Cara menggunakan php oop tutorial

Belajar PHP OOP #11 : Cara menggunakan Interface – Halo semua berjumpa lagi di kodingn, situs belajar pemrograman website. Kita akan meneruskan seri tutorial mengenai Tutorial Belajar PHP dengan konsep OOP.

Kali ini yang akan kita bahas yaitu pengertian interface dan cara menggunakan interface di dalam program PHP kita.

Mari kita mulai dari pengertian apa itu interface..

Daftar Isi

Pengertian Interface

Interface adalah sebuah abstrak kelas yang sama sekali tidak memiliki implementasi, dimana nantinya membuat perjanjian dengan class yang mengimplementasikan interface tersebut.

Interface tidak seperti abstract dimana interface tidak boleh memiliki suatu property dengan visibility apapun. Artinya interface hanya memembuat method saja. Namun dapat memiliki konstanta.

Perlu di ketahi interface mempunyai aturan yaitu untuk pembuatan method harus menggunakan visibility public Selain itu juga dapat membuat constructor yang nanti nya pada implementasi interface tersebut juga harus menggunakannya.

Contoh penggunaan Interface

Contoh penggunaan interface dapat mengadopsi seperti contoh kasus pada membuatan abstract class di tutorial abstract class dan abstract method , yang artinya sebuah object memiliki turunan object yang banyak dan bervariasi, sehingga lebih mudah untuk mengelola nya.

Sebagai contoh kita mempunya interface kendaraan, di dalam kendaraan nantinya dapat dilakukan method perilaku yang di implementasikan dapat class yang mewarisi.

Perlu di ketahui, suatu class dapat mengimpelementasikan lebih dari satu interface dengan pemisah tanda koma.

Yuk kita lanjut….

Selanjutnya kita akan melihat bagaimana cara membuat interface di PHP.

Cara membuat Interface di PHP

Untuk membuat interface di depan nama interface nya menggunakan keyword “interface“. Dan kelas yang mewarisi / mengimplementasi menggunakan keyword “implements” terhadap nama interface.

Berikut ini contohnya :

<?php

interface Kendaraan
{

    public function getWarna();
}

class Motor implements Kendaraan
{
    public function getWarna()
    { }
}

Perhatikan kode di atas, terdapat interface dengan nama kendaraan. Setelah itu interface kendaraan di implementasikan pada class Motor(). Dan di dalam class Motor harus menuliskan ulang nama method yang sama.

Oh ya perlu di ketahui method yang ada di dalam interface juga bisa di sebut signature.

Jika sudah ada gambaran mengenai kode PHP di atas, mari kita lanjut membuat latihan menggunakan interface.

Latihan cara menggunakan Interface

Kita akan menggunakan kode yang di atas, hanya saja di tambahi kode PHP lainnya. Berikut ini contoh penggunaan interface di PHP.

Seperti biasa, silahkan buat file PHP dengan nama Kendaraan.php.

<?php

interface Kendaraan
{
    public function __construct();
    public function getWarna();
}

class Motor implements Kendaraan
{
    public function __construct()
    {
        echo "Halo ini dari konstructor Motor<br>";
    }
    public function getWarna()
    {
        return "Hijau";
    }
}

class Mobil implements Kendaraan
{
    public function __construct()
    {
        echo "Halo ini dari konstructor Mobil<br>";
    }
    public function getWarna()
    {
        return "Biru";
    }
}

$motor = new Motor();
echo $motor->getWarna();
echo "<br>";
$mobil = new Mobil();
echo $mobil->getWarna();

Hasilnya :

Halo ini dari konstructor Motor
Hijau
Halo ini dari konstructor Mobil
Biru

Perhatikan kode di atas, di dalam impelementasi terhadap interface terdapat 2 kelas yaitu Motor dan Mobil, masing-masing class menuliskan ulang nama method (signature) pada interface Kendaraan.

Selain itu juga terdapat constructor yang juga di implementasikan pada kedua class yang memawirisnya / mengimplementasikan nya.

Sudah paham temen-temen ?

Semoga paham ya, Jika sudah pahamm yuk kita latihan lagi dengan contoh yang lebih banyak.

Latihan menggunakan Banyak Interface

Latihan membuat multiple interface kali ini akan membuat interface dengan nama Kendaraan dan Motor.

Langsung saja yuk kita latihan, berikut ini kode PHP nya :

<?php

interface Kendaraan
{
    public function getRoda();
}

interface Motor
{
    public function getWarna();
}


class MotorSport implements Motor, Kendaraan
{

    public function getWarna()
    {
        return "Berasal dari method getWarna() di class : MotorSport";
    }
    public function getRoda()
    {
        return "Berasal dari method " . __METHOD__  . "di class : " . __CLASS__;
    }
}

$motorSport = new MotorSport();
echo $motorSport->getWarna();
echo "<br>";
echo $motorSport->getRoda();

Hasilnya :

Berasal dari method getWarna() di class : MotorSport
Berasal dari method MotorSport::getRodadi class : MotorSport

Contoh di atas class MotorSport mengimplementasikan interface Motor dan Kendaraan. dimana method getRoda() berasal dari interface kendaraan, sedangkan getWarna() berasal dari interface Motor.

Jika teman-teman sudah belajar mengenai konstanta pasti tidak asing dengan satu sintaks di atas yaitu __CLASS__. Jika yang belum tahu itu merupakan magic property PHP yang berfungsi mencetak nama class, anda bisa baca selengkap nya di : Memahami penggunaan Konstanta / Constant.

Kesimpulan…

Interface secara konsep hampir saja dengan abstract, hanya saja interface digunakan untuk aturan terhadap impelementasi class yang mewarisinya, artinya class yang menggunakan interface harus menuliskan ulang method yang yang sama. Bisa di katakan menuliskan method yang berasal dari signature / method interface.

Apa itu OOP di PHP?

OOP adalah singkatan dari Pemrograman Berorientasi Objek. Pemrograman berorientasi objek memiliki beberapa keunggulan dibandingkan pemrograman prosedural. OOP menjadi standar dalam bidang pemrograman modern termasuk PHP.

Bagaimana OOP bekerja?

Object oriented programming atau OOP adalah konsep pemrograman yang berorientasi pada objek atau data untuk mengatur sebuah desain program. Secara garis besar, cara kerja OOP yaitu membangun program dari gabungan objek-objek yang saling berhubungan dan disusun menjadi satu kesatuan.

OOP menggunakan bahasa apa?

Contoh bahasa pemrograman berorientasi objek antara lain Java, PHP, Python, dan Ruby.

Apakah laravel termasuk OOP?

Laravel relatif mudah untuk dipelajari selama Anda sudah memahami dasar-dasar pemrograman. Hal ini termasuk PHP dan konsep object-oriented programming (OOP).