Benchmark Essay COUC 502 Trauma, Development, and Spirituality.pdf Copy of CSP Unit 5 Hackathon Project Written Response.pdf Review for Lab Practical #3.docx Patient Drug Database Page 1_BASCOS.pdf Chromatography Lab.docx ACC_WEEK 2 topic 4_ 1_5.docx 2.07 social change .pdf 1. kemampuan inovatif seorang wirausaha merupakan.... a. tujuan hidup untuk memenuhi keinginan berprestasi b. bekerja keras guna memperoleh keuntungan ... jelaskan tentang keadaan pasar yang berkaitan dengan individu Tingginya tingkat urbanisasi di kota Jakarta, membuat pemerintah memutar otak dan akhirnya mengambil keputusan yaitu membangun rumah DP 0 rupiah. Ruma ... 11. merupakan kumpulan informasi atau data geografi yang ditampilkan lebih spesifik, sistematik dan saling berkaitan baik dalam bentuk analog maupun d ... Kerajaan sriwijaya, majapahit dan mataram menunjukkan kejayaan yang dimiliki wilayah nusantara. pada waktu itu, sejarah mencatat bahwa wilayah nusanta ... Kesimpulan dari Asean merupakan lembaga kerja sama regionl negara negara di kawasan Asia tenggara. tolong jawab yang benar ya 1. pak gede tinggal di kota ubud, bali. pak gede sering menjumpai turis turis dari luar negeri yang sedang berkunjung ke bali. dia sering mengajak tur ... Pada peta tertulis skala 1 : 100. 0. Jika pada peta diketahui jarak kota B ke kota C adalah 2 cm, maka jarak sebenarnya dari kota B ke kota C adalah. Jelaskan kegiatan ekonomi dan hubungannya dengan berbagai bidang pekerjaan,serta kehidupan sosial dan budaya di lingkungan sekitar sampai provinsi.
Pengantar Ilmu Administrasi Negara Bag 1 Pengertian Administrasi Administrasi adalah sebuah istilah yang bersifat generik, yang mencakup semua bidang kehidupan. Karena itu, banyak sekali definisi mengenai administrasi. Sekalipun demikian, ada tiga unsur pokok dari administrasi. Tiga unsur ini pula yang merupakan pembeda apakah sesuatu kegiatan merupakan kegiatan administrasi atau tidak. Dari definisi administrasi yang ada, kita dapat mengelompokkan administrasi dalam pengertian proses, tata usaha dan pemerintahan atau adminsitrasi negara. Sebagai ilmu, administrasi mempunyai berbagai cabang, yang salah satu di antaranya adalah administrasi negara. Administrasi negara juga mempunyai banyak sekali definisi, yang secara umum dapat dibagi dalam dua kategori. Pertama, definisi yang melihat administrasi negara hanya dalam lingkungan lembaga eksekutif saja. Dan kedua, definisi yang melihat cakupan administrasi negara meliputi semua cabang pemerintahan dan hal-hal yang berkaitan dengan publik. Terdapat hubungan interaktif antara administrasi negara dengan lingkungan sosialnya. Di antara berbagai unsur lingkungan sosial, unsur budaya merupakan unsur yang paling banyak mempengaruhi penampilan (performance) administrasi negara. Sejarah Pertumbuhan Administrasi Negara Dari uraian di atas dapat disimpulkan, bahwa terdapat tali sejarah yang merakit perkembangan administrasi negara. Apa yang dicapai dan diberikan oleh administrasi negara sekarang, tidak lepas dari upaya-upaya yang tidak kenal lelah yang telah dilakukan oleh para peletak dasar dan pembentuk administrasi yang dahulu. Administrasi modern penuh dengan usaha untuk lebih menekan jabatan publik agar mempersembahkan segala kegiatannya untuk mewujudkan kemak-muran dan melayani kepentingan umum. Karena itu, administrasi negara tidak dipandang sebagai administrasi “of