Di antara gambar berikut ini yang menggambarkan persamaan linear dua variabel adalah

Jakarta -

Detikers, tahukah kamu apa yang dimaksud dengan persamaan linear dua variabel? Persamaan linear dua variabel (SPLDV) adalah sebuah sistem yang terbentuk oleh persamaan linear yang melibatkan dua variabel.


Secara umum, persamaan linear dua variabel ditulis dengan bentuk ax + by = c. Sebagai keterangan, x dan y adalah variabel dengan pangkat satu, sedangkan a dan b adalah koefisien, dan c adalah konstanta.

Dalam kehidupan sehari-hari, sistem persamaan linear dua variabel bisa digunakan untuk menentukan harga barang, mencari keuntungan penjualan, dan lainnya.

Berdasarkan buku Ayo, Belajar Persamaan, Pertidaksamaan, dan Sistem Persamaan Linear! karya Mirna Indrianti, ada tiga cara yang biasa digunakan untuk menyelesaikan permasalahan persamaan linear dua variabel, yaitu menggunakan metode grafik, substitusi, dan eliminasi.

Metode Grafik

Metode ini menyelesaikan masalah dengan menentukan titik perpotongan dua garis lurus yang merupakan tampilan dari kedua persamaan linear dua variabel.Berikut ini adalah langkah-langkah penyelesaian SPLDV dengan metode grafik:1. Tentukan titik potong salah satu persamaan linear dengan sumbu X atau sumbu Y.2. Hubungkan kedua titik potong dengan menggunakan garis lurus.3. Lakukan langkah 1 dan 2 untuk persamaan lain pada SPLDV.4. Jika kedua titik berpotongan di (x,y) = (x1, y1), penyelesaian SPLD adalah x=x1 dan y=y1.

5. Jika kedua titik tidak berpotongan, SPLDV tidak memiliki penyelesaian.

Contoh Soal
Tentukan penyelesaian dari sistem persamaan linear dua variabel berikut menggunakan metode grafik.

Di antara gambar berikut ini yang menggambarkan persamaan linear dua variabel adalah

Penyelesaian


Tentukan titik perpotongan tiap-tiap persamaan terhadap sumbu X dan Y.


Untuk 4x + 5y = 40

Titik perpotongan terhadap sumbu X (y=0)= 4x + 5(0) = 40= 4x + 0 = 40=x = 40/4 = 10

Jadi, garis berpotongan dengan sumbu X di (10,0)

Titik perpotongan terhadap sumbu Y (x=0)

= 4(0) + 5y = 40= 0 + 5y = 40

=y= 40/5= 8

Jadi, garis berpotongan dengan sumbu Y di (0,8)

Untuk x + 2y = 14• Titik perpotongan terhadap sumbu X (y=0)= x + 2(0) = 14= x + 0 = 14= x = 14

Jadi, garis berpotongan dengan sumbu X di (14,0)

• Titik perpotongan dengan sumbu Y (x=0)= 0 + 2y =14= 2y = 14= y = 14/2 = 7

Jadi, garis berpotongan terhadap sumbu Y di (0,7)

2. Gambarkan tiap-tiap persamaan dalam sebuah koordinat Kartesius.3. Jika sudah Digambar, kamu akan mendapat perpotongan di titik (x,y) = (2,6)

Metode Substitusi


Cara selanjutnya adalah metode substitusi. Penyelesaian dengan metode ini adalah dengan memasukkan salah satu variabel ke variabel lain.

Contoh SoalSelesaikan SPLDV di bawah ini menggunakan metode substitusi.

Penyelesaian


1. Beri tanda persamaan

1) pada persamaan linear yang terletak di atas dan 2) pada persamaan linear bagian bawah.

