Untuk mendiagnosis masalah dengan MySQL (atau Percona dan MariaDB) maka kita perlu memeriksa isi lognya. Masalahnya adalah saya baru tahu bahwa beberapa instalasi (tergantung pada distro Linux dan versi server database yang diinstal) tidak aktif secara default. Jadi kalau ada kesalahan, diam saja, tidak ada catatan. Apakah itu mengganggu? Nah.. kali ini saya akan menulis bagaimana membuat MySQL membuat file log untuk beberapa jenis event. Jadi tidak semua kejadian memiliki level yang sama tergantung fungsinya Yang mana yang Anda inginkan di awal?. đ Langkah selanjutnya adalah mengedit konfigurasi MySQL, biasanya bernama my. cnf
Saya asumsikan itu defaultnya, belum tentu ada di VPS Anda tapi Anda bisa mengeceknya sendiri. Nah...kode-kode yang akan saya bahas nanti ditempatkan di blok Log Permintaan Umum. Berisi informasi umum tentang aktivitas MySQL. Ya seperti hidup, mati, dan jalankan kueri SQL. Untuk mengaktifkan General Query Log, tambahkan kode berikut di dalamnya _Log Kueri Lambat. Jika ada perintah SQL yang terlalu panjang atau lambat maka akan terekam disini. Untuk merekam Log Kueri Lambat, Anda memerlukan kode ini
Lalu ada Log Kesalahan. Fungsinya untuk menyimpan informasi setiap kali MySQL mengalami error. Untuk Error Log akan menggunakan kode ini
Terakhir, agar MySQL selalu menjalankan proses perekaman catatan aktivitasnya, pengaturannya perlu dihidupkan, silakan masuk ke mode interaktif MySQL terlebih dahulu _Kemudian jalankan perintah ini
Setelah itu silahkan restart proses MySQL _Selesai. đ Baca juga
|