the public”, tetapi sebaliknya adalah administrasi “for the public”. Ide ini sebenarnya bukanlah baru. Orientasi semacam ini telah dicanangkan dengan jelas dalam ajaran Confusius dan dalam “Pidato Pemakaman” Pericles, bahkan dalam kehidupan bangsa Mesir kuno. Bukti – bukti sejarah dengan jelas membuktikan upaya-upaya yang sistematis, yang dikobarkan oleh tokoh-tokoh seperti Cicero dan Casiodorus. Selama abad ke-16 – 18 tonggak kemapanan admi-nistrasi negara Jerman dan Austria telah dipancangkan oleh kaum Kameralis yang memandang administrasi sebagai teknologi. Administrasi negara juga memperoleh perhatian penting di Amerika, terutama setelah negara ini merdeka. Apa yang dikemukakan oleh Cicero dalam De Officiis misalnya, dapat ditemukan dalam kode etik publik dari kerajaan-kerajaan lama. Hal yang umum muncul di antara mereka adalah adanya harapan agar administrasi negara melakukan kegiatan demi kepentingan umum dan selalu mengembangkan kemakmuran rakyat. Dengan kata lain, administrasi negara tidak seharusnya mengeruk kantong kantornya (korupsi) demi kepentingan dirinya sendiri. Pendekatan Administrasi Negara Modern Perkembangan evolusioner administrasi negara diuraikan melalui pendekatan tradisional, pendekatan perilaku, pendekatan pembuatan keputusan (desisional) dan pendekatan ekologis. Secara khusus, pendekatan tradisional mengungkapkan tentang pengaruh ilmu politik, sebagai induk administrasi negara, pendekatan rasional dalam administrasi dan pengaruh Gerakan Manajemen Ilmiah terhadap perkembangan administrasi negara. Di antara empat pendekatan yang diajukan, tidak ada satu pun pendekatan yang lebih unggul daripada pendekatan-pendekatan yang lain, karena setiap pendekatan berjaya pada sesuatu masa, di samping kesadaran bahwa setiap pendekatan mempunyai kelebihan dan kekurangan. Karena administrasi mengandung berbagai macam disiplin, sehingga cara pendekatan dan metodologi dalam administrasi juga beraneka ragam, maka administrasi negara merupakan bidang kajian yang dinamis. Selanjutnya sukar untuk secara khusus menerapkan satu-satunya pendekatan terbaik terhadap aspek administrasi tertentu. Kiranya lebih bermanfaat untuk mempergunakan keempat cara pendekatan tersebut sesuai dengan aksentuasi dari sesuatu gejala yang diamati. Pengaruh politik terhadap administrasi negara selalu besar, tidak peduli kapan pun masanya. Hal ini disebabkan oleh adanya gejala di semua negara yang menunjukkan bahwa setiap pemerintah disusun di atas tiga cabang pemerintahan (legislatif, eksekutif, dan yudikatif). Hubungan terus menerus administrasi dengan politik mencerminkan keberlanjutan hubungan antara lembaga eksekutif dengan lembaga legislatif, sebagaimana dicerminkan dalam dua tahap pemerintahan, yakni tahap politik dan tahap administrasi. Jika tahap pertama merupakan tahap perumusan kebijakan, maka tahap kedua merupakan tahap implementasi kebijakan yang telah ditetapkan dalam tahap pertama. PENTINGNYA STUDI ADMINISTRASI NEGARA Kekhususan Administrasi Negara Administrasi negara mempunyai banyak definisi yang berbeda satu sama lain, sesuai dengan cakupan dan pusat perhatian. Sekalipun demikian, jika administrasi negara dibandingkan dengan organisasi sosial yang lain, maka segera terungkap bahwa administrasi negara mempunyai hal-hal yang bersifat khusus yang tidak dimiliki oleh organisasi-organisasi lainnya. Caiden (1982) menunjukkan tujuh kekhususan administrasi negara, yaitu
