Jakarta - Memasuki usia kehamilan minggu ke-12, organ tubuh Si Kecil sudah semakin berkembang nih Bunda. Bahkan Bunda mungkin sudah bisa melihat calon bayi mungil ini dengan jelas lewat pemeriksaan ultrasound (USG). Show
Lantas bagaimana cara membaca USG di kehamilan minggu ke-12 ini dan bagaimana perkembangan janin? Yuk simak terus penjelasannya Bunda. Melansir dari laman Healthline, pada usia kehamilan 12 minggu, Bunda hampir mencapai akhir trimester pertama, dan si kecil sedang sibuk-sibuknya bertumbuh. Semua organ vital dan bagian tubuh bayi Bunda sudah berada di tempatnya pada minggu ini, bahkan organ seks pun telah berkembang. Memang masih terlalu dini untuk menentukan jenis kelamin bayi, tetapi jika Bunda dan Ayah memilih untuk mengetahuinya sebelum kelahiran penyedia layanan kesehatan dapat memberi tahu Bunda dengan cara pemindaian ultrasound di pertengahan kehamilan pada trimester kedua. Detak jantung bayi Bunda mungkin sudah terdengar jelas dengan perangkat doppler eksternal pada minggu ini bunda, jadi Bunda mungkin mendapat kesempatan untuk mendengarnya saat melakukan pemeriksaan minggu ini. Semua kondisi janin selama pemeriksaan bisa Bunda baca melalui hasil USG, mulai dari berat janin, panjang janin, jumlah air ketuban, usia kehamilan, hingga detak jantung calon bayi Bunda. "Ini adalah minggu yang besar untuk bayi. Sistem tubuh dan organ vital Si Kecil sekarang telah terbentuk sepenuhnya! Pada kehamilan 12 minggu, perut ibu sudah terlihat membesar," kata Jennifer Wu dokter kandungan yang berbasis di Manhattan, New York dikutip dari laman WhattoExpect, Kamis (18/11). Banner pola makan rumahan/ Foto: HaiBunda/MiaUkuran janin di kehamilan minggu ke-12Pada kehamilan minggu ke-12, Bunda tentu penasaran perkembangan apa lagi yang dialami Si Kecil di dalam perut. Nah, saat ini bayi memiliki berat sekitar setengah ons dengan panjang sekitar 2 inci. Kira-kira seukuran jeruk nipis, menggemaskan bukan Bunda. Ukuran janin di kehamilan minggu ke-12 ini berkembang lebih dari dua kali lipat selama tiga minggu terakhir Bunda. Jadi, jangan heran kalau perut Bunda akan mulai tampak membesar. Bersiaplah untuk menggunakan busana yang lebih longgar Bunda. Simak penjelasan lain di halaman berikutnya ya Bunda. Simak juga video tentang 3 sumber makanan kaya zat besi, kandungan penting untuk bumil di bawah ini ya. [Gambas:Video Haibunda] Kehamilan Trimester 1 Ketahui perkembangan kehamilan Trimester 1 setiap minggu. Cek Yuk Pada perkembangan janin 12 minggu, ada banyak hal yang sudah bisa bayi Anda lakukan sekarang, salah satunya adalah menekuk jari jemari tangan dan kakinya yang mungil. Sedangkan untuk Bunda, Anda tentu sudah merasa perut Anda membesar. Artinya, Anda sudah perlu belanja pakaian hamil baru! Selamat datang pada minggu terakhir pada trimester pertama. Anda pasti senang mengetahui bahwa setelah minggu ke 12, risiko keguguran menurun secara signifikan. Leganya! Serta jika buah hati Anda kembar, perut Anda sudah akan mulai terlihat membuncit. Artikel terkait: 4 Bahaya yang Mengancam Bayi Jika Ibu Hamil Tidak Makan Dengan Baik
Perkembangan Janin 12 Minggu, Sudah Sebesar Apa Bayi Bunda?Pada perkembangan janin 12 minggu ini, Bunda akan mengetahui bahwa:
