Framework dan library apa sajakah yang dimiliki oleh python untuk memvisualisasikan data

Python adalah bahasa pemrograman yang interaktif, portabel, dan object oriented. Bahasa pemrograman open source ini bisa dijalankan di berbagai macam system, termasuk Linux, macOS, dan Windows. Python dapat digunakan dalam banyak hal seperti visi komputer, visualisasi data, mempelajari mesin 3D, robotika dan masih banyak lagi. Tidak heran, Python merupakan salah satu bahasa pemrograman yang paling banyak digunakan di seluruh dunia.

Selain itu, Python juga didukung oleh banyak library yang merupakan kode program tambahan yang digunakan untuk kebutuhan tertentu. Python mempunyai lebih dari 140.000 library yang dikembangkan melalui open source project sehingga para pemula bisa belajar secara gratis. Dilansir dari Analytics India Magazine, ada sepuluh library Python yang paling populer digunakan untuk Data Science di 2021. Berikut di antaranya.

TensorFlow

Dikembangkan oleh Tim Google Brain, TensorFlow adalah library open source yang digunakan untuk Deep Learning. Meski awalnya dikembangkan untuk kompilasi numerik, TensorFlow juga menawarkan ekosistem tools, library, dan community resources yang komprehensif dan fleksibel yang memungkinkan developers untuk membangun dan menyebarkan aplikasi berbasis Machine Learning. Dirilis pertama kali pada tahun 2015, tim Google Brain baru-baru ini meluncurkan versi terbarunya, TensorFlow 2.5.0 dengan lebih banyak fitur.

NumPy

Dikembangkan oleh Travis Oliphant pada tahun 2015, NumPy atau Numerical Python adalah library Python dasar untuk perhitungan matematis dan ilmiah. NumPy memiliki fungsi aljabar linier, Fourier transform, dan komputasi matriks yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi dimana kecepatan dan sumber daya menjadi prioritas utama. NumPy bertujuan untuk menyediakan objek array 50 kali lebih cepat dibanding daftar Python tradisional.

SciPy

SciPy atau Scientific Python digunakan untuk masalah matematika, sains, dan teknik yang kompleks. SciPy dibangun di atas ekstensi NumPy dan memungkinkan pengembang untuk memanipulasi dan memvisualisasikan data.

SciPy menyediakan rutinitas numerik yang mudah digunakan dan efisien untuk aljabar linier, statistik, integrasi, dan optimisasi. Penggunannya meliputi pemrosesan gambar multidimensi, penyelesaian transformasi Fourier, dan persamaan diferensial.

Matplotlib

Dikembangkan oleh John Hunter, Matplotlib adalah salah satu perpustakaan paling umum di komunitas Python. Matplotlib digunakan untuk membuat visualisasi data yang statis, animasi, dan interaktif.

Matplotlib menyediakan pilihan kustomisasi dan grafik yang sangat beragam. Ini memungkinkan para developer menggunakan histogram untuk menyebarkan, menyesuaikan, dan mengkonfigurasi plot. Library open-source ini menawarkan object-oriented API untuk mengintegrasikan plot ke dalam aplikasi.

Pandas

Dikembangkan oleh Wes McKinney, Pandas digunakan untuk manipulasi dan analisis data. Pandas menyediakan struktur data yang cepat, fleksibel dan ekspresif serta menyediakan fitur seperti penanganan data yang hilang, pengindeksan yang rumit dan penyelarasan data.

Pandas menyediakan struktur data yang cepat, fleksibel, dan ekspresif yang dapat membantu developer bekerja dengan data berlabel dan relasional.

Keras

Keras menyediakan interface untuk library TensorFlow dan memungkinkan eksperimen cepat dengan Deep Neural Network. Keras dikembangkan oleh Francois Chollet dan dirilis pertama kali pada tahun 2015.

Keras menawarkan utilitas untuk mengkompilasi model, visualisasi grafik dan analisis dataset. Keras juga menawarkan kumpulan data yang telah dilabel yang dapat diimpor dan dimuat secara langsung. Library ini mudah digunakan, serbaguna dan cocok untuk penelitian kreatif.

