Jelaskan pengertian teknik dalam menggambar dan jelaskan teknik teknik apa saja yang biasa digunakan

Jelaskan pengertian teknik dalam menggambar dan jelaskan teknik teknik apa saja yang biasa digunakan

Photo by Ray Piedra from Pexels

Apa yang dimaksud dengan mewarnai teknik blok? Macam-macam teknik menggambar bentuk.

Bobo.id - Dalam mata pelajaran Seni Budaya dan Prakarya (SBdP) kita mempelajari materi tentang menggambar bentuk.

Menggambar bentuk artinya adalah menggambar dengan cara meniru objek dan diusahakan untuk serupa dengan objek aslinya.

Objek asli bisa berupa manusia, benda mati, flora, fauna, atau alam di sekitar.

Baca Juga: Penjelasan Lengkap Reklame: Pengertian, Fungsi, Syarat, dan Macam-Macam Reklame

Ada beberapa teknik untuk menggambar bentuk yang terdiri dari teknik blok, teknik arsir, teknik sapuan basah, teknik dussel, dan tekni pointilis.

Apa yang dimaksud dengan teknik blok dan teknik-teknik gambar lainnya?

Simak di sini untuk mengetahui penjelasan selengkapnya tentang teknik dalam menggambar bentuk.

1. Teknik Siluet (blok)

Teknik siluet adalah teknik menutup objek gambar dengan menggunakan satu warna sehingga menimbulkan kesan siluet (blok).

2. Teknik Arsir

Teknik arsir dibuat dengan cara menorehkan pensil, spidol, tinta, atau alat lain berupa garis-garis berulang yang menimbulkan kesan gelap-terang, gradasi, atau kesan dimensi.

3. Teknik Sapuan Basah (aquarel)

Teknik sapuan basah bisa menggunakan bahan dengan campuran air di atas kertas, kain, atau bidang lain.

Bila menggunakan bidang gambar berupa kertas maka bisa menggunakan cat air, cat poster, atau tinta bak.

Baca Juga: Cari Jawaban Soal Kelas 5 Tema 9 Subtema 1: Apa yang Dimaksud dengan Iklan?

4. Teknik Dussel (gosok)

Teknik dussel adalah teknik menggambar dengan cara menggosok sehingga menimbulkan kesan gelap-terang atau tebal-tipis.

Alat yang bisa digunakan, antara lain pensil, krayon, dan konte.

5. Teknik Pointilis

Teknik pointilis adalah cara atau teknik menggambar atau melukis dengan menggunakan titik-titik hingga membentuk objek.

Prinsip Menggambar Bentuk

1. Model

Model adalah objek yang dijadikan acuan untuk menggambar. Menggunakan model berarti menggambar bentuk terfokus pada objek yang digambar, bukan sekadar ingatan.

Model gambar bisa dibuat secara langsung atau tidak langsung.

Menggambar secara langsung, yaitu dengan menatap model yang ada di depan mata.

Menggambar secara tidak langsung, yaitu menggambar model dari foto yang berasal dari majalah, koran, buku, atau media lainnya.

Baca Juga: Penjelasan Lengkap Poster: Ciri-Ciri, Kriteria, Tujuan, dan Cara Membuat Poster

2. Proporsi

Suatu benda tersusun dari satu kesatuan berdasarkan ukuran antara bagian satu dengan bagian lainnya.

Kesebandingan, keseimbangan, atau kesesuaian bentuk dan ukuran suatu benda antara bagian yang satu dengan bagian yang lain itulah yang dinamakan proporsi.

Dengan menggunakan proporsi yang tepat, maka gambar benda yang dihasilkan akan tampak wajar.

Jika gambar yang dibuat tidak sesuai dengan proporsi maka akan terkesan janggal.

3. Komposisi

Komposisi adalah tata susunan yang menyangkut keseimbangan, kesatuan, irama, dan keselarasan dalam suatu karya seni rupa.

Gambar bentuk yang baik harus memerhatikan komposisi sehingga gambar yang dibuat bisa menghasilkan kesan yang seimbang, menyatu, berirama, dan selaras.