Artikel terkait: Bahaya Konsumsi Pepaya Muda bagi Ibu Hamil, Salah Satunya Memicu Keguguran Perubahan Tubuh Ibu Hamil di Usia Kehamilan 12 MingguBerikut adalah sejumlah perubahan tubuh ibu hamil di usia kehamilan 12 minggu yang mungkin akan Bunda rasakan. Berkembang JerawatPerubahan hormon bisa menyebabkan kulit Anda berjerawat dan menjadi gatal, ini bisa membuat Anda jadi merasa tak nyaman. Jangan khawatir, pilihan seperti lotion calamine bisa membantu meringankan. Jika masalah kulit semakin parah, Anda bisa meminta perawatan khusus dari dokter Anda. Muncul MelasmaTanda kehamilan seperti perubahan warna kulit atau disebut dengan chloasma atau melasma mungkin perlahan mulai muncul. Sering Mengeluarkan GasOtot perut Anda menjadi kurang aktif, membuat Anda susah ke belakang dan semakin sering mengeluarkan gas. Perbanyak minum cairan dan konsumsi buah-buahan untuk memperlancar pencernaan serta mencegah konstipasi. Perut Semakin MelebarKarena semakin menonjol, perut Anda mungkin terasa sedikit meregang, dan pakaian lama Anda terasa menyempit. Kenakan pakaian longgar yang membuat Anda lebih nyaman bergerak dan bernapas. Muncul Stres Karena KehamilanAdalah normal untuk merasakan stres selama kehamilan. Banyak calon ibu (dan pasangan) khawatir tentang kesehatan, keuangan, dan cara mereka menangani perubahan di masa depan. Tetapi jika stres menjadi konstan atau berlebihan, bicarakan dengan dokter atau bidan Anda. Stres kronis tidak baik untuk Anda, dan bisa berubah menjadi depresi atau kecemasan kehamilan. Sakit KepalaLaman Baby Center juga menerangkan, sakit kepala adalah gejala kehamilan yang umum pada usia kehamilan 12 minggu. Anda mungkin dapat menghindarinya dengan sering makan dalam porsi kecil, minum banyak air, cukup tidur, berolahraga, berlatih teknik relaksasi seperti meditasi dan yoga, dan melakukan pijat pranatal. Jika Anda menderita sakit kepala, oleskan panas atau dingin ke dahi atau pangkal tengkorak Anda, mandi, dan pertimbangkan akupunktur. Dokter Anda mungkin akan memberikan acetaminophen (Tylenol) sebagai pereda nyeri yang paling aman selama kehamilan, tetapi bicarakan dengan dokter atau bidan Anda sebelum minum obat apa pun selama kehamilan. Tidak Nafsu MakanHormon kehamilan dan indra penciuman yang meningkat akan menyebabkan penurunan nafsu makan di usia kehamilan 12 minggu ini. Baby Center menulis, sekitar 60 persen ibu hamil tidak menyukai daging, telur, produk susu, makanan pedas, makanan dengan bau menyengat, dan kopi. Rasa tidak nafsu makan ini akan memudar saat Anda memasuki trimester kedua. Sampai saat itu, cobalah makan makanan hambar atau dingin, yang bisa diterima perut Bunda. KelelahanApakah Bunda masih kelelahan? Studi menunjukkan bahwa 95 persen ibu hamil mengalami kelelahan selama kehamilan, terutama pada trimester pertama. Kemungkinan besar, Anda dapat memiliki lebih banyak energi di trimester kedua. Namun, banyak ibu hamil mulai merasa lelah lagi pada trimester ketiga, ketika mereka membawa lebih banyak berat badan dan mengalami lebih banyak gangguan tidur. Meskipun mungkin tampak berlawanan dengan intuisi, olahraga ringan adalah salah satu cara terbaik untuk menjaga energi Anda selama kehamilan. Dan meskipun itu normal, kelelahan kehamilan bisa menjadi gejala anemia atau depresi karena kekurangan zat besi, jadi bicarakan dengan dokter kandungan Anda jika itu tidak segera mereda. PusingPusing pada kehamilan terjadi karena sistem kardiovaskular Anda mengalami perubahan dramatis: detak jantung Anda meningkat, jantung Anda memompa lebih banyak darah per menit, dan jumlah darah dalam tubuh Anda meningkat 30 hingga 50 persen. Jika Anda merasa pusing atau pening, berbaring miring untuk memaksimalkan aliran darah ke tubuh dan otak Anda. Jika Anda tidak bisa berbaring, duduklah dan letakkan kepala Anda