SIAPA sangka ketika Anda sedang bersantai di tepi kolam renang, ada seseorang yang berteriak minta tolong di tengah kolam renang. Sementara tidak ada yang bergegas menolong, Anda perlu segera bertindak. Show
Bila dalam situasi darurat seperti itu, ketahui cara menolong orang tenggelam, dilansir dari Wikihow, Jumat (13/1/2017). Pastikan kemampuan berenang Untuk menyelamatkan korban tenggelam, setidaknya Anda membutuhkan keterampilan renang. Korban yang sering ditolong sering meronta-ronta dan panik, hal ini menjadi tantangan Anda dalam penyelamatan. Menyelam dengan bantuan Pastikan ada pelampung atau tali yang Anda bawa. Berenanglah menuju korban sambil menjaga jarak aman Anda dengan korban, hingga membuatnya sampai ke tepi kolam renang. Periksa jalan napas Setelah korban sampai di tepian, periksalah jalan napas, sirkulasi darah, dan pernapasan Anda. Bila ia tidak bernapas, cobalah rasakan denyut nadi di pergelangan tangan atau sisi leher denyut nadi, periksa selama 10 detik. Prosedur CPR Bila korban tidak bernapas dan nadi tidak berdenyut, mulailah lakukan CPR, dengan meletakkan telapak tangan di tengah dada, serta tempatkan tangan yang lain di atasnya. Tekan ke bawah, sehingga dada mendapat dorongan sepenuhnya. Lakukan kompresi ini selama 30 kali. Jika Anda tidak pernah mendapat latihan CPR sebelumnya, segera minta pertolongan darurat ke rumah sakit terdekat. Ada baiknya pertolongan ini dilakukan oleh tenaga profesional. (hel)
Orang tenggelam harus segera ditolong secara cepat dan tepat, untuk mencegah air masuk ke dalam paru-paru.Suara.com - Banyak orang tak bisa berenang namun tetap memilih untuk masuk ke kolam renang atau laut hanya karena ingin bermain air. Jika tak hati-hati, mereka berisiko mengalami tenggelam. Orang tenggelam harus segera ditolong secara cepat dan tepat, untuk mencegah air masuk ke dalam paru-paru. Tapi, bagaimana langkah pertolongan pertama pada orang tenggelam? Dilansir dari laman WebMD, berikut langkah-langkah pertolongan pertama pada orang tenggelam. 1. Cari bantuan Namun, jika Anda memiliki keahlian berenang, Anda bisa segera menyelamatkan orang tenggelam dan membawanya keluar dari air. Baca Juga: Ditinggal Kakak Berfoto, DJ Tewas Tenggelam di Kolam Renang Vila 2. Keluarkan orang tersebut dari air 3. Periksa pernapasannya Selain itu lihat juga bagian dadanya, apakah ada pergerakan yang menandakan orang tersebut bernapas atau tidak. 4. Jika tidak bernapas, cek denyut nadinya 5. Jika tidak ada denyut nadi, lakukan CPR (Cardiopulmonary Resuscitation) Baca Juga: Salut Pria Berkursi Roda Ini Rela Lompat ke Laut Selamatkan Orang Tenggelam Untuk orang dewasa dan anak-anak, CPR dilakukan dengan meletakkan tangan di tengah-tengah dada. Tangan lainnya diletakkan di atasnya untuk melakukan penekanan pada dada. Sementara pada bayi, menggunakan dua jari pada bagian tulang dada. Halodoc, Jakarta – Berenang merupakan jenis olahraga yang tidak hanya menyehatkan, tetapi juga menyenangkan dan dapat membuat badan menjadi segar. Enggak heran bila jenis olahraga yang satu ini digemari oleh banyak orang, mulai dari anak-anak sampai dewasa. Bila dilakukan dengan teknik yang benar, berenang sebenarnya aman untuk dilakukan. Namun, risiko tenggelam tetap selalu ada, terutama bagi orang yang tidak memahami teknik berenang atau bila berenang di perairan laut yang dalam dan berombak besar. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui pertolongan pertama yang bisa dilakukan pada orang yang tenggelam di sini. Tenggelam adalah kondisi di mana seseorang tidak mampu menjaga mulut berada di atas air untuk bernapas. Pada saat tenggelam, air akan memasuki saluran pernapasan, sehingga menutup jalan pernapasan, dampaknya kesadaran korban akan berkurang sampai tidak sadarkan diri. Baca juga: 4 Cara Mengatasi Kuping Sakit Karena Menyelam Cara Menolong Orang Tenggelam yang TepatKetika ada seseorang yang tenggelam, berikut ini langkah-langkah pertolongan pertama yang bisa kamu lakukan: 1. Segera Minta BantuanHal yang paling pertama yang perlu kamu lakukan bila melihat ada seseorang tenggelam adalah berteriaklah untuk menarik perhatian orang lain yang ada di sekitar kamu. Terlepas dari kamu bisa langsung membantu atau tidak, tidak ada salahnya untuk meminta bantuan orang lain agar lebih mudah menolong korban. Kamu juga bisa meminta bantuan pada penjaga pantai bila ada atau segera hubungi layanan darurat. 2. Keluarkan Korban dari AirSetelah itu, lihatlah sekeliling kamu untuk mencari alat yang dapat membantu mengeluarkan korban dari dalam air. Bila korban masih sadarkan diri dan bergerak di dalam air, cobalah untuk memanggil dan menenangkannya. Kalau bisa, cobalah raih tangan korban ataupun menggunakan tali dan alat bantu lainnya. Yang terpenting, usahakan untuk segera mengeluarkan korban dari dalam air. 3. Menolong Korban yang Sudah TenggelamMenolong korban yang sudah tenggelam hanya bisa dilakukan oleh tenaga terlatih ataupun orang yang memiliki kemampuan berenang yang cukup baik. Selain itu, penting juga untuk membawa perlengkapan yang memadai saat pergi memberikan pertolongan. Jangan sampai kamu ikut menjadi korban karena lalai dalam memberi pertolongan. Baca juga: Benarkah Berenang Memakai Lensa Kontak Berisiko Terkena Uveitis? 4. Periksa Pernapasan KorbanSetelah korban tenggelam berhasil dibawa ke darat, segera baringkan ia. Periksalah apakah ia masih bernapas dengan cara mendekatkan telinga ke sebelah mulut atau hidung korban. Apakah kamu merasakan udara di pipi kamu? Atau apakah dada orang itu bergerak? Bila korban tidak bernapas, periksalah denyut nadinya selama 10 detik. Bila kamu tidak bisa merasakan nadinya, segera lakukanlah CPR (cardiopulmonary resuscitation). 5. Melakukan CPRCPR atau resusitasi jantung paru bisa kamu lakukan dengan menekan bagian tengah dada yang sejajar dengan puting dengan telapak tangan. Bila perlu, kamu bisa melakukannya dengan menggunakan dua tangan yang saling tumpang tindih. Tekanlah dada korban sedalam kurang lebih 5 sentimeter dengan hati-hati, sebanyak 30 kali dengan rata-rata kecepatan 100 kali tekanan per menit. Dengan kata lain, tekan dada sebanyak 30 kali dalam waktu sekitar 20 detik. Pastikan dada kembali ke posisi semula sebelum ditekan kembali. Kemudian, periksa apakah korban sudah bernapas. Bila korban masih juga belum bernapas setelah kamu melakukan resusitasi jantung paru, coba buka jalan pernapasannya dengan mendongakkan kepala korban dan mengangkat dagunya. Namun, lakukan hal tersebut dengan hati-hati, karena ada kemungkinan terjadinya cedera leher atau tulang belakang. Setelah itu, pencet hidung korban, kemudian tiupkan udara ke arah mulut korban. Tiupkan dua kali dalam satu detik. Baca juga: Awas, Ini Bahaya Berenang Setelah Makan Setelah korban sadar, kamu bisa membawanya ke rumah sakit pilihan kamu untuk diperiksa dengan menggunakan aplikasi Halodoc. Yuk, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play sebagai teman penolong untuk menjaga kesehatanmu sekeluarga.
Referensi:WebMD. Diakses pada 2019. Drowning Treatment.
Jawaban: memanggil & meminta bantuan pengawas/ penjaga kolam renang
Jawaban: segera minta pertolongan keluarkan korban dari air periksa pernapasan lakukan cpr Penjelasan: thx |