Berapa lama proses penyembuhan penyakit stroke?

(0362) 22046

Beranda / Artikel / Setelah Terserang Stroke, Kapan Proses Pemulihannya Mulai Bisa Dilakukan?

Setelah Terserang Stroke, Kapan Proses Pemulihannya Mulai Bisa Dilakukan?

Admin rsud | 19 Februari 2019 | 1150 kali


Berapa lama proses penyembuhan penyakit stroke?

Stroke adalah suatu kondisi yang terjadi ketika berkurang atau terganggunya pasokan darah menuju otak. Akibatnya, kebutuhan oksigen dan nutrisi yang seharusnya diperoleh otak pun tidak tercukupi. Stroke identik dengan kondisi yang datang secara tiba-tiba, sehingga harus segera ditangani sebelum terlambat. Setelah mengalami stroke, kapan pasien bisa mulai melakukan proses penyembuhan stroke?

Kapan proses penyembuhan stroke dimulai?

Stroke bukanlah penyakit ringan yang bisa dianggap enteng. Sebaliknya, serangan stroke justru dapat mengakibatkan masalah pada kemampuan kognitif, motorik, sensorik, hingga bicara (bahasa). Tak jarang, stroke bahkan bisa menimbulkan gangguan serius pada kemampuan tubuh jangka panjang, tergantung dari tingkat keparahan stroke tersebut.

Itulah mengapa penyembuhan stroke merupakan proses panjang yang membutuhkan banyak waktu, usaha, serta kesabaran. Saat terkena stroke, dokter akan melakukan serangkaian tindakan guna mengontrol kondisi pasien agar lebih stabil, mencegah serangan stroke kembali, serta menghindari komplikasi yang mungkin terjadi akibat stroke.

Setelah kondisi kesehatan dirasa sudah cukup stabil, pasien stroke mulai bisa melakukan terapi penyembuhan stroke. Atau dengan kata lain, proses pemulihan atau rehabilitasi stroke baru bisa dimulai sekitar 24-48 jam setelah stroke.

Semakin cepat proses pemulihan atau penyembuhan stroke dimulai, semakin besar peluang pasien untuk mengembalikan fungsi otak dan tubuh yang sempat hilang.

Berapa lama waktu pemulihan stroke berlangsung?

Durasi waktu yang dibutuhkan untuk rehabilitasi atau penyembuhan stroke tergantung pada kondisi tubuh serta tingkat keparahan stroke yang dialami. Jika stroke yang pasien alami cukup parah, bahkan disertai dengan komplikasi penyakit, tentu butuh waktu pemulihan yang tidak sebentar.

Sebaliknya, waktu pemulihan bisa terbilang singkat ketika kondisi stroke yang dialami tidak terlalu parah. Selama proses penyembuhan berlangsung, pasien akan terus dibimbing untuk melatih dan mempelajari kembali kemampuan tubuhnya yang mungkin sempat hilang.

Apa saja kemampuan yang bisa dipulihkan pasca stroke?

Tujuan proses rehabilitasi atau penyembuhan stroke yaitu untuk mengembalikan kemampuan tubuh, seperti:

1. Berbicara

Stroke bisa mengakibatkan menurunnya kemampuan berbahasa (berbicara) seseorang, yang disebut sebagai afasia. Kondisi ini biasanya ditandai dengan sulit berbicara dengan lancar, hingga sulit merangkai kalimat yang tepat untuk berbicara.

Proses rehabilitasi stroke akan membantu pasien untuk belajar bicara dan berkomunikasi dengan jelas, sesuai dengan masalah bicara yang dialami.

2. Kognitif

Terganggunya kemampuan berpikir, perubahan perilaku, hingga melemahnya daya ingat merupakan masalah utama yang kerap dialami pasien stroke. Jika tidak segera dipulihkan, tentu akan berisiko buruk bagi kesehatan dan keselamatan pasien itu sendiri. Maka itu, seorang terapis akan membantu memulihkan keterampilan kognitif yang terganggu ini.

3. Motorik

Gejala umum stroke lainnya berupa melemahnya otot-otot di salah satu atau kedua sisi tubuh, sehingga pergerakan tubuh pun terganggu. Lambat laun, kondisi tersebut akan menghambat pasien untuk berjalan, melakukan berbagai aktivitas fisik lainnya, bahkan bisa sampai mengalami kejang otot.

Di sini, terapis akan membantu pasien untuk belajar bagaimana caranya menggunakan otot dan menyeimbangkan tubuhnya. Rutin melakukan latihan peregangan, serta ditambah dengan penggunaan alat bantu jalan setidaknya bisa membantu mempercepat kembalinya kemampuan motorik yang hilang.

4. Sensorik

Tak jarang, stroke bisa menghambat kemampuan tubuh untuk merasakan panas, dingin, dan fungsi sensorik lainnya. Namun tak perlu khawatir, terapis akan membantu proses penyembuhan stroke dengan melatih pasien menyesuaikan diri dengan adanya perubahan dari lingkungan.

Oleh

https://hellosehat.com/pusat-kesehatan

Berapa lama proses penyembuhan penyakit stroke?

Berapa lama proses penyembuhan penyakit stroke?