di antara lutut. Sesak NapasSesak napas selama kehamilan memang sering terjadi. Sesak napas ini merupakan hal yang normal. Namun jika Anda memiliki gejala seperti nyeri dada, detak jantung yang cepat atau tidak teratur, atau sesak napas yang parah atau tiba-tiba, segera hubungi dokter Anda. Sekarang, kabar baiknya adalah, Anda akan mulai terlihat berseri-seri. Menyenangkan, ya! Pancarkan cahayamu, Bunda! Artikel terkait: Jangan salah pilih! Ini 9 Pilihan sayuran terbaik untuk ibu hamil Cara Menjaga Perkembangan Janin 12 Minggu Kehamilan Agar Tetap SehatUntuk menghadapi perubahan tubuh dan gejala kehamilan pada perkembangan janin 12 minggu tersebut, ibu hamil perlu menjaga kesehatan dan melakukan perawatan selama kehamilan. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan: Mulai Olahraga KembaliBaby Center menerangkan, olahraga membantu Bunda mengembangkan kekuatan dan daya tahan yang Anda perlukan untuk mengelola beban ekstra yang akan Anda bawa; mempersiapkan persalinan; dan mencegah beberapa rasa sakit dan nyeri kehamilan. Olahraga ringan juga merupakan pereda stres dan penambah suasana hati yang hebat. American College of Obstetricians and Gynecologists merekomendasikan setidaknya 20 hingga 30 menit per hari Bunda untuk senam intensitas sedang. Jika Anda belum berolahraga selama kehamilan, tanyakan kepada dokter kandungan sebelum Anda mulai dan pastikan untuk rileksi, dengarkan tubuh Anda, dan tetap bergerak di jalur yang aman ya Bun. Pastikan Selalu TerhidrasiMinum cukup air dapat membantu mencegah masalah umum pada kehamilan seperti sembelit, wasir, dan infeksi saluran kemih dan kandung kemih. Dianjurkan agar ibu hamil minum sekitar sepuluh gelas air setiap hari. Kebutuhan Anda dapat bervariasi berdasarkan tingkat aktivitas Anda, ukuran tubuh ibu, dan cuaca. Misalnya, Anda mungkin membutuhkan lebih banyak cairan daripada biasanya saat cuaca panas atau jika Anda berolahraga. Cara terbaik untuk mengetahui apakah Anda mendapatkan cukup air adalah air seni Anda akan terlihat kuning pucat atau tidak berwarna, dan Anda hanya akan merasa haus sesekali saja. Buat Jurnal KehamilanJurnal kehamilan adalah cara yang ampuh untuk merekam dan merenungkan semua perubahan yang Anda alami. Membuat jurnal sebenarnya baik untuk Anda. Penelitian menunjukkan bahwa menulis dalam jurnal (juga disebut menulis ekspresif) dapat meningkatkan kesejahteraan emosional, kejernihan mental, dan bahkan kesehatan fisik Anda. Jurnal kehamilan juga merupakan kenang-kenangan yang akan Anda nikmati untuk dilihat kembali – dan mungkin dibagikan dengan anak Anda. Lakukan Senam KegelKegel adalah latihan yang memperkuat otot-otot dasar panggul Anda. Lakukan secara konsisten agar Anda bisa lebih mudah sembuh setelah melahirkan. Dikutip Baby Center, kegel juga membantu mencegah inkontinensia urin, dan dapat membuat seks setelah melahirkan lebih menyenangkan. Bunda bisa melakukan Kegel kapan saja – sambil menyikat gigi, duduk di lampu merah, atau mengantri di kedai kopi. VaksinasiVaksinasi flu dan vaksin COVID-19 aman dan direkomendasikan untuk semua ibu hamil. Kedua vaksin tersebut secara signifikan menurunkan peluang Anda terkena infeksi parah dan dirawat di rumah sakit. Dan manfaat penting bagi bayi Anda adalah antibodi yang Anda kembangkan selama kehamilan sebagai respons terhadap suntikan flu dan vaksin COVID diteruskan ke bayi Anda dan memberikan perlindungan setelah lahir. Makan Sehat dan Selalu Jaga NutrisiIbu hamil selalu penting untuk menjaga kesehatan, memerhatikan