Apa yang dimaksud dengan poros engkol

Fungsi poros engkol adalah mengubah gerakan piston menjadi gerakan putar (mesin) dan meneruskan gaya kopel (momen gaya) yang dihasilkan motor ke alat pemindah tenaga sampai ke roda.

Beban Yang Bekerja Pada Poros Engkol (crankshaft)

Apa yang dimaksud dengan poros engkol

Gambar 1. Poros Engkol (crankshaft) dan Piston

Beban yang bekerja pada poros engkol adalah :

  • Beban puntir (torsi)
  • Beban lengkung (bengkok)
  • Beban sentrifugal

Poros engkol umumnya ditahan dengan bantalan luncur yang ditetapkan pada ruang engkol. Bantalan poros engkol biasa disebut bantalan utama.

Jenis Poros Engkol (crankshaft)

Jenis poros engkol yang dipergunakan pada mesin sepeda motor adalah :

  1. Jenis built up digunakan pada motor jenis kecil yang mempunyai jumlah silinder satu atau dua

    Apa yang dimaksud dengan poros engkol

    Gambar 2. Poros Engkol tipe Built Up

  2. Jenis ”one piece”, digunakan pada motor jenis besar yang mempunyai jumlah silinder banyak.

    Apa yang dimaksud dengan poros engkol

    Gambar 3. Poros Engkol tipe One Piece

Untuk motor satu silinder pada poros engkolnya (biasanya dihadapan pena engkol) ditempatkan bobot kontra sebagai pengimbangan putaran engkol sewaktu piston mendapat tekanan kerja. Tetapi motor yang bersilinder banyak, pena engkolnya dipasang saling mengimbangi. Berat bobot kontra kira-kira sama dengan berat batang piston di tambah dengan berat engkol seluruhnya. Dengan demikian poros engkol itu dapat diseimbangkan, sehingga dapat  berputar lebih rata dan getaran-getaran engkol menjadi hilang. Dengan adanya bobot kontra ini menyebabkan tekanan pada bantalan menjadi berkurang dan merata.

Poros engkol dan batang penggerak adalah untuk merobah gerak translasi piston menjadi gerak putar. Kedua bagian ini selalu menderita tegangan dan regangan yang sangat besar. Karena itu harus dibuat dari bahan yang khusus dan ukuran yang tepat. Dalam keadaan diam dan berputar poros engkol selalu setimbang (balance). Bagian permukaan bantalan dikeraskan dan harus licin untuk mengurangi keausan.

Poros engkol berputar dengan didukung oleh beberapa buah bantalan utama. Banyaknya bantalan  tergantung dari jumlah silinder. Motor empat silinder mempunyai 3 bantalan dan motor enam silinder mempunyai 4 bantalan utama. Bantalan ini dibuat dari baja yang dicampur dengan babbit atau ada juga dengan aluminium.

Batang penggerak dan poros engkol dibuat dari besi tuang. Pemasangan batang penggerak pada poros engkol dilapisi dengan memakai bantalan.

Poros engkol adalah komponen di dalam mesin yang mengubah gerak naik turun piston (torak) menjadi gerak putar. Nama lain poros engkol adalah crankshaft atau kruk as. Poros engkol terletak dibagian bawah blok mesin. Tepatnya persis dibawah silinder mesin yang terpasang pada silinder blok.

Poros engkol umumnya terbuat dari bahan besi cor yang sudah diperkuat. Penguatan ini bertujuan agar poros engkol dapat menahan beban serta momen putar yang besar dan cepat saat mesin berputar pada kecepatan dan beban tinggi.

Berdasarkan kegunaannya, fungsi poros engkol adalah mengubah gerakan naik turun piston menjadi gerak putar. Gerak putar ini kemudian diteruskan ke Flywheel (roda gila), kopling, transmisi, gardan hingga ke roda mobil. Putaran dari roda mobil inilah yang akhirnya bisa membuat mobil bergerak maju atau mundur.