Pentingnya studi administrasi Negara dikaitkan dengan kenyataan bahwa kehidupan menjadi tak bermakna, kecuali dengan kegiatan-kegiatan yang bersifat public. Segala hal yang berkenaan dengan penyelenggaraan kegiatan-kegiatan yang bersifat public telah dicakup dalam pengertian administrasi Negara, khususnya dalam mengkaji kebijaksanaan publik. Dalam proses pembangunan sebagai konsekuensi dari pandangan bahwa administrasi Negara merupakan motor penggerak pembangunan, maka administrasi Negara membantu untuk meningkatkan kemampuan administrasi. Artinya, di samping memberikan ketrampilan dalam bidang prosedur, teknik, dan mekanik, studi administrasi akan memberikan bekal ilmiah mengenai bagaimana mengorganisasikan segala energi social dan melakukan evaluasi terhadap kegiatan. Dengan demikian, determinasi kebijaksanaan public, baik dalam tahapan formulasi, implementasi, evaluasi, amupun terminasi, selalu dikaitkan dengan aspek produktifitas, kepraktisan, kearifan, ekonomi dan apresiasi terhadap system nilai yang berlaku. Peranan administrasi Negara makin dibutuhkan dalam alam globalisasi yang amat menekankan prinsip persainagn bebas. Secara politis, peranan administrasi Negara adalah memelihara stabilitas Negara, baik dalam pengertian keutuhan wilayah maupun keutuhan politik. Secara ekonomi, peranan administrasi Negara adalah menjamin adanya kemampuan ekonomi nasional untuk menghadapi dan mengatasi persaingan global Krisis Identitas Krisis identitas yang dialami administrasi negara, menurut Henry (1995:21), berkisar pada persoalan bagaimana administrasi negara memandang dirinya sendiri dalam waktu-waktu silam. Secara rinci krisis identitas dimaksud menunjukkan bahwa:
Hubungan Administrasi Negara dengan Ilmu-ilmu Lain
Masalah Focus dan Locus dari Administrasi Negara
Organisasi
Dasar-dasar Manajemen Perkembangan teori manajemen, menurut pendapat Leonard J. Kazmier, dapat dibagi dalam empat periode yakni:
BIROKRASI Pengertian Birokrasi
Tipe Ideal Birokrasi dari Max Weber
Karakteristik Birokrasi
Kelemahan dan Problema dalam Birokrasi
Jurusan Ilmu Administrasi Negara menjadi salah satu jurusan yang menjadi tempat kesasarnya para mahasiswa. Ya, teman-teman saya sejurusan banyak yang mengaku nyasar masuk Jurusan Ilmu Administrasi Negara. Kenapa bisa begitu? Umumnya kita akan melihat jurusan dari namanya, begitu pula dengan Jurusan Ilmu Administrasi Negara (JIAN). Kebanyakan dari kita melihat JIAN dengan menitik beratkan pada kata “administrasi”. Tidak salah memang, karena “administrasi” adalah kata intinya. Kesalahan yang sering kita lakukan adalah mengartikan kata “administrasi” dalam JIAN dengan hal-hal yang berbau kantor, pembukuan, atau tata usaha. Tidak ada salahnya memang, karena perkataan administrasi yang lazim dikenal dan dipakai oleh sebagian besar orang Indonesia dalam kehidupan sehari-hari adalah untuk menunjukan pekerjaan tulis menulis (clerical work) dikantor-kantor. Namun pengertian ini sangatlah sempit dan bukan yang dimaksudkan “administrasi” di dalam JIAN. Pengertian sempit di atas diambil dari makna administrasi bahasa Belanda (administrtatie) yang lebih menekankan pada kegiatan tulis menulis. Maklum saja, karena kita lebih lama hidup dalam penguasaan Belanda jadi makna administrasi yang sempit itu masih pergunakan pada umumnya. Lalu makna kata “administrasi” dalam JIAN