Apa fungsi dari rumus multi if?

Sebelum masuk ke dalam pemahaman mengenai salah satu rumus populer yang digunakan di Excel yaitu rumus IF, sebenarnya Excel itu apa sih?

Excel merupakan software dari Microsoft yang bisa membantu kamu untuk mengolah data secara otomatis, dari mulai data yang menggunakan perhitungan dasar sampai penggunaan fungsi yang lebih kompleks. Software ini sangat membantu kamu untuk mengolah, menganalisis, meringkas data,melakukan perhitungan seperti aritmatika ataupun matematika, membuat catatan keuangan dan anggaran serta banyak manfaat lainnya.

Saat menggunakan Excel, ada berbagai rumus yang wajib kamu kuasai untuk membantu pekerjaanmu. Salah satunya adalah Rumus IF. Rumus ini termasuk dalam kategori fungsi logika (logical function) pada Excel dan dapat digunakan untuk berbagai tujuan. Pada umumnya, Rumus IF digunakan untuk melakukan pengecekan, membandingkan hingga menentukan pilihan ketika suatu kondisi telah terpenuhi. Singkatnya, rumus satu ini digunakan untuk mengecek suatu kondisi data.

Nah, untuk mempermudah kamu dalam memahami kegunaan Rumus IF pada Microsoft Excel,

DQLab telah merangkum 4 kegunaan Rumus IF di Excel. Yuk pahami dan pelajari!

1. Operator Logika

Salah satu bagian atau elemen penting yang biasa digunakan dalam Excel adalah operator Excel. Rumus IF menggunakan operator logika, bertujuan untuk membandingkan kedua data dan berperan penting untuk membantu dalam menentukan kondisi logika yang BENAR atau SALAH. Untuk menggunakan Rumus IF maupun rumus Excel lainnya, kamu harus menggunakan operator logika yang sesuai dengan kebutuhan dalam pengolahan datamu. Oleh karena itu, pemahaman akan operator logika ini harus terlebih dahulu kamu lakukan agar penggunaan Rumus IF menjadi lebih tepat penggunaannya. Ada beberapa operator logika yang sering digunakan yaitu sebagai berikut :

Operator Logika  (Tipe Perbandingan)

     Arti Operator Logika

=

     Sama dengan

<

     Kurang dari/Lebih kecil

>

     Lebih dari/Lebih besar

<=

     Lebih kecil sama dengan 

=>

     Lebih besar sama dengan

<>

     Tidak sama dengan 

Pemahaman operator logika ini memang sangat sederhana, namun akan sangat membantu kamu dalam menggunakan Rumus IF secara tepat dan maksimal!

Baca juga : Rumus Excel yang Paling Sering Digunakan dalam Dunia Kerja

2. Membuat Perbandingan Logis antara Nilai dan Perkiraan

Kegunaan utama dari Rumus IF pada Excel adalah membuat perbandingan logis antara nilai dan perkiraan. Hal ini akan membantu kamu dalam melakukan pengolahan data secara lebih mudah dan tepat. Dengan menggunakan rumus IF, kamu bisa membuat perbandingan logis tersebut dengan melakukan uji terhadap suatu kondisi. Jika kondisi tersebut terpenuhi akan memberikan hasil berupa True (Benar) dan jika tidak terpenuhi akan memberikan hasil False (Salah)

Dengan menggunakan rumus IF, kamu dapat melakukan perhitungan dan pengolahan data secara lebih mudah. Hal tersebut yang menyebabkan rumus IF ini menjadi salah satu rumus populer dan sering digunakan di Microsoft Excel

3. Kegunaan IF Tunggal dan IF Ganda

Rumus IF digunakan ke dalam berbagai kondisi seperti tunggal dan ganda. IF tunggal memiliki kegunaan untuk membandingkan nilai pada satu kondisi saja atau satu logical test. Contohnya, kamu akan mendapatkan tugas untuk menerapkan suatu kondisi dalam menentukan kelulusan siswa berikut :

Menentukan kelulusan siswa dengan rumus IF :

=IF(C4<6;Tidak Lulus;Lulus)

Artinya : Jika nilai siswa tersebut kurang dari 6 maka ia tidak lulus dan sebaliknya, jika nilai siswa lebih dari 6 maka dinyatakan lulus

IF ganda atau yang dikenal sebagai Nested IF Function adalah kondisi dimana fungsi rumus tersebut dimasukkan ke dalam fungsi IF yang lain. Argumen yang digunakan pada IF ganda adalah KondisiTerpenuhi dan KondisiTidakTerpenuhi atau bisa pada kedua kondisi sekaligus., Formula yang digunakan saat menggunakan rumus ini adalah: 

IF(logical_test1;kondisi_benar1;(IF(logical_test2; kondisi_benar2; kondisi_salah2)).

Contohnya, ketika kamu akan membandingkan nilai ujian siswa dengan rumus IF(nilai>=7;Lulus(IF nilai<6; œKurang; œcukup)). 

Maka hasil yang akan didapatkan melalui penerapan rumus tersebut pada tabel Excelmu adalah :

œLulus untuk nilai siswa diatas atau sama dengan 7

œKurang untuk siswa dengan nilai dibawah 6

œCukup untuk siswa dengan nilai yang berada diantara 6 sampai 7.

Nah, gimana sahabat data? penggunaan Excel menjadi lebih mudah dengan rumus IF diatas bukan?

Baca juga : Kenali Rumus IF pada 3 Kondisi dengan Excel

4. Rumus IF Bertingkat

Rumus IF bisa digunakan hingga puluhan tingkat atau cabang loh sahabat data! Sebelum membuat rumus tersebut, kamu harus memahami terlebih dahulu mengenai logika kondisi atau kriteria yang akan digunakan serta jangan sampai lupa pemahaman akan operator logika. Saat menggunakan Rumus IF bertingkat, fungsi IF Excel akan bekerja sebagai argumen dari rumus IF lainnya. Dapat dikatakan fungsi IF ini memberikan kondisi atau logical test lebih dari satu. Formula yang digunakan pada IF bertingkat akan disesuaikan dengan argumen yang kamu gunakan. 

Kegunaan dari rumus IF bertingkat pada Excel adalah sangat berguna untuk membantu kamu dalam membuat sebuah rumus dalam mencari nilai berdasarkan ketentuan-ketentuan yang telah diberikan.

5. Yuk, Belajar Data Science Bersama DQLab!

Yuk belajar Data Science secara fun, aplikatif, dan praktis bersama DQLab. Caranya gampang tinggal sign up di DQLab.id dan nikmati berbagai modul gratis untuk kamu pelajari. 

Kamu bisa langsung akses module œIntroduction to Data Science atau œIntroduction Data Science With Python or R kemudian menyelesaikan module tersebut untuk mendapatkan sertifikat GRATIS serta reward yang tentunya sangat menarik dari DQLab. 

Apa fungsi dari IF Multiple?

Apa fungsi single If?

Apa itu rumus IF tunggal?

Apa perbedaan fungsi IF dan IFS?