Stroke merupakan salah satu penyakit tidak menular yang paling mematikan di Indonesia, bahkan dunia. Namun tahukah kamu? Penyakit stroke tersebut dapat disembuhkan. Peluang kesembuhan terbesar bisa diperoleh ketika pasien stroke berhasil ditangani dalam waktu golden time period penanganan-nya. 

Dokter spesialis saraf Rumah Sakit Akademik (RSA) UGM, dr. Fajar Maskuri, mengatakan pemulihan penyakit stroke disebabkan beberapa faktor. Faktor pertama adalah pada derajat ringan, sedang, dan berat dari penyakit stroke itu sendiri. Jika stroke tersebut ringan maka pemulihannya akan lebih cepat dibandingkan yang berat. Faktor kedua adalah perihal seberapa cepat pasien stroke tersebut mendapatkan penanganan. Jika pasien stroke tersebut dapat ditangani dalam golden time period penanganannya maka kemungkinan pemulihan akan lebih besar dan pemulihan akan lebih baik atau tanpa cacat. 

“Pasien itu kalau dia stroke ditangani diawal/segera, kita mengenal istilahnya dengan itu golden time period. Golden time period itu adalah waktu yang paling bagus untuk menangani penyakit stroke. Kalau kita bisa mencapai waktu ini maka hasilnya itu lebih bagus, dibandingkan ketika ditangani (atau dibawa ke dokter) setelah sehari, dua hari, atau bahkan setelah seminggu baru dibawa kerumah sakit, wah itu sudah terlambat,” tutur dr. Fajar ketika menjadi pembicara dalam talkshow berjudul ‘Golden Periode Penaganan Darurat Stroke - Tik Talk Eps. 11’ yang dipublikasi melalui kanal Youtube Rumah Sakit Akademik UGM pada Senin (11/10). 

Dokter Fajar menjelaskan golden time period terjadi selama 3,5 jam setelah pasien mengalami gejala stroke. 

“(Jadi) jika bapak ibu menemukan keluarga atau tetangga curiga mengalami stroke maka bawa segera ke rumah sakit,” pungkas dr. Fajar. 

Perlu diketahui, penyakit stroke sendiri merupakan gangguan pada fungsi otak yang disebabkan adanya gangguan peredaran darah di otak itu sendiri. Ada tujuh gejala umum penyakit stroke.  

Pertama adalah kelemahan pada otot atau anggota gerak badan.  

Kemudian kedua adalah gangguan sensasi pada kulit. Pasien mungkin saja terlihat normal dan bertenaga, namun jika ada separuh bagian tubuhnya mati rasa atau kesemutan maka hal itu juga menjadi gelaja stroke.  

Ketiga adalah pelo, mulut perot, atau bentuk mulut menjadi jatuh atau pencong. 

Keempat adalah gangguan lapang pandang, pasien mengalami kehilangan sebagian pandangannya, gelap separuh.  

Kelima adalah gangguan komunikasi atau afasia. Dokter Fajar menjelaskan gangguan komunikasi ini ada dua bentuk, pertama gangguan pemahaman dan kedua gangguan bicara. Pada gangguan pemahaman, sang pasien dapat berbicara dengan lancar dan jelas, namun yang bersangkutan tidak dapat memahami perkataan dari lawan bicaranya. Sedangkan pada gangguan bicara, sang pasien dapat memahami lawan bicaranya, namun tidak bisa berbicara dengan jelas. Pasien dapat mengeluarkan suara, namun tidak membentuk kata atau bahasa yang jelas. 

Keenam adalah gangguan memori. Hal ini seperti ketika sang pasien tiba-tiba melupakan siapa saja anggota keluarganya setelah bangun tidur. 

Ketujuh adalah vertigo. Vertigo adalah kondisi dimana pasien mengalami pusing dan merasakan sensasi dia berputar terhadap lingkungannya. 

Untuk mengetahui lebih jauh terkait penyakit stroke, bagaimana menanganinya, dan bagaimana RSA UGM menangani pasien stroke, silahkan kunjungi tautan disini. 

Penulis: Aji 

Berapa lama waktu untuk sembuh dari stroke?

Pada kondisi yang parah ini, proses penyembuhan stroke bisa berlangsung dalam waktu beberapa bulan atau bahkan tahunan. Meski begitu, proses rehabilitasi yang sebelumnya sudah direncanakan bisa berubah di tengah jalan, tergantung pada respons pasien dalam menjalaninya.

Apa tanda tanda stroke akan sembuh?

Mampu menyilangkan kaki dalam 15 hari setelah stroke merupakan tanda pemulihan stroke yang baik. Menyilangkan kaki dapat menandakan kembalinya gerakan pada anggota badan sehingga sering dianggap sebagai sebuah pencapaian penting dalam proses pemulihan stroke.

Berapa lama pasien stroke di rumah sakit?

Hasil menunjukkan bahwa rata-rata lama rawat inap di antara pasien stroke adalah 9 hari.

Bisakah orang stroke kembali normal?

"Meski tergolong sebagai penyakit yang bisa mengancam nyawa, akan tetapi pasien stroke tetap bisa sembuh total. Kuncinya adalah dengan melakukan perawatan secepat mungkin setelah gejala awal terjadi. Sebab golden period untuk perawatan stroke adalah selama 4,5 jam pertama setelah gejala awal muncul."