itu sendiri apa? Nah kata “administrasi” dalam JIAN itu sendiri diambil dari negeri paman Sam sana, administration. Chandler & Plano dalam Bukunya The Public Administration Dictionary mengatakan bahwa administrasi adalah proses bagaimana kebijakan itu di implementasikan. Administrasi publik berfokus pada penegakan hukum, proses pembuatan akan menerapkan peraturan dan regulasi. Menyelenggarakan kebijakan publik. Tujuan Administrasi Publik adalah non profit yang ditujukan semata-mata untuk kepentingan masyarakat, yang berbeda dengan Administrasi Private (swasta) yang bertujuan untuk profit. Administrasi Publik terkait dengan lembaga-lembaga Negara sebagai pelaksana fungsi eksekutif, legislative dan yudikatif dalam penyelenggaraan kepentingan publik. (Administrasi dalam arti luas). Komponen utama Administrasi Publik: organisasi, personalia dan keuangan yang bertujuan dalam pemecahan masalah dalam ketiga masalah tersebut. (Adm.dalam arti sempit). (http://www.adipanca.net/2009/05/pengertian-administrasi-negara_5537.html) Pengertian Ilmu administrasi NegaraJurusan Ilmu Administrasi Negara menjadi salah satu jurusan yang menjadi tempat kesasarnya para mahasiswa. Ya, teman-teman saya sejurusan banyak yang mengaku nyasar masuk Jurusan Ilmu Administrasi Negara. Kenapa bisa begitu? Umumnya kita akan melihat jurusan dari namanya, begitu pula dengan Jurusan Ilmu Administrasi Negara (JIAN). Kebanyakan dari kita melihat JIAN dengan menitik beratkan pada kata “administrasi”. Tidak salah memang, karena “administrasi” adalah kata intinya. Kesalahan yang sering kita lakukan adalah mengartikan kata “administrasi” dalam JIAN dengan hal-hal yang berbau kantor, pembukuan, atau tata usaha. Tidak ada salahnya memang, karena perkataan administrasi yang lazim dikenal dan dipakai oleh sebagian besar orang Indonesia dalam kehidupan sehari-hari adalah untuk menunjukan pekerjaan tulis menulis (clerical work) dikantor-kantor. Namun pengertian ini sangatlah sempit dan bukan yang dimaksudkan “administrasi” di dalam JIAN. Pengertian sempit di atas diambil dari makna administrasi bahasa Belanda (administrtatie) yang lebih menekankan pada kegiatan tulis menulis. Maklum saja, karena kita lebih lama hidup dalam penguasaan Belanda jadi makna administrasi yang sempit itu masih pergunakan pada umumnya. Lalu makna kata “administrasi” dalam JIAN itu sendiri apa? Nah kata “administrasi” dalam JIAN itu sendiri diambil dari negeri paman Sam sana, administration. Chandler & Plano dalam Bukunya The Public Administration Dictionary mengatakan bahwa administrasi adalah proses bagaimana kebijakan itu di implementasikan. Administrasi publik berfokus pada penegakan hukum, proses pembuatan akan menerapkan peraturan dan regulasi. Menyelenggarakan kebijakan publik. Tujuan Administrasi Publik adalah non profit yang ditujukan semata-mata untuk kepentingan masyarakat, yang berbeda dengan Administrasi Private (swasta) yang bertujuan untuk profit. Administrasi Publik terkait dengan lembaga-lembaga Negara sebagai pelaksana fungsi eksekutif, legislative dan yudikatif dalam penyelenggaraan kepentingan publik. (Administrasi dalam arti luas). Komponen utama Administrasi Publik: organisasi, personalia dan keuangan yang bertujuan dalam pemecahan masalah dalam ketiga masalah tersebut. (Adm.dalam arti sempit). (http://www.adipanca.net/2009/05/pengertian-administrasi-negara_5537.html) |