2. Cari persamaan baru dengan cara mengubah persamaan linear 2). Kurangkan persamaan linear 2) dengan 5x= 5x - 5x + y = -11 - 5x

= y = -11 - 5x

3. Substitusikan persamaan y = -11 -5x di atas ke dalam persamaan 1)= 4x + 3y = -11= 4x + 3(-11 - 5x) = -11= 4x -33 - 15x = -11

= -11x - 33 = -11

4. Tambahkan kedua ruas dengan 33 untuk mendapatkan nilai variabel x= -11x - 33 + 33 = -11 + 33= -11x = 22

= x = 22/(-11) = -2

5. Setelah mendapatkan satu nilai variabel, substitusikan ke dalam persamaan 2)= 5x + y = -11= 5(-2) + y = -11= -10 + y = -11= y = -11 +10

= y = -1


Jadi, penyelesaian SPLDV adalah x = -2 dan y = -1

Metode Eliminasi

Eliminasi berasal dari bahasa Inggris eliminate yang berarti menghapuskan. Artinya, dalam metode ini terdapat proses menghilangkan variabel tertentu untuk mendapatkan nilai dari variabel yang lain.

Contoh Soal

Selesaikan SPLDV berikut dengan metode eliminasi

Penyelesaian
Pilihlah salah satu variabel yang akan kamu tentukan nilainya. Jika ingin menentukan nilai variabel x, samakan koefisien variabel y dengan cara eliminasi.

= -3x + 0 = -15= 3x = 15= x = 15/3 = 5

Jadi, nilai x = 5

Kemudian, mencari nilai variabel y
Kalikan persamaan 2x + 3y = 1 dengan 5 dan persamaan 5x + 3y =16 dengan 2. Hasil perkalian tersebut menjadi persamaan baru seperti berikut.

Jadi, penyelesaiannya adalah x = 5, y = -3

Simak Video "Petugas Tegaskan Eliminasi Selektif Tidak Sembarang pada Anjing di Bali"



(lus/lus)

Sistem persamaan linear dua variabel atau yang biasa kita sebut dengan SPLDV adalah sistem persamaan yang terdiri dari beberapa persamaan yang memuat dua variabel berpangkat satu dan hanya mengandung satu penyelesaian.

Ada beberapa cara yang dapat kita gunakan untuk menentukan penyelesaian SPLDV, salah satunya adalah dengan metode grafik.

Penyelesaian SPLDV dengan grafik membutuhkan beberapa langkah, dimulai dari menentukan titik - titik dari masing - masing persamaan sehingga setiap persamaan dapat diubah menjadi garis.

Kemudian, menentukan titik potong dari kedua persamaan garis yang sekaligus merupakan penyelesaian SPLDV tersebut.

Agar lebih jelasnya, simak pembahasan soal berikut.

PEMBAHASAN :

Tentukan himpunan penyelesaian sistem persamaan linear dua variabel dengan metode grafik.

Karena harus menggambar grafik garis, maka kita harus menentukan titik potong masing - masing garis dengan sumbu koordinatnya.

A. 2x - y = 4 dan x + y = 5

Buat garis 2x - y = 4.

• Tentukan titik potong garis 2x - y = 4 terhadap sumbu x, di mana y = 0

2x - 0 = 4

2x = 4

x = 2 sehingga menjadi titik (2 , 0).

• Tentukan titik potong garis 2x - y = 4 terhadap sumbu y, di mana x = 0

0 - y = 4

-y = 4

y = -4 sehingga menjadi titik (0 , -4).

Hubungkan titik (2 , 0) dan (0 , -4).

Buat garis x + y = 5.

• Tentukan titik potong garis x + y = 5 terhadap sumbu x, di mana y = 0

x + 0 = 5

x = 5 sehingga menjadi titik (5 , 0).

• Tentukan titik potong garis x + y = 5 terhadap sumbu y, di mana x = 0

0 + y = 5

y = 5 sehingga menjadi titik (0 , 5).

Hubungkan titik (5 , 0) dan (0 , 5).

Setelah melihat di gambar, kedua garis tersebut berpotongan di titik (3 , 2).

B. 3x + 2y = 12 dan x - y = -1

Buat garis 3x + 2y = 12.

• Tentukan titik potong garis 3x + 2y = 12 terhadap sumbu x, di mana y = 0

3x + 0 = 12

3x = 12

x = 4 sehingga menjadi titik (4 , 0).

• Tentukan titik potong garis 3x + 2y = 12 terhadap sumbu y, di mana x = 0

0 + 2y = 12

2y = 12

y = 6 sehingga menjadi titik (0 , 6)

Hubungkan titik (4 , 0) dan (0 , 6).

Buat garis x - y = -1.

• Tentukan titik potong garis x - y = -1 terhadap sumbu x, di mana y = 0

x - 0 = -1

x = -1 sehingga menjadi titik (-1 , 0).

• Tentukan titik potong garis x - y = -1 terhadap sumbu y, di mana x = 0

0 - y = -1

-y = -1

y = 1 sehingga menjadi titik (0 , -1).

Hubungkan titik (-1 , 0) dan (0 , -1)

Setelah melihat di gambar, kedua garis tersebut berpotongan di titik (2 , 3).

C. x - 2y = -4 dan 5x - 3y = 15

Buat garis x - 2y = -4.

• Tentukan titik potong garis x - 2y = -4 terhadap sumbu x, di mana y = 0

x - 0 = -4

x = -4 sehingga menjadi titik (-4 , 0)

• Tentukan titik potong garis x - 2y = -4 terhadap sumbu y, di mana x = 0

0 - 2y = -4

-2y = -4

y = 2 sehingga menjadi titik (0 , 2).

Hubungkan titik (-4 , 0) dan (0 , 2).

Buat garis 5x - 3y = 15.

• Tentukan titik potong garis 5x - 3y = 15 terhadap sumbu x, di mana y = 0

5x - 0 = 15

5x = 15

x = 3 sehingga menjadi titik (3 , 0).

• Tentukan titik potong garis 5x - 3y = 15 terhadap sumbu y, di mana x = 0

0 - 3y = 15

-3y = 15

y = -5 sehingga menjadi titik (0 , -5).

Hubungkan titik (3 , 0) dan (0 , -5).

Setelah melihat di gambar, kedua garis tersebut berpotongan di titik (6 , 5).

D. -3x + 2y = 6 dan x - 4y = 8

Buat garis -3x + 2y = 6.

• Tentukan titik potong garis -3x + 2y = 6 terhadap sumbu x, di mana y = 0

-3x + 0 = 6

-3x = 6

x = -2 sehingga menjadi titik (-2 , 0).

• Tentukan titik potong garis -3x + 2y = 6 terhadap sumbu y, di mana x = 0

0 + 2y = 6

2y = 6

y = 3 sehingga menjadi titik (0 , 3).

Hubungkan titik (-2 , 0) dan (0 , 3).

Buat garis x - 4y = 8.

• Tentukan titik potong garis x - 4y = 8 terhadap sumbu x, di mana y = 0

x - 0 = 8

x = 8 sehingga menjadi titik (8 , 0).

• Tentukan titik potong garis x - 4y = 8 terhadap sumbu y, di mana x = 0

0 - 4y = 8

-4y = 8

y = -2 sehingga menjadi titik (0 , -2).

Hubungkan titik (8 , 0) dan (0 , -2).

Setelah melihat di gambar, kedua garis tersebut berpotongan di titik (-4 , -3).

E. -4x + 3y = 12 dan x - 2y = 2

Setelah melihat di gambarr, kedua garis tersebut berpotongan di titik (-6 , -4).

Pelajari lebih lanjut :

Tentang soal - soal sejenisnya (SPLDV dengan metode grafik)

brainly.co.id/tugas/25056798

brainly.co.id/tugas/18730151

brainly.co.id/tugas/11441330

DETAIL JAWABAN

MAPEL : MATEMATIKA

KELAS : VIII

MATERI : SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL

KATA KUNCI : SPLDV GRAFIK, TITIK POTONG PERSAMAAN

KODE SOAL : 2

KODE KATEGORISASI : 8.2.5