Baca Juga: Cari Jawaban Soal Kelas 5 Tema 6 Subtema 2: Berbagai Pola Lantai dalam Tarian

4. Perspektif

Perspektif adalah penggambaran objek berdasar kesan pandangan mata.

Perspektif yang baik akan bisa menimbulkan kesan ruang tiga dimensi dalam bentuk gambar.

Bila benda yang digambar tidak menggunakan kaidah perspektif maka akan terkesan janggal.

Sumber: Mari Belajar Seni Rupa untuk SMP-MTs Kelas VII, VIII, dan IX, Tri Edy Margono, Abdul Aziz, tahun 2010.

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id

Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Ilustrasi teknik menggambar. Foto: Unsplash

Menggambar adalah kegiatan dalam membentuk imaji dengan menggunakan banyak pilihan teknik dan alat. Hasil dari menggambar ialah dapat menciptakan suatu karya seni dengan mengolah goresan dari alat-alat gambar.

Mengutip buku Seni Budaya SMP/MTs Kelas 7 oleh Sudaryati dan Boiman, kegiatan menggambar telah dilakukan sejak zaman prasejarah. Kemudian pada 1400 M, seni ini meyebar ke seluruh negara di Eropa, seiring dengan perkembangan media gambar seperti kertas.

Untuk dapat menghasilkan gambar yang menarik dibutuhkan keterampilan yang memadai. Selain itu, diperlukan pula rasa percaya diri, jujur, dan ikhlas, karena seni yang bermakna ialah yang datang dari hati.

Dalam menggambar bentuk, terdapat berbagai macam teknik yang dapat diterapkan sesuai kebutuhan, salah satunya teknik pointilis. Nah, bagaimana penjelasan mengenai teknik pointilis dan teknik-teknik lainnya? Simak uraian berikut.

Teknik Menggambar dan Penjelasannya

Ilustrasi teknik menggambar. Foto: Unsplash

Pointilis adalah teknik menggambar bentuk yang dilakukan dengan menggunakan titik-titik secara berulang-ulang sampai membentuk suatu objek gambar. Untuk menghasilkan warna yang gelap, titik-titik dibuat dengan tebal dan rapat. Sedangkan, untuk warna terang, titik-titik dibuat secara renggang.

Arsir adalah teknik menggambar bentuk dengan cara mengarsir menggunakan spidol, pensil, arang, bolpoin ataupun alat lain. Teknik ini dilakukan dengan menggoreskan alat tulis secara saling menyilang. Tujuannya adalah agar model yang digambar memiliki pencahayaan yang serupa.

Blok adalah teknik menggambar yang dilakukan dengan menutup objek gambar menggunakan satu warna. Alhasil, kesan yang ditimbulkan hanyalah siluet dari objeknya saja, bukan sebuah objek yang detail. Alat yang dibutuhkan pada teknik ini ialah cat poster dan tinta bak.

Teknik dussel atau gosok adalah teknik menggambar dengan menggosok media gambar hingga muncul efek gelap terang. Biasanya, teknik ini diterapkan saat menggambar wajah manusia ataupun benda-benda lainnya. Menggosok dapat dilakukan dengan menggunakan tangan atau kapas. Alat yang digunakan biasanya adalah pensil.

Teknik garis atau linear adalah teknik menggambar berupa rusuk-rusuk yang tertata sedemikian rupa hingga membentuk gambaran objek yang diinginkan. Teknik ini dilakukan dengan menggambar garis secara lurus ataupun melengkung. Untuk menentukan warna gelap dan terang, pelukis dapat menggambar garis secara menyilang atau sejajar.

Plakat adalah teknik menggambar bentuk atau teknik lukis yang mengandalkan sapuan cat yang lebih tebal. Teknik ini dilakukan dengan menggunakan cat poster atau cat air. Gambar yang dihasilkan akan terlihat tebal, pekat, dan rapat.

7. Teknik Aquarel/Sapuan Basah

Aquarel atau sapuan basah adalah teknik menggambar menggunakan campuran cat poster, cat air atau tinta sebagai alat gambar. Teknik ini sengaja menggunakan media yang basah agar hasil gambarnya bisa transparan dan catnya bisa cepat menyebar.


Page 2