Apa yang dimaksud dengan poros engkol

Untuk mengubah gerakan naik turun piston, sebuah poros engkol membutuhkan connecting rod (baca: 3 Fungsi Connecting rod), pena engkol (crank pin), dan bearing tambahan yang dipasangkan di ujung batang piston disetiap silinder. Komponen tambahan inilah yang berfungsi untuk meneruskan gerak naik turun piston sehingga tercipta gerak putar pada poros engkol.

Agar gerak putar poros engkol tidak mengalami hambatan, maka pada bagian-bagian poros engkol yang berkaitan dengan silinder blok dipasangkan main bearing (metal duduk). Sedangkan bagian yang terhubung dengan piston dan connecting rod, poros engkol dipasangkan con-rod bearing (metal jalan).

Bagian-bagian Poros Engkol

Gambar dibawah berikut merupakan contoh letak dan penamaan serta bagian-bagian poros engkol. Perhatikan bagian-bagian poros engkol beserta dengan fungsi-fungsinya.

Apa yang dimaksud dengan poros engkol


Crank Pin

Crank Pin merupakan bagian dari poros engkol yang berhubungan dengan batang piston. Fungsi Crank Pin adalah sebagai tempat kedudukan batang piston (connecting rod). Oleh karenanya pada bagian crank pin dipasang con-rod bearing (metal jalan ). Didalam crankpin juga terdapat lubang oli yang berfungsi untuk melumasi bidang gesek antara crank pin dengan batang piston.


Crank Journal

Crank Journal merupakan bagian dari poros engkol yang berhubungan dengan blok silinder mesin. Fungsi Crank Journal adalah sebagai tepat kedudukan poros engkol di silinder blok mesin. Pada crank journal biasanya dipasangkan main bearing (metal duduk). Selain itu, didalam crank journal ini juga terdapat lubang oli yang berfungsi untuk melumasi main bearing tersebut.


Balancer Weight

Balancer Weight merupakan bagian dari poros engkol yang berfungsi sebagai penyeimbang saat poros engkol berputar. Pada balancer weight ini terdapat lubang-lubang yang dibuat untuk mengatur berat dari masing-masing balance weight sehingga dapat menyeimbangkan putaran poros engkol secara keseluruhan.


Lubang Oli

Lubang oli merupakan lubang tempat mengalirnya oli mesin keseluruh bagian crankshaft. Lubang oli ini umumnya terhubung antara crank journal dengan crank pin.


Arm (crank arm / lengan)

Arm (crank arm / lengan) merupakan bagian pada poros engkol yang menghubungkan antara crank journal dengan crank pin. Fungsi arm ini adalah sebagai penghubung crank pun dan crank journal.

Apa yg dimaksud dengan poros engkol?

Poros engkol merupakan poros utama yang menjadi pusat dari seluruh gerakan piston kendaraan. Secara umum, poros engkol dibuat dari bahan baku besi murni atau cor untuk memaksimal kinerja penampungan momen inersia dari pergerakan pistonnya.

Apakah fungsi poros engkol dan jelaskan *?

Fungsi utama dari crankshaft di dalam mesin adalah mengubah gerakan naik turun piston yang ada. Gerak naik turun piston ini akan menjadi gerak putar sehingga bisa menggerakan fly wheel dengan optimal.

Komponen apa saja yang terdapat pada poros engkol?

Komponen-komponen yang terdapat pada poros engkol terdiri dari crank pin, crank journal, crank arm, crankshaft bearing, balance weight dan lubang oli.

Apa nama lain dari poros engkol?

Kruk As atau yang disebut poros engkol merupakan salah satu komponen penting yang ada di mesin pembakaran dalam kendaraan. Bagian ini juga biasa disebut dengan crankshaft. Fungsi utamanya yaitu menjadi poros pergerakan setiap piston. Setiap gerak yang terjadi pada piston nantinya akan diteruskan ke transmisi kendaraan.