Apa yang membuat betis menjadi besar

Apakah betis Anda tergolong besar padahal tubuh Anda mungil? Tak perlu heran karena ternyata ada beberapa penyebab mengapa seseorang memiliki betis berukuran lebih dari rata-rata.

1. Faktor genetis
Coba lihat betis orang tua dan saudara kandung Anda, apakah mereka juga memiliki ukuran betis yang besar? Jika ya, berarti ini ada kaitannya dengan faktor genetis. Ukuran achilles tendon yang pendek membuat betis jadi besar. Mengapa? Sebab, otot betis Anda akan cenderung mengarah ke bawah untuk memenuhi tendon achilles yang pendek.

Yang harus Anda lakukan: Karena tak mungkin untuk memperpanjang tendon, maka yang bisa Anda lakukan adalah menghindari aktivitas yang mendorong otot semakin besar seperti calf raises/berjinjit. Lakukan peregangan otot kaki secara rutin setiap pagi.

2. Beban
Coba analisa gaya berjalan Anda, siapa tahu Anda menggunakan otot betis secara berlebihan saat berjalan. Ini mungkin terjadi karena otot-otot di sekitar betis Anda terlalu lemah. Jika otot kaki bagian depan (tibialis anterior) Anda lemah/kaku, lakukan pemanasan sehingga membantu memperpanjang otot betis.

Yang harus Anda lakukan: Mulai berlatih berjalan dengan cara yang benar dengan memberi beban pada telapak kaki Anda. Selain itu, gunakan sepatu yang nyaman sehingga Anda pun jadi lebih nyaman saat berjalan. Hindari juga berdiri terlalu lama karena akan menambah ketegangan otot betis Anda.

3. Jaringan lemak
Alasan lainnya sederhana, terlalu banyak jaringan lemak di area ini sehingga membuat betis Anda tampak besar. Hal ini biasanya seiring dengan bertambahnya berat badan Anda. Orang yang mengalami hal ini sebaiknya mengecek persentase lemak tubuh mereka secara keseluruhan.

Yang harus Anda lakukan: Satu-satunya cara untuk mengurangi lemak di betis ini adalah dengan menjaga berat badan Anda dengan berolahraga secara rutin dan diet yang seimbang. Hal ini juga akan membuat aliran darah ke betis Anda menjadi lebih lancar.

4. Pemakaian high heels
Aktivitas berulang yang menekankan bagian depan telapak kaki seperti memakai high heels juga bisa membuat betis Anda membesar.

Yang harus Anda lakukan: Hindari penggunaan high heels terlalu sering. Lebih baik gunakan sepatu atau sandal yang mendukung telapak kaki dan nyaman digunakan saat berjalan. Lakukan pijatan pada betis setelah Anda menggunakan high heels atau setelah berolahraga.

Betis Besar karena Lemak atau Otot? Bisa Dibedakan dengan Tes Cubit

Michelle Natasya - detikHealth

Kamis, 19 Sep 2019 07:30 WIB

Apa yang membuat betis menjadi besar
Betis besar karena lemak atau otot bisa dibedakan dengan tes sederhana. (Foto: thinkstock)

Jakarta - Aktris Vanessa Angel atau VA selalu menjadi sorotan publik sejak keluar dari bui. Baru-baru ini, salah satu netizen dengan akun @syahdatalyy berkomentar di salah satu unggahan VA. Ia mengatakan bahwa betis Vanessa Angel terlihat besar.

Aktris kontroversial Vanessa Angel kembali bikin sensasi, kali ini setelah menanggapi komentar netizen. Seorang netizen sebelumnya berkomentar tentang betis Vanessa yang dinilainya cukup besar.

dr Michael Triangto, SpKO, spesialis dokter kesehatan olahraga menjelaskan bahwa betis seseorang itu terdiri dari tulang kering, fibula, otot, sedikit lemak, dan kulit. Yang sering jadi persoalan, betis besar bisa terjadi karena dua hal. Besar karena otot betis yang terlatih, atau timbunan lemak terlalu banyak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

"Bisa dicek. Caranya cubit kulit betis, kalau susah berarti lemaknya sedikit (otot besar). Kalau gampang berarti lemaknya banyak," katanya.

Baca juga: Betis Besar karena Lemak atau Otot? Vanessa Angel Mungkin Perlu Tahu Bedanya


Olahraga memang bisa membuat ukuran betis menjadi lebih kecil. Tapi, kalau otot sudah besar dan latihan yang dipilih tidak tepat, maka dapat membuat betis menjadi lebih besar. Dengan demikian, harus berhati-hati dalam pemilihan latihan.

"Kalau otot kendor itu kita bisa cubit kulit dengan mudah. Kalau tidak bisa dicubit, berarti latihan itu tidak boleh full karena otot bisa makin besar dan harus disertai dengan diet," jelas dokter Michael pada detikHealth, Rabu (18/9/2019).

Menurutnya, betis yang besar karena otot besar harus dibarengi dengan diet untuk membuat otot tidak terlalu kencang. Kalau betis besar karena lemak, bisa hanya dengan latihan saja tanpa diet.

Untuk menilai keberhasilan, dokter berpesan tidak bisa hanya dengan melihat, tapi harus melalui pengukuran. Jadi, sebelum latihan lakukan pengukuran pada lingkar betis. Kemudian, setelah latihan selama 2 minggu lingkar betis diukur lagi. Dengan begitu, kita dapat menilai apakah latihan yang dilakukan memberikan dampak positif atau tidak.

Baca juga: 5 Cara Mengecilkan Betis yang Besar Seperti Vanessa Angel



Simak Video "Pengakuan Celine Dion yang Didiagnosis Penyakit Saraf Langka"
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)

vanessa angel cara mengecilkan betis cara mengecilkan betis cepat dan mudah betis otot

Apakah betis yang besar bisa dikecilkan?

Cara mengecilkan betis yang paling mudah adalah memperbanyak jalan kaki. Anda bisa berjalan santai selama 30 menit. Terutama bagi yang berusia lanjut, berjalan kaki ini merupakan cara yang sederhana tapi bermanfaat untuk tetap aktif bergerak karena tidak terlalu banyak memberi tekanan pada tubuh.

Bagaimana cara agar betis kecil?

Ada beberapa cara mengecilkan betis yang bisa Anda lakukan mulai hari ini, di antaranya:.
Olahraga aerobik. Cara mengecilkan betis yang paling penting adalah membakar lemak subkutan yang menumpuk di bawah kaki. ... .
Peregangan otot kaki. ... .
Perhatikan jenis makanan. ... .
Makan sedikit tapi sering..

Apa jalan kaki bisa membuat betis menjadi besar?

Saat berjalan, otot kaki terpacu menjadi bergerak. Hal ini akan mengencangkan otot kaki, tapi bukan membesarkan ukuran betis kaki.