kebersihan dan keamanan setiap makanan yang dikonsumsi, serta memerhatikan kandungan nutrisi untuk memenuhi kebutuhan gizi tiap harinya. Hal ini penting untuk perkembangan dan kesehatan janin dalam rahim Bunda. Makanan yang Baik Dikonsumsi Ibu HamilBerikut adalah makanan yang direkomendasikan untuk kesehatan ibu hamil: TelurTelur adalah sebagai makanan ‘super’ oleh banyak orang karena merupakan sumber vitamin, protein dan mineral. Telur memiliki jumlah kolin yang tinggi di dalamnya yang penting untuk perkembangan otak dan sistem saraf bayi yang belum lahir. Protein yang terkandung dalam telur membuatnya baik untuk bayi yang sedang tumbuh karena menghasilkan dan memperbaiki sel-sel janin. Ikan SalmonIkan salmon kaya akan asam lemak omega-3 yang sangat baik untuk kesehatan jantung. Memiliki cukup omega-3 dalam diet sangat penting bagi ibu yang sedang hamil karena membantu dalam perkembangan otak dan mata janin. Kacang-KacanganLegum atau kacang-kacangan adalah kelompok makanan yang meliputi lentil, kacang kedelai, kacang polong, buncis, buncis dan kacang tanah. Bahan makanan ini adalah sumber yang sangat baik dari serat nabati, asam folat, protein, folat, kalsium dan zat besi, dan semua ini sangat penting bagi ibu hamil. Susu, Yogurt, Keju, dan TurunannyaKonsumsi susu sangat penting karena dapat memenuhi kebutuhan tambahan protein dan kalsium yang memberi dukungan pada pertumbuhan janin. Minumlah setidaknya satu gelas susu sehari. Konsumsi lebih banyak yogurt, keju, dan minyak samin atau ghee atau mentega dari lemak hewani untuk menjaga kesehatan bayi. Sayuran HijauSayuran hijau kaya nutrisi yang membantu melindungi tubuh terhadap banyak penyakit. Sayuran hijau juga kaya antioksidan, kalsium, protein, serat, folat, vitamin dan kalium, sayuran hijau adalah tambahan yang bagus untuk diet kehamilan Anda. OatmealOatmeal adalah sumber karbohidrat, selenium, vitamin B, fosfor dan kalsium yang baik. Jadi, siapkan untuk sarapan selama fase kehamilan. Oatmeal memiliki berbagai jenis manfaat kesehatan. Asupan karbohidrat diperlukan bagi kita semua, terutama ibu hamil karena dapat memberikan energi instan untuk melakukan kegiatan sehari-hari. PisangPisang kaya sumber asam folat, kalsium, kalium dan vitamin B6. Buah ini juga kaya antioksidan dan membantu meningkatkan energi. Perawatan Kehamilan Usia 8 Minggu
Hal-Hal yang Harus Anda lakukan
Itulah gambaran perkembangan janin di usia 12 minggu. Selamat menikmati kehamilan Anda! *** Artikel telah diupdate oleh: Kalamula Sachi Baca juga:
id.theasianparent.com/kehamilan-trimester-pertama-mingu-ke-9-12 Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android. USG 12 minggu apakah sudah terlihat janin?Janin 12 minggu kira-kira sebesar buah plum. Pada pemeriksaan USG, ibu hamil akan melihat bentuk bayi yang sudah tumbuh seperti manusia. Tangan, kaki, dan jari sudah terbentuk. Wajah bayi juga sudah mulai terlihat walaupun belum sempurna karena lemak di pipi masih dalam proses pembentukan.
Dimana posisi janin usia 12 minggu?Di samping otak, janin usia 12 minggu juga mulai bisa menggerakkan jemarinya. Dalam posisi janin 12 minggu ini bahkan bisa membuka kepalan tangan mungilnya yang selama ini tertutup. Tangan dan kakinya pun mulai bergerak.
Apakah usia kandungan 12 minggu sudah ada gerakan?Pada umumnya, janin mulai bergerak pada usia kehamilan 16-20 minggu. Namun, ada pula sebagian wanita yang merasakan janin mulai bergerak pada usia 12 minggu. Ada pun banyak faktor yang memengaruhi pergerakan janin.
|