupakan wilayah taklukan Umayyah yang dipimpin seorang gubernur pada zaman Walid Ibn Abd Al Malik," tulis artikel berjudul Bani Umayyah Dilihat dari Tiga Fase (Fase Terbentuk, Kejayaan dan Kemunduran) karya Taufik Rachman. Andalusia kemudian diubah menjadi kerajaan yang terpisah dari kekuasaan Dinasti Abbasiyah, setelah berhasil menaklukan Bani Umayah di Damaskus. Kekuasaan Umayyah di Spanyol berlangsung 275 tahun pada 756-1031 M. B. Kemajuan yang dicapaiBerbagai kemajuan dalam sistem pemerintahan dan ilmu pengetahuan berhasil dicapai Bani Umayyah. Berikut penjelasannya: 1. Kemajuan dalam sistem pemerintahan
2. Kemajuan dalam agama dan ilmu pengetahuan
C. Keruntuhan Bani UmayyahAda beberapa faktor yang menyebabkan keruntuhan dinasti berusia 365 tahun tersebut. Faktor ini adalah:
Simak Video "Kedaton, Sejarah Panjang Perkembangan Islam di Kota Pesisir, Ternate" [Gambas:Video 20detik] (row/erd)
Kemajuan Islam masa Daulah Umayyah di Damaskus:
Kemajuan Islam masa Daulah Umayyah di Andalusia:
PembahasanDamaskus menjadi pusat kekuasaan di luar Semenanjung Arab. Mu'awiyah bin Abu Sufyan memindahkan ibukota Madinah ke Damaskus pada 661. Dinasti Umayyah menjadikan Damaskus sebagai pusat budaya Islam. Islam berkembang pesat pada periode klasik, dan jangkauannya meluas ke barat hingga mencakup wilayah Andalusia di Spanyol modern. Kehadiran Muslim di Spanyol telah membantu mengembangkan budaya Islam yang kuat di sana. Pelajari lebih lanjutMateri tentang kekuasaan islam masa Bani Umayyah brainly.co.id/tugas/1510987 #BelajarBersamaBrainly |