SciKit-Learn

SciKit-Learn menampilkan algoritma klasifikasi, regresi, dan pengelompokan, termasuk DBSCAN, peningkatan gradien, mesin vektor dukungan, dan random forsts. Library yang dikembangkan oleh David Cournapeau ini berfungsi untuk menangani standard machine learning dan aplikasi penambangan data.

Statsmodels

Statsmodels adalah bagian dari library ilmiah Python, berorientasi pada ilmu data, analisis data, dan statistik. Statsmodels dibangun di atas NumPy dan SciPy dan terintegrasi dengan Pandas untuk penanganan data. Statsmodels memungkinkan pengguna untuk mengeksplorasi data, memperkirakan model statistik dan melakukan uji statistik.

Plotly

Plotly adalah platform analitik dan grafik kolaboratif berbasis web. Plotly merupakan salah satu pustaka yang cocok untuk pengembangan Machine Learning, Data Science, dan operasi terkait Artificial Intelligence (AI). Plotly merupakan library yang biasa digunakan untuk visualisasi data baik untuk publikasi maupun imersif.

Library ini dapat digunakan untuk mengimpor data ke bagan serta memungkinkan pengembang membuat dek slide dan dasbor dengan mudah. Plotly biasa digunakan untuk mengembangkan tools seperti Dash dan Chart Studio.

Seaborn

Seaborn adalah pustaka Python yang paling umum digunakan untuk visualisasi data statistik, pembuatan hotmap dan visualisasi yang merangkum data dan menggambarkan distribusi. Sama seperti Matplotlib, Seaborn dapat digunakan pada data frame dan array. Selain itu, Seaborn juga berfungsi untuk plot dasar– grafik batang, grafik garis, dan diagram lingkaran.

Python merupakan salah satu bahasa pemrograman populer untuk Data Science dan memiliki banyak library yang memudahkan untuk mengembangkan aplikasi data science. Jika kamu ingin tahu fungsi dan penggunaan library Data science lebih dalam, Bootcamp Data Science Hacktiv8 terbuka untuk pemula yang ingin menjadi seorang Data Scientist atau Data Analyst dalam 12 minggu.

Di program ini kamu bisa belajar Data Science secara intensif dengan dibimbing instruktur berpengalaman. Kurikulum program ini juga telah teruji oleh para ahli data sehingga kamu dapat dengan mudah mengimplementasikan skill yang akan kamu dapatkan untuk praktik di dunia kerja.

Kamu juga akan mendapat berbagai fasilitas seperti 1-on-1 mentoring, sesi Engineering Empathy untuk menumbuhkan soft skill kamu, dan Career Coaching untuk mendukung karirmu sebagai Data Scientist. Info lebih lengkap mengenai program ini kunjungi my.hacktiv8.com/BTSH8 atau WhatsApp di 021509906662. Yuk, kuasai skill Data Science sekarang!

Library apa saja yang digunakan dalam pengelolaan data di Python?

Jenis-jenis Library Python dan Fungsinya Masing-masing.
Pandas. Library ini dikembangkan oleh Wes McKinney yang bertujuan digunakan untuk manipulasi dan analisis data. ... .
2. NumPy. ... .
3. TensorFlow. ... .
3. SciPy. ... .
4.SciKit- Learn. ... .
Plotly. ... .
Algoritma. ... .
2. Rakamin..

Library Python manakah yang digunakan di Data Science untuk visualisasi data?

Matplotlib, merupakan package visualisasi data yang banyak digunakan di Python. Library ini mampu untuk menghasilkan visualisasi seperti histogram, grafik, plot, serta bisa di custom hingga bagian terkecil.

Jelaskan apa itu library pada Python?

Library python adalah kumpulan modul berisi kumpulan kode yang bisa digunakan berulang kali dalam program yang berbeda, sehingga membuat pemrograman python lebih sederhana dan nyaman bagi programmer.

Library Python apa saja yang sering digunakan dalam bidang machine learning?

Terdapat begitu banyak modul dan library yang dapat digunakan untuk menerapkan Machine Learning pada Python. Berikut ini kita akan membahas 3 library Python yang populer dalam Machine Learning..
Scikit-Learn..
Pandas..
3. TensorFlow..
4. Yuk Pelajari dan Dalami Semua Library Tersebut Bersama DQLab!.