Berikut ini yang merupakan ciri-ciri orang kreatif adalah

5 Ciri-Ciri Orang Kreatif, Apakah Anda Termasuk? /Ilustrasi/Pixabay/RobinHiggins/

PORTAL BOLMONG - Kreativitas adalah kemampuan seseorang untuk menciptakan suatu hal yang baru, baik dalam bentuk gagasan maupun sebuah karya nyata.

Seseorang dengan kreativitas yang tinggi umumnya dapat meraih kesuksesan karena mampu bersaing dengan orang lain dalam dunia pendidikan, pekerjaan, ataupun sosial.

Orang yang kreatif tidak takut kehilangan peluang, sebab ia akan menciptakan peluangnya sendiri.

Mereka juga biasanya memiliki kondisi kesehatan mental yang baik karena mampu mengendalikan emosi, frustasi, dan perasaan kecewa.

Dirangkum dari laman Alodokter, berikut ciri-ciri orang kreatif:

1. Daya imajinasi yang tinggi
Mungkin orang kreatif sering terlihat melamun atau merenung. Namun sebenarnya, lamunannya tersebut tidak kosong, lho.

Mereka mampu berpikir secara out of the box, yakni hal yang kadang tidak terpikirkan oleh orang lain.

Ketika orang lain berpikir hal tersebut sulit dilakukan, orang kreatif biasanya dapat melihat kemudahan dan solusi untuk mengatasinya.
Walaupun sering dianggap sebagai “sang pemimpi”, ide-ide cemerlangnya tidak hanya berkutat di dalam pikirannya saja, namun juga terealisasikan.

2. Rasa ingin tahu yang besar
Orang kreatif memiliki rasa ingin tahu yang besar dan cenderung terbuka terhadap informasi apa pun.

KOMPAS.com - Orang yang kreatif dapat mengembangkan pikiran untuk mengerjakan hal-hal menarik.

Psikolog positif sekaligus penulis buku Creativity: The Work and Lives of 91 Eminent People, Mihaly Csikszentmihalyi menjabarkan ada beberapa ciri-ciri orang kreatif.

Kreativitas yang dimiliki seseorang tersebut ada yang alami atau sejak lahir. Namun, ada juga yang membiasakan berlaku kreatif, sehingga potensinya berkembang.

Baca juga: Membongkar Psikologi Kenapa Banyak Orang Percaya Teori Konspirasi

Berikut tanda-tanda atau ciri-ciri seseorang dikatakan kreatif menurut Mihaly Csikszentmihalyi:

1. Penuh energi tapi fokus

Orang kreatif cenderung memiliki energi berlebih, baik fisik maupun mental.

Mereka dapat menghabiskan waktu berjam-jam menekuni sesuatu yang menarik perhatiannya, dan terus antusias sepanjang waktu.

Hal itu bukan berati orang kreatif hiperaktif. Mereka cenderung imajinatif, ingin tahu banyak hal, diam-diam berpikir, dan merenungkan hal yang menarik minat mereka.

Baca juga: 5 Alasan Kenapa Seseorang Susah Minta Maaf Menurut Psikologi

2. Cerdas tapi naif

Studi pada 2013 mengungkap, orang kreatif umumnya cerdas. Namun, orang dengan IQ yang terlalu tinggi belum tentu kreatif.

Hal itu sejalan dengan penelitian Csikszentmihalyi. Dia menyimpulkan, orang kreatif umumnya memiliki IQ dengan batas 120,1.

Tapi, pemilik IQ di atas 120 belum tentu lebih kreatif ketimbang yang IQ-nya di bawah 120.

Menurut dia, kreativitas melibatkan sisi naif dan kekanak-kanakan.

Dengan perasaan tersebut, umumnya orang kreatif bisa mempertahankan rasa kagum, ingin tahu, dan bisa melihat dunia dengan sudut pandang segar.

3. Suka bermain-main tapi tetap disiplin

diego_cervo Ilustrasi bermain saat bekerja

Csikszentmihalyi mengutarakan, hobi bermain-main adalah ciri khas kreativitas. Namun, ada sifat bertolak belakang yang dimiliki orang kreatif, yakni tekun.

Ketika mengerjakan sesuatu, orang kreatif cenderung menunjukkan tekad dan kemauan keras.

Mereka bisa bekerja berjam-jam sampai rela begadang hingga mendapat hasil yang memuaskan.

Orang kreatif disebut punya kesadaran, kreativitas yang sesungguhnya adalah gabungan antara bersenang-senang dan kerja keras.

Baca juga: Kenali 9 Tanda Pasangan Selingkuh Menurut Psikologi

4. Pemimpi tapi realistis

Orang kreatif cenderung suka melamun dan membayangkan berbagai kemungkinan.

Mereka bisa tenggelam dalam imajinasi dan fantasi, tapi tetap berpijak pada kenyataan. Orang kreatif pun kerap digambarkan sebagai pemimpi yang realistis.

Tak pelak, banyak orang kreatif dari kalangan ilmuwan sampai seniman yang hadir menawarkan solusi yang imajinatif untuk suatu permasalahan.

Awalnya, banyak orang menganggap solusi tersebut sebagai ide yang penuh fantasi dan tidak relevan pada kondisi saat ini.

Namun, sebenarnya solusi tersebut dibuat melampaui keseharian saat ini dan bisa menciptakan realitas baru.

5. Campuran ekstrovert dan introvert

Shutterstock/GrAl Ilustrasi kepribadian. Tiga jenis kepribadian manusia, yakni introvert, ambivert, dan ekstrovert.

Beberapa orang terperangkap dalam satu jenis kepribadian, ekstrovert atau introvert.

Padahal, menurut Csikszentmihalyi, orang kreatif membutuhkan gabungan dua tipe kepribadian ini.

Studi juga telah menunjukkan, pemilik gabungan kepribadian ekstrovert dan introvert cenderung stabil secara emosional.

Orang kreatif bisa punya banyak teman, pandai bergaul, terkadang juga perlu waktu untuk sendiri.

Berinteraksi dengan orang lain dapat menghasilkan ide dan inspirasi. Sedangkan merenung digunakan untuk mengeksplorasi ide kreatif.

Baca juga: 6 Ciri-ciri Depresi yang Tampak pada Aktivitas Sehari-hari

6. Tak silau dengan suatu pencapaian

Orang yang sangat kreatif memang memiliki rasa bangga dengan apa yang sudah mereka capai.

Tapi, mereka cukup sadar diri dengan posisinya. Mereka menaruh rasa hormat pada orang lain yang lebih dulu menelurkan inovasi sebelumnya.

Sehingga, banyak orang kreatif yang tidak silau pada pencapaiannya di masa lalu. Mereka cenderung fokus pada ide dan pekerjaan yang akan datang.

7. Konservatif tapi punya sisi pemberontak

shutterstock Ilustrasi melukis

Orang kreatif adalah pemikir out-of-the-box. Mereka cenderung tidak suka dengan tatanan formal, terkadang sampai memberontak kemapanan.

Tapi Csikszentmihalyi percaya, sebelum mengutarakan gagasan di luar kelaziman, orang kreatif cenderung ikut arus terlebih dahulu.

Menurut dia, kreativitas perlu bersifat tradisional, mampu merangkul masa lalu,namunl tetap menyisipkan kebaruan dalam suatu ide.

Orang kreatif dapat bersikap konservatif, namun mereka sadar inovasi perlu mengambil risiko.

Baca juga: Ciri-ciri dan Penyebab Kleptomania

8. Objektif dan tidak antikritik

Orang kreatif cenderung sangat mencintai dan bersemangat dengan apa yang mereka tekuni.

Kendati sangat bersemangat, mereka tetap mau mendengarkan masukan jika ada hal yang perlu diperbaiki.

Orang kreatif biasanya objektif, kritis, tapi tetap bisa menerima kritik. Mereka bisa memisahkan ego dan kebutuhan peningkatan kapasitas diri.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Memiliki pikiran yang kreatif mendorong seseorang untuk melakukan hal-hal baru yang menyenangkan. Lalu, apakah kreativitas sudah ada sejak lahir atau bisa dibangun seiring dengan bertambahnya usia? Apa saja ciri-ciri orang kreatif?

Ahli Psikologi Mihaly Csikszentmihalyi mengatakan dalam bukunya "Creativity: The Work and Lives of 91 Eminent People", orang kreatif memiliki 10 sifat antitesis atau berlawanan yang berinteraksi satu sama lain secara kompleks. Mempraktikkan sifat-sifat ini dalam kehidupan sehari-hari bisa membantu membangun kreativitas Geng Sehat.

Apa saja ciri-ciri orang kreatif tersebut? Berikut penjelasannya!

Menurut ahli psikolog, berikut ciri-ciri orang kreatif:

Orang kreatif cenderung memiliki banyak energi, baik secara fisik maupun mental. Mereka bisa menghabiskan waktu berjam-jam mengerjakan satu pekerjaan yang menarik perhatian mereka, namun tetap bersikap antusias sepanjang waktu.

Memiliki pikiran kreatif bukan berarti harus selalu melakukan pekerjaan kreatif atau seni. Ciri-ciri orang kreatif dan artistik adalah orang yang mampu berimajinasi dan memiliki rasa ingin tahu. 

Orang kreatif umumnya pintar. Namun, penelitian menunjukkan bahwa memiliki IG yang sangat tinggi tidak selalu berhubungan dengan tingkat kreativitas tinggi, karena sifat dan kepribadian juga merupakan faktor penting.

Sifat playful atau suka bermain merupakan salah satu ciri-ciri orang kreatif. Namun, sifat ini biasanya diiringi dengan sifat yang kontradiktif: ketekunan atau kegigihan. Saat mengerjakan suatu projek, orang kreatif cenderung memiliki sifat gigih dan teguh. Mereka bisa mengerjakan pekerjaannya selama berjam-jam, bahkan hingga begadang sampai mereka puas dengan hasil pekerjaan mereka. Orang kreatif percaya bahwa kreativitas membutuhkan kombinasi kerja keras dan melakukan hal-hal yang menyenangkan. 

Orang kreatif suka melamun dan membayangkan beragam kemungkinan serta keajaiban di dunia. Mereka bisa membenamkan diri dalam imajinasi dan fantasi, namun cukup bertekad untuk mengubah imajinasi mereka menjadi kenyataan.  Orang kreatif seringkali disebut sebagai sang pemimpi, namun bukan berarti mereka hanya hidup dalam imajinasi. 

Salah satu ciri-ciri orang kreatif adalah dapat membuat solusi imajinatif untuk memecahkan masalah yang nyata. Meskipun orang lain mungkin menganggap ide-ide tersebut hanya sekadar fantasi atau tidak relevan, orang kreatif menemukan cara untuk mengubah ide tersebut menjadi kenyataan. 

Menurut ahli, kreativitas membutuhkan kombinasi kepribadian ekstrovert dan introvert. Orang kreatif bisa bersifat sosial, namun pendiam. Berinteraksi dengan orang lain dapat memunculkan inspirasi dan ide, kemudian sifat pendiam atau berdiam diri dijadikan orang kreatif sebagai waktu mengeksplorasi ide dan inspirasi tersebut.

Orang kreatif bangga dengan pencapaian mereka, namun juga rendah diri. Salah satu ciri-ciri orang kreatif adalah memiliki rasa hormat kepada orang lain yang bekerja di bidang yang sama dan mengakui pengaruhi inovasi sebelumnya pada hasil pekerjaan mereka. Mereka bisa saja menganggap pekerjaan mereka lebih baik dari orang lain, namun mereka tidak memfokuskan diri dalam hal itu. 

Ahli percaya bahwa orang kreatif menolak, setidaknya pada tingkatan tertentu, stereotip dan peran gender kaku yang pada umumnya diberlakukan dalam kehidupan bermasyarakat. Wanita kreatif cenderung lebih dominan ketimbang wanita lainnya, sementara pria kreatif cenderung kurang agresif dan lebih sensitif dibandingkan pria lainnya.

Salah satu ciri-ciri orang kreatif adalah berpikir 'out of the box'. Tidak jarang mereka dianggap sedikit memberontak. Menurut ahli, kreativitas membutuhkan seseorang bersikap tradisional, namun juga destruktif. 

Artinya, mereka bisa menghargai dan bahkan menerima masa lalu sebagai sumber pengetahuan, sambil juga mencari cara yang lebih baik dan menciptakan solusi baru. Orang kreatif bisa bersikap konservatif, namun mereka paham bahwa inovasi terkadang membutuhkan keberanian untuk mengambil risiko.

Orang kreatif tidak hanya menikmati pekerjaan mereka, namun mereka sangat semangat dan bergairah dalam melakukan hal yang mereka suka. Namun, hanya sekadar sekangat dan bergairah saja tidak cukup untuk menghasilkan pekerjaan yang baik. 

Contohnya saja, bayangkan jika seorang penulis sangat mencintai tulisan mereka hingga tidak mau mengubah (edit) satupun kalimat. Salah satu ciri-ciri orang kreatif adalah mereka dapat menikmati pekerjaan, namun juga memeriksanya secara kritis.

Menurut ahli, orang kreatif cenderung lebih terbuka dan sensitif. Kedua karakteristik tersebut bisa berdampak positif dan negatif. Perilaku ingin menciptakan suatu hal, menemukan ide-ide baru, dan mengambil risiko, seringkali mendapatkan kritik dan cemooh. 

Hal ini dapat berdampak negatif pada kesehatan mental, jika seseorang tidak cukup kuat menghadapinya. Oleh sebab itu, orang kreatif juga cenderung memiliki sifat berbahagia dan selalu berpikir positif